Kelas : Fisioterapi B
A. Definisi
ekstremitas superior pada manusia. Lesi Plexus Brachialis adalah suatu cedera dimana
terjadi kerusakan pada jaringan saraf yang berasal dari C5-Th1 sehingga dapat
menimbulkan terjadinya kelemahan otot dan rasa kesemutan pada bagian lesi yang
terlibat.
B. Struktur Anatomi
berasal dari medulla spinalis dan berperan untuk mempersarafi ekstremitas superior pada
manusia. Plexus brachialis memiliki serabut saraf yang berjalan dari ramus anterior
tersebut akan berjalan melewati clavicula dan membentuk divisi anterior dan posterior.
Bagian anterior dari trunkus superior dan medial akan membentuk fasikulus lateral.
Bagian anterior dari trunkus inferior akan membentuk fasikulus medial. Selanjutnya,
cabang lainnya akan bergabung dengan fasikulus medial untuk membentuk n. medianus.
Fasikulus medial pun sama dengan fasikulus lateral yang memiliki 2 cabang. Cabang
ulnaris.
C. Patologi
Patologi pada kasus ini, lesi plexus brachialis terjadi karena adanya benturan
keras sendi bahu yang mengakibatkan plexus robek. Terjadi karena tarikan yang kuat
antara leher dengan shoulder atau antara ektremitas superior dengan trunk. Patologi saraf
muncul diantara dua titik, yaitu titik proksimal dan distal. Pada titik proksimal berada di
medulla spinalis dan akar saraf, sedangkan pada titik distal berada di neuromuscular
hiper abduksi yang kuat pada bahu. Selain arah gerakan yang kuat pada plexus brachialis,
kecepatan tarikan juga menentukan terjadinya kerusakan pada saraf tersebut. Sehingga
D. Etiologi
Lesi plexus brachialis dapat terjadi karena adanya trauma atau peradangan pada
ekstremitas superior dan leher. Trauma tersebut pada umumnya terjadi karena kecelakaan
saat mengendarai sepeda motor. Pada saat mengendarai sepeda motor korban jatuh dalam
posisi shoulder dan kepala membentur tanah. Pada saat tersebut shoulder dalam posisi
depresi dan kepala flexi ke arah yang berlawanan. Karena gerakan yang sangat tiba-tiba
tersebut, terjadilah penarikan yang berlebihan pada clavicula dan struktur yang ada di
bawahnya termasuk plexus brachialis dan vena subclavia. Apabila clavicula sebagai
penghubung yang paling kuat antara shoulder dan kepala patah , maka hal tersebut dapat
mengganggu sistem gerak pada manusia dan menyebabkan terjadinya kerusakan yang
parah pada saraf sekitar. Adanya tarikan yang sangat kuat, menyebabkan sudut
scapulohumeral melebar dan mempengaruhi akar saraf C8 dan Th1 , sehingga dapat
E. Pemeriksaan
Untuk memeriksa lesi plexus brachialis dapat dilakukan dengan cara evaluasi tajam dan
tumpul, evaluasi panas dan dingin untuk kemampuan sensoris, evaluasi kekuatan otot
dengan MMT dan pengukuran lingkar segmen pengecilan otot dengan parameter midline.
F. Manifestasi Klinis
Pasien yang mengalami lesi plexus brachialis biasanya akan mengalami kelemahan pada
fungsional.
G. Penatalaksanaan Fisioterapi
Diagnosa
agar dapat berfungsi seperti saat sebelum terjadinya lesi atau cedera.
Interfensi fisioterapi
Dalam hal ini, tindakan modalitas arus IDC dapat digunakan untuk
membrane sel. Peristiwa depolarisasi ini pada saraf motoric akan berjalan ke
- Terapi Latihan
Latihan yang digunakan untuk menangani kasus ini adalah latihan dalam
pada daerah yang dilatih, sehingga jaringan pada daerah tersebut kaya akan
H. Kesimpulan
Lesi Plexus Brachialis adalah suatu cedera dimana terjadi kerusakan pada jaringan
saraf yang berasal dari C5-Th1 sehingga dapat menimbulkan terjadinya kelemahan otot
dan rasa kesemutan pada bagian lesi yang terlibat. Lesi plexus brachialis terjadi karena
adanya benturan keras sendi bahu yang mengakibatkan plexus robek. Terjadi karena
tarikan yang kuat antara leher dengan shoulder atau antara ektremitas superior dengan
trunk. Interfensi fisioterapi yang dapat diberikan untuk penyakit ini adalah IDC (
Interrupted Dirrect Current) dan terapi latihan dalam bentuk Assisted active movement,
http://eprints.ums.ac.id/25487/14/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_dir/7ac5946f0e4829f49006c8a483c0757b.pdf
http://fisioterapi-lydaaswita.blogspot.com/2017/02/lesi-plexus-brachialis.html