Anda di halaman 1dari 9

Berkaitan dengan usaha menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitasserta

adanya era globalisasi yang menuntut orang untuk mampu berbahasainggris,maka


sangat perlu untuk pembelajaran bahasa inggris sejak dini. Sekolah dasar di Indonesia
sudah hamper 90 % diberikan muatan local pilihan bahasainggris.Berkaitan dengan hal
tersebut untuk pedoman serta buku pembelajaran bahasainggris tingkat dekolah dasar ,
pemerintah telah memberikan acuan materipembelajarannya.UU No 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan nasional dalam BAB II pasal 3dinyatakan bahwa: Pendidikan
Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan danmembentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangkamencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi pesertadidik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Mahaesa, beraklkak mulia serta berilmu,
cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negarayang bertanggungjawab.Salah satu
yang menunjang tercapainya tujuan adalah terciptanya pembelajaran
yangefektif,efisien serta menyenangkan bagi siswa,sehingga pembelajaran
yang diberikanakan menjadi bermakna dan bermanfaat bagi siswa. Namun jika peserta
didik memilikimotivasi yang rendah terhadap proses pembelajaran, maka tujuan
pembelajaran tidakakan tercapai secara maksimal.Oleh karena itu diperlukan motivasi
yang kuat padapeserta didik untuk senang dalam mengikuti pembelajaran.Dalam proses
pembelajaran

motivasi seseorang tercermin melalui ketekunan yang tidak mudah patah untukmencapai
sukses,meskipun dihadang banyak kesulitan. Motivasi juga ditunjukkan padaunjuk kerja
dalam melakukan suatu tugas.(MC Cellann, Sutikno,2007
23) menunjukkanbahwa motivasi berprestasi (achievement motivation)
,mempunyai kontribusi sampai64% terhadap prestasi belajar.Mulok bahasa inggris
merupakan suatu muatan local pilihan yang hampir disemuasekolah dasar
diberikan,banyak siswa yang menganggap bahasa inggris itu sulit, rumitdan pada
akhirnya siswa malas untuk memperdalam. Untuk itu peran guru sangatmutlak diperlukan
agar dapat membangkitkan serta memotivasi siswa lebih menyukaidan mau
memperhatikan pelajaran bahasa inggris.Pada saat kita melihat semangatsiswa untuk
belajar bahasa inngris rendah, hal itu ditandai dengan rendahnya hasilbelajar yang
dicapai siswa.Sehingga pembelajaran yang diberikan guru tidakmenunjukkan hasil yang
maksimal terhadap tujuan pembelajaran yang telah ditetapkanguru.Berdasarkan
fenomena tersebut ,maka penulis tertarik untuk memaparkan tulisantentang upaya untuk
memotivasi siswa dalam belajar bahasa inggris disekolah dasar,sehingga minat siswa
dalam belajar bahasa inggris dapat lebih meningkat. Makapenulis memberikan judul


UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJARBAHASA INGGRIS DI SEKOLAH
DASAR

B.

PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas maka yang menjadi rumusan

masalah yang akan penulis bahas adalah”

1. Apakah penyebab rendahnya motivasi bahasa inggris siswa di sekolah dasar


?2. Bagaimana cara meningkatkan motivasi belajar bahasa inggris siswa
di SekolahDasar ?

II.

KAJIAN TEORI

A. Pengertian motivasi

Motivasi berpangkal dari kata motif yang dapat diartikan sebagai daya penggerakyang
ada didalam diri seseorang untuk melakukan aktifitas aktifitas tertentu demitercapainya
suatu tujuan. Bahkan motif dapat diartikan sbagai kondisi intern.

Adapun menurut MC Donald (Sondang ,2002:35), Motivasi adalah perubahan

energy dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya”feeling” dan

didahului dengan tanggapan terhadap suatu tujuan. Dari pengertian yangdikemukkan


diatas mengandung tiga elemen pokok dalam motivasi itu yaknimotivasi itu
mengawalinya terjadinya perubahan energi ditandai dengan adanyafeeling dan
dirangsang karena adanya tujuan..Menurut Maslow (Jalaludin,2007:56) motivasi
ada dua yaitu
“motivasi intrinsi

k dan

motivasi ektrinsik”

Motivasi intrinsik adalah motivasi ini timbul dari dalam diri individu sendiri tanpapaksaan
atau dorongan dari orang lain tetapi kemauan sendiri. Sedangkanmotivasi
ektrinsik adalah motivasi yang timbul dari luar individu,apakah karenaadanya
ajakan,suruhan atau paksaan dariorang lain sehingga dengan
adanyakeadaan demikian siswa mau melakukan sesuatu atau belajar.Menurut
Diah (2007:43) Teori Alfrelder dikenal dengan akronim

ERG

”. Akronim

ERG dalam teori Alfleder merupakan huruf-huruf pertama dari tiga istilah
yaitu: E=eksistensi (kebutuhan akan eksistensi), R= relatedness (kebutuhan
unutkberhubungan dengan pihak lain) dan G= growth (kebutuhan akan
pertumbuhan)Dari uraian diatas dengan didukung oleh beberapa teori jelaslah
bahwa motivasidapat diartikan sebagai kekuatan energy seseorang yang adapat
menimbulkantingkat persistensi dan entusiemannya dalam melaksanakan
suatu kegiatan, baikyang bersumber dari dalam diri sendiri (motivsi intrinsic aupun
moivasi dari
luar individu(motivasi ekstrinsik). Pada kesempatan ini penulis akan lebihmemfokuskan
pada motivsi yang berasal dari luar sebagai daya dorong agar siswaatau peserta didik
lebih termotivasi belajar bahasa inggris.

B. Pengertian belajar

Menurut Moh Surya (1977) belajar adalah perubahan yang relative


permanendalam perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat.Sla
vin 2000: 143 mengatakan bahwa seseorang dianggap telah belajar
sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. Dalam hal ini belajar yangp
enting adalah input yang berupa stimulus dan output yang berupa respon.Stimulus
adalah apa saja yang diberikan guru kepada pelajar, sedangkan responmerupakan
reaksi atau tanggapan pelajar terhadap stimulus yang telah diberikanoleh guru tersebut.
Proses yang terjadi antara stimulus dan respon tidak pentinguntuk diperhatikan karena
tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur. Yang dapat
diamati adalah stimulus dan respon, oleh karena ituapa yang diberikan oleh
guru(stimulus) dan apa yang diterima oleh pelajar harus dapat diamati
dan diukur.Berdasarkan definisi tersebut dapat dikatakan bahwa belajar adalah suatu
prosesusaha yang dilakukan individu untuk memperoleh perubahan tingkah laku
yangbaru sebagai pengalaman individu itu sendiri.

C Pengertian Motivasi Belajar

Motivasi belajar adalah keinginan siswa untuk mengambil bagian didalam


prosespembelajaran (Linda L Lumsden 1994). Pendapat lain mengatakan
bahwamotivasi belajar itu ditandai oleh jangka panjangKualitas keterlibatan didalam
pelajaran dan kesanggupan untuk melakukan prosesbelajar.Dari uraian diatas dapat
disimpulkan bahwa motivasi belajar adalah
kesanggupanuntuk melakukan kegiatan belajar karena didorong oleh keinginan untukm
emenuhi kebutuhan dari dalam dirinya ataupun yang dating dari luar. Kegiatanitu
ditumbuhkan dan dilakukan dengan kesungguhan hati da terus menerus
dalamrangka mencapai tujuan.

III.

PEMBAHASAN

A. Penyebab rendahnya motivasi belajar bahasa inggris siswa SD

1. Adanya anggapan bahasa inggris itu adalah bahasa yang rumit dan sulitKebanyakan
para siswa menganggap bahasa inggris itu sulit danrumit,apalagi untuk para pemula,
apabila penyampaiannya kurang menariksiswa merasa kesulitan untuk
mengikutinya.2. Siswa kurang simpati pada guru yang mengajar Apabila guru kurang
menarik dan tidak mempunyai banyak trik maka siswaakan merasa bosan,guru yang
kurang simpati maka minat mereka jugakurang terhadap pelajaran yang
diberikan.3. Siswa atau sekolah tidak memiliki fasilitas yang memadai

Untuk pembelajaran bahasa inggris agak berbeda dengan pelajaran yanglainnnya,untuk


program listening guru harus memfasilitasi minimal kaset
,Cddan tape atau TV sebagai sarana penunjangnya,karena siswa akan lebihtertarik
dengan metode yang baru. Apabila fasilitas kurang ini juga akanmenyebabkan motivasi
belajar bahasa inggris menjadi
rendah.4. Daya juang dan kemauan siswa yang lemahBanyak siswa yang enggan
berpikir, tidak mau lag mengerjakan sesuatuyang sedikit sulit, engggan untuk berpikir,
atau sifat malas yang muncul padadiri siswa.
B. Cara meningkatkan motivasi belajar bahasa inggris untuk siswa SD

Fokus pembelajaran bahasa inggris disini ada

lah mempelajari “cara belajar”

(learning how to learn) dan bukan hanya mempelajari subtansi mata


pelajaran.Sedangkan pendekatan strategi dan metode pembelajarannya adalah
mengacupada konsep konstruktivisme yang mendorong dan menghargai usaha
belajar siswa. Dalam proses pembelajaran ini penulis menyajikan proses yang
aktif,kreatif, efektif,dan menyenangkan.1. Proses interaktif Siswa berinteraksi secara
aktif dengan guru rekan siswa multimedia, sertalingkungan. Ikutkan siswa secara aktif
untuk berbicara sederhana denganbahasa inggris,misalnya untuk diajarkan cara
menyapa, membalas salam,meminta ijin keluar kelas, dll. Biasakanlah pada saat
pelajaran bahasainggris hal tersebut dipergunakan,Didalam menyampaikan topic
siswaajaklah untuk interaktif mengemukakan suara atau menjawab pertanyaandari guru
dengan bahsa inggris. Dengan adanya interaktif dan aktifnya siwatidak akan merasa
bosan atau mengantuk ,karena siswa tidak pasif hanyasebagai pendengar
saja.2. Proses komunikasiPada proses ini siswa mengkominikasikan pengalaman belajar
merekadengan rekan siswa, dengan guru melalui dialog, role play. Disini yangpaling
menarik adalah pembelajaran bahasa inggris agar daptmempermudah siswa mengingat
nya yaitu dengan permainan sesuai topicserta diberikan lagu-lagu sederhana.Hal ini
sangat berfungsi sebagai pemicuatau motivasi belajar siswa, karena siswa sekolah dasar
untuk pembelajaranbahasa inggris sangat diperlukan trik atau metode dari guru yang
dapat

menarik dan tidak membuat siswa merasa senang sehingga siswa mauuntuk belajar
lebih lanjut. Selain itu guru juga bisa mengkomunikasikandengan system praktek melalui
gambar atau benda senyatanya.3. Proses eksplorasiSiswa mengalami langsung dan
melibatkan semua indera mereka melaluipengamatan,wawancara serta praktek
dilapangan dengan tourist atauwisatawan asing.Terdapat dua faktor yang membut
seseorang dapat termotivasi untuk belajar yaitu:1. Motivasi belajar dari faktor internal,
motivasi ini terbentuk karena kesadaran diri
ataspemahaman betapa pentingnya belajar untuk mengembangkan dirinya dan bekalun
tuk menjalani kehidupan.2. Motivasi belajar dari faktor eksternal yaitu dapat
berupa rangsangan dari orang lainatau lingkugan sekitarnya yang dapat mempengaruhi
psikologis orang yangbersangkutan.Untuk pembelajaran bahasa inggris disekolah dasar,
sangat diperlukan lebih dominan

faktor eksternal, jangan sampai siswa menganggap “


English is dif

ficult” tetapisebagai guru harus menekankan bahwa “English is easy and funny”,
artinya

jangan sampai peserta didik menganggap bahasa inggris itu sulit tetapi
ajaklahsiswa agar merasa bahwa belajar bahasa inggris itu mudah dan
menyenangkan.

Untuk itu muncullah pertanyaan how to make students feel enjoy and interesting tolearn
engllish? Artinya bagaimana agar membuat siswa termotivasi, merasa senangdan
tertarik untuk belajar English? Apabila siswa merasa senang maka mereka akantidak
merasa bosan dan termotivasi untuk mengikuti pelajaran sampai selesai.Agar peranan
motivasi lebih optimal, maka prinsip-prinsip motivasi dalam belajar tidak
hanyadiketahui tetapi juga harus diterangkan dalam aktifitas belajar mengajar.Siswadite
rangkan dan distimulus apabila kelak dapat menguasai bahasa inggris anda
akandipermudah misalnya dalam mencari kerja,dapat mengoperasikan computer
dengancepat karena semua perintahnya dengan bahasa inggris serta hal-hal lain yang
dapatmenimbulkan motivasi dalam belajar bahasa inggris.Agar lebih jelasnya disini
penulisbeberapa cara mengarahkan siswa agar dapat termotivasi belajar bahasa
inggriskhususnya siswa disekolah dasar baik yang kelas rendah maupun yang
kelastinggi(4,5,6) sebagai berikut:

1. Memberikan penghargaan dengan kata-kata pujian

good, excellent,smart

” dan

lain lain yang siswa tahu artinya dan membuat mereka bangga dari pengalaman diri

siswa ketika setelah melakukan pengalaman pribadi mereka dalam pelajaranbahasa


inggris.

2. Untuk siswa sekolah dasar lebih sering dalam pembelajaran menggunakanalat


peraga yang sesuai

dengan topic,bias berupa gambar atau benda. Untuksiswa kelas rendah guru harus
kreatif agar materi dapt tersampaikan denganoptimal, kreatifkanlah guru untuk mencipta
lagu sederhana sesuai denga topicpelajaran. Karena untuk siswa kelas rendah, materi
akan lebih cepat tertangkapapabila inti pelajaran yang disampaikan disimpulkan dalam
bentuk lagu. Hal inisudah penulis praktekan dan hasilnya sangat optimal.Dengan
diberikan lagu siswamerasa senang dan dengan cepat mau untuk menirukan
dengan segera tanpa adapaksaan.Dengan diberikan lagu ,untuk siswa yang belum bias
membacapun akanlebih cepat menghapalkan materi dar guru.

3. Mengadakan permainan

dengan metode yang sederhana sesuai dengan materiyang disampaikan, untuk


permainan atau game kelas tinggi dan rendah sangatmenyukai. Hal ini sangat
menimbulkan motivasi siswa untuk mau memperdalambahasa inggris
karena mereka dapat aktif gerak anggota badan dan
juga ucapan, jadi mereka tidal pasif hanya pendengar tetapi mereka distimulus untuk ak
tif berbicara dan melalui gerakan sesuai tema.

4. Menimbulkan persaingan dalam

diri siswa, maksudnya adalah guru memberikantugas dalam setiap kegiatan diamana
siswa melakukan tidak dengan kerjasamaatau ulangan bersifat mandiri, setealah itu
untuk memotivasi guru memberikanaward atau seamacam hadiah untuk memotivasi dan
merangsang siswa berlomba-lomba menjadi yang terbaik.

5. Memberikan contoh yang positif

artinya dalam memberikan pekerjaan kepadasiswa guru tidak dibenarkan meninggalkan


ruangan untuk melaksanakanpekerjaannya. Penampilan guru yang menarik,sopan dan
tidak berlebihan akanmemotivasi siswa untuk belajar dan tidak merasa bosan. Termasuk
kepribadianguru yang ramah dengan wajah tersenyum dan menyapa siswa dengan
ramah akanmembuat siswa merasa nyaman dan senang mengikuti pelajaran yang
berlangsung.Jika anak sudah memiliki motivasi yang kuat dalam belajar ditandai dengan
ciri-cirisebagai berikut:a. Adanya hasrat keinginan untuk berhsil dalam belajar b. Adanya
keimnginan semangat dan kebutuhan dalam belajar c. Memiliki harapan dan cita-
cita masa depan

Dari penjelasan diatasjelaslah bahwa motivasinsangat dibutuhkan bagi siswa


dalammengikuti pelajaran,khususnya pelajaran bahasa inggris yang penulis teliti.
Diharapkanakan terwujud suatu hasil pembelajaran bahasa inggris yang optimal karena
adanyamotivasi internal dan motivasi eksternal.

IV.

PENUTUP
A . Kesimpulan

Motivasi merupakan keadaan internal dan eksternal yang dapat mendorongsiswa untuk
belajar. Motivasi internal berasal dari diri individu siswa, sedangkanmotivasi eksternal
dating dari luar individu siswa.Contoh motivasi intrinsic adalahperasaan menyenangi
materi bahasa inggris khususnya dan kebutuhan materitersebut untuk kehidupannya
masa depan siswa yang bersangkutan,. Sedangkanmotivasi ekstrinsik adalah motivasi
yang berasal dari luar individu siswa untukdapat menyenangi pelajaran bahasa ingggris.
Pujian, hadiah peraturan , metodeguru yang menarik, keteladanan guru, role play
merupakan contoh konkrit motivasiekstrinsik yang dapat mendorong siswa untuk belajar
bahasa inggris.Dalam pembelajaran bahasa inggris sangat diperlukan motivasi ekstrinsik
yanglebih dominan. Kekurangan atau ketiadaan motivasi baik intrinsic maupun
ekstrinsikmenyebabkan siswa kurang bersemangat untuk melakukan kegiatan belajar
baikdisekolah maupun dirumah. Dampak selanjutnya adalah pencapaian hasil
belajar yang kurang maksimal.Dapat kami simpulkan untuk belajar bahasa inggris
ditingkat sekolah dasar terutama untuk kelas rendah(1,2,3) sangat mutlak diperlukan
faktor ekstrinsik sertametode guru yang menyenangkan lebih dominan dengan alat
peraga disertai laguagar siswa lebih mudah menerima materi pelajaran.Untuk kelas
tinggi(4,5,6)motivasi intrinsik sudah mulai tumbuh karena siswa mulai merasakan
akanpentingnya bisa berbahasa inggris .Biasakanlah apabila pelajaran bahasa inggris
akan dimulai, awali dengansalam (greeting) dengan bahasa inggris dan pada penutup
akhiri dengan salammenggunakan bahasa inggris juga.

B . SARAN

1. Guru dalm pembelajaran hendaknya menciptakan suasana belajar


yangmenyenangkan,sehingga siswa dalam mengikuti pelajaran tidak akan
merasabosan.2. Biasakanlah dalam proses belajar selama 2 jam pelajaran siswa dan g
uruselalu berinteraksi dengan bahasa inggris termasuk untuk hal-hal yangpractice(ijin
kekamar mandi, ijin cuci tangan dll.3. Lebih banyak menggunakan alat peraga
serta metode lagu(song) dengankreatifitas guru serta role play,game agar lebih
menarik.4. Diharapkan orangtua juga ikut mendorong dan memperhatikan
anaknyasebagai bentuk pendampingan .5. Diharapkan kepada pemerintah
untuk selalu melengkapi sarana dan prasaranapembelajaran yang secra tidak langsung
akan menambah semangat belajar siswa

DAFTAR PUSTAKA

Jalaludin 2007,

Jurnal Pendidikan Kreatifitas Guru Pacu Motivasi Belajar Siswa


Moh Surya 1997,

Motivasi Dan Pembelajaran,

Jakarta Tiga SerangkaiSlavin 2000,

Pembelajaran aktif Kreatif Dan menyenagkan Serta Penerapannya,

Bandung Bina pustakaSobri Sutikna Jurnal

Peran guru Dalam Membangkitkan motivasi belajar Siswa.

Kamis,12 November 2009 www.depdiknas.go.id

Anda mungkin juga menyukai