BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari hasil pengujian CaO pada gypsum didapatkan kesimpulan:

1. Data yang didapat sesuai dengan range maksimal dari batas aksi pada

control chart yang dibuat.

2. Control chart didapatkan dari pengujian 10 sampel yang dilakukan

duplo dari hasil pengolahan data penentuan CaO memiliki kontrol

sampel (Xr) = 30,5982%, nilai Xr + s = 30,7062%, nilai Xr – s =

30,4901%, nilai Upper Warning Limit (UWL) = 30,8143%, nilai Lower

Warning Limit (LWL) = 30,3820%, nilai Upper Control Limit (UCL) =

30,9223%, dan nilai Lower Control Limit (LCL) = 30,2740%.

3. Rata-rata kadar CaO yang didapat adalah 30,5982% , nilai ini sesuai

dengan kadar CaO yang terdapat dalam gypsum alam yaitu ±30-31%

B. Saran

Ketelitian pada saat melakukan analisa ini sangatlah penting. Kurangnya

ketelitian saat melakukan penyaringan, penimbangan sampel atau mengatur suhu

akan memberikan hasil yang berbeda saat pengujian duplo. Dan pada saat

melakukan titrasi dengan KMnO4 sebaiknya di standarisasi ulang agar didapatkan

konsentrasi tepat dari kalium permanganat yang digunakan, karena kalium

permanganat sangat mudah teroksidasi. Pada saat melakukan titrasi ketelitian

73