Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL USAHA

“ DELICIO ” COKLAT

Nama Kelompok(05) XII- IPA8 :

 Fahmi Reyzavelosa K. (08)


 Laurena Widyawati (11)
 Yusria Izzafahmi (28)
 Ahkamil Hakim Fashli (31)
BAB I

Pendahuluan

1.1 Judul kegiatan : “ Delicio “ Coklat Rasa Buah


1.2 Ringkasan Eksekutif
Delicio coklat merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang coklat.
Coklat memiliki banyak penggemar, bahkan tidak terbatas usia. Rasanya serta bentuknya
yang beraneka ragam, dapat menarik hati setiap orang. Oleh karena itu, perusahaan kami
memanfaatkan hal tersebut untuk menaikkan omset penjualan sehingga “ delicio coklat “
memiliki prospek yang baik untuk kedepannya. Hal itu kami wujudkan dalam bentuk
menghadirkan inovasi coklat yang memiliki cita rasa buah di dalamnya dengan berbagai
varian rasa.
Usaha ini didirikan oleh sebagian kelompok mahasiswa “ Universitas Brawijaya ”.
Dengan modal berupa produk yang relatif baru di pasaran luas dan variasi produk yang
beraneka ragam, maka diperkirakan tingkat penerimaan masyarakat terhadap produk ini
cukup tinggi.
Melalui teknik pemasaran media online, diharapkan agar daya jangkau iklan dapat
lebih maksimal. Perusahaan juga dapat memperoleh kesepakatan harga yang lebih baik
apabila melakukan negosiasi dengan pihak pemasok dan distributor.

1.3 Tujuan kegiatan


Tujuan dihadirkannya inovasi coklat rasa buah “ delicio coklat” ini adalah :
 Untuk memperoleh penghasilan yang dapat kami manfaatkan sehari-hari
 Untuk mengamalkan ilmu tentang pengolahan makanan dari hasil alam
 Untuk menghadirkan cita rasa baru dalam dunia coklat
BAB II

Metode Pelaksanaan

2.1 Produk

Produk yang dihasilkan “ Delicio coklat “ merupakan produk makanan yang


tidak mengandung bahan pengawet kimia. Selain itu rasa buah yang ada di dalamnya
merupakan hasil olahan buah alami yang diproses secara khusus sehingga dapat
menjadi essence buah yang cocok dicampurkan kedalam coklat. Oleh karena itu, “
delicio coklat “ sangat cocok dijadikan pilihan karena aman dan dijamin halal.

2.2 Bahan Baku

Bahan baku untuk memproduksi “ delicio coklat “ adalah :

 Dark chocolate
 White chocolate
 Kismis
 Kacang almond
 Olahan buah sesuai rasa yang diinginkan

2.3 Proses

Proses produksi “ delicio cokelat “ adalah sebagai berikut ;

 Cokelat putih dicairkan


 Olahan buah dimasukkan dan dicampurkan higga rata
 Setelah benar-benar cair, campuran cokelat putih dan olahan buah tadi
dituangkan kedalam wadah loyang yang telah diberi kismis, kemudian
dibiarkan sampai mengeras
 Adonan cokelat kedua(cokelat gelap) dibuat dengan cara yang sama
 Kemudian dibiarkan hingga tidak panas tetapi tidak sampai mengeras
 Coklat yang telah dicampur olahan buah dibalutkan kedalam coklat yang
gelap.
 Coklat kemudian digelindingkan ke kacang almond yang telah dipotong-
potong
2.4 Latar belakang usaha ;

Nama Perusahaan : “Delicio Coklat “

Bidang Usaha : coklat

Jenis Produk / Jasa : coklat rasa buah

Alamat Perusahaan : Jln. Taman Wisma Asri AA12/94, Malang

Nomor Telepon : 085733053593

Alamat e-Mail : delicio.cokelatmalang@gmail.com

Bank Pendukung : Bank BRI

Mulai Berdiri : 2012

2.5 Keunikan produk

Keunggulan produk “ Delicio Cokelat “ dibandingkan cokelat yang lain adalah :


 Jenis dan rasanya bervariasi
 Mengandung gizi yang lebih kompleks karena mengandung buah alami
 Dapat menerima pesanan mendadak
BAB III
Analisis Industri

3.1 Target pasar yang dituju

 Distributor makanan ringan lokal


 Distributor makanan ringan luar kota
 Took oleh-oleh khas Malang
 Supermarket yang memiliki banyak cabang

3.1.1 Strategi pemasaran yang akan dilakukan mencakup sebagai berikut:

 Membuat acara kecil tahunan dengan para pemasok dan distributor. Acara ini
dapat dimanfaatkan sebagai ajang silahturahmi dan marketing / iklan. Dapat
diadakan lomba atau penghargaan, misalnya, distributor terbaik boleh
mendapatkan harga spesial dari Delicio Cokelat untuk 3-6 bulan ke depan.

 Memasukkan merk Delicio Cokelat ke dalam daftar sponsor pertandingan olah


raga lokal, misalnya, acara 17 Agustus-an.

 Setiap beberapa periode, melakukan kerja sama dengan para distributor untuk
melakukan sales blitz, yaitu penawaran contoh gratis di pusat-pusat keramaian.

 Melakukan pendekatan dan negosiasi dengan manajemen pusat perbelanjaan /


jajanan agar diijinkan menempatkan beberapa kopi selebaran iklan. Untuk hal
ini bisa dilakukan langsung atau bekerja sama dengan distributor dan pemasok
yang sudah ada saat ini.

3.2 Target konsumen


Target konsumen “ delicio coklat” adalah berbagai macam masyarakat dari
semua kalangan. Terutama wisatawan-wisatawan yang datang ke Malang
NO BAHAN JUMLAH HARGA PER TOTAL
SATUAN HARGA
1 Dark chocolate 250 kg Rp 50.000/kg Rp 12.500.000

2 White chocolate 250 kg Rp 60.000/kg Rp 15.000.000

3 Kismis 100 kg Rp 65.000/kg Rp 6.500.000

4 Kacang almond 50 kg Rp 150.000/kg Rp 7.500.000

5 Olahan buah 150 kg Rp 45.000/kg Rp 6.750.000


(apel,anggur,durian,jeruk dll) (per buah)

TOTAL Rp
48.250.000

3.3. Target pendapatan


Pendapatan yang kami targetkan dalam 1 bulannya adalah sekitar Rp.
76.800.000,-
Jumlah modal yang kami perlukan adalah 48.250.000. Jadi kami mendapatkan
keuntungan Rp. 28.550.000
Kami Jual per batang dengan berat 125 gr sehingga kami mendapat 6400 batang
coklat. Kami jual ke konsumen dengan harga per batang Rp 12000.

3.4 Sarana Distribusi


Sarana distribusi akan ditangani sendiri oleh Keripik Bayam LIRA, tanpa melibatkan
pihak ketiga (misal, jasa ekspedisi). Direncanakan, perusahaan akan memiliki 3 unit
motor yang akan digunakan untuk keperluan pengiriman hasil produksi ke masing-
masing distributor. Perusahaan akan melakukan negosiasi dengan pihak pemasok,
agar bahan-bahan yang dibutuhkan dikirimkan langsung oleh pemasok ke lokasi
produksi. Sehingga perusahaan tidak mengeluarkan biaya tambahan untuk
transportasi pembelian bahan-bahan.
BAB IV

Penutup

4.1 Resiko usaha

Meskipun produk kami memiliki beberapa banyak kelebihan, namun setiap usaha
yang berjalan selalu memiliki resiko. Berikut adalah resiko yang mungkin terjadi terhadap “
Delicio Cokelat” adalah :

Terjadinya kenaikan mendadak harga bahan-bahan yang mengakibatkan


perusahaan mengalami penurunan omset

Produk baru dapat dengan mudah mendapatkan saingan serupa. Tantangan utama
akan datang dari usaha-usaha yang memiliki modal lebih besar, dimana mereka dapat
melakukan pembelian bahan-bahan secara lebih murah dengan grosir

Berkurangnya minat pasar apabila tidak dilakukan inovasi yang terus-menerus.

4.2 Antisipasi Masa Depan


Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak menginginkan resiko-resiko tersebut
terjadi pada perusahaan kami. Oleh karena itu, kami akan terus mencoba memperbaiki
kualitas pekerjaan kami, serta terus berinovasi, agar peminat dan konsumen kami puas
terhadap produk-produk kami.

4.3 Kesimpulan

Jadi, berdasarkan hasil analisis yang kami peroleh, kami menyimpulkan bahwa usaha
ini akan memiliki prospek yang bagus. Terutama karena para pendiri sekaligus semua orang
yang terlibat di dalamnya memiliki komitmen yang tinggi untuk tetap mempertahankan
keutuhan demi berjalannya usaha ini.

Anda mungkin juga menyukai