Bunga – Bunga Revolusi

Karya : Muh. Yamin

Hari ini 17 Agustus hari ke besaran nan mulia

Hari pembebasan rakyat Republik Indonesia
Dari segala dusun, dari segala pelosok nusantara
Rakyat bangkit, rakyat bangun bergolak
Mengibarkan bendera kemerdekaan

Pria dan wanita, tua dan muda

Berduyung – berduyung menyalakan api pemberontakan
Melawan penjajahan yang tiada berprikemanusiaan
Memutuskan belenggu rantai penindasan

Biar badan robek oleh peluru

Biar pecahan geranak menyobek tubuhmu
Dia kau bunga – bunga revolusi terus maju
Membelah tanah darah dengan seru
 GURUKU PELITAKU
Karya : Nur Afiani

Kuikuti sudah langkah kaki ini

Membawaku menuju lorong – lorong tak berujung
Namun, lalu kudengar sang pelita menuntunku

Karena pelita ku keluar dari lorong

Karena pelita kudapat meraih cita – cita
Tahukah engkau ?
Ada pelita yang selalu ku ingat
Ada pelita yang selalu ku hormati

Dialah guruku
Guru yang memberi setitik ilmu
Tak putus asa walau peluh terus mengucur
Tidaklah untuk dirinya seorang
Hanya untuk generasi penerus bangsa

Janganlah pernah redup pelitaku!

Cahaya ilmu selalu di tunggu
Bukan untuk satu jiwa
Tapi untuk semua umat