( SAP )
A. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan, diharapkan klien dan keluarga mampu memahami
tentang Diet pada Diabetes Melitus
B. Tujuan Intruksional Khusus ( T I K )
Setelah diberi penyuluhan selama 15 menit, diharapkan klien dan keluarga dapat :
1. Pengertian Diabetes Melitus
2. Pola makan pada Diabetes Melitus
3. Tujuan diet Diabetes Melitus
4. Syarat diet Diabetes Melitus
5. Penentuan jumlah kalori Diabetes Melitus
6. Perhitungan Kebutuhan Karbohidrat, Lemak, dan Protein untuk penderita Diabetes
Mellitus
7. Jenis diet Diabetes Melitus
8. Daftar bahan makanan penukar
C. Kegiatan Pembelajaran
1. Materi : Terlampir
2. Metode : Ceramah dan diskusi
3. Media : leaflet, alat tulis, lembar balik
D. Kegiatan Penyuluhan
No Kegiatan Penyuluh Respon Peserta Waktu
1 Pembukaan 5 menit
a. Memberi salam Menjawab salam
b. Memberi pertanyaan apersepsi Memberi salam
c. Menjelaskan tujuan penyuluhan Menyimak
d. Menyebutkan materi/pokok
bahasan yang akan disampaikan
2 Pelaksanaan 20 menit
a. Memberikan penyuluhan tentang Memperhatikan
diet pada Diabetes Militus
b. Menggali persepsi peserta/ Mengemukakan
masyarakat pendapat
c. Membuka pertanyaan/ diskusi Mengemukakan
dengan masyarakat pendapat
d. Memberikan reinforcement
kepada peserta yang bertanya Mendengarkan
e. Menjawab pertanyaan peserta/
masyarakat Mendengarkan
Penutup : 5 menit
a. Menyimpulkan materi Menyimak dan
penyuluhan yang telah Mendengarkan
disampaikan Menjawab
b. Menyampaikan terima kasih atas
perhatian dan waktu yang telah
U di berikan kepada peserta Menjawab salam
a c. Mengucapkan salam
s
E. Evaluasi
Evaluasi Proses
Pasien mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari penyaji tentang
Diabetes Melitus
Evaluasi Hasil
Pasien mampu menjelaskan kembali pengertian Diabetes Melitus, tu Pola
makan pada Diabetes Melitus, Tujuan diet Diabetes Melitus, Syarat diet Diabetes
Melitus, Penentuan jumlah kalori Diabetes Melitus, Perhitungan Kebutuhan
Karbohidrat, Lemak, dan Protein untuk penderita Diabetes Mellitus, Jenis diet
Diabetes Melitus, Daftar bahan makanan penukar
F. Referensi
ADA 2012. Standards of Medical Care in Diabetes-2012.
Waspadji S., 2009. Buku Ajar Penyakit Dalam: Kaki Diabetes, Jilid III, Edisi 4,
Jakarta: FK UI pp. 1961-62.
C. Tujuan Diet
Tujuan diet penyakit diabetes mellitus adalah membantu pasien memperbaiki
kebiasaan makan untuk mendapatkan kontrol metabolik yang baik, dengan cara :
a. Mempertahankan kadar glukosa darah supaya mendekati normal dengan
menyeimbangkan asupan makanan dengan insulin (endogenous dan exogenous),
dengan obat penurun glukosa oral dan aktivitas.
b. Mencapai dan mempertahankan kadar lipida serum normal.
c. Memberi cukup energi untuk mempertahankan atau mencapai berat badan normal.
d. Menghindari atau menangani komplikasi akut pasien yang menggunakan insulin
seperti hipoglikemia, komplikasi jangka pendek, dan jangka lama serta masalah yang
berhubungan dengan latihan jasmani.
e. Meningkatkan derajat kesehatan secara keseluruhan melalui gizi yang optimal.
D. Syarat Diet
Syarat - syarat diet penyakit diabetes mellitus sebagai berikut.
a. Energi cukup untuk mencapai dan mempertahankan berat normal. Kebutuhan energi
ditentukan dengan memperhitungkan kebutuhan untuk metabolisme basal sebesar 25
- 30 kkl / kg BB normal ditambah kebutuhan untuk aktivitas fisik dan keadaan
khusus, misalnya kehamilan atau laktasi serta ada tidaknya komplikasi.
b. Kebutuhan protein normal, yaitu 10 - 15% dari kebutuhan energi total.
c. Kebutuhan lemak sedang, yaitu 20 - 25% dari kebutuhan energi total, dalam bentuk
< 10% dari kebutuhan energi total berasal dari lemak jenuh, 10% dari lemak tidak
jenuh ganda, sedangkan sisanya dari lemak tidak jenuh tunggal. Asupan kolesterol
makanan dibatasi, yaitu ≤ 300 mg per hari.
d. Kebutuhan karbohidrat adalah sisa dari kebutuhan energi total, yaitu 60 - 70%.
e. Penggunaan gula murni dalam minuman dan makanan tidak diperbolehkan kecuali
jumlahnya sedikit sebagai bumbu. Bila kadar glukosa darah sudah terkendali,
diperbolehkan mengkonsumsi gula murni sampai 5% dari kebutuhan energi total.
f. Penggunaan gula alternatif dalam jumlah terbatas. Gula alternatif adalah bahan
pemanis selain sakarosa.
g. Asupan serat dianjurkan 25 gram per hari dengan mengutamakan serat larut air yang
terdapat didalam sayur dan buah.
h. Pasien DM dengan tekanan darah normal diperbolehkan mengkonsumsi natrium
dalam bentuk garam dapur seperti orang sehat yaitu 3000 mg/ hari. Apabila
mengalami hipertensi, asupan garam harus dikurangi.
i. Cukup vitamin dan mineral. Apabila asupan makanan cukup, penambahan vitamin
dan mineral dalam bentuk suplemen tidak diperlukan.
Total Kebutuhan Energi = Energi Basal – Koreksi Usia + Aktivitas + stress metabolic ±
Koreksi BB
1. Hitung Kebutuhan basal
a) Wanita = 25 kkal/kgBBI
b) Pria = 30 kkal/kgBBI
Menentukan BBI dengan rumus sebagai berikut:
Rumus Berat Badan ideal = 0,9 × (Tinggi Badan − 100)
2. Koreksi Usia
a) > 40 tahun -5% dari energi basal
≥ 60 tahun -10% dari energi basal
≥ 70 tahun -20% dari energi basal
3. Aktivitas Fisik / Pekerjaan
a) Istirahat (Bedrest/tirah baring) +10% dari energi basal
b) Aktivitas Ringan (pegawai,ibu rumah tangga, guru, dll) +20% dari energi basal
c) Aktivitas Sedang (pegawai industri ringan, mahasiswa, dll) +30% dari energi
basal
d) Aktivitas Berat (petani, militer, atlet dll) +40% dari energi basal
e) Aktivitas Sangat Berat (tukang becak, kuli bangunan, pandai besi, dll) +50%
dari energi basal
4. Stress metabolic
Penambahan 10-30% tergantung dari beratnya stress metabolic (sepsis, operasi,
trauma)
5. Koreksi Berat badan
𝐵𝐵
BBR = 100 X 𝑇𝐵−100
9
3. Rumus Perhitungan Kebutuhan Karbohidrat.
60% X Total Energi Harian
Takaran bahan makanan perharinya untuk tiap diet Diabetes Mellitus dinyatakan dalam
satuan penukar yang telah ditentukan. Daftar bahan makanan penukar adalah daftar bahan
makanan untuk asupan sehari-hari sesuai waktu pemberianya. Daftar bahan penukar
semua golongan dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Tabel pembagian makanan (Almatsier, 2006)
Jenis Diet
Pagi (06.00-07.00)
Hewani 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Sayuran A S S S S S S S S
Minyak 1P 1P 1P 1P 2P 2P 2P 2P
Pukul 10.00
Buah 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Susu - - - - - - 1P 1P
Siang (12.00-13.00)
Karbohidrat 1P 1P 2P 2P 2P 2,5 P 3P 3P
Hewani 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Nabati 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 2P
Sayuran A S S S S S S S S
Sayuran B 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Buah 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Minyak 1P 2P 2P 2P 2P 3P 3P 3P
Pukul 16.00
Buah 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Malam (18.00-19.00)
Hewani 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 2P
Sayuran A S S S S S S S S
Sayuran B 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Buah 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P 1P
Ket :
S : sekehendak
P : porsi
4. Golongan 4 : Sayuran
a. Sayuran A
Bebas dimakan, kandungan kalori dapat diabaikan, sumbernya dari gambas
(oyong), jamur kuping sedang, ketimun, jamur segar, lobak, selada dan tomat.
b. Sayuran B
1 Satuan Penukar ± 1 gls
(100 gr) = 25 kalori
1 gr protein
5 gr karbohidrat
Sumber bahan makanannya yaitu dari bayam, labu siam, bit, buncis,
brokoli, genjer, jagung muda, kol, wortel, sawi, toge kacang hijau, terong,
kangkung, kacang panjang, pare, rebung, papaya muda.
c. Sayuran C
1 Satuan Penukar ± 1 gls
(100 gr) = 50 kalori
3 gr protein
10 gr karbohidrat
Sumber bahan makanannya yaitu dari bayam merah, daun katuk, daun
melinjo, daun papaya, daun singkong, toge kacang kedele, daun talas, melinjo,
nangka muda.
5. Golongan 5 : Buah-buahan
1 Satuan Penukar = 40 kalori
10 gr karbohidrat
Tabel 6. Makanan Penukar dari Sumber Buah-buahan
Bahan Makanan URT Berat (gr)
Alpukat 1 bh bsr 50
Apel 1 bh bsr 75
Belimbing 1 bh bsr 125
Duku 15 bh 75
Jambu air 2 bh sdg 100
Jambu biji 1 bh sdg 100
Jeruk manis 1 bh bsr 100
Mangga 1 bh sdg 50
Nanas 1/6 bh sdg 75
Papaya 1 ptg sdg 100
Pir 1 bh 100
Pisang ambon 1 bh sdg 75
Pisang raja 2 bh kcl 50
Semangka 1 ptg sdg 150
6. Golongan 6 : Susu
1 Satuan Penukar = 110 kalori
7 gr protein
9 gr karbohidrat
7 gr lemak
Tabel 7. Makanan Penukar dari Sumber Susu
Bahan Makanan URT Berat (gr)
Susu sapi 1 gls 200
Susu kambing 1 gls 150
Susu kental manis 1 gls 100
Tepung susu skim 4 sdm 20
Yoghurt 1 gls 200
7. Golongan 7 : Minyak
1 Satuan Penukar = 45 kalori
5 gr lemak
Tabel 8. Makanan Penukar dari Sumber Minyak
Bahan Makanan URT Berat (gr)
Minyak goreng 1 sdm 5
Minyak ikan 1 sdm 5
Margarin 1 sdm 5
Kelapa 1 ptg kcl 30
Kelapa parut 5 sdm 30
Lemak sapi 1 ptg kcl 5
Keterangan :
Bh = buah Gr = gram
Bj = biji Kcl = kecil
Btg = batang Ptg = potong
Btr = butir Sdg = sedang
Bsr = besar Sdm = sendok makan
Gls = gelas (240 ml) Sdt = sendok the
Total Kebutuhan Energi = Energi Basal – Koreksi Usia + Aktivitas + stress metabolic ± Koreksi BB
= 1260 – 63 + 252 +252
= 1701