PEMERIKSAAN SUSU 1
Disusun oleh:
130210160029
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2019
1. Hasil Praktikum
A. Pemeriksaan Kandungan Sampel Susu dengan Alat Lactoscan
Kandungan nutrisi dalam susu dapat diukur dengan menggunakan
alat Lactoscan. Lactoscan bekerja berdasarkan pada teknologi ultrasonik.
Prinsip kerja ultrasonik pada alat ini adalah dengan mengukur kecepatan
gelombang ultrasound pada produk susu (Milkotronic user manual, 2019).
Gambar 4 Hasil Pemeriksaan Sampel Susu Indomilk (Kiri) dan Susu Murni Fapet (kanan)
Gambar 5 Hasil Pemeriksaan Sampel Susu + Santan (Kiri) dan Susu + Air (kanan)
Tabel 2 Perbandingan hasil data yang didapatkan pada uji titrasi terhadap keenam sampel
C. Alat Fossomatic
Alat Fossomatic digunakan untuk menghitung jumlah sel somatik
pada sampel susu. Alat ini akan menghasilkan data digital yang dapat
diekspor menjadi format .xls (Ms Excel) dan lainnya, sehingga perlu
dihubungkan ke komputer.
Fossomatic bekerja dengan cara mewarnai sel-sel somatik yang ada
pada sampel susu kemudian dilakukan pengambilan gamvar dengan sinar
infra merah. Pada saat sel-sel yang telah diwarnai tersebut terkena paparan
sinar merah, akan ada pantulan cahaya atau iluminasi yang nantinya akan
dihitung jumlahnya oleh alat ini (Fossanalytics, 2016). Pengambilan
gambar sampel dilakukan sebanyak dua kali, dan hasi keduanya akan
dirata-ratakan.
2. Pembahasan
A. Hasil Analisa Lactoscan
Berdasarkan tabel 1, dapat kita urutkan hasil data terbesar dan
terkecilnya menjadi seperti pada tabel berikut:
Gambar 10 Tabel konversi hasil analisa kualitatif menjadi hasil perkiraan kuantitatif dari
alat Fossomatic
3. Daftar Pustaka
Fossanalytics. 2016. Foss somatic cell count method. Tersedia dalam
http://www.fossanalytics.com/en/news-articles/newsforum/foss—
somatic-cell-count-method (diakses 14 Maret 2019).
Milktronic. 2019. Milk analyzer Lactoscan MCC Users Manual
http://www.milktronic.com/ManualMCC.html (diakses 14 Maret
2019).