PENDAHULUAN
Saat ini Indonesia dengan jumlah penduduk sebesar 220 juta jiwa
membutuhkan sedikitnya 4,4 juta jiwa wirausaha, namun jumlah wirausaha yang
ada mencapai 400 ribu jiwa atau kurang dari 1% populasi penduduk Indonesia,
sementara menurut David McClelland bahwa sebuah negara baru bisa maju jika
sebagari wirausaha, sehingga negara kecil itu jauh lebih maju. Untuk menciptakan
4,4 juta jiwa wirausaha di Indonesia, paling tidak dibutuhkan waktu sedikitnya 25
Indonesia sebagai negara maju dan estimasi waktu yang cukup lama untuk
mencapainya, maka saat ini perlu segera diupayakan langkah-langkah agar jumlah
wirausaha baru dapat bertambah dengan waktu pencapaian yang relatif singkat.
Salah satu langkah yang dapat dilakukan dengan penciptaan wirausaha baru yang
berasal dari lulusan perguruan tinggi. Hanya saja, data dan fakta telah
ketika pemerintah membuka pendaftaran pegawai negeri sipil (PNS) dalam setiap
tahun sebagai salah satu indikator. Meskipun setiap tahun pemerintah membuka
pendaftaran, namun tidak dapat dipungkiri bahwa sebagian besar dari mereka
1
yang mendaftar mengalami kekecewaan karena tidak berhasil lulus. Peluang
pada peluang bekerja pada sektor swasta, namun beratnya persyaratan yang
ditetapkan kadang membuat peluang untuk bekerja di sektor swasta juga semakin
pengangguran, karena itu dibutuhkan orang yang memiliki kemauan yang tinggi
untuk dapat mendirikan usahanya sendiri sehingga mampu menyerap tenaga kerja
2
1.3 Tujuan dan Kegunaan
Tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan makalah ini yakni menjelaskan
Berdasarkan tujuan yang telah diambil maka makalah ini dapat memberi
1. Dapat menjadi sumber referensi bagi siapa saja yang nantinya akan
3
II. PEMBAHASAN
dari bahasa Perancis yaitu entreprende yang berarti petualang, pengambil risiko,
Pemaknaan seperti ini tidak saja berlaku secara tekstual, tetapi dikenal pula secara
(bisnis) dapat dicermati pada pendapat Salim Siagian dan Asfahani (1995) yang
memperoleh keuntungan diri sendiri dan atau pelayanan yang lebih baik pada
banyak dan lebih baik, serta menciptakan dan menyediakan produk yang lebih
bermanfaat dan menerapkan cara kerja yang lebih efisien, melalui keberanian
4
seorang inovator, sebagai individu yang mempunyai naluri untuk melihat-lihat
sebagai berikut:
dengan jam kantor yang sudah menetapkan standar jam kerja setiap
harinya. Anda juga tak perlu repot-repot lembur di kantor. Tentu saja ini
setiap hari.
usaha yang diterapkan, ini dapat menciptakan peluang karir untuk orang
lain.
5
3. Memiliki Pendapatan Sendiri
bersama-sama. Laba yang didapat malah bisa lebih besar dari gaji
dengan orang banyak. Ini juga bisa membantu Anda untuk menambah
5. Wawasan Bertambah
Tak hanya relasi saja yang bertambah, wawasan Anda juga akan
sosial, atau wawasan yang berhubungan dengan bisnis. Hal tersebut juga
6. Hobi Tersalurkan
menjahit. Selain hobi tersalurkan, usaha yang dijalankan pun terasa lebih
6
2.3 Kekurangan Menjadi Seorang Wirausaha
berikut:
ketidakpastian hasil yang di peroleh. Namun semua nya bisa di atasi, anda
harus bisa menganalisa usaha anda sudah berjalan seperti apa,kemudian akan
tersebut seiring dengan berjalanya waktu ikutilah proses nya,dari situ banyak
Kembali lagi, saat awal mula merintis bisnis, sudah pasti orang memulai
segera ke tahap tumbuh kemudian ingin segera normal. Pada saat itu orang di
tuntut untuk membangun sebuah sistem, bangunlah sistem usaha yang sesuai
dengan bisnis yang anda jalankan dan biarkan sistem bekerja untuk anda. Di
saat sistem telah bekerja dengan baik di situlah anda bisa menikmati waktu
7
3. Pada saat awal memulai bisnis harus berhemat.
Anda harus cermat mengatur keuangan bisnis anda, jangan terlalu banyak
menambah aset konsumtif, akan semakin baik apabila aset produktif yang di
anda.
pengusaha di tuntut untuk bisa mengatur semua yang berkaitan dengan bisnis
nya, sukses / jatuh nya sangat bergantung pada pemilik usaha. Kepiawaian
Jangan takut dengan resiko ini, karena hal tersebuat bisa dipelajari sembari
Wajar apabila resiko dan permasalan yang muncul dalam bisnis yang di
jalani menjadikan timbulnya beban pikiran yang sangat berat, karena awalnya
masalah bisnisnya pada rekan bisnis yang lebih senior atau jasa konsultan
8
2.4 Proses Kewirausahaan
1. Proses Inovasi
a. Inovasi dan Kreatifvitas, Seorang pakar ekonomi pada zaman klasik yaitu
mewujudkan yang ada tersebut tidak boleh membuat kita patah semangat
9
dilakukan untuk menjadi yang terbaik. Gagasan-gagasan besar belum
2. Proses Pemicu
pemicu yang berasal dari lingkungan ialah peluang, model peran, aktivitas,
3. Proses Pelaksanaan
4. Proses Pertumbuhan
struktur dan budaya organisasi yang baik dan adanya produk yang menjadi
unggulan.
10
Secara umum tahap-tahap melakukan wirausaha terdiri dari :
1. Tahap Memulai
evaluasi.
3. Mempertahankan usaha
4. Mengembangkan usaha
Tahap dimana jika hasil yang diperoleh tergolong psitif atau mengalami
11
III. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari pembahasan yang ada adalah sebagai
berikut:
tersalurkan.
pendapatan tidak pasti, bekerja keras dan jam kerja yang panjang,
tanggung jawab dan resiko yang dihadapi sangatlah besar, beban pikiran
yang berat.
pelaksanaan,proses pertumbuhan.
3.2 Saran
wirausahawan.
12
DAFTAR PUSTAKA
13