Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Latihan ROM pasif


Dosen Pembimbing: Induniasih, S.Kp,M.Kes

OLEH :
Nama : Ifah Wulandari
Nim : P07120216003

DIV KEPERAWATAN REG.A


POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
2018/2019
PENGKAJIAN KEBUTUHAN BELAJAR

A. PREDISPOSING
1. Karakteristik Klien
Klien yang kami kaji adalah Ny. P yang sedang sakit stroke hemiparese
dextra berumur 64 tahun. Ny. P merupakan seorang Ibu dan Nenek
dalam keluarganya, pendidikan terakhir beliau adalah SD. Ny. P
berdomisili di Dukuh RT 05. Beliau tinggal di rumah bersama anak
perempuan beserta menantunya dan seorang cucu.
2. Riwayat Kesehatan
Ny. P jatuh di kamar mandi pada sekitar 1 bulan yang lalu kemudian
mengalami kelumpuhan bagian kanan. Sebelum sakit, Ny. P dapat
beraktivitas seperti biasanya berjualan di pasar dan mengendarai motor.
Ny. P memiliki riwayat penyakit hipertensi. Setelah sakit Ny. P setiap
hari hanya tirah baring di tempat tidur. Setiap bulan keluarga membawa
Ny. P kontrol ke rumah sakit, Ny. P juga meminum obat secara rutin.

3. Pemeriksaan Fisik:
a) Keadaan umum : lemah
b) Kesadaran : composmentis
c) TTV :
TD : 140/95 mmhg
N : 80 x/menit
RR : 20 x/menit
d) BB : 66 kg
e) TB : 157 cm
f) IMT : 22,9
g) Muskuloskeletal : kekuatan otot:
1 5

1 5
4. Kesiapan Klien Untuk belajar
- Keluarga menanyakan “Mbak, bagaimana supaya stroke cepat
sembuh?”
- Klien menanyakan “Mbak, bagaimana cara merawat orang stroke
dengan benar?”
5. Motivasi
- Keluarga mengatakan ingin supaya Ny. P segera sembuh.
- Keluarga mengatakan ingin supaya Ny. P bisa beraktivitas seperti
biasa.
6. Kemampuan Membaca
- Keluarga mengatakan lancar berbahasa Indonesia dan bahasa jawa.
- Keluarga mengatakan sering membaca.

B. ENABLING
- Jarak rumah Ny. P dengan puskesmas kurang lebih 3 km.
- Keluarga memiliki BPJS
- Keluarga suka membaca tentang informasi-informasi baru.

C. REINFORCING
Keluarga Tn. U mengkhawatirkan keadaan Ny. P. Mereka sangat
mendukung Ny. P supaya segera sembuh. Keluarga ingin mengetahui
bagaimana cara merawat anggota keluarga dengan stroke.

ANALISA DATA

DATA MASALAH PENYEBAB


DO: Hambatan Kurang pengetahuan
 Tubuh bagian kanan mobilitas fisik tentang perawatan
Ny. P tidak bisa penyakit stroke
digerakkan.
 Kekuatan otot:
1 5
1 5
DS:
 Ny. P mengatakan
tubuh bagian kanan
terasa kaku dan seperti
mati rasa
 Keluarga mengatakan
Ny. P setiap hari hanya
tirah baring.
 Keluarga mengatakan
setiap pagi dan sore Ny.
P selalu dipijat.
 Keluarga menanyakan
bagaimana cara
merawat anggota
keluarga dengan
stroke?

Diagnosa Keperawatan:

Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan kurang pengetahuan tentang


perawatan penyakit stroke
SATUAN ACARA PENYULUHAN

1. Topik: Perawatan penyakit stroke


2. Sasaran:
- Program : Ny. P
- Penyuluhan : Keluarga Ny. P
3. Tujuan:
- Umum: setelah diberi penyuluhan selama 20 menit, diharapkan
keluarga mempu memahami tentang ROM pasif serta dapat
mempraktekkan cara ROM pasif.
- Khusus: setelah mengikuti penyuluhan tentang latihan ROM pasif,
diaharapkan peserta mampu:
a. Menjelaskan tentang pengertian ROM pasif.
b. Menjelaksan tentang tujuan ROM pasif.
c. Menjelaskan mengenai waktu dan frekuensi dilakukannya ROM
pasif.
d. Mempraktekkan cara latihan ROM pasif.

4. Materi:
a. Pengertian latihan ROM pasif.
b. Tujuan ROM pasif.
c. Waktu dan frekuensi dilakukannya ROM pasif.
d. Cara melakukan ROM pasif.
(Lampiran 1)
5. Metode Penyuluhan:
a. Ceramah
b. Demonstrasi tentang cara melakukan ROM
c. Tanya jawab (diskusi)
6. Media pembelajaran:
Leaflet tentang ROM pasif memuat pengertian, tujuan, waktu dilakukan dan
cara melakukan.
(Lampiran 2)
7. Hari, Tanggal: Rabu, 13 Maret 2019
Jam: 10.00 – 10.20 WIB
Alokasi waktu:

Tahap
No Waktu Kegiatan penyuluhan Sasaran Media
kegiatan
1. Pembukaan 3 a. Mengucapkan salam 1. Menjawab salam Kata-
menit b. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan dan kata /
c. Menyampaikan menyimak kalima
tentang tujuan pokok 3. Bertanya mengenai t
materi perkenalan dan
d. Kontrak waktu tujuan jika ada yang
kurang
2 Pelaksanaan 16 a. Penyampaian materi 1. Mendengarkan dan Alat
menit b. Tanya jawab menyimak peraga
c. Demonstrasi 2. Bertanya mengenai
d. Praktek hal-hal yangbelum
e. Melakukan evaluasi jelas dan dimengerti
f. Menyimpulkan hasil 3. Sasaran dapat
evaluasi menjawab tentang
pertanyaan yang
diajukan
4. Mempraktekkan
ROM pasif

3 Penutup 1 a. Mengakhiri 1. Menjawab salam. Kata-


menit pertemuan dan kata/
mengucap salam kalima
t

8. Tempat
Kamar tidur Ny. P
9. Evaluasi:
Ranah Waktu Metode Instrumen Evaluasi
Kognitif Segera setelah Tanya jawab Daftar Penyuluh
penyuluhan Pertanyaan
Afektif Segera setelah Tanya jawab Daftar Penyuluh
penyuluhan Pertanyaan
Psikomotor Segera setelah Observasi Lembar Penilai
penyuluhan Observasi

 Aspek kognitif:
a) Apa yang dimaksud dengan ROM pasif?
b) Sebutkan apa saja tujuan ROM pasif?
c) Sebutkan kapan saja waktu dan frekuensi dilakukannya
ROM pasif?

 Aspek afektif:
Apa yang akan keluarga lakukan untuk merawat Ny. P supaya
mempercepat kesembuhan?

 Aspek psikomotor:
Observasi cara melakukan ROM pasif.
No. Indikator Pencapaian Dilakukan
Ya Tdk
1. - Naikkan lengan ke atas sejajar dengan
kepala, kembalikan ke posisi semula.
- Posisikan lengan dalam keadaan lurus sejajar
bahu lalu gerakkan kearah kepala, kembalikan
ke posisi tubuh.
- Posisikan tangan lurus sejajar bahu lalu
gerakkan dari bagian siku kearah kepala lalu
kearah bawah secara berulang.
2. Gerakkan daerah siku mendekati lengan atas
dan luruskan kembali.
3. - Gerakkan tangan dengan telapak tangan
diatas.
- Gerakkan tangan dengan telapak tangan
dibawah.
4. Gerakkan pergelangan tangan kearah bawah,
lurus, dan kebawah.
5. - Genggamkan tangan, buka genggaman.
- Regangkan jari-jari tangan, rapatkan
kembali.
- Jauhkan dan rapatkan ibu jari.
- Sentuhkan satu persatu jari dengan ibu jari.
6. - Gerakkan tungkai keatas, luruskan kembali.
- Gerakkan menjauhi tubuh, kemudian
mendekati tubuh.
- Rapatkan tungkai kedalam dan keluar
7. Gerakan lutut kearah belakang, lalu
kembalikan ke posisi semula.
8. Gerakkan tungkai kearah atas, lalu ke bawah
9. Arahkan telapak kaki kearah samping dalam,
lalu kearah samping luar.
10. - Tekuk jari-jari kearah bawah, luruskan
kembali.
- Regangkan jari-jari, rapatkan kembali.

Yogyakarta, 10 Maret 2019

Ifah Wulandari
Lampiran 1

MELAKUKAN ROM PASIF

1. Pengertian ROM pasif


ROM pada pasien stroke adalah sejumlah pergerakan yang mungkin
dilakukan pada bagian-bagian tubuh pada pasien stroke untuk menghindari
ada-nya kekakuan sebagai dampak dari perjalanan penyakit ataupun gejala
sisa.
2. Tujuan dilakukan ROM pasif
a. Meningkatkan atau mempertahankan fleksibilitas dan kekuatan otot
b. Mempertahankan fungsi jantung dan pernapasan
c. Mencegah kontraktur dan kekakuan pada sendi
d. Melancarkan peredaran darah
3. Waktu dan frekuensi dilakukannya ROM
a. Idealnya latihan ini dilakukan sekali sehari
b. Lakukan masing-masing gerakan sebanyak 10 hitungan, latihan
dilakukan dalam waktu 30 menit.
c. Mulai latian secara perlahan, dan lakukan latihan secara bertahap.
d. Usahakan sampai mencapai gerakan penuh, tetapi jangan memaksakan
gerakan.
e. Jangan memaksakan suatu gerakan pada pasien, gerakan hanya sampai
pada batas yang ditoleransi pasien
f. Jaga supaya tungkai dan lengan, anggota badan menyokong seluruh
gerakan.
g. Hentikan latihan apabila pasien merasa nyeri, dan segera konsultasikan
ke tenaga kesehatan.
h. Dilakukan dengan pelan-pelan dan hati-hati dengan melihat
respon/keadaan pasien.

4. Cara melakukan ROM:


a. Bahu
- Naikkan lengan ke atas sejajar dengan kepala, kembalikan ke posisi
semula.
- Posisikan lengan dalam keadaan lurus sejajar bahu lalu gerakkan
kearah kepala, kembalikan ke posisi tubuh.
- Posisikan tangan lurus sejajar bahu lalu gerakkan dari bagian siku
kearah kepala lalu kearah bawah secara berulang.
b. Siku
Gerakkan daerah siku mendekati lengan atas dan luruskan kembali.
c. Lengan bawah
- Gerakkan tangan dengan telapak tangan diatas.
- Gerakkan tangan dengan telapak tangan dibawah.
d. Pergelangan tangan
Gerakkan pergelangan tangan kearah bawah, lurus, dan kebawah.
e. Jari tangan
- Genggamkan tangan, buka genggaman.
- Regangkan jari-jari tangan, rapatkan kembali.
- Jauhkan dan rapatkan ibu jari.
- Sentuhkan satu persatu jari dengan ibu jari.
f. Pinggul
- Gerakkan tungkai keatas, luruskan kembali.
- Gerakkan menjauhi tubuh, kemudian mendekati tubuh.
- Rapatkan tungkai kedalam dan keluar.
g. Lutut
Gerakan lutut kearah belakang, lalu kembalikan ke posisi semula.
h. Mata kaki
Gerakkan tungkai kearah atas, lalu ke bawah.

i. Kaki
Arahkan telapak kaki kearah samping dalam, lalu kearah samping luar.
j. Jari kaki
- Tekuk jari-jari kearah bawah, luruskan kembali.
- Regangkan jari-jari, rapatkan kembali.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.catatanperawat.id/2017/05/gerakan-rom-beserta-gambarnya.html

Anda mungkin juga menyukai