05 MARET 2019 Direktur RS Kartika Pulo Mas STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
drg. Wahyu Prabowo
Pengertian Nilai kritis adalah hasil pemeriksaan laboratorium yang abnormal dan mengindikasikan kelainan atau gangguan yang dapat mengancam jiwa dan memerlukan perhatian/tindakan. Pelaporan Nilai Kritis adalah mekanisme pelaporan hasil laboratorium yang berpotensi mengancam jiwa yang dilaporkan oleh petugas yang bertanggungjawab. Tujuan Tertangani nya pasien dengan nilai kritis. Kebijakan Prosedur - Apabila hasil pasien termasuk ke dalam nilai kritis maka laboratorium harus segera menghubungi dokter pengirim terkait / Rumah Sakit /Laboratorium Perujuk. - Petugas Labororatorium yang berwenang untuk menghubungi dokter pengirim / Rumah Sakit / Laboratorium. - Sebelum menghubungi dokter pengirim, laboratorium harus menyediakan data lengkap antara lain nama pasien, alamat, nomor telepon pasien bila ada, tanggal pengumpulan specimen, hasil pemeriksaan dan nama dokter pengirim. - Setelah data pasien lengkap maka petugas laboratorium menghubungi dokter pengirim dan menyampaikan informasi tersebut. Jika pasien berasal dari Rumah Sakit maka petugas laboratorium segera menghubungi dokter terkait dan apabila dokter tidak berada di tempat, maka sampaikan informasi tersebut kepada perawat atau kontak person yang ditunjuk. - Petugas laboratorium harus menanyakan kembali nama pasien, nama pemeriksaan dan hasil pemeriksaan yang telah disampaikan sebelumnya untuk memastikan validitas data. - Petugas laboratorium harus mendokumentasikan informasi yang telah disampaikan. - Jika dokter pengirim tidak dapat dihubungi, maka diskusikan dengan dokter penanggungjawab mengenai hasil tersebut dan mintalah saran dari dokter berkaitan dengan tindakan yang perlu dilakukan. PELAPORAN LABORATORIUM KRITIS