Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN

SMK NEGERI 1 SENGKANG

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Sengkang


Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Keahlian : Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
Kompetensi Keahlian : Teknologi Konstruksi dan Propert
Mata Pelajaran : Konstruksi Jalan dan Jembatan
Kelas/Semester : XI / I (Ganjil)
Materi Pelajaran : Klasifikasi Jembatan
Alokasi Waktu : ( 5 X 45 menit) / Pertemuan
Pertemuan ke- : 1-4
Tahun Pelajaran : 2018 / 2019

A. Kompetensi Int
KI 1 : Menghayat dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsive, dan proaktf) dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektf dengan
lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional lanjut dan metakognitf secara multdisiplin sesuai bidang dan lingkup
kerja Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan pada tngkat teknis, spesifik, detl, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluara, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
nasional, regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Desain Pemodelan dan Informasi
Bangunan. Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuanttas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektf, kreatf, produktf,
krits, mandiri, kolaboratf, komunikatf, dan solutf dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik
dibawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami, sampai dengan tndakan orisinal dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik
dibawah pengawasan langsung.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Kompetensi Dasar :
3.2 Memahami klasifikasi jembatan
4.2 Menyajikan/mempresentasikan perkembangan klasifikasi jembatan

Indikator :
1. Menjelaskan Pengertan jembatan
2. Mengemukakan Klasifikasi jembatan

C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan pengertan jembatan dengan baik dan benar
2. Siswa dapat mengemukakan Klasifikasi jembatan dengan baik dan benar

D. Materi Pembelajaran
1. Pengertan Jembatan
2. Klasifikasi berdasarkan keberadaan jembatan
3. Klasifikasi berdasarkan berdasarkan fungsi jembatan
4. Klasifikasi berdasarkan material jembatan
5. Klasifikasi berdasarkan bentuk struktur atas jembatan
6. Klasifikasi berdasarkan daktlitas jembatan
7. Klasifikasi berdasarkan lantai kendaraan
8. Klasifikasi berdasarkan lama waktu yang digunakan

E. Metode Pembelajaran
1. Model Pembelajaran : Discovery Learning
2. Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan saintfik (scientfic)
3. Metode Pembelajaran : Presentasi dan diskusi

F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Alat dan Media : Proyektor LCD danLaptop
2. Sumber Belajar :
- http://www.sarjanasipil.my.id/2017/04/klasifikasi-jembatan.html
- https://id.wikipedia.org/wiki/Jembatan
G. Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran
Pertemuan ke 1-4

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyampaikan salam dan menanyakan kabar 20 menit


siswa
2. Guru dan peserta didik berdoa bersama (meminta salah
satu peserta didik untuk memimpin doa)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
5. Guru menjelaskan cakupan materi tentang klasifikasi
jembatan dan mengaitkan apa yang dikemukakan
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

peserta didik dengan materi yang akan diajarkan


Stmulaton
Kegiatan Int 185 Menit
1. Peserta didik melihat aplikasi pembelajaran
mengenai klasifikasi jembatan.
2. Peserta didik duduk berkelompok (satu kelompok
terdiri dari 5 orang)
Pernyataan/identfikasi masalah
1. Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok
untuk melakukan identfikasi tentang klasifikasi
jembatan.
2. Peserta didik melakukan proses identfikasi
melalui diskusi kelompok dan menuliskan hasil
identfikasinya dalam LKPD.
Mengumpulkan Informasi/eksperimen
1. Guru menyajikan hasil rangkuman dari
pembelajaran tentang klasifikasi jembatan.
2. Mengarahkan siswa supaya menggali informasi
mengenai klasifikasi jembatan
Pembuktan (verificaton)
1. Guru mempersilahkan siswa secara berkelompok
untuk membandingkan hasil pencarian data dan
informasi dari observasi, buku sumber dan internet
dengan hasil hipotesa mengenai klasifikasi
jembatan.
2. Guru mengamat aktfitas diskusi dan
mengendalikan situasi bila dipandang perlu, serta
melaksanakan penilaian sikap.
3. Siswa secara berkelompok berdiskusi membuat
perbandingan dan verifikasi terhadap data dan
informasi yang diperoleh.dan mencatatkan hasil
verifikasinya dalam lembar LKPD
4. Siswa mengumpulkan informasi dari sumber
belajar mengenai klasifikasi jembatan
Menarik kesimpulan (generalizaton)
1. Guru memberikan penguatan dengan memberikan
ulasan singkat membetulkan yang salah ketka
melaksanakan diskusi dan memberikan apresiasi
bagi yang berhasil secara individu maupun
kelompok yang terbaik.
2. Siswa mempresentasikan atau membuat
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

kesimpulan hasil belajar mengenai klasifikasi


jembatan.
3. Siswa dari kelompok lain menanggapi presentasi
yang di tampilkan.
4. Siswa antar kelompok berdiskusi untuk
menghasilkan kesimpulan yang paling tepat.
1. Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran
Kegiatan Akhir 20 menit
yang telah dilaksanakan dengan melibatkan siswa.
2. Guru merefleksi kegiatan KBM yang sudah
dilakukan
3. Guru menginformasikan hal-hal yang perlu
disiapkan untuk pertemuan berikutnya
4. Guru mengkondisikan siswa dan kelas sebelum
pelajaran diakhiri
 Cek kebersihan
 Cek jumlah siswa
 Berdo’a
 Salam

H. Penilaian (terlampir)
Penilaian Proses dan Hasil Belajar :
1. Penilaian Sikap Spiritual :
a. Aspek yang dinilai :
1) Rasa syukur
2) Cinta tanah air
3) Menjaga kelestarian lingkungan hidup
b. Teknik Penilaian :
1) Observasi
c. Bentuk Penilaian :
1) Observasi langsung
2) Penilaian diri/penilaian antar teman
d. Instrumen Penilaian :
1) Lembar Observasi
2) Lembar penilaian diri/lembar penilaian antar teman
2. Penilaian Sikap :
a. Aspek yang dinilai :
1) Toleransi
2) Gotong royong/kerja sama
3) Santun
4) Disiplin
5) Jujur
6) Tanggung jawab
7) Percaya diri
b. Teknik penilaian :
1) Observasi
c. Bentuk penilaian :
1) Observasi langsung
2) Penilaian diri/penilaian antar teman
d. Instrumen Penilaian :
1) Lembar Observasi
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

2) Lembar penilaian/penilaian antar teman


3. Penilaian Pengetahuan :
Kisi-kisi, soal,kunci jawaban dan rubrik penilaian (terlampir)
a. Aspek yang dinilai :
1) Ingatan
2) Pemahaman
3) Penerapan
4) Analisis
5) Evaluasi
b. Teknik Penilaian :
1) Tes akhir
2) Penugasan
3) Tanya jawab
c. Bentuk Penilaian :
1) Tes tertulis
2) Soal lathan
d. Instrumen Penilaian :
1) Lembar soal evaluasi
2) Lembar soal lathan
4. Penilaian Psikomotorik/Penilaian Kinerja/Penilaian Produk :
a. Aspek yang dinilai :
1) Persiapan kerja
2) Proses kerja
3) Hasil kerja
4) Sikap kerja
5) Waktu pelaksanaan
b. Teknik penilaian :
1) Pengamatan
2) Penugasan
c. Bentuk penilaian :
1) Tes perbuatan
d. Instrumen penilaian:
1) Lembar Kerja (Job Sheet)
2) Lembar penilaian psikomotorik/lembar penilaian produk
3) Lembar soal evaluasi

Pallangga, 20 Juli 2018


Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 4 Gowa, Guru Mata Pelajaran

Drs. H. KAMARUDDIN, M.Pd SULASTRI SASMITA, S.Pd


Pangkat: Pembina TK I. Nip. 19850526 201101 2 016
Nip. 19650715 199003 1 017
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

LAMPIRAN
A. Penilaian Pengetahuan

Kisi-kisi dan Soal, Kunci Jawaban, Instrumen dan Rubrik Penilaian.

No Kompetensi Dasar Indikator Jenis Soal No. Soal


1 Memahami klasifikasi jembatan Menjelaskan pengertan Jembatan. Tes Tertulis 1
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

Mengidentfikasi klasifikasi Jembatan 2-8

Soal uraian :
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan benar!
1. Apakah yang dimaksud dengan jembatan?
2. Jelaskan klasifikasi jembatan berdasarkan lama waktu yang digunakan!
3. Tuliskan klasifikasi jembatan berdasarkan materialnya!
4. Jelaskan 3 macam jembatan bergerak!
5. Jelaskan jembatan kayu menurut bahan materialnya!
6. Jelaskan jembatan komposit menurut bahan materialnya!
7. Jelaskan jembatan baja menurut bahan materialnya!
8. Tuliskan 3 jembatan menurut Jenis Structural!
Kunci jawaban soal :
1. Jembatan merupakan suatu bangunan yang menghubungkan dari tempat satu ke tempat lainnya yang
terlangi oleh sungai, lembah dll.
2. Klasifikasi jembatan berdasarkan lama waktu yang digunakan adalah :
a. Jembatan sementara/ darurat : jembatan yang penggunaanya hanya sementara karena
penggunaan jembatan ini sambil menunggu proses penyelesaian jembatan yang utama. contoh
dari jembatan darurat yaitu jembatan kayu atau jembatan plat
b. Jembatan semi permanen : Jembatan sementara yang dapat ditngkatkan menjadi jembatan
permanen, misalnya dengan cara menggant material lantai jembatan dengan bahan yang lebih
baik,kuat dan juga awet sehingga kapasitas umur pada jembatan juga dapat bertambah lebih baik.

c. Jembatan permanen : Yaitu jembatan yang penggunanya bersifat permanen dan juga di
sesuaikan dengan umur rencana jembatan. contoh jembatan permanen yaitu jembatan baja,
beton bertulang / prategang dan juga jembatan komposit.

3. Klasifikasi berdasarkan materialnya


 Jembatan Bambu
 Jembatan Kayu
 Jembatan Beton
 Jembatan Baja
 Jembatan Komposit
 Jembatan Pasangan Batu Kali
4. Tiga macam jembatan bergerak :
 Jembatan terbuka (bascule bridges),
Jembatan terbuka atau bascule bridges biasanya digunakan untuk bentang yang tdak terlalu
panjang dengan bentang maksimum 100 m.
 Jembatan terangkat vertkal (vertcal lift bridges),
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

Jembatan terangkat vertkal atau vertcal lift bridges biasanya digunakan untuk bentang yang
lebih panjang yaitu sekitar 175 m, tetapi jarak bersih yang didapat tergantung dari seberapa
tnggi jembatan dapat dinaikan.
Pada umumnya ketnggian maksimum untuk mendapatkan jarak bersih adalah sekitar 40 m.
Jembatan berputar mempunyai keuntungan karena kapal yang akan lewat tdak dibatasi
ketnggiannya. Jembatan berputar dapat digunakan dengan bentang sampai dengan 160 m.
 Jembatan berputar (swing bridges).
Jembatan berputar mempunyai keuntungan karena kapal yang akan lewat tdak dibatasi
ketnggiannya. Jembatan berputar dapat digunakan dengan bentang sampai dengan 160 m.
5. Jembatan kayu merupakan jembatan sederhana yang mempunyai panjang relatf pendek dengan
beban yang diterima relatf ringan. Meskipun pembuatannya menggunakan bahan utama kayu,
struktur dalam perencanaan atau pembuatannya harus memperhatkan dan mempertmbangkan ilmu
gaya (mekanika).
6. Jembatan komposit merupakan perpaduan antara dua bahan yang sama atau berbeda dengan
memanfaatkan sifat menguntungkan dari masing – masing bahan tersebut, sehingga kombinasinya
akan menghasilkan elemen struktur yang lebih efisien.
7. Jembatan baja pada umumnya digunakan untuk jembatan dengan bentang yang panjang dengan
beban yang diterima cukup besar. Sepert halnya beton prategang, penggunaan jembatan baja banyak
digunakan dan bentuknya lebih bervariasi, karena dengan jembatan baja bentang yang panjang
biayanya lebih ekonomis.
8. 3 jembatan menurut jenis sturkturalnya :
 Jembatan dengan tumpuan sederhana (simply supported bridge)
 Jembatan menerus (contnuous bridge)

 Jembatan kantlever (cantlever bridge)

Rubrik penilaian

K.D 3.1 Memahami klasifikasi jalan

Skor setap nomor soal


No Nama Siswa Jumlah Skor Nilai
No. 1 No. 2 dst

1.

2.

Dst.

Indikator Penilaian Pengetahuan

1. Jika menjawab tepat, lengkap dan sistmats, diberi skor 4


2. Jika menjawab tepat, kurang lengkap dan kurang sistmats, diberi skor 3
3. Jika menjawab kurang tepat, diberiskor 2
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

4. Jika menjawab tdak tepat, diberi skor 1

Rumus pengolahan nilai adalah :


Nilai = Jumlah skor yang diperoleh x 3
Jumlah skor maksimal

B. Materi Pembelajaran :
Jembatan merupakan suatu bangunan yang menghubungkan dari tempat satu ke tempat lainnya yang
terhalangi oleh sungai, lembah dll. jembatan mempunyai beberapa klasifikasi yang terbagi oleh beberapa
faktor sebagai berikut :
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

1. Klasifikasi berdasarkan keberadaan jembatan


a. Jembatan tetap atau permanen ialah jembatan yang dirancang untuk keberadaannya dapat
dimanfaatkan terus atau sesuai umur rencana jembatan atau tdak terikat waktu, jembatan ini berupa
jembatan kayu, jembatan baja, jembatan beton bertulang.
b. Jembatan gerak yaitu jembatan yang dapat gerakkan karena adanya lalu lintas lain yang melewatnya
dan jembatan ini umumnya terbuat dari baja dan komposit karena sifat dan karakteristknya mudah
dalam proses pengoperasiannya.
Disebut jembatan bergerak karena jembatan tersebut dirancang dapat dipindahkan atau dapat dibuka
untuk jalur air yang amat atau watercrafts atau jembatan dapat diputar, dibuka ditutup sepert
jembatan yang melintasi sungai atau lautan yang bisa dibuka untuk kapal lewat.

Jembatan bergerak biasanya dibuat pada sungai dimana kapal besar yang lewat memerlukan ketnggian
yang cukup tetapi pembuatan jembatan dengan pilar sangat tnggi dianggap tdak ekonomis.

Ada tga macam tpe jembatan bergerak yaitu:

a. Jembatan terbuka (bascule bridges),


Jembatan terbuka atau bascule bridges biasanya digunakan untuk bentang yang tdak terlalu
panjang dengan bentang maksimum 100 m.
b. Jembatan terangkat vertkal (vertcal lift bridges),
Jembatan terangkat vertkal atau vertcal lift bridges biasanya digunakan untuk bentang yang lebih
panjang yaitu sekitar 175 m, tetapi jarak bersih yang didapat tergantung dari seberapa tnggi
jembatan dapat dinaikan.
Pada umumnya ketnggian maksimum untuk mendapatkan jarak bersih adalah sekitar 40 m.
Jembatan berputar mempunyai keuntungan karena kapal yang akan lewat tdak dibatasi
ketnggiannya. Jembatan berputar dapat digunakan dengan bentang sampai dengan 160 m.
c. Jembatan berputar (swing bridges).
Jembatan berputar mempunyai keuntungan karena kapal yang akan lewat tdak dibatasi
ketnggiannya. Jembatan berputar dapat digunakan dengan bentang sampai dengan 160 m

2. Klasifikasi berdasarkan fungsinya


a. Jembatan jalan raya
Jembatan yang direncanakan untuk memikul beban lalu lintas kendaraan baik kendaraan berat maupun
ringan. Jembatan jalan raya ini menghubungkan antara jalan satu ke jalan lainnya.
b. Jembatan jalan rel kereta.
Jembatan yang dirancang khusus untuk dapat dilintasi kereta api. Perencanaan jembatan ini dari jalan
rel kereta api, ruang bebas jembatan, hingga beban yang diterima oleh jembatan disesuaikan dengan
kereta api yang melewat jembatan tersebut.
c. Jembatan pada waduk.
Jembatan yang lebarnya sekitar 6 meter dan dapat dilalui oleh kendaraan roda dua dan roda empat.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

d. Jembatan untuk penyebrangan


Jembatan yang letaknya bersilangan dengan jalan raya atau jalur kereta api, letaknya berada diatas
kedua objek tersebut, dan hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki yang melintas (menyeberang) jalan
raya atau jalur kereta api.
3. Klasifikasi berdasarkan materialnya
a. Jembatan Bambu.
Jembatan yang terbuat dari bambu relatve lebih banyak digunakan masyarakat Indonesia dibandingkan
dengan jembatan kayu. Selain karena kekuatannya, jembatan bambu lebih prakts pada saat
memasangnya.

b. Jembatan
Kayu.
Jembatan
kayu merupakan
jembatan
sederhana
yang

mempunyai panjang relatf pendek dengan beban yang diterima relatf ringan. Meskipun
pembuatannya menggunakan bahan utama kayu, struktur dalam perencanaan atau pembuatannya
harus memperhatkan dan mempertmbangkan ilmu gaya (mekanika)

c. Jembatan Beton.
Jembatan beton merupakan jembatan yang konstruksinya terbuat dari material utama bersumber dari
beton.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

d. Jembatan Baja.
Jembatan baja yaitu jembatan yang mayoritas bahannya dari baja.sedangkan konstruksinya
dipertmbangkan pada kebutuhan bentang,bisa berbentuk rangka bisa hanya merupakan baja propil
menerus.

e. Jembatan Komposit.
Jembatan komposit adalah jembatan yangmengkombinasikan dua material atau lebih dengan sifat
bahan yang berbeda dan membentuk satu kesatuan sehingga menghasilkan sifat gabungan yang lebih
baik. embatan komposit yang umum digunakan adalah kombinasi antara bahan konstruksi baja dengan
beton bertulang, yaitu dengan mengkombinasikan baja sebagai deck (gelagar) dan beton bertulang
sebagai plat lantai jembatan.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

f. Jembatan Pasangan Batu Kali


Jembatan pasangan batu dan bata merupakan jembatan yang konstruksi utamanya terbuat dari batu
dan bata. Untuk membuat jembatan dengan batu dan bata umumnya konstruksi jembatan harus dibuat
melengkung. Seiring perkembangan zaman jembatan ini sudah tdak digunakan lagi.

4. Klasifikasi berdasarkan bentuk struktur atas


a. Jembatan Balok
b. Jembatan Plat
c. Jembatan Busur/lengkung
Jembatan lengkung memiliki dinding tumpuan pada setap ujungnya. Jembatan lengkung yang paling
awal diketahui dibangun oleh masyarakat Yunani, contohnya adalah Jembatan Arkadiko. Beban dari
jembatan akan mendorong dinding tumpuan pada kedua sisinya.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

d. Jembatan Rangka
Jembatan kerangka adalah salah satu jenis tertua dari struktur jembatan modern. Jembatan kerangka
dibuat dengan menyusun tang-tang jembatan membentuk kisi-kisi agar setap tang hanya
menampung sebagian berat struktur jembatan tersebut. Kelebihan sebuah jembatan kerangka
dibandingkan dengan jenis jembatan lainnya adalah biaya pembuatannya yang lebih ekonomis karena
penggunaan bahan yang lebih efisien.

e. Jembatan Gantung
Dahulu, jembatan gantung yang paling awal digantungkan dengan menggunakan tali atau dengan
potongan bambu. Jembatan gantung modern digantungkan dengan menggunakan kabel baja. Pada
jembatan gantung modern, kabel menggantung dari menara jembatan kemudian melekat pada caisson
(alat berbentuk pet terbalik yang digunakan untuk menambatkan kabel di dalam air) atau cofferdam
(ruangan di air yang dikeringkan untuk pembangunan dasar jembatan). Caisson atau cofferdam akan
ditanamkan jauh ke dalam lantai danau atau sungai. Deck/ lantai jembatan di tahan oleh kabel vertkal
yang dihubungkan pada kabel suspensi di atasnya.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

f. Jembatan Kabel Penahan ( Cable Stayed ).


Sepert jembatan gantung, jembatan kabel-penahan ditahan dengan menggunakan kabel. Namun, yang
membedakan jembatan kabel-penahan dengan jembatan gantung adalah bahwa pada sebuah
jembatan kabel-penahan jumlah kabel yang dibutuhkan lebih sedikit dan menara jembatan menahan
kabel yang lebih pendek.

5. Klasifikasi berdasarkan daktlitasnya


Daktlitas adalah kemampuan suatu struktur bangunan gedung untuk mengalami simpangan pasca-
elastk yang besar secara berulang kali dan siklik akibat beban gempa di atas yang menyebabkan terjadinya
pelelehan pertama, sambil mempertahankan kekuatan dan kekakuan yang cukup, sehingga struktur
bangunan gedung tersebut tetap berdiri, walaupun sudah berada dalam kondisi di ambang keruntuhan.
a. Jembatan jenis A : yaitu jembatan dengan daktlitas penuh dan monolit.
b. Jembatan Jenis B : Yaitu jembatan dengan daktlitas penuh dan terpisah.
c. Jembatan Jenis C : yaitu jembatan yang tdak daktail.
d. Selain jenis jembatan A,B,C yaitu jembatan yang tdak menghasilkan mekasnisme plasts yang past, dan
akan memerlukan analisis dinamik oleh ahli khusus.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

6. Klasifikasi berdasarkan Lantai Kendaraan


a. Jembatan Lantai Atas
jembatan dimana posisi lantai jembatan (sebagai tempat lalu lintas kendaraan) terletak disisi atas
struktur utama jembatan.

b. Jembatan Lantai Bawah


Jembatan dimana posisi lantai jembatan (sebagai tempat lalu lintas kendaraan) terletak disisi bawah
struktur utama jembatan

c. Jembatan Lantai Ganda


Jembatan dimana sisi atas dan sisi bawah dari jembatan digunakan untuk lalu lintas kendaraan
d. Jembatan Lantai Tengah
Jembatan dimana posisi lantai jembatan (sebagai tempat lalu lintas kendaraan) terletak disisi tengah
struktur utama jembatan
e. Jembatan Layang
Jalan layang adalah jalan yang dibangun tdak sebidang melayang menghindari daerah/kawasan yang
selalu menghadapi permasalahan kemacetan lalu lintas, melewat persilangan kereta api untuk
meningkatkan keselamatan lalu lintas dan efisiensi.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

7. Klasifikasi berdasarkan lama waktu yang digunakan


a. Jembatan Sementara/Darurat
jembatan yang penggunaanya hanya sementara karena penggunaan jembatan ini sambil menunggu
proses penyelesaian jembatan yang utama. contoh dari jembatan darurat yaitu jembatan kayu atau
jembatan plat.

b. Jembatan Semi Permanen


Jembatan sementara yang dapat ditngkatkan menjadi jembatan permanen, misalnya dengan cara
menggant material lantai jembatan dengan bahan yang lebih baik,kuat dan juga awet sehingga kapasitas
umur pada jembatan juga dapat bertambah lebih baik.
RENCANA PELAKSANAAN PMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 SENGKANG

c. Jembatan Permanen
jembatan yang penggunanya bersifat permanen dan juga di sesuaikan dengan umur rencana jembatan.
contoh jembatan permanen yaitu jembatan baja, beton bertulang / prategang dan juga jembatan
komposit.

Anda mungkin juga menyukai