I/IX/2018
Lampiran : 1 ( Satu ) Berkas
Perihal : LAPORAN ADUAN, MOHON PEMERIKSAAN PELAKSANAAN
KEGIATAN LELANG DI LINGKUNGAN ULP / POKJA 1 DANDINAS
PUPR KABUPATEN SELUMA, TERINDIKASI SYARAT DENGAN
KOLUSI / NEPOTISME-------------------------------------------------------------
KEPADA:
Yang Terhormat
Bapak Kejari Seluma
Cq. Kasi Pidsus Kejari Seluma
Di_
Tempat
Dengan Hormat
Dengan Rahmat Allah S.W.T----------------------------------------------------------------------
Kehadapan Bapak Kejari dan Anggota Kejari Seluma, Semoga dalam menjalankan
tugas negara selalu diberikan kesehatan dan keselamatan.
Bahwa lelang tersebut sudah di laksanakan 3 (tiga) kali lelang, lelang Pertama
yang di mulai pada tanggal 14 mei 2018 yang mengajukan penawaran dua
perusahaan penyedia yaitu CV. ANPRAWIPA GLOBAL dan CV. SINAR AKBAR
Bahwa lelang telah dilaksanakan kembali pada tanggal 14 Agustus 2018 yang
jarak antara lelang pertama hingga lelang kedua mencapai 3 (tiga) bulan.
Bahwa Pada lelang Kedua Peserta lelang di ikuti oleh dua penawar yaitu CV
ANPRAWIPA GLOBAL dan CV MAHKOTA INDAH Selisih penawaran juga sangat
jauh CV. ANPRAWIPA GLOBAL mengajukan penawaran dengan nilai Rp
1.303.357.327,33 dan CV. MAHKOTAH INDAH Rp 1,146,156,000,-
oleh panitia lelang dibatalkan kembali dengan alasan TIDAK ADA PENYEDIA
YANG LULUS EVALUASI TEKNIS DAN PEMBUKTIAN KUALIFIKASI. Pada CV.
ANPRAWIPA GLOBAL sudah jelas tidak melampirkan Satu Personil Inti yaitu SKA
Tenaga Ahli Jalan – Madya yang di persyaratkan di dalam dokumen lelang
namun panitia lelang tetap melaksanakan undangan pembuktian terhadap CV.
ANPRAWIPA GLOBA, setelah kami ( CV MAHKOTA INDAH ) menghubungi pihak
panitia lelang menyatakan bahwa CV. ANPRAWIPA GLOBAL tidak melampirkan
satu tenaga personil inti yang dipersyaratkan di dalam dokumen lelang, panitia
lelang melaksanakan pembatalan lelang tersebut.
Diduga bahwa panitia lelang melaksanakan Evaluasi hanya satu perusahaan
yaitu CV MAHKOTA INDAH.
Bahwa panitia lelang melaksanakan lelang kembali pada tanggal 27 agustus 2018
dan lelang di ikuti oleh dua peserta penawar yaitu CV. ANPRAWIPA GLOBAL dan
CV. MAHKOTA INDAH dengan nilai penawaran CV. ANPRAWIPA GLOBAL Rp
1.302.807.327,33 dan CV. MAHKOTA INDAH Rp. 1.241.042.338,14 yang selisih
penarawan juga sangat berbeda jauh dan panitia lelang memenangkan CV
ANPRAWIPA GLOBAL dan CV.MAHKOTA INDAH dikalahkan dengan alasan “ Time
schedule yang ditawarkan tidak menggambarkan penguasaan pekerjaan dan
penyelesaian pekerjaan dengan baik, diantranya pada pekerjaan pasangan
batu yang dilaksanakan pada minggu ke 1 mendahului pekerjaan pasangan
gorong-gorong yang dilaksanakan pada minggu ke 2 ”.
Menurut kami bahwa panitia lelang pokja I ULP kabupaten Seluma yang di ketuai
oleh Zozi Sastro, ST membuat alasan yang tidak bisa kami terima kesalahan
tersebut tidak masuk akal dan tidak subtansial.
Jawaban Sanggahan :
Menurut kami bahwa balasan Sanggahan panitia lelang pokja I ULP kabupaten
Seluma yang di ketuai oleh Zozi Sastro, ST membuat balasan sanggahan yang
tidak bisa kami terima keterangan tersebut tidak masuk akal dan tidak subtansial
disini kami merasa dirugikan dan ragu akan berkas penawaran CV. ANPRAWIPA
GLOBAL dikarenkan teridikasi adanya unsur pemaksaan untuk memenangkan
perusahaan tersebut diatas.
Bahwa panitia lelang diduga kolusi dengan penyedia CV. ANPRAWIPA GLOBAL
untuk memenangkan paket Pekerjaan Peningkatan Jalan Rawa Indah –
Pematang Kaghas dengan pagu Anggaran Rp 1.307.350.000; ( Satu Milyar Tiga
Ratus Tujuh Juta Tiga Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah ). Sehingga menimbul
Nepotisme dan di duga panitia melakukan tindak pidana KORUPSI GRATIFIKASI.
Demikianlah laporan aduan ini kami buat semoga pihak Kejaksaan Negeri
Kabupaten Seluma dapat menindak lanjuti Laporan Kami.
TTD
HARJONO
Wakil Direktur
Tembusan :
1. Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK )
2. KEJAKSAAN AGUNG
3. KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
4. KEMENTERIAN DALAM NEGERI
5. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah( LKPP )
6. Komisi Pengawas Persaingan Usaha ( KPPU )
7. OMBUDSMAN R.I
8. KEJAKSAAN TINGGI BENGKULU
9. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)
10. OMBUDSMAN BENGKULU
11. ARSIP