Anda di halaman 1dari 8

METODE FOOD RECALL 24 JAM

Nama : Nura Mauliza


NIM : Po 7131012017
Kelas : Reguler A

Penilaian Konsumsi Makanan Tingkat Individu

Menurut I Nyoman Supariasa (2001) beberapa metode pengukuran konsumsi makanan untuk
individu anatara lain :

Metode Food recall 24 jam

Prinsip dari metode recall 24 jam, dilakukan dengan mencatat jenis dan jumah bahan
makanan yang dikonsumsi pada periode 24 jam yang lalu. Dalam metode ini, responden, ibu
atau pengasuh (bila anak masih kecil) diminta untuk menceritakaan semua yang dimakan dan
diminum selama 24 jam yang lalu (kemarin). Biasanya dimulai sejak ia bangun pagi kemarin
sampai dia istirahat tidur malam harinya atau dapat juga dimulai dari waktu saat dilakukan
wawancara mundur ke belakang sampai 24 jam penuh. Misalnya, petugas datang pada pukul
07.00 ke rumah responden, maka konsumsi yang ditanyakan adalah mulai pukul 07.00 (saat
itu) dan mundur ke belakang sampai pukul 07.00, pagi hari sebelumnya. Wawancara
dilakukan oleh petugas yang sudah terlatih dengan menggunakan kuesioner terstruktur.
Hal penting yang perlu diketahui adalah bahwa dengan recall 24 jam data yang diperoleh
cenderung lebih bersifat kualitatif. Oleh karena itu, untuk mendapatkan data kuantitatif, maka
jumlah konsumsi makanan individu ditanyakan secara teliti dengan menggunakan alat URT
(sendok, gelas, piring, dan lain-lain) atau ukuran lainnya yang biasa dipergunakan sehari-hari.
Apabila pengukuran hanya dilakukan 1 kali (1x24 jam), maka data yang diperoleh kurang
represntatif untuk menggambarkan kebiasaan makanan individu. Oleh karena itu, recall 24
jam sebaiknya dilakukan berulang-ulang dan harinya tidak berturut-turut.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minimal 2 kali recall 24 jam tanpa berturut-turut,
dapat menghasilkan gambaran asupan zat gizi lebih optimal dan memberikan variasi yang
lebih besar tentang intake harian individu (Sanjur, 1997).
Langkah-langkah dalam pelaksanaan recall 24 jam antara lain :
1) Petugas atau pewawancara menanyakan kembali dan mencatat semua makanan dan
minuman yang dikonsumsi responden dalam ukuran rumah tangga (URT) selama kurun
waktu 24 jam yang lalu. Dalam membantu responden mengingat apa yang dimakan, perlu
diberi penjelasan waktu kegiatannya seperti waktu baru bangun, setelah sembahyang, pulang
dari sekolah/bekerja, sesudah tidur siang dan sebagainya. Selain itu, dari makanan utama,
makanan kecil atau jajan juga dicatat. Termasuk makanan yang dimakan di luar rumah seperti
di restoran, di kantor, di rumah teman atau saudara. Untuk masyarakat perkotaan konsumsi
tablet yang menagndung vitamin dan mineral juga dicatat serta adanya pemberian tablet besi
atau kapsul vitamin A.
Petugas melakukan konversi dari URT ke dalam ukuran berat (gram). Dalam
menaksir/memperkirakan ke dalam ukuran berat (gram) pewawancara menggunakan berbagai
alat bantu seperti contoh ukuran rumah tangga (piring, gelas, sendok dan lain-lain) atau
model dari makanan (food model). Makanan yang dikonsumsi dapat dihitung dengan alat
bantu ini atau dengan menimbang langsung contoh makanan yang akan dimakan berikut
informasi tentang komposisi makanan jadi.
2) Menganalisis bahan makanan ke dalam zat gizi dengan menggunakan Daftar Komposisi
Bahan Makanan (DKBM).
3) Membandingkan dengan Daftar Kecukupan Gizi yang Dianjurkan (DKGA) atau Angka
Kecukupan Gizi (AKG) untuk Indonesia.
Agar wawancara berlangsung secara sistematis, perlu disiapkan kuesioner sebelumnya
sehingga wawancara terarah menurut urut-urutan waktu dan pengelompokan bahan makanan.
Urutan waktu makan sehari dapat disusun berupa makan pagi, siang, malam dan snack serta
makanan jajanan.
Pengelompokkan bahan makanan dapat berupa makanan pokok, sumber protein nabati,
sumber protein hewani, sayuran, buah-buahan dan lain-lain.

Kendala penggunaan metode food recall 24 jam :

1. Sulit menentukan takaran makan dari URT ke gram


2. Harus melakukan recall dengan cermat
3. Sangat bergantung pada daya inat responden

Kelebihan dan kekurangan metode food recall 24 jam

Kelebihan metode Recall 24 Jam:

1. Mudah melaksanakannya serta tidak terlalu membebani responden


2. Biaya relatif murah, karena tidak memerlukan peralatan khusus dan tempat yang luas untuk
wawancara.
3. Cepat, sehingga dapat mencakup banyak responden.
4. Dapat digunakan untuk responden yang buta huruf.
5. Dapat memberikan gambaran nyata yang benar-benar dikonsumsi individu sehingga dapat
dihitung intake zat gizi sehari.

Kelemahan metode Recall 24 Jam:


1. Tidak dapat menggambarkan asupan makan sehari-hari, bila hanya dilakukan recall satu hari.
2. Ketepatannya sangat tergantung pada daya ingat reponden. Oleh karena itu, responden harus
mempunyai daya ingat yang baik, sehingga metode ini tidak cocok dilakukan pada anak usia
di bawah 7 tahun, orang tua berusia di atas 70 tahun dan orang yang hilang ingatan atau orang
yang pelupa.
3. The flat slope syndrom, yaitu kecenderungan bagi responden yang kurus untuk melaporkan
konsumsinya lebih banyak (over estimate) dan bagi responden yang gemuk cenderung
melaporkan lebih sedikit (under estimate).
4. Membutuhkan tenaga atau petugas yang terlatih dan terampil dalam menggunakan alat-
alat bantu URT dan ketepatan alat bantu yang dipakai menurut kebiasaan masyarakat.
5. Responden harus diberi motivasi dan penjelasan tentang tujuan penelitian.
6. Untuk mendapat gambaran konsumsi makanan sehari-hari recall jangan dilakukan pada saat
panen, hari pasar, hari akhir pekan, pada saat melakukan upacara-upacara keagamaan,
selamatan dan lain-lain.

Responden

Nama : RJ
Jenis kelamin : Perempuan
Kegiatan : Mahasiswi
Umur : 19 tahun
Bb : 39 kg
TB : 147 cm
· Makan 3x sehari,
· Tidak ada alergi makanan
Diketahui seorang Mahasiswi bernama RJ memiliki BB 39 Kg, TB 147 Hitunglah :
a. IMT
b. BBI
c. BMR
d. AKTIVITAS
e. SDA
f. Kebutuhan energi

A. IMT
Status Gizi

B. BBI = TB – 100
= 147 – 100
=47 kg

C. BMR = 1 X 24 X 47Kg
= 24 x 47
= 1128 Kkal

D. Aktifitas = 1579,2 Kkal


E. SDA = 1784,4 Kkal
F. Kebutuhan Energi
KH
Protein
Lemak

FOOD RECALL 24 JAM

Nama : RJ
Umur : 19 tahun

Waktu / Nama Masakan Nama bahan Berat keterangan


Makan makanan URT Gram
Pagi / jam Nasi putih Beras 3 ¼ sendok 40 g
07.30 Telur asin Telur bebek nasi 30 g
Ikan tumis asin ½ buah 25 g
Ikan segar 1potong kecil 3g
Ayam goreng Minyak 25 g
Ayam ½ potong 3g
Minyak
Biscuit biskuat 60 g
Snack / jam
coklat Biscuit 5 potong
10.00
50 g
Siang / jam Nasi putih Beras 3 ½ sendok 30 g
12.00 Telur asin Telur bebek nasi 50 g
Ikan tumis asin ½ buah 3g
Ikan segar 1 potong 60 g
Biscuit biskuat Minyak
coklat Biscuit 5 potong 65 g
Snack / jam
50 g
17.00
Mie ayam Mie indomie 1 bungkus 3g
Ayam 1 potong
Minyak 50 g
Malam / jam
10 g
20.30
Bolu pandan kukus Tepung terigu 4 potong 30 g
Mentega
Telur ayam

Tanggal pengumpulan data : 27 maret 2014


Enumerator : Nura mauliza

FOOD RECALL 24 JAM

Nama : RJ
Umur : 19 tahun

Waktu / Nama Masakan Nama bahan Berat keterangan


Makan makanan URT Gram
Pagi / jam Nasi putih Beras 3 ¼ sendok 45 g
07.30 Ikan tumis Ikan segar nasi 25 g
Minyak 1 potong kecil 3 g

Snack / jam Biscuit biskuat Biscuit 60 g


10.00 coklat 5 potong

Siang / jam Nasi putih Beras 65 g


12.00 Ayam goreng ayam 4 sendok nasi 50 g
sambal lado Minyak 1 potong 3g
Sayur bening Daun 30 g
singkong singkong 3 centong

Sore / jam Nasi putih Beras 50 g


17.00 Ikan goreng sambal Ikan segar 3 ½ sendok 50 g
lado minyak nasi 3g
Sayur bening 1 potong
singkong Daun 25 g
singkong
Malam / jam Nasi putih 2 centong 50 g
21.30 Ikan goreng sambal Beras 50 g
lado Ikan segar 3 ½ sendok 3 g
Sayur bening Minyak nasi 25 g
Daun 1 potong
singkong
2 centong

Tanggal pengumpulan data : 28 maret 2014


Enumerator : Nura mauliza

FOOD RECALL 24 JAM

Nama : RJ
Umur : 19 tahun

Waktu / Nama Masakan Nama bahan Berat keterangan


Makan makanan URT Gram
Pagi / jam Nasi putih Beras 3 ¼sendok 40 g
07.30 Ikan goreng Ikan segar nasi 50 g
sambal lado Minyak 1 potong 3g

Siang / jam Nasi putih Beras 65 g


12.00 Ikan goreng Ikan segar 4 sendok nasi 50 g
sambal lado Minyak 1 potong 3g
Sayur bening Jagung 25 g
Kangkung 3 centong 10 g
Kacang 15 g
Snack / jam Roti coklat mises panjang
17.00 roti 1 iris 25 g

Malam / jam Mie kuah


20.30 mie sedap ½ bungkus 45 g
Nasi putih minyak 3g
Ikan goreng beras 3 ½sendok 50 g
ikan segar nasi 50 g
Sayur bening minyak 1 potong 3g
jagung 25 g
kangkung 3 centong 10 g
Biscuit biskuat kacang 15 g
coklat panjang 60 g
biscuit 5 potong

Tanggal pengumpulan data : 29 maret 2014


Enumerator : Nura mauliza

Formulir Konsumsi Makanan


Rata-Rata Sehari

Nama : RJ
Umur : 19 tahun

Nama bahan makanan Jumlah (g) Jumlah total Rata-rata


Hari I Hari II Hari III (g)
Beras 90 g 210 g 155 g 455 g 151.66
Biscuit 120 g 60 g 60 g 240 g 80
Roti warna sawo 25 g 25 g 8.33
matang 65 g 45 g 110 g 36.66
Mie kering 50 gr 50 g 16.66
Tepung terigu 50 g 50 g 16.66
Jagung 60 g 60 g 20
Telur bebek asin 75 g 50 g 125 g 41.66
Ayam 75 g 125 g 150 g 350 g 116.66
Ikan segar 30 g 30 g 10
Telur ayam 20 g 20 g 6.66
Daun singkong 20 g 20 g 6.66
Kangkung
Kacang panjang 30 g 30 g 10
Minyak 12 g 12 g 12 g 36 g 12
Mentega 10 g 10 g 3.33

Formulir Analisis Nilai Energy


dan Zat Gizi Makanan

Nama : RJ
Umur : 19 tahun

Barat Energy Protein Lemak KH


Nama bahan makanan
(g) (kal) (g) (g) (g)
Beras 151.66 541.42 12.74 2.57 116.92
Biscuit 80 366.4 5.52 11.52 60.08
Roti warna sawo 8.33 20.74 0.65 0.12 4.14
matang 36.66 124.27 3.66 0.62 2.30
Mie kering 16.66 55.47 1.49 0.16 12.86
Tepung terigu 16.66 24.49 0.84 0.11 5.24
Jagung kuning muda 20 35.8 2.72 2.66 0.88
Telur bebek asin 41.66 124.14 7.58 10.41 0
Ayam 116.66 131.82 19.83 5.24 0
Ikan segar 10 35.5 16.3 3.19 0.07
Telur ayam bagian 6.66 3.33 0.41 0.07 0.47
kuning 6.66 1.86 0.22 0.04 0.25
Daun singkong 10 3.1 0.23 0.01 0.53
Kangkung 12 104.4 0.12 11.76 0
Kacang panjang 3.33 24.14 0.01 2.71 0.04
Minyak
Mentega

Jumlah 320.32 g 1596.88 72.32 51.19 203.78

KGA 1784 66.9 49.5 267.6


% KGA 89.5% 108.1% 103.4% 76.1%

Anda mungkin juga menyukai