Disusun Oleh :
Lusi Setiani
Budi Zamil
Darma Syahputra
Fahrul Rozi
Muhammad Fadli
FAKULTAS TEKNIK
2013
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena kami dapat
menyelesaikan Makalah ini. Penyusunan Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Bahasa
Indonesia tentang Kalimat Efektif. Selain itu tujuan dari penyusunan Makalah ini juga untuk
Dalam menyelesaikan Makalah ini, Kami telah banyak mendapatkan bantuan dan masukan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami ingin menyampaikan banyak-banyak
1. Ibu Zuraidah Lubis. selakau Dosen mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah memberikan
tugas mengenai makaliah ini sehingga pengetahuan kami dalam penulisan Makalah ini
semakin bertambah.
2. Kedua orang tua kami, yang senantiasa memberikan do’a serta dukungan baik moril
maupun materil.
3. Teman-teman kami yang telah memberikan semangat dan dukungan sehingga kami dapat
4. Pihak-pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu, yang turut membantu
Kami menyadari dalam penulisan Makalah ini masih banyak kekurangan dalam penulisan
maupun penyusunan. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna
Tim penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................................ i
DAFTAR ISI ......................................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ....................................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................................................. 2
1.3 Manfaat Makalah ................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................................... 3
2.1 Pengertian Kalimat Efektif ................................................................................................. 3
2.2 Ciri-ciri kalimat efektif .......................................................................................................... 4
2.3 Kesejajaran (Pararelisme) ................................................................................................. 8
2.4 Penekanan dalam kalimat .................................................................................................. 9
2.4.1Kehematan ......................................................................................................................... 10
2.4.2Pengulangan Subjek Kalimat .......................................................................................... 10
2.5 Kevariasian ......................................................................................................................... 10
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................................. 12
3.1 KESIMPULAN .................................................................................................................... 12
3.2 SARAN ................................................................................................................................ 12
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................................... 14
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi yang digunakan manusia dengan sesama anggota
masyarakat lain pemakai bahasa itu. Bahasa itu berisi pikiran, keinginan, atau perasaan yang ada pada
diri si pembicara atau penulis. Bahasa yang digunakan itu hendaklah dapat mendukung maksud secara
jelas agar apa yang dipikirkan, diinginkan, atau dirasakan itu dapat diterima oleh pendengar atau
pembaca. Kalimat yang dapat mencapai sasarannya secara baik disebut dengan kalimat tefektif.
Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan pemakainya secara tepat
dan dapat dipahami oleh pendengar/pembaca secara tepat pula. Kalau gagasan yang disampaikan
sudah tepat, pendengar/pembaca dapat memahami pikiran tersebut dengan mudah, jelas, dan lengkap
seperti apa yang dimaksud oleh penulis atau pembicaranya. Akan tetapi, kadang-kadang harapan itu
tidak tercapai. Misalnya, ada sebagian lawan bicara atau pembaca tidak memahami apa maksud yang
Supaya kalimat yang dibuat dapat mengungkapkan gagasan pemakainya secara tepat, unsur
kalimat-kalimat yang digunakan harus lengkap dan eksplisit. Artinya, unsur-unsur kalimat seharusnya
ada yang tidak boleh dihilangkan. Sebaliknya, unsur-unsur yang seharusnya tidak ada tidak perlu
dimunculkan. Kelengkapan dan keeksplisitan semacam itu dapat diukur berdasarkan keperluan
Dalam karangan ilmiah sering kita jumpai kalimat-kalimat yang tidak memenuhi syarat
sebagai bahasa ilmiah. Hal ini disebabkan oleh, antara lain, mungkin kalimat-kalimat yang dituliskan
kabur, kacau, tidak logis, atau bertele-tele. Dengan adanya kenyataan itu, pembaca sukar mengerti
maksud kalimat yang kita sampaikan karena kalimat tersebut tidak efektif. Berdasarkan kenyataan
inilah penulis tertarik untuk membahas kalimat efektif dengan segala permasalahannya.
1
1.2 Rumusan Masalah
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Kalimat Efektif
Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun menurut pola struktur yang benar sesuai
dengan situasi yang menyertainya.Orang yang membaca kalimat efektif dan yang
mendengarkannya langsung dapat memahami dengan mudah dan tepat.Kalimat efektif itu
Para siswa di sekolah ini mendirikan Para siswa di sekolah ini mendirikan
obat.
menit.
3
2.2 Ciri-ciri kalimat efektif
Setiap kalimat yang baik terdiri dari unsur-unsur kalimat yaitu subjek,predikat,keterangan.
Yang dimaksudkan dengan kesepadanan adalah hubungan timbal balik antara subjek
dengan predikat, antara predikat dengan objek serta dengan keterangan-keterangan yang
menjelaskan unsur-unsur kalimat tadi. Yang dimaksudkan dengan kesatuan ialah bahwa
setiap kalimat harus mengandung satu ide pokok atau kesatuan pikiran. Jadi, yang
dimaksudkan dengan kesepadanan dan kesatuan dalam kalimat ialah kemampuan struktur
Subjek adalah sesuatu yang menjadi inti pembicaraan dalam kalimat. Predikat adalah hal
Ketidakjelasan subjek atau predikat pada suatu kalimat tentu saja akan membuat kalimat itu
tidak efektif.
Bagian yang diberi bergaris bawah disebut subjek,sedangkan yang lainnya disebut predikat.
umum.
Kalimat-kalimat diatas subjeknya kurang jelas karena diantar oleh partikel. Oleh karena itu
4
Para mahasiswa diharapkan mendaftarkan diri di sekretariat.
c. Ide pokok
Dalam menyusun kalimat kita harus mengemukakan ide pokok kalimat tersebut. Biasanya
ide pokok kita letakan pada bagian depan kalimat. Jika seorang penulis hendak
Ide pokok dalam kalimat 1 ‘’ia ditembak mati’’. Ide pokok dalam kalimat 2 ialah ‘’ia masih
dalam tugas militer’’. Oleh sebab itu ‘’ia ditembak mati’’ menjadi induk kalimat dalam kalimat
1, sedangkan ‘’ia masih dalam tugas militer’’ menjadi induk kalimat dalam kalimat 2.
Seorang penulis sering menggabungkan dua kalimat atau klausa menjadi satu kalimat. Jika
dua kalimat digabungkan dengan partikel ‘’dan’’, maka hasilnya kalimat majemuk setara.
Jika dua kalimat digabungkan dengan opartikel ‘’yang’’, maka akan menghasilkan kalimat
majemuk bertingkat, artinya kalimat itu terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat.
Kalimat 1 dan kalimat 2 mengandung ide pokok yang sama penting. Penggabungan yang
efektif untuk kedua kalimat diatas ialah dengan mempergunakan partikel dan, sehingga
5
Masyarakat merasakan mutu pendidikan kita masih rendah dan perbaikannya adalah
masalah.
waktu dinyatakan dengan kata ketika.Kedua kata ini sering dapat digunakan pada kalimat
yang sama.
Ketika banjir besar melanda kampung itu, penduduk melarikan diri ke tempat-tempat
Karna banjir besar melanda kampung itu, penduduk melarikan diri ke tempat-tempat
Ketika kesehatannya tidak dapat pulih,ia memutuskan mencari pekerjaan yang lebih
ringan.
6
Dalam menggabungkan kalimat perlu dibedakan penggunaan partikel.Sehingga untuk
menyatakan hubungan akibat dan partikel,agar atau supaya untuk menyatakan hubungan
tujuan.
Sehingga menjadi :
Semua peraturan telah ditentukan sehingga para mahasiswa tidak bertindak sendiri-
sendiri.
Semua peraturan telah ditentukan agar para mahasiswa tidak bertindak sendiri-
sendiri.
Para mahasiswa diharapkan dapat mengatur waktu dengan tepat dan belajar secara
sistematik.
Kedua kalimat dapat digabungkan dengan mempergunakan kata sehingga dan agar
Para mahasiswa diharapkan dapat mengatur waktu dengan tepat dan belajar secara
ditentukan.
Para mahasiswa diharapkan dapat mengatur waktu dengan tepat dan belajar secara
sistematik agar dapat menyelesaikan program belajar dalam waktu yang sudah
ditentukan.
7
Penggunaan kata sehingga dan agar dalam kalimat menghasilkan kalimat yang efektif.
Dalam bahasa Indonesia kata di mana dan yang mana dipakai dalam kalimat tanya. Kedua
Dalam tulisan-tulisan sering kita jumpai pemakaian kata di mana,yang mana, dan kata mana
Kata-kata itu merupakan kata terjemahan (dari kata where,which) yang pemakaiannya
dalam bahasa Indonesia makin meluas. Kata-kata ini dipakai begitu saja sehingga
Manusia membutuhkan yang mana makanan itu harus cukup mengandung zat-zat
sama atau kostruksi bahasa yang sama yang dipakai dalam susunan serial. Jika suatu ide
dalam kalimat din yatakan dengan frase (kelompok kata ),maka ide-ide lain yang sederajat
harus dinyatakan dengan frase. Jika sebuah ide dalam suatu kaimat dinyatakan dengan
kata benda(misalnya bentuk pe-an ,ke-an),maka ide lain yang sederajat harus dengan kata
benda juga. Demikian juga halnya bila sebuah ide dalam suatu kalimat dinyatakan dengan
8
kata kerja(misalnya bentuk me-kan, di-kan) maka ide lainnya yang sederajat harus
dinyatakan dengan jenis kata yang sama. Kesejajaran (pararelisme) akan membatu
Penyakit Alzheimer alias pikun adalah satu segi usia tua yang paling mengerikan dan
berbahaya, sebab pencegahan dan cara mengobatinya tak ada yang tau!
Dalam kalimat diatas ide yang sederajat ialah kata’ mengerikan dengan berbahaya’ dan
kata’ pencegahan’ dengan’ cara mengobatinya’. Oleh sebab itu,bentuk yang dipakai untuk
kata kata yang sederajat dalam kalimat di atas harus sama (pararel), sehingga kalimat itu
Penyakit alzhaimer alias pikun adalah satu segi usia tua yang paling mengerikan dan
seorang pembicara biasanya akan member penekanan pada pembagian kalimat dengan
memperlambat ucapan, meninggikan suara,dan sebagainya pada bagian kalimat tadi. Ada
efisiensinya Pertamina adalah rasio yang masih timpang antara jumlah pegawai
pendapat Prof.Dr.Herman Yohanes adalah rasio yang masih timpang antara jumlah
9
Kalimat 1,dan 2 menunjukan bahwa ide yang dipentingkan diletakkan dibagian depan
kalimat.Dengan demikian walaupun ketiga kalimat mempunyai pengertian yang sama tetapi
Di Nusa Dua Bali, Senin pekan lalu Direktur Utama PLN Ir.Sardjono memberi
2.4.1Kehematan
Kehematan dalam kalimat efektif merupakan kehematan dalam pemakaian kata, frase atau
Pemuda itu segera mengubah rencananya setelah dia bertemu dengan pemimpin
perusahaan itu.
perusahaan itu.
2.5 Kevariasian
Ada kalimat yang pendek,dan ada kalimat yang panjang.Itulah yang disebut
pola dan bentuk kalimat yang sama akan membuat suasana menjadi monoton atau
10
A. Variasi dalam pembukaan kalimat
Dalam variasi pembukaan kalimat, sebuah kalimat dapat dimulai atau dibuka dengan 1)
Untuk efektivitas kalimat dan untuk menghindari suasana monoton yang dapat menimbulkan
Dianggap peristiwa itu sebagai satu rentetan kesewenangan oleh penduduk desa
sugiwaras. (O-P-S)
Dikatakan oleh Menlu Muchtar bahwa tukar pikiran itu sangat bermanfaat. (P-S-O)
Untuk mencapai efektivitas sebuah kalimat berita atau penyataan dapat dinyatakan dalam
Kita harus berhati-hati memakai bahan bakar dan energi dalam negeri! Dapatkah kita
11
BAB III
1. Kalimat efektif adalah kalimat yang di susun menurut pola struktur yang benar sesuai dengan
a. Mereka menyelesaikan dengan meyakinkan dan baik serta dengan sangat memuaskan
b. Mereka menyelesaikan dengan baik semua soal-soal ujian dengan waktu Sembilan puluh
menit.
2. Sebuah kalimat efektif haruslah di susun secara sadar untuk mencapai daya informasi yang di
3.2 SARAN
ternyata tidak mudah untuk memilih pilihan kata yang tepat, sehingga membuat
kalimat yang kita gunakan bisa menjadi lebih efektif. Dengan memperhatikan syarat
syarat untuk membuat kalimat efektif seperti gramatikal, pilihan kata, penalaran, dan
keserasian, yang syarat-syarat tersebut harus diterapkan untuk menyusun kalimat yang
12
efektif. Sehingga kita dapat mengetahui kalimat mana yang lebih efektif untuk
Saran kami, agar tugas Dasar-Dasar Menulis yang membahas tentang kalimat
efektif ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh pembaca. Sehingga pembaca
dapat mengerti apa saja syarat-syarat yang diperlukan untuk membentuk suatu kalimat
efektif.
13
DAFTAR PUSTAKA
Rakyat
Cipta
14