Anda di halaman 1dari 10

Pengaruh Current Ratio dan Quick Ratio terhadap Kebijakan Dividen

Melalui Return On Equity Pada Perusahaan Manufaktur


yang Terdaftar di BEI Tahun 2014

Alia Sugeng Rahayu


Mohammad Hari
Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang
e-mail : mohammadhari62@gmail.com

Abstract: The research has purpose to describe the condition dividend policy, return on equity,
current ratio and quick ratio at companies listed on the Stock Exchange in 2014. In addition to
determine the effect curren ratio and quick ratio on dividend policy through the return on equity.This
research is classified quantitative causality associative. The population of this research is all
manufacturing companies listed on the Stock Exchange in 2014 as many as 151 companies and
samples of this research were 34 companies using purposive sampling method. Data collection
techniques used by researchers is documentation techniques. This research used analysis of the Path
Analysis. The result of research shew that : 1) the condition of the dividend policy and the company's
ROE sample was quite well, 2) the condition of CR and QR sample companies was not good, 3) CR
has no direct effect on dividend policy, but the indirect effect through ROE, and 4) QR was not
significant positive effect on dividend policy and ROE.
Keywords: Dividend Policy, Return on Equity, Current Ratio, and Quick Ratio

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana kondisi kebijakan
dividen, return on equity, current ratio, dan quick ratio pada perusahaan manufaktur yang
terdaftar di BEI tahun 2014. Selain itu untuk mengetahui pengaruh curren ratio dan quick ratio
terhadap kebijakan dividen melalui return on equity. Penelitiaan ini tergolong kuantitatif
bersifat asosiatif kausalitas. Populasi penelitian ini yaitu seluruh perusahaan manufaktur
yang terdaftar di BEI tahun 2014 sebanyak 151 perusahaan dan sampel penelitian ini
sebanyak 34 perusahaan dengan menggunakan metode purposive sampling. Tehnik
pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah tehnik dokumentasi. Analisis yang
digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur (Path Analysis). Hasil penelitian
menunjukkan: 1) kondisi kebijakan dividen dan ROE perusahaan sampel tergolong baik, 2)
kondisi CR dan QR perusahaan sampel kurang baik, 3) CR tidak berpengaruh langsung
terhadap kebijakan dividen, namun berpengaruh tidak langsung melalui ROE, dan 4) QR
tidak berpengaruh positif signifikan terhadap kebijakan dividen dan ROE.
Kata Kunci: Kebijakan Dividen, Return on Equity, Current Ratio, dan Quick Ratio

Setiap perusahaan membutuhkan dana tersebut, diantaranya perusahaan harus


dana untuk mengoperasikan kegiatan yang dapat menarik investor agar menanamkan
telah direncanakan baik jangka pendek dananya di perusahaan. Di lain pihak,
maupun jangka panjang. Untuk mendapatkan investor melakukan investasi dengan
232 Ju rna l Ek onom i Bis nis Tahun 21, Nom o r 2 , O k t o b e r 2 0 1 6

mengharapkan pendapatan atau tingkat penghasilan (income) yang tersedia bagi para
pengembalian atas ketidakpastian investasi pemilik perusahaan (baik pemegang saham
berupa cash dividend ataupun capital gain. biasa maupun pemegang saham preferen)
Untuk mengurangi ketidakpastian tersebut atas modal yang mereka investasikan di
maka pihak perusahaan membuat suatu dalam perusahaan (Syamsudin, 2009: 64).
kebijakan mengenai pembayaran dividen, Perusahaan dengan capaian laba lebih tinggi
dimana kebijakan itu sering dikenal dengan diduga akan memiliki motivasi lebih untuk
kebijakan dividen. Menurut Arifin (2005: 103), membagikan dividen karena unsur
Horne dan Wachowicz (2010: 270), kebijakan kemampuan dan kepastian pencapaian laba.
dividen merupakan keputusan perusahaan Oleh karena itu, motivasi untuk
mengenai berapa besar dividen kas yang meningkatkan dividen yang akan dibagikan
harus dibayarkan kepada investor serta ditentukan oleh harapan dan keyakinan
keputusan pendanaan perusahaan guna manajemen atas capaian laba di tahun-tahun
meningkatkan dan mengharapkan adanya mendatang (Gumanti, 2013:86). Jadi semakin
pertumbuhan perusahaan itu sendiri. tinggi ROE maka dividen yang diterima para
Ukuran yang digunakan untuk pemegang saham akan semakin tinggi,
mengukur kebijakan dividen pada penelitian demikian pula sebaliknya. Dengan demikian
ini adalah rasio pembayaran dividen (dividen dapat ditarik hipotesis bahwa ROE
payout ratio = DPR). Rasio ini diukur dengan berpengaruh positif signifikan terhadap
���
rumus 𝐷𝑃𝑅 = (Gumanti, 2013: 23). Untuk kebijakan dividen (H03) .
���
menjaga hubungan baik dengan investor Varibel kedua adalah current ratio.
seharusnya dalam pembayaran dividen, Current ratio (CR) merupakan rasio yang
perusahaan membayarkan dividen dengan digunakan untuk mengukur kemampuan
jumlah yang relatif stabil dan meningkat perusahaan dalam memenuhi utang atau
secara teratur. Namun pada kenyataannya kewajiban jangka pendeknya (Raharjaputra,
sebagian besar perusahaan membagikan 2009: 199) atau yang dikenal dengan istilah
dividen yang fluktuatif. Salah satu likuiditas. Semakin likuid perusahaan berarti
perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI semakin besar kemampuan perusahaan untuk
tahun 2014 yang mengalami fluktuatif yaitu memenuhi kewajiban finansial dan telah
perusahaan Multi Bintang Indonesia Tbk dan menggunakan aktiva lancarnya dengan
HM Sampoerna Tbk. Pada dua perusahaan efektif. Hal ini dapat diartikan bahwa ketika
tersebut, besarnya DPR dari tahun ke tahun perusahaan dalam kondisi likuid maka
mengalami fluktuatif mulai tahun 2012, 2013, aktivitas produksi perusahaan akan berjalan
dan 2014 yaitu Multi Bintang Indonesia tbk. lancar sehingga akan menghasilkan laba yang
berturut-turut sebesar 32,36%, 100% dan ditargetkan. Semakin besar posisi kas dan
0,68% dan HM Sampoerna Tbk berturut-turut likuiditas perusahaan secara keseluruhan,
sebesar 57,29%, 137,71% dan 86,45%. Hal maka akan semakin besar pula kemampuan
inilah yang menjadi pertimbangan peneliti perusahaan untuk membayar dividen
untuk melakukan penelitian pada perusahaan (Sartono, 2012: 293). Dengan demikian dapat
manufaktur yang terdaftar di BEI periode ditarik hipotesis bahwa CR berpengaruh
2014 terkait kebijakan dividen. positif signifikan terhadap kebijakan dividen
Variabel pertama yang diduga (H01).
mempengaruhi kebijakan dividen adalah Variabel ketiga adalah quick ratio.
ROE. ROE merupakan suatu pengukuran dari Quick ratio (QR) yaitu rasio yang digunakan
Alia Sugeng Rahayu, Mohammad Hari, Pengaruh Current Ratio dan Quick Ratio terhadap Kebijakan
233

untuk mengukur kemampuan perusahaan yaitu untuk mengetahui bagaimana kondisi


dalam memenuhi kewajibannya dengan kebijakan dividen, return on equity, current ratio,
menggunakan aktiva lancar minus persediaan dan quick ratio pada perusahaan manufaktur
karena dianggap kurang likuid (Raharjaputra, yang terdaftar di BEI tahun 2014. Selain itu
2009:200). Semakin tinggi quick ratio maka untuk mengetahui pengaruh curren ratio dan
perusahaan semakin cepat dalam memenuhi quick ratio terhadap kebijakan dividen melalui
kewajiban jangka pendeknya karena tanpa return on equity.
persediaan perusahaan dapat memenuhi
kewajiban jangka pendek, dengan begitu METODE
perusahaan dapat memaksimalkan laba. Rancangan penelitian ini termasuk
Selain dapat memenuhi kewajiban penelitian asosiatif kausalitas dengan pende-
lancar; dengan laba yang relatif tinggi katan kuantitatif. Populasi yang digunakan
perusahaan juga akan bisa memenuhi dalam penelitian ini adalah perusahaan
kewajiban jangka pendeknya terhadap investor manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2014
berupa dividen. Semakin besar posisi kas dan yang berjumlah 151 perusahaan. Teknik
likuiditas perusahaan secara keseluruhan maka pengambilan sampel menggunakan teknik
akan semakin besar pula kemampuan purposive sampling. Adapun kriteria sampel yang
perusahaan untuk membayar dividen (Sartono, digunakan adalah perusahaan manufaktur
2012: 293). Dengan demikian dapat ditarik yang terdaftar di BEI tahun 2014, mempunyai
hipotesis bahwa QR berpengaruh positif laba positif tahun dan perusahaan yang
signifikan terhadap kebijakan dividen (H04). membagikan dividen tahun 2014. Berdasarkan
Dalam penelitian ini variabel ROE kriteria tersebut, diperoleh sampel penelitian
berperan sebagai variabel antara (intervening sebanyak 34 perusahaan manufaktur yang
variable) pengaruh current ratio dan quick ratio terdaftar di BEI tahun 2014.
terhadap kebijakan dividen. Current ratio dan Data penelitian diperoleh dari sumber
quick ratio merupakan rasio likuiditas yang sekunder dengan tehnik pengumpul-an data
menunjukkan seberapa lancar dan cepat yaitu tehnik dokumentasi. Data yang
perusahaan dalam memenuhi kewajiban digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari
lancarnya pada saat jatuh tempo. Ketika website idx dan Database Galeri Investasi
likuiditas perusahaan baik, maka akan Fakultas Ekonomi Universiatas Negeri Malang.
memperlancar kegiatan produksi perusahaan. Analisis menggunakan teknik analisis jalur (path
Dengan kelancaran produksi pasti akan analysis) dengan bantuan software SPSS 23.0
mendatangkan laba bagi perusahaan, karena dengan taraf signifikansi 0,05. Agar mendapat
semua pesanan distributor dapat terpenuhi nilai pemeriksaan yang tidak bias maka perlu
sehingga penjualan perusahaan meningkat. Jadi dilakukan pengujian untuk mengetahui model
semakin baik tingkat likuiditas perusahaan regresi yang dihasilkan memenuhi persyaratan
maka semakin tinggi pula laba yang akan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas,
dihasilkan perusahaan. Dengan demikian dapat uji kolonieritas, dan uji heteroskedastisitas.
ditarik hipotesis bahwa CR dan QR
berpengaruh positif signifikan terhadap ROE HASIL PENELITIAN
(H02 dan H05). Deskripsi Variabel
Subjek dalam penelitian ini adalah Berdasarkan hasil pengolahan data
perusahaan manufaktur yang terdaftar (listing) dengan menggunakan statistik deskriptif
di BEI tahun 2014. Tujuan dari penelitian ini diperoleh hasil yaitu 1) Kebijakan dividen
234 Ju rna l Ek onom i Bis nis Tahun 21, Nom o r 2 , O k t o b e r 2 0 1 6

sebagian besar perusahaan sampel berada pada tertentu pada scatterplot dan titik-titik menyebar
klasifikasi di bawah sedang; 2) ROE sebagian secara acak di atas dan di bawah angka 0 pada
besar perusahaan sampel berada pada sumbu Y. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak
klasifikasi di bawah sedang; 3) CR sebagian terjadi heteroskedastisitas pada model regresi.
besar perusahaan berada pada klasifikasi di
bawah sedang; 4) QR sebagian besar Hubungan Antar Variabel
perusahaan berada pada klasifikasi di atas Berdasarkan pengolahan statistik dengan
sedang. menggunakan SPSS, diperoleh hasil yang
menyatakan pengaruh current ratio (X1) dan
Uji Asumsi Klasik quick ratio (X2) terhadap ROE (Y), dan kebijakan
Dari hasil pengujian uji asumsi klasik dividen (Z) sebagaimana tampak pada tabel
diperoleh hasil sebagai berikut : berikut.

Uji Normalitas Tabel 1. Hasil Pengujian Pengaruh Antar


Uji normalitas menggunakan chart Normal Variabel
P-P of Regression Standardized Residual. Hasil uji Hipotesis Hubungan Beta T hitung
normalitas terlihat bahwa masing-masing data Pengaruh
yang dicerminkan oleh titik-titik atau plot H01 CR → KD -0,299 -1,084
(DPR)
menyebar di sekitar sumbu diagonal dan tidak
H02 CR → ROE 0,564 1,978*)
menyimpang jauh dari garis diagonal. Artinya H03 ROE → KD 0,612 3,510**)
data sampel berdistribusi normal, sehingga (DPR)
model regresi layak dipakai untuk menganalisis H04 QR → KD -0,200 0,707
pengaruh variabel bebas terhadap variabel (DPR)
terikat. H05 QR → ROE -0,654 -2,293
Ket: *) < 0,05; **) < 0,01
Uji Kolonieritas Berdasarkan Tabel 1 di atas dapat
Uji kolonieritas terhadap kebijakan dividen disimpulkan bahwa CR tidak berpengaruh
masing-masing memiliki nilai VIF < 10 yaitu CR positif signifikan terhadap kebijakan dividen,
sebesar 3,008, QR sebesar 3,139, dan ROE CR berpengaruh positif signifikan terhadap
sebesar 1,198. Jadi dapat disimpulkan bahwa ROE, ROE berpengaruh positif signifikan
tidak terjadi hubungan kolonieritas antar terhadap kebijakan dividen, QR tidak
variabel dependen dalam model regresi. berpengaruh positif signifikan terhadap
kebijakan dividen, dan QR tidak berpengaruh
Uji Heteroskedastisitas positif signifikan terhadap ROE.
Berdasarkan hasil uji heteroskedastisitas Berdasarkan hasil analisis regresi linier
dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pola dan analisis jalur dapat dilihat sebagai berikut.

e1= 0,947
e2 =0,858
CR P3 = -0,299
Sig = 0,288
P5= 0,612
P1= 0,564 sig = 0,002
sig = 0,050

P2= -0,654 ROE KD (DPR)


sig = 0,030

QR P4= 0,200
sig = 0,486

Gambar 1. Hasil Analisis Jalur


Alia Sugeng Rahayu, Mohammad Hari, Pengaruh Current Ratio dan Quick Ratio terhadap Kebijakan
235

Keterangan: yang maksimal. ROE yangtinggi menggam-


: Tidak berpengaruh barkan bahwa aktivitas produksi perusahaan
: Berpengaruh lancar sehingga pesanan produk dari
distributor semua terpenuhi. Dengan terpe-
PEMBAHASAN nuhinya pesanan maka penjualan akan
Deskripsi Variabel meningkat. Peningkatan penjualan inilah
Kondisi variabel pada penelitian ini yang akan meningkatkan laba bersih
adalah sebagai berikut. perusahaan sehingga ROE perusahaan juga
akan meningkat.
Variabel Kebijakan Dividen
Berdasarkan hasil pengolahan data Variabel Current Ratio
statistik deskriptif, kondisi kebijakan dividen Kondisi CR perusahaan sampel
perusahaan sampel berada pada klasifikasi di berada pada klasifikasi di bawah sedang dan
bawah sedang. Hal ini disebabkan variasi data rata-rata CR perusahaan sampel lebih kecil
DPR pada perusahaan manufaktur. Selain itu dari rata-rata industri, sehingga kondisi CR
diduga dividen yang dibagikan perusahaan kurang baik. Hal ini dikarenakan hutang
tidak terlalu tinggi dikarenakan perusahaan lancar yang dimiliki perusahaan lebih besar
sedang membutuhkan dana lebih untuk dari aktiva lancar. Namun apabila perusahaan
diinvestasikan pada proyek-proyek yang memiliki kelebihan aktiva lancar yang terlalu
lebih menguntungkan. tinggi juga kurang baik bagi perusahaan
Namun rata-rata kebijakan dividen karena kemungkinan akan ada tindak
perusahaan lebih besar dari rata-rata industri, penyelewangan dana.
sehingga kondisi kebijakan dividen baik. Hal Selain itu tingkat current ratio yang
ini diduga perusahaan sampel telah mampu rendah diduga adanya peningkatan hutang
memperoleh laba bersih yang ditargetkan. lancar perusahaan. Peningkatan hutang lancar
peningkatan laba bersih perusahaan karena perusahaan disebabkan sebagian besar
adanya peningkatan pada penjualan produk perusahaan menggunakan pendanaan modal
perusahaan. Dengan peningkatan laba bersih dari pihak luar contohnya bank, bank telah
perusahaan, maka juga akan adanya memberikan kemudahan dalam persyaratan
peningkatan pada besarnya EPS perusahaan. pinjaman jangka pendek dan persayaratan
Peningkatan dividen yang dibagikan memperpanjang pinjaman.
perusahaan akan ditentukan dari peningkatan
jumlah kas bersih dari hasil aktivitas Variabel Quick Ratio
perusahaan. Kondisi QR perusahaan sampel
berada pada klasifikasi di atas sedang, namun
Variabel ROE rata-rata QR perusahaan sampel lebih kecil
Kondisi ROE perusahaan sampel dari rata-rata industri, sehingga kondisi QR
berada pada klasifikasi di bawah sedang, kurang baik. Hal ini dikarenakan hutang
namun rata-rata ROE perusahaan sampel lancar yang dimiliki perusahaan lebih besar
lebih besar dari rata-rata industri, sehingga diari aktiva lancar. Peningkatan hutang lancar
kondisi ROE baik. Hal ini mengindikasikan perusahaan disebabkan sebagian besar
bahwa perusahaan tersebut telah perusahaan menggunakan pendanaan modal
memanfaatkan modal yang dimilikinya dari pihak luar contohnya bank, bank telah
dengan efektif sehingga menghasilkan laba memberikan kemudahan dalam persyaratan
236 Ju rna l Ek onom i Bis nis Tahun 21, Nom o r 2 , O k t o b e r 2 0 1 6

pinjaman jangka pendek dan persayaratan hutang bisa memberi kesimpulan bahwa
memperpanjang pinjaman. Selain itu, perusahaan akan membayar dividen.
perusahaan dalam memenuhi hutang lancar Hasil penelitian ini sesuai dengan
tidak mengikutsertakan persediaan sehingga penelitian yang dilakukan oleh Asiah (2015),
membutuhkan aktiva lancar yang lebih untuk Nurhayati (2013), dan Deitiana (2009). Selain
memenuhi kewajiban lancar yang jatuh itu, tidak sesuai dengan pendapat yang
tempo. dikemukakan oleh Sartono (2012: 293) yang
menyatakan semakin besar posisi kas dan
Pengaruh Current Ratio terhadap Kebijakan likuiditas perusahaan secara keseluruhan,
Dividen Melalui ROE maka akan semakin besar pula kemampuan
Berdasarkan hasil penelitian yang perusahaan untuk membayar dividen.
dilakukan menunjukkan bahwa CR
berpengaruh tidak langsung terhadap Pengaruh Current Ratio terhadap ROE
kebijakan deviden melalui ROE. Dalam hal ini Hasil analisis menunjukkan bahwa
ROE sebagai variabel intervening yang current ratio berpengaruh positif signifikan
berstatus sebagai mediator pengaruh CR terhadap ROE. Pernyataan ini dibuktikan
terhadap kebijakan dividen. Berikut adalah dengan nilai sig t(0,050) ≤α (0,05). Perusahaan
pemaparan penjelasan. yang mampu membayar utang jangka pendek
yang jatuh tempo akan memperoleh
Pengaruh Current Ratio terhadap Kebijakan kepercayaan dari kreditur dan memperlancar
Dividen pemasokan barang produksi. Perusahaan
Hasil analisis menunjukkan bahwa yang terus meningkatkan aktivitas produksi
current ratio tidak berpengaruh positif untuk melayani tumbuhnya permintaan akan
signifikan terhadap kebijakan dividen. memperoleh pertumbuhan laba bersih yang
Pernyataan ini dibuktikan bahwa nilai sig t besar pula karena beban operasional
(0,288) >α (0,05), artinya berapapun besar atau perusahaan menurun.
kecil perubahan current ratio tidak akan Hal ini sesuai dengan pendapat
mempengaruhi tingkat kebijakan dividen Sustia dan Tohir (2013: 23) yang menyatakan
perusahaan. Hal ini diduga likuiditas yang bahwa apabila perusahaan dapat dengan
tinggi oleh perusahaan tidak digunakan efektif dan efisien dalam menggunakan aktiva
untuk membayar dividen kas, melainkan lancar yang dimilikinya untuk membayar
dialokasikan untuk pembelian aset atau kewajiaban jangka pendek, maka hal tersebut
digunakan untuk perluasan usaha. dapat berdampak pada pengurangan biaya
Selain itu hutang lancar yang tinggi dan laba pun dapat mengalami pertumbuhan
akan mengakibatkan aktivitas operasional atau peningkatan. Hasil penelitian ini sesuai
perusahaan banyak digunakan untuk dengan penelitian yang dilakukan olehNovita
membayar hutang kepada pihak ketiga (2015), Aminatuzzahra (2010), dan Prastiwi
akibatnya mengurangi kemampuan (2014) yang menyatakan bahwa current
perushaan memperoleh laba bersih yang ratioberpengaruh positif signifikan terhadap
optimal yang berdampak pada pembayaran ROE.
dividen. Likuiditas memang salah satu faktor
yang mempengaruhi kebijakan dividen Pengaruh ROE terhadap Kebijakan Dividen
namun bukan berarti kelancaran pembayaran Hasil analisis menunjukkan bahwa
ROE berpengaruh signifikan terhadap
Alia Sugeng Rahayu, Mohammad Hari, Pengaruh Current Ratio dan Quick Ratio terhadap Kebijakan
237

kebijakan dividen. Pernyataan ini dibuktikan Pengaruh Quick Ratio terhadap Kebijakan
dengan nilai sig t (0,002) ≤α (0,05). ROE yang Dividen
tinggi akan menjadikan daya tarik bagi Hasil analisis menunjukkan bahwa
investor untuk melakukan investasi kembali quick ratio tidak berpengaruh positif signifikan
atau ikut memiliki saham perusahaan terhadap kebijakan dividen. Pernyataan ini
tersebut. ROE berpengaruh positif signifikan dibuktikan dengan nilai sig t (0,486) ≤α (0,05).
terhadap kebijakan dividen, hal ini Hal ini diduga likuiditas yang dimiliki
menggambarkan perusahaan telah mampu perusahaan tidak digunakan untuk
memberikan kepercayaan pada investor memprediksi tingkat pengembalian investasi
bahwa perusahaan memiliki kinerja yang baik berupa dividen bagi investor serta likuiditas
dan mampu memperikan dividen yang yang tinggi oleh emiten tidak digunakan
manjadi tujuan utama investor. untuk membayar dividen, tetapi digunakan
Perolehan laba merupakan salah satu untuk membayar semua hutang yang jatuh
faktor penting bagi perusahaan dalam tempo dan dialokasikan untuk pembelian aset
pengambilan keputusan besarnya dividen tetap atau digunakan untuk biaya operasional
yang akan dibayarkan kepada pemegang perusahaan.
saham. Semakin besar laba bersih yang Selain itu, diduga disebabkan
diperoleh, maka akan semakin tinggi pula pembagian dividen cenderung dipengaruhi
DPR yang diberikan. Hal ini sesuai dengan oleh tingkat laba yang dihasilkan perusahaan
dengan teori yang dikemukakan oleh Arifin bukan berdasarkan seberapa cepat
(2005: 65) menyatakan apabila DPR besar kemampuan perusahaan melunasi hutang
maka menunjukkan tingkat profitabilitas jangka pendeknya. Hasil penelitian ini sesuai
perusahaan yang tinggi, sehingga prospek dengan penelitian yang dilakukan oleh Asiah
perusahaan akan bagus dimasa mendatang. (2015) yang menyatakan quick ratio tidak
Hasil penelitian ini sesuai dengan berpengaruh positif signifikan terhadap
teori yang menyatakan bahwa motivasi untuk kebijakan dividen.
meningkatkan dividen yang akan dibagikan Hasil penelitian tidak sesuai dengan
ditentukan oleh harapan dan keyakinan teori yang dikemukakan oleh Sartono (2012:
manajemen atas capaian laba di tahun-tahun 293) yang menyatakan bahwa likuiditas
mendatang (Gumanti, 2013: 86). Selain itu, perusahaan menjadi pertimbangan utama
sesuai dengan penelitian terdahulu yang dalam melakukan kebijakan dividen karena
dilakukan oleh Rohudiana (2014) dan bagi perusahaan dividen merupakan kas
Nugroho (2010) yang menyatakan ROE keluar. Semakin besar posisi kas dan
berpengaruh positif signifikan terhadap likuiditas perusahaan secara keseluruhan
kebijakan dividen. maka semakin besar pula kemampuan
perusahaan dalam membayar dividen.
Pengaruh Quick Ratio terhadap Kebijakan
Dividen Melalui ROE Pengaruh Quick Ratio terhadap ROE
Berdasarkan hasil penelitian yang Hasil analisis menunjukkan bahwa
dilakukan menunjukkan bahwa QR tidak quick ratio tidak berpengaruh positif signifikan
berpengaruh terhadap kebijakan deviden dan terhadap ROE. Pernyataan ini dibuktikan
ROE. Dalam hal ini ROE berstatus sebagai dengan nilai sig t (0,030)≤α (0,05) dengan nilai
variabel bebas. Berikut adalah pemaparan Beta (-0,654). Hasil penelitian ini bertentangan
penjelasan. dengan pendapat Halim (2010: 163) yang
238 Ju rna l Ek onom i Bis nis Tahun 21, Nom o r 2 , O k t o b e r 2 0 1 6

menyatakan bahwa semakin cepat quick ratio kondisi quick ratio menunjukkan kondisi
maka dapat meningkatkan profitabilitas kurang baik.
perusahaan. Hasil penelitian ini sesuai Current ratio tidak berpengaruh
dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh langsung terhadap kebijakan dividen, namun
Prastiwi (2014) yang menunjukkan bahwa berpengaruh tidak langsung melalui ROE.
quick ratio tidak berpengaruh positif signifikan Sedangkan quick ratio tidak berpengaruh
terhadap profitabilitas. langsung maupun tidak langsung terhadap
Likuiditas pada perusahaan kebijakan dividen melalui ROE.
menunjukkan seberapa besar kemampuan
perusahaan dalam membayar kewajiban Saran
jangka pendeknya. Kewajiban jangka pendek Saran yang diberikan berkaitan
pastinya akan mempengaruhi laba yang akan dengan hasil penelitian ini adalah sebagai
dihasilkan perusahaan, semakin besar berikut. 1) Bagi perusahaan adalah
persentase kewajiban jangka pendek, maka meningkatkan kinerjanya, terutama kinerja
laba yang diperoleh akan semakin kecil. yang berkaitan dengan kebijakan dividen,
Begitu sebaliknya, semakin kecil persentase ROE, dan CR, menjaga kestabilan likuiditas
kewajiban jangka pendek, maka laba yang dan meningkatkan serta tetap menjaga ROE
diperoleh perusahaan semakin besar. Hal ini perusahaan; 2) Bagi investor yang menyukai
sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh dividen, maka dianjurkan untuk melihat
Prastowo & Juliaty (2008: 84) yang keadaan dari faktor-faktor yang
menyatakan bahwa perusahaan dengan mempengaruhi kebijakan dividen. Untuk
tingkat likuiditas yang tinggi belum tentu variabel penelitian ini, investor diharapkan
baik bila ditinjau dari segi profitabilitas mendapatkan informasi terkait profitabilitas
perusahaan tersebut. Hal ini dikarenakan dan likuiditas perusahaan; 3) Peneliti
adanya trade-off antara likuiditas dan berikutnya sebaiknya menambah variabel lain
profitabilitas (Hanafi, 2010: 37). diluar variabel bebas penelitian yang
Hasil penelitian ini bertolak belakang berpengaruh terhadap kebijakan dividen,
dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh menambah tahun penelitian agar hasil
Marupadatu (2014) yang menyatakan quick penelitian yang dilakukan lebih akurat, dan
ratio berpengaruh positif signifikan terhadap lebih memperhatikan tehnik pengambilan
ROE. Namun, hasil penelitian ini sesuai sampel di luar purposive sampling.
dengan penelitian yang dilakukan Prastiwi
(2014) yang menunjukkan bahwa quick ratio DAFTAR RUJUKAN
tidak berpengaruh positif signifikan terhadap Aminatuzzahra. 2010. Analisis Pengaruh
profitabilitas. Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Total
Asset Turnover dan Net Profit Margin
KESIMPULAN DAN SARAN terhadap Return On Equity (Perusahaan Go-
Public di BEI 2005-2009).(Online)
Kesimpulan
(http://eprints.undip.ac.id) diakses
Kondisi variabel penelitian ini pada
tanggal 23 Januari 2015. Skripsi
perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI
Universitas Diponegoro
tahun 2014 adalah kondisi kebijakan dividen Arifin, Z. 2005. Teori Keuangan & Pasar Modal.
menunjukkan kondisi baik, kondisi ROE Kampus Fakultas Ekonomi UI:
menunjukkan kondisi baik, kondisi current EKONISIA
ratio menunjukkan kondisi kurang baik, dan
Alia Sugeng Rahayu, Mohammad Hari, Pengaruh Current Ratio dan Quick Ratio terhadap Kebijakan
239

Asiah, A. 2015. Analisis Pengaruh CR, QR, Nurhayati, M. 2013. Profitabilitas, Likuiditas,
DER, dan ROE terhadap DPR (Studi dan Ukuran Perusahaan Pengaruhnya
Empiris pada Perusahaan Manufaktur di terhadap Kebijakan Dividen dan Nilai
BEI), Vol. 7 No.1. (Online) (http://stiei- Perusahaan Sektor Jasa, Jurnal Keuangan dan
kayutangi-bjm.ac.id) diakses tanggal 21 Bisnis Vo. 5 No. 2. (Online)
Maret 2015. Jurnal STIE Indonesia, (http://download.portalgaruda.org)
Banjarmasin diakses tanggal 28 April 2015. Jurnal
Deitiana, T. 2009. Faktor-Faktor yang Universitas Mercu Buana Jakarta
Mempengaruhi Kebijakan Pembayaran Prastiwi, D. F. 2014. Pengaruh Perputaran
Dividen Kas, Vol. 11, No. 1. (Online) Modal Kerja terhadap Profitabilitas melalui
(http://web.stietrisakti.ac.id) diakses Cash Ratio, Quick Ratio, dan Current Ratio
tanggal 25 Februari 2015. Jurnal STIE (Studi pada Perusahaan Otomotif dan
Trisakti Komponen yang Listing di Bei Periode 2011-
Gumanti, T. A. 2013. Kebijakan Dividen: Teori, 2013). Skripsi Universitas Negeri Malang
Empiris, dan Implikasi. Yogyakarta: UPP Prastowo, D. & Juliaty, R. 2008. Analisis
STIM YKPN Laporan Keuangan: Konsep dan Aplikasi
Hanafi, M. 2010. Manajemen Keuangan, Edisi 1. Edisi Kedua Cetakan Kedua. Yogyakarta:
Yogyakarta: BPFE UPP STIM YKPN
Horne, J. C. V., & Wachowicz, JR., John, M. Raharjaputra, H. S. 2009. Manajemen keuangan
2010. Fundamental of Financial dan akuntansi: untuk eksekutif perusahaan.
Management: Prinsip-prinsip Manajemen Jakarta: Salemba Empat
Keuangan, edisi 1. Jakarta: Salemba Empat Rohudiana, E. S. 2014. Pengaruh profitabilitas
Horne, J. C. V., & Wachowicz, JR., John, M. dan asset growth terhadap dividen payout
2010. Fundamental of Financial ratio (DPR) yang dimoderasi oleh current
Management: Prinsip-prinsip Manajemen ratio (studi pada perusahaan Manufaktur
Keuangan, edisi 2. Jakarta: Salemba Empat Syariah yang listing di BEI Periode 2013).
Marupadatu, W. S. 2014. Analisis Pengaruh QR, Skripsi Universitas Negeri Malang
Margin Murabahah, dan Total Asset terhadap Sartono, A. 2012. Manajemen Keuangan: Teori
Profitabilias pada Bank Umum Syariah Vol 3 dan Aplikasi Edisi 4. Yogyakarta: BPFE
No 3. (Online) (http://jurnal.untan.ac.id) Sustia, R. & Tohir. 2013. Analisis Pengaruh
diakses tanggal 23 Januari 2015. Jurnal Manajemen Modal Kerja, Likuiditas,
UNTAN Leverage, dan Ukuran Perusahaan terhadap
Novita, B. A., & Sofie. 2015. Pengaruh Struktur Profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur
Modal dan Likuiditas terhadap Profitabilitas, Sektor Industri Barang Konsumsi di Bursa
E-journal Akuntansi Trisakti, Vol. 2 No. 1. Efek Indonesia. (Online),
(Online) (http://manajemen.unsoed.ac.id), diakses
(http://www.online.fe.trisakti.ac.id) 1 Juni 2016
diakses tanggal 11 April 2016. Jurnal Syamsudin, L.2009.Manajemen Keuangan
Trisakti Perusahaan (Konsep Aplikasi Dalam
Nugroho. 2010. Pengaruh ROA dan ROE Perencanaan, Pengawasan, dan Pengambilan
terhadap Return Saham melalui DPR pada Keputusan).Jakarta:PT.Raja Grafindo
Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Persada
BEI Periode 2006-2008. Skripsi Universitas Www.bi.go.id
Negeri Malang Www.idx.go.id diakses pada 19 Maret 2015
Www.Sahamok.co.id diakses pada 19 Oktober
2015
240 Ju rna l Ek onom i Bis nis Tahun 21, Nom o r 2 , O k t o b e r 2 0 1 6

Anda mungkin juga menyukai