1. Sifat Fisika
Gas-gas mulia memiliki gaya interatomik yang lemah, sehingga membuat gas
mulia memiliki leleh dan titik didih sangat rendah. Seluruh unsur gas mulia
bersifat monoatomik dalam kondisi standar, termasuk unsur-unsur yang
mempunyai masa atom lebih besar dari unsur padat.
Helium memiliki beberapa sifat yang unik bila dibandingkan dengan unsur gas
mulia lainnya. Yang pertama adalah helium mempunyai titik didih dan titik leleh
yang lebih rendah daripada unsur lain. Sifat itu dikenal sebagai superfluiditas.
Helium adalah satu-satunya unsur yang tidak bisa dipadatkan dengan
pendinginan di bawah standar.
Helium, neon, argon, kripton, dan xenon mempunyai beberapa isotop stabil.
Radon tidak mempunyai isotop stabil. Isotop yang paling lama waktu hidupnya
adalah 222Rn yang mempunyai waktu paruh 3,8 hari kemudian meluruh
membentuk helium dan polonium, yang akhirnya meluruh membentuk timah.
Monoatomik adalah unsur selain hidrogen H2, nitrogen N2, oksigen O2, fluor F2,
klor Cl2, iod I2, brom Br2, fosfor P4, belerang S8 dan selenium Se8.
Isotop adalah unsur-unsur sejenis yang memiliki nomor atom sama, tetapi
memiliki massa atom berbeda atau unsur-unsur sejenis yang memiliki jumlah
proton sama, tetapi jumlah neutron berbeda.
2. Sifat Kimia
b. Makin besar jari-jari atom maka kereaktifan gas mulia semakin bertambah.
Pada tahun 1962, Neil Bartlet berhasil membuat senyawa stabil dari
Xenon yaitu XePtF6. Penemuan ini membuktikan bahwa gass mulia dapat
bereaksi dengan unsure lain, meskipun dalam reaksi yang sangat terbatas dan
harus memenuhi criteria berikut :
1) Harga energy ionisasi gas mulia yang akan bereakssi haruslah cukup
rendah (terletak dibagian bawah pada SPU). Oleh karena itu, sampai
sekarang gas mulia yang sudah dapat dibuat senyawanya barulah Kripton,
Xenon dan Radon.
2) Reaksi hanya akan terjadi apabila gas mulia direaksikan dengan unsure-
unsur yang sangat elektronegatif seperti fluorin dan oksigen.
Sifat kereaktifan unsure-unsur gas mulia berurut Ne > He > Ar > Kr > Xe.
Radon radioaktif. Konfigurasi electron gas mulia dijadikan sebagai acuan bagi
unsure-unsur lain dalam system periodik.
1 Kereaktifan rendah
4 Tidak berwarna
5 Tidak berbau
6 Tidak berasa