Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Pengolahan Data

Pengolahan data merupakan bagian yang amat penting dalam metode ilmiah, karena dengan
pengolahan data, data tersebut dapat diberi arti dan makna yang berguna dalam memecahkan
masangka-angka. Contohnya ; yang diterima menjadi PNS 150 orang, penghasilan klinik bersalin 1
milyar/ bulan. Data ini diperoleh dari pengukuran langsung maupun dari angka-angka yang diperoleh
dengan mengubah data kualitatif menjadi data kuantitatif. Data kuantitatif bersifat objektif dan bisa
ditafsirkanlah penelitian. Data mentah yang telah dikumpulkan perlu dipecah-pecahkan dalam
kelompok-kelompok, diadakan kategorisasi, dilakukan manipulasi serta diperas sedemikian rupa
sehingga data tersebut mempunyai makna untuk menjawab masalah dan bermanfaat untuk menguji
hipotesa atau pertanyaan penelitian.

Jenis data

a. Data kualitatif

Data yang berhubungan dengan kategorisasi, karakteristik berwujud pertanyaan atau berupa kata-kata.
Contonya wanita itu cantik, pria itu tampan, baik, buruk, rumah itu besar dan sngka-angka. Contohnya ;
yang diterima menjadi PNS 150 orang, penghasilan klinik bersalin 1 milyar/ bulan. Data ini diperoleh dari
pengukuran langsung maupun dari angka-angka yang diperoleh dengan mengubah data kualitatif
menjadi data kuantitatif. Data kuantitatif bersifat objektif dan bisa ditafsirkanditapsirkan lain oleh orang
yang berbeda. Data kualitatif dapat diangkakan dalam bentuk ordinal atau rangking.

b. Data kuantitatif

Data yang berwujud angka-angka. Contohnya ; yang diterima menjadi PNS 150 orang, penghasilan klinik
bersalin 1 milyar/ bulan. Data ini diperoleh dari pengukuran langsung maupun dari angka-angka yang
diperoleh dengan mengubah data kualitatif menjadi data kuantitatif. Data kuantitatif bersifat objektif dan
bisa ditafsirkan oleh semua orang.

Langkah-langkah pengolahan data

a. Penyusunan data

Dntik. Adapun data yang diambil melalui wawancara harus dipisahkan antara pendapat responden arus
dipilih data yang ada hubungannya dengan penelitian, dan benar-benar otentik. Adapun data yang
diambil melalui wawancara harus dipisahkan antara pendapat responden dan pend

b. Klasifikasi data

Klasifikasi data merupakan usaha menggolongkan, mengelompokkan, dan memilah data berdasarkan
pada klasifikasi tertentu yang telah dibuat dan ditentukan oleh peneliti. Keuntungan klasifikasi data ini
adalah untuk memudahkan pengujian hipotesis.

c. Pengolahan data
Pengolahan data dilakukan untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Hipotesis yang akan diuji
harus berkaitan dan berhubungan dengan permasalahan yang akan diajukan. Semua jenis penelitian
tidak harus berhipotesis akan tetapi semua jenis penelitian wajib merumuskan masalahnya, sedangkan
penelitian yang menggunakan hipotesis adalah metode eksperimen. Jenis data akan menentukan apakah
peneliti akan menggunakan teknik kualitatif atau kuantitatif. Data kualitatif diolah dengan menggunakan
teknik statistika baik statistika non parametrik maupun statistika parametrik. Statistika non parametrik
tidak menguji parameter populasi akan tetapi yang diuji adalah distribusi yang menggunakan asumsi
bahwa data yang akan dianalisis tidak terikat dengan adanya distribusi normal atau tidak harus
berdistribusi normal dan data yang banyak digunakan untuk statistika non parametrik adalah data
nominal atau data ordinal.

d. Interpretasi hasil pengolahan data

Tahap ini menerangkan setelah peneliti menyelesaikan analisis datanya dengan cermat. Kemudian
langkah selanjutnya peneliti menginterpretasikan hasil analisis akhirnya peneliti menarik suatu
kesimpulan yang berisikan intisari dari seluruh rangkaian kegiatan penelitian dan membuat
rekomendasinya. Menginterpretasikan hasil analisis perlu diperhatikan hal-hal antara lain: interpretasi
tidak melenceng dari hasil analisis, interpretasi harus masih dalam batas kerangka penelitian, dan secara
etis peneliti rela mengemukakan kesulitan dan hambatan-hambatan sewaktu dalam penelitian.

Pengolahan Data Penelitian Secara Kualitatif dan Kuantitatif

a. Pengolahan Data Kualitatif

1) Reduksi Data

Reduksi data dapat diartikan sebagai suatu proses pemilihan data, pemusatan perhatian pada
penyederhanaan data, pengabstrakan data, dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan-
catatan tertulis di lapangan. Dalam kegiatan reduksi data dilakukan pemilahan-pemilahan tentang:
bagian data yang perlu diberi kode, bagian data yang harus dibuang, dan pola yang harus dilakukan
peringkasan. Jadi dalam kegiatan reduksi data dilakukan: penajaman data, penggolongan data,
pengarahan data, pembuangan data yang tidak perlu, pengorganisasian data untuk bahan menarik
kesimpulan. Kegiatan reduksi data ini dapat dilakukan melalui: seleksi data yang ketat, pembuatan
ringkasan, dan menggolongkan data menjadi suatu pola yang lebih luas dan mudah dipahami.

2) Penyajian Data

Penyajian data dapat dijadikan sebagai kumpulan informasi yang tersusun sehingga memberikan
kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Penyajian yang sering digunakan
adalah dalam bentuk naratif, bentuk matriks, grafik, dan bagan.

3) Menarik Kesimpulan/Verifikasi

Sejak langkah awal dalam pengumpulan data, peneliti sudah mulai mencari arti tentang segala hal yang
telah dicatat atau disusun menjadi suatu konfigurasi tertentu. Pengolahan data kualitatif tidak akan
menarik kesimpulan secara tergesa-gesa, tetapi secara bertahap dengan tetap memperhatikan
perkembangan perolehan data.

b. Pengolahan Data Kuantitatif

1) Mengelompokkan Data

Ada dua jenis data, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif tidak memerlukan
perhitungan matematis. Sebaliknya, data kuantitatif memerlukan adanya perhitungan secara matematis.
Oleh sebab itu, data kuantitatif perlu diolah dan dianalisis antara lain dengan statistik. Untuk mengolah
dan menganalisis data, ada dua macam statistik, yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial. Statistik
deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan variabel penelitian melalui pengukuran. Statistik inferensial
digunakan untuk menguji hipotesis dan membuat generalisasi.

2) Kegiatan Awal dalam Mengelompokkan Data

Agar data dapat dikelompokkan secara baik, perlu dilakukan kegiatan awal sebagai berikut.

· Editing, yaitu proses memeriksa data yang sudah terkumpul, meliputi kelengkapan isian, keterbacaan
tulisan, kejelasan jawaban, relevansi jawaban, keseragaman satuan data yang digunakan, dan
sebagainya.

· Coding, yaitu kegiatan memberikan kode pada setiap data yang terkumpul di setiap instrumen
penelitian. Kegiatan ini bertujuan untuk memudahkan dalam penganalisisan dan penafsiran data.

· Tabulating, yaitu memasukkan data yang sudah dikelompokkan ke dalam tabel-tabel agar mudah
dipahami.

3) Pengolahan Statistik Sederhana

Pengolahan statistik adalah cara mengolah data kuantitatif sehingga data mempunyai arti. Biasanya
pengolahan data dilakukan dengan beberapa macam teknik, misalnya distribusi frekuensi (sebaran
frekuensi) dan ukuran memusat (mean, median, modus).

Anda mungkin juga menyukai