Anda di halaman 1dari 15

PEMERIKSAAN

SEROLOGIS VIRUS
“RAPID DIAGNOSIS”

Rosdarni,
S.Si., MPH
Pengantar……
Serologis : cabang imunologi yang mempelajari reaksi antigen antibodi

Dilakukan berdasarkan asumsi bahwa :

Antigen
Infeksius

Host Antibodi
Terbentuknya antibodi Terbentuknya antibodi
dalam tubuh dapat Ex : HIV yang berikatan
mengindikasikan bahwa dengan protein virus HIV
suatu agen infeksius (P24)
telah menyerang
sesorang
Respon imun secara spesisfik terdiri atas :

Respon Imun yang dimediasi


oleh sel

Respon Imun yang dimediasi


oleh Antibodi
Respon imun secara spesisfik terdiri atas :

Respon Imun yang dimediasi Menyerang dan


oleh sel membunuh sel yg rusak
Sel T Sitotoksik atau yg terinfeksi
Dibawakan oleh sel pathogen
Limfosit T

Limfosit T Berproliferasi Memproduksi sitokin yg


Sel T Helper
dan berdiferensiasi akan merangsang
pematangan sel B
sehingga membentuk
antibodi
Respon Imun yang dimediasi
oleh Antibodi
Diproduksi hanya pada
IgM saat interaksi pertama
dengan antigen
Dibawakan oleh sel
Limfosit B

Membentuk Protein Diproduksi untuk


IgG
spesifik meningkatkan
kemampuan dalam
menghancurkan antigen
IgE lebih besar
IgA
IgD
Pentingnya melakukan pemeriksaan secara serologis

Dapat mengetahui respon tubuh terhadap agen


infeksius secara kualitatif dan kuantitatif

Dapat menegakan diagnosa suatu penyakit karena


reaksi serologis spesifik untuk suatu agen
infeksius,
Pemeriksaan serologis virus

Rapid Diagnosis

Uji Hambatan

Netralisasi dan Fiksasi


Rapid Diagnosis
Yaitu : suatu cara yang
dilakukan dalam menetapkan
suatu diagnosa dari suatu
penyakit
Rapid tes yang paling sering
digunakan yaitu dengan
menggunakan Dipstick yang
dimasukan ke dalam sampel
berupa darah atau urin
Pemeriksaan Diagnosis ͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼ
Rapid Tes
Beberapa pemeriksaan serologis dengan menggunakan Rapid Tes :.

Pemeriksaan DBD
Pemeriksaan Kehamilan
Pemeriksaan Narkoba
Pemeriksaan Hepatitis
Pemeriksaan HIV
Pemeriksaan Sifilis
Dll…….
Pemeriksaan Rapid ͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼ
Tes
Pemeriksaan tersebut dapat dilakukan dengan cepat untuk
mendeteksi adanya suatu infeksi

Karena cepat, maka sangat bermanfaat untuk dilakukan terkait ada


tidaknya infeksi seperti DBD

Pasien yang terinfeksi virus Dengue perlu di lakukan pemeriksaan


lebih awal terkait penata laksanaan pengobatan selama masa
infeksi karena pola infeksi yang ditimbulkan begitu cepat
Pemeriksaan ͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼ
RDT
Ex : Pemeriksaan DBD
Untuk mendeteksi adanya NS1, IgM dan IgG

NS1 adalah suatu Glicoprotein yang muncul dengan kosentrasi tinggi


pada pasien yang terinfeksi Dengue tahap awal
Biasanya ditemukan pada pertama sampai hari ke sembilan sejak awal
demam

Pada hari ke-3-5 akan muncul Antibodi IgM sebagai respon kekebalan
dan mampu bertahan selama 30-60 hari.

Pada hari ke-14 akan muncul Antibodi IgG sebagai respon kekebalan
yang sifatnya lebih kuat dan mampu bertahan hngga seumur hidup.
Prosedur Pemeriksaan ͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼͼ
RDT
Ex : Pemeriksaan DBD
Rapid Tes NS1

Is suatu tes in Vitro dengan teknik pengujian Immunochromatographic


untuk menentukan Antigen NS Dengue virus secara kualitatif di dalam
serum manusia
Ex : Pemeriksaan DBD
Rapid Tes IgG / IgM

Is suatu tes in Vitro dengan teknik pengujian Immunochromatographic


untuk menentukan sekaligus mebedakan antibodi IgG dan IgM secara
kualitatif di dalam serum.
Referensi ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ ͼ
ͼ
 Jawetz, Melnick dan Adelberg’s. 2013. Medical Microbiology,
26th Edition. The
McGraw-Hill Companies. United
States
 Waren Levinson. 2014. Refiew of Medical Microbiology and
Immunology, Thirteenth Edition. McGraw-Hill Education. United
States.
 Roberta B. Carey, Mindy G. Schuster dan Karin L. McGowan.
2007. Medical Microbiology For The New Curriculum – A Case-
Based Approach. Wiley-LISS, A John Wiley & Sons, Inc. Publication.
Canada.

Anda mungkin juga menyukai