NIM : 105421104817
Pada abad pertengahan Bapak Comenius menyatakan bahwa pendidikan adalah proses dimana
individu mengembangkan kualitasnya terhadap agama, ilmu pengetahuan dan moralnya, yang
membuatnya mampu mengklaim dirinya sebagai manusia.
Ahmad D. Marimba menyatakan pendidikan ialah proses bimbingan yang dilaksanakan secara
sadar oelh pendidik terhadap suatu proses perkembangan jasmani dan rohani peserta didik yang
bertujuan agar kepribadian peserta didik terbentuk dengan sangat unggul.
3. Tuliskan dan jelaskan yang dimaksud dengan sistem pendidikan kedokteran yang
berkualitas
Jawab :
Pendidikan kedokteran (dokter dan dokter gigi) mempunyai peran yang sangat
strategis dalam mencetak tenaga dokter berkualitas. Dokter yang berkualitas akan memberikan
pelayanan kesehatan yang berkualitas pada masyarakat, dan tentunya dokter tersebut
merupakan hasil didikan dari lembaga pendidikan kedokteran yang berkualitas pula.
Pendidikan kedokteran yang berkualitas adalah pendidikan yang diselenggarakan untuk
menghasilkan sarjana kedokteran, dokter, dokter spesialis, dan dokter subspesialis yang
memiliki kompetensi memadukan pendekatan humanistik terhadap pasien, disertai dengan
profesionalisme tinggi dan pertimbangan etika.
7. Tuliskan dan jelaskan prinsip-prinsip Assesment dan berikan contoh dalam dunia
kedokteran
Jawab :
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan penilaian belajar siswa adalah sebagai
berikut
VALID, artinya penilaian harus memberikan informasi yang akurat tentang hasil
belajar siswa, misalnya apabila pembelajaran menggunakan pendekatan eksperimen
maka kegiatan melakukan eksperimen harus menjadi salah satu obyek yang dinilai.
MENDIDIK, artinya penilaian harus memberikan sumbangan positif terhadap
pencapaian belajar siswa. Hasil penilaian harus dinyatakan dan dapat dirasakan
sebagai penghargaan bagi siswa yang berhasil atau sebagai pemicu semangat belajar
bagi yang kurang berhasil.
BERORIENTASI PADA KOMPETENSI, artinya penilaian harus menilai pencapaian
kompetensi yang dimaksud dalam kurikulum.
ADIL, artinya penilaian harus adil terhadap semua siswa dengan tidak membedakan
latar belakang sosial-ekonomi, budaya, bahasa, dan jender.
TERBUKA, artinya kriteria penilaian dan dasar pengambilan keputusan harus jelas
dan terbuka bagi semua pihak (siswa, guru, sekolah, orang tua, dan pihak laian yang
terkait).
BERKESINAMBUNGAN, artinya penilaian dilakukan secara berencana, bertahap
dan terus menerus untuk memperoleh gambaran tentang perkembangan belajar siswa
sebagai hasil kegiatan belajarnya.
MENYELURUH, artinya penilaian dapat dilakukan dengan berbagai teknik dan
prosedur termasuk mengumpulkan berbagai bukti hasil belajar siswa. Penilaian
terhadap hasil belajar siswa meliputi pengetahuan (kognitif), keterampilan
(psikomotor), sikap dan nilai (afektif) yang direfleksikan dalam kebiasaan berpikir
dan bertindak.
BERMAKNA, artinya penilaian hendaknya mudah dipahami, mempunyai arti,
berguna dan bisa ditindaklanjuti oleh semua pihak.
Contoh dalam dunia kedokteran ketika seorang dokter melakukan penilaian terhadap status
gizi dari pasiennya dengan berbagai macam cara seperti TLK (tebal lipatan kulit), LLA
(Lingkar lengan atas, Lingkar pinggang dan pemeriksaan antropometri lainnya.
Adapun penerapan tipe kepemimpinan di dunia kedokteran sangatlah beragam , ada yang
tergantung berdasarkan disiplin ilmu kedokteran yang lebih spesifik lagi seperti halnya dalam
dunia kedokteran pskiatri seorang dokter di fokuskan lebih ke tipe kepemimpinan kharismatik
, bagaimana seorang dokter dapat mengambil hati dari seorang pasien sehingga seorang pasien
dapat mempercayai dokter sehingga semua prosedur medis dapat terlaksana dengan baik.
10. Tuliskan pemahaman anda tentang manajemen pendidikan dokter secara umum
Jawab :
Manajemen Pendidkan dokter merupakan suatu usaha yang dilakukan oleh beberapa orang
yang tergabung dalam sebuah sistem yang mengelola sistem pendidikan kedokteran agar sistem
yang di jalankan dapat berjalan dengan sebaik-baiknya sehingga mencapai tujuan pendidikan
kedokteran yang berkualitas.