Definisi Keterangan :
Tumor otak adalah lesi oleh karena ada
desakan ruang baik jinak maupun ganas yang
PATOFISIOLOGI : Pasien
tumbuh di otak, meningen dan tengkorak. Ny. S
Tumor intracranial meliputi lesi benigna dan 46 tahun Kelebihan Sintesa Rantai Sintesa Rantai
maligna. Tumor intracranial dapat terjadi pada pembentukan β diblok α berlebihan : Perjalanan kasus
beberapa struktur area otak dan pada semua rantai δ
kelompok umur. Tumor otak dinamakan sesuai
dengan jaringan dimana tumor itu muncul. TUMOR OTAK
: Tinjauan teori
S:
O:
Evaluasi Diagnosa 1 Hari 1 tanggal 14 Mei 2011 Pasien tampak lemah
Pada kepala pasien tampak luka post operasi kraniotomy
S Pasien didiagnosa meningioma
Pasien mengeluh tangan pada bagian bahu tidak dapat
digerakkan Evaluasi Diagnosa 2 Hari 1 tanggal 14 Mei 2011 A : Masalah belum terjadi
Evaluasi Diagnosa 4 Hari 1 tanggal 14 Mei 2011
Pasien mengeluh kaki kirinya terasa lemah
Pasien mengatakan sulit untuk duduk dan bergerak tanpa ada S: P : Intervensi dilanjutkan
S:
bantuan Pasien mengeluh lemas di kaki kiri dan tangan kiri sulit
Pasien mengeluh lemas di kaki kiri dan tangan kiri
O: digerakkan
sulit digerakkan
Pasien tampak lemah O:
O:
Skala ketergantungan 3 Aktivitas pasien dibantu oleh keluarga Evaluasi Diagnosa 3 Hari 2 tanggal 15 Mei 2011 Aktivitas pasien dibantu oleh keluarga
Kekuatan otot pasien 5555 2222 Pasien didiagnosa meningioma
Pasien didiagnosa meningioma
5555 4444 Skala ketergantungan 3 S:
Skala ketergantungan 3
Kekuatan otot pasien 5555 2222 Pasien mengatakan luka dikepalanya terasa gatal
Kekuatan otot pasien 5555 2222
A : Masalah belum teratasi 5555 4444 O:
5555 4444
Pasien tampak lemah
P : Intervensi dilanjutkan A : Masalah belum teratasi Pada kepala pasien tampak luka post operasi kraniotomy A : Masalah belum teratasi
Pasien didiagnosa meningioma
P : Intervensi dilanjutkan
P : Intervensi dilanjutkan
A : Masalah belum terjadi
Evaluasi Diagnosa 1 Hari 2 tanggal 15 Mei 2011
Evaluasi Diagnosa 2 Hari 2 tanggal 15 Mei 2011 P : Intervensi dilanjutkan.
S Evaluasi Diagnosa 4 Hari 1 tanggal 15 Mei 2011
Pasien mengatakanh tangan pada bagian bahu tidak dapat S:
digerakkan Pasien mengeluh lemas di kaki kiri dan tangan kiri sulit S:
Evaluasi Diagnosa 3 Hari 3 tanggal 16 Mei 2011 Pasien mengeluh lemas di kaki kiri dan tangan kiri
Pasien mengeluh kaki kirinya terasa lemah digerakkan
O: OEvaluasi
: Diagnosa 2 Hari 3 tanggal 16 Mei 2011 Evaluasisulit digerakkan
Diagnosa 4 Hari 3 tanggal 16 Mei 2011
Evaluasi Diagnosa 1 Hari 3 tanggal 16 Mei 2011 Aktivitas pasien dibantu oleh keluarga S : Evaluasi Diagnosa 3 Hari 4 tanggal 17 Mei 2011
Pasien tampak lemah Pasien mengatakan perbannya belum diganti
O:
S Skala ketergantungan 3 S : Pasien didiagnosa meningioma O :S : S : Aktivitas pasien dibantu oleh keluarga
Skala Pasien didiagnosa
Pasien
Kekuatan otot pasientangan
5555 pada
2222bagian bahu tidak ketergantungan
Pasien mengeluh lemas 3 di kaki kiri dan tangan kiri sulit meningioma
mengeluh lemas di kaki kiri dan tangan kiri
mengatakanh Pasien tampak lemah
5555 4444 Kekuatan
digerakkanotot pasien 5555 2222 Skala ketergantungan 3
sulit digerakkan
dapat digerakkan O: Pada kepala pasien tampak luka post operasi kraniotomy
Pasien mengeluh kaki kirinya terasa lemah O: 5555 4444 O : Kekuatan otot pasien 5555 2222
Pasien
Padadidiagnosa
kepala pasien tampak luka post operasi
meningioma
A :: Masalah teratasi sebagian
O Aktivitas pasien dibantu oleh keluarga kraniotomy Aktivitas pasien dibantu 5555
oleh4444
keluarga
Pasien tampak lemah
A : Masalah belum
Pasien teratasi meningioma
didiagnosa Pasien
A : Masalah belumdidiagnosa
terjadi meningioma Pasien didiagnosa meningioma
P : Intervensi dilanjutkan
Skala ketergantungan 3 Skala ketergantungan 3 Luka tampak kering Skala
A : Masalah belum teratasi
ketergantungan 3
P : Intervensi dilanjutkan
Kekuatan Kekuatan otot pasien 5555 2222
Kekuatan otot pasien 5555 2222 otot pasien 5555 2222 Tidak
P : Intervensi dilanjutkan.
ada tanda-tanda infeksi P : Intervensi dilanjutkan
5555 4444 5555 4444 5555 4444
A : Masalah tidak terjadi
A : Masalah teratasi sebagian A : Masalah belum teratasi A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan.
P : Intervensi dilanjutkan P : Intervensi dilanjutkan P : Intervensi dilanjutkan
Jam 13.30 WIB pasien pulang dan berobat jalan
P : Intervensi dilanjutkan
Evaluasi Diagnosa 2 Hari 4 tanggal 17 Mei 2011
Evaluasi Diagnosa 1 Hari 4 tanggal 17 Mei 2011 Evaluasi Diagnosa 4 Hari 4 tanggal 17 Mei 2011
Evaluasi Diagnosa 2 Hari 5 tanggal 18 Mei 2011
S:
S:
S Pasien mengeluh lemas di kaki kiri dan tangan kiri sulit
Pasien mengatakanh tangan pada bagian bahu tidak digerakkan
S: Pasien mengeluh lemas di kaki kiri dan tangan kiri
Pasien mengatakan perban belum diganti sulit digerakkan
dapat digerakkan O:
O: O:
Pasien mengeluh kaki kirinya terasa lemah Aktivitas pasien dibantu oleh keluarga
Pada kepala pasien tampak luka post operasi kraniotomy Aktivitas pasien dibantu oleh keluarga
O: Pasien didiagnosa meningioma
Pasien didiagnosa meningioma Pasien didiagnosa meningioma
Pasien tampak lemah Skala ketergantungan 3
Luka tampak kering Skala ketergantungan 3
Skala ketergantungan 3 Kekuatan otot pasien 5555 2222
Tidak ada tanda-tanda infeksi Kekuatan otot pasien 5555 2222
Kekuatan otot pasien 5555 2222 5555 4444
5555 4444 5555 4444
A : Masalah tidak terjadi
A : Masalah belum teratasi
A : Masalah teratasi sebagian A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan. Dengan modifikasi
P : Intervensi dilanjutkan
Ganti balutan P : Intervensi dilanjutkan
P : Intervensi dilanjutkan
Anjurkan keluarga untuk menjaga kebersihan luka
a. Nyeri kepala
b. Mual muntah proyektil
c. Hipertensi
d. Bradikardi
e. Kesadaran menurun
Antisipasi berkabung