Anda di halaman 1dari 7

ANALISA E-COMMERCE

(TOKOPEDIA)

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keamanan Komputer

DISUSUN OLEH :

MACHMUD WAHYU DOMILI

531412082

PROGRAM STUDI S1 – SISTEM INFORMASI

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2019
Siapa yang tidak tahu dengan Tokopedia saat ini, banyak dijumpai iklan melalui televisi
ataupun media sosial seperti facebook, twitter dan instagram. Lalu apa itu tokopedia? Tokopedia
merupakan situs jual beli secara online yang mempertemukan pembeli dengan penjual. Tokopedia
sangat aman karena jika kita melakukan pembelian, saat melakukan pembayaran uang yang kita
transfer tidak langsung masuk ke penjual tetapi ke pihak tokopedia terlebih dahulu. Uang akan
diterima oleh penjual bila pembeli sudah menerima barang yang telah dipesan.

Sebagai pembeli kita juga bisa melakukan pembatalan transaksi jika pesanan yang kita
pesan belum juga dikirim atau barang tidak sesuai dengan pesanan. Transaksi dengan menggunakan
tokopedia sangatlah aman. Tokopedia menyediakan lapak bagi penjual secara gratis. Selain gratis,
fasilitas yang disediakan oleh tokopedia akan mempermudah proses pemasaran produk yang kita
jual karena tokopedia sudah banyak dikenal orang seluruh Indonesia. Dengan jangkauan pasar yang
sangat luas membuat barang atau produk yang kita jual akan semakin laris.

Tokopedia merupakan perusahaan teknologi Indonesia dengan misi mencapai pemerataan


ekonomi secara digital. Sejak didirikan pada tahun 2009, Tokopedia telah bertransformasi menjadi
sebuah unicorn yang berpengaruh tidak hanya di Indonesia tetapi juga di Asia Tenggara.

Tokopedia memiliki bisnis marketplace terdepan di Indonesia yang memungkinkan setiap


individu, toko kecil, dan brand untuk membuka dan mengelola toko daring. Hingga saat ini,
Tokopedia menjadi marketplace yang paling banyak dikunjungi oleh masyarakat Indonesia. Sejak
diluncurkan, layanan dasar Tokopedia dapat digunakan oleh semua orang secara gratis.

Dengan visi "Membangun sebuah ekosistem dimana siapa pun bisa memulai dan
menemukan apapun ", Tokopedia telah memberdayakan jutaan pedagang dan konsumen untuk
berpartisipasi dalam masa depan perekonomian. Tokopedia secara konsisten mendukung para
pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan perorangan untuk mengembangkan usaha
mereka dengan memasarkan produk secara daring.

Usaha ini juga terlihat dari berbagai program yang dibuat maupun diinisiasi oleh Tokopedia
dengan bekerjasama dengan Pemerintah dan pihak-pihak lainnya. Salah satu program kolaborasi
yang diinisasi oleh Tokopedia adalah acara tahunan MAKERFEST yang diadakan sejak bulan Maret
2018. Acara yang diselenggarakan di berbagai kota di Indonesia ini merupakan panggung perayaan
kreasi lokal yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan industri kreatif dalam negeri.

Sejak tahun 2018, Tokopedia juga menghadirkan Tokopedia Center. Experience center ini
telah diluncurkan di beberapa kota di Indonesia, dua diantaranya adalah Boyolali dan Padang.
Melalui Tokopedia Center, pengunjung dapat melakukan transaksi secara online-to-offline (O2O),
membayar tagihan, membeli tiket, mendapatkan informasi mengenai cara menggunakan aplikasi
Tokopedia, belanja secara interaktif, sampai mencari inspirasi untuk memulai usaha daring secara
gratis.

Tokopedia memudahkan seluruh masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke untuk
mendapatkan kebutuhan mereka. Selain berperan sebagai marketplace pertama yang menerapkan
sistem escrow atau rekening bersama di Indonesia, Tokopedia juga menjadi perusahaan teknologi
pertama di Indonesia yang memperkenalkan pengentaran instan melalui kemitraan dengan
perusahaan transportasi daring. Hal ini memungkinkan konsumen untuk mendapatkan barang
dengan cepat

Jika kita memiliki barang atau produk yang ingin dijual, tokopedia menyediakan toko
online gratis yang bisa kita manfaatkan. Terdapat banyak kriteria yang disediakan dan juga sangatlah
lengkap oleh tokopedia. Hampir semua kebutuhan tersedia di tokopedia yang terbagi dalam 21
kategori yaitu :

1. Pakaian
2. Fashion & Aksesoris
3. Kecantikan
4. Kesehatan
5. Rumah tangga
6. Dapur
7. Perawatan bayi
8. Handphone & Tablet
9. Laptop & Aksesoris
10. Komputer & aksesoris
11. Elektronik
12. Kamera, foto & video
13. Otomotif
14. Olahraga
15. Office & Stationety
16. Souvenir, kado & Hadizippoah
17. Mainan & Hobi
18. Makanan & Minuman
19. Buku
20. Software
21. Film, Musik & Game

Hingga januari 2015 terhitung lebih dari 1.200 kategori produk tersedia di tokopedia.
Sistem pembayaran di Tokopedia.com menggunakan sistem Rekening Bersama atau escrow. Dalam
hal ini, Tokopedia.com berperan sebagai pihak ketiga yang menengahi antara penjual dan pembeli,
sehingga dapat meminimalisir terjadinya tindak penipuan.

Hingga awal tahun 2017, terdapat 2 macam kategori pembayaran yang dapat digunakan
untuk bertransaksi di Tokopedia.com, yaitu sistem pembayaran instan dan sistem pembayaran
manual. Sistem pembayaran instan Tokopedia yaitu kita tidak perlu melakukan konfirmasi
pembayaran karena pembayaran sudah otomatis terverifikasi. Sitem pembayaran instan terdiri dari:

1. Mandiri Clickpay
2. Mandiri E-Cash
3. BCA KlikPay
4. KlikBCA
5. e-Pay BRI
6. BRI Virtual Account (BRIVA)
7. BNI Virtual Account
8. Indomaret
9. Alfamart
10. Pos Indonesia
11. Kartu Kredit
12. Cicilan
13. Saldo Tokopedia
Sedangkan sistem pembayaran manual Tokopedia adalah kita sebagai pembeli harus
melakukan konfirmasi pembayaran (per tanggal 18 Nopember 2016, kita tidak perlu lagi melakukan
konfirmasi pembayaran, asalkan nominal yang kita transfer sudah sesuai dengan nominal yang
diberikan untuk kita bayar biasanya mengandung angka unik dibelakang nominal harga dan ongkos
kirim) terdiri dari:
1. Transfer ATM
2. Setoran tunai
3. Internet banking
4. Mobile banking
Tokopedia secara perlahan mulai dirintis pada 6 februari 2009, hingga akhirnya secara
resmi dirilis untuk umum pada tanggal 17 Agustus 2009 di bawah naungan PT. Tokopedia yang
didirikan pleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison. Perjalanan tokopedia pada tahun
pertama peluncurannya bisa dibilang cukup baik dan sangat membanggakan. Hal itu terbukti dengan
adanya perolehan penghargaan dari Bubu Award sebagai salah satu Bisnis Startup E-commerce
terbaik di Indonesia. Sejak resmi diluncurkan, PT Tokopedia berhasil menjadi salah satu perusahaan
internet Indonesia dengan pertumbuhan yang sangat pesat.
PT Tokopedia mendapatkan pendanaan awal dari PT Indonusa Dwitama pada tahun 2009.
Pada tahun-tahun berikutnya, Tokopedia kembali mendapat suntikan dana dari pemodal ventura
global seperti East Ventures (2010), Cyber Agent Ventures (2011), Netprice (2012), dan SoftBank
Ventures Korea (2013). Pada Oktober 2014, Tokopedia menjadi perusahaan teknologi pertama di
Asia Tenggara yang menerima investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun dari Sequoia
Capital dan SoftBank Internet and Media Inc (SIMI). Pada April 2016, Tokopedia kembali
dikabarkan mendapatkan investasi sebesar USD 147 juta atau sekitar Rp 1,9 triliun.
Pada bulan Agustus 2017, Tokopedia menerima investasi sebesar USD 1.1 milyar dari
Alibaba. Dikabarkan bahwa keputusan ini dilakukan agar Alibaba dapat semakin memperluas
jaringannya di Indonesia dan Asia Tenggara setelah sebelumnya membeli saham Lazada.
Berkat peranannya dalam mengembangkan bisnis online di Indonesia, Tokopedia berhasil
meraih penghargaan Marketeers of the Year 2014 untuk sektor e-Commerce pada acara Markplus
Conference 2015 yang digelar oleh Markplus Inc. pada tanggal 11 Desember 2014. Pada 12 Mei
2016, Tokopedia terpilih sebagai Best Company in Consumer Industry dari Indonesia Digital
Economy Award 2016.
Versi awal Tokopedia yang dibangun tahun 2009 menggunakan bahasa pemrograman
Perl, database Oracle dan webserver Apache dengan mod_perl. Seiring perkembangan waktu, sekitar
tahun 2015, Tokopedia mengganti mesin databasenya dengan PostgreSQL. Selain pergantian
database server, webserver Tokopedia pun belakangan berganti menggunakan Nginx.
Di tahun 2015, arsitektur platform Tokopedia sudah berganti dari yang sebelumnya
monolitik menjadi berbasis microservices. Pemilihan bahasa program pun mengalami perubahan,
walaupun belum 100%, sebagian sistem Tokopedia sudah dibangun menggunakan bahasa program
Go. Tokopedia juga menggunakan beberapa layanan berbasis cloud, contohnya: S3 (untuk storage)
dan Cloudsearch, keduanya dari Amazon Web Services.
Menjadi penjual di Tokopedia tidaklah sulit. Anda dapat mulai membuka toko online
Anda secara gratis dan anda juga akan mendapatkan sejumlah fasilitas dan fitur-fitur yang
mendukung kemudahan berbisnis. Selain fasilitas berupa management toko,pengklasifikasian
produk dan proses transaksi, anda juga akan mendapatkan sub domain untuk mempermudah akses
menuju toko online anda.
Proses pemasaran produk di Tokopedia dapat dilakukan dengan memajang produk-
produk Anda pada fitur Etalase. Dengan demikian kesempatan untuk memperoleh pelanggan-
pelanggan baru menjadi semakin besar. Sebagai pihak penjual, anda juga akan diberikan fasilitas
untuk menghitung ongkos kirim dan tracking order dengan mudah tanpa harus mengakses langsung
ke website yang menyediakan jasa pengiriman paket. Hal ini dapat dilakukan karena Tokopedia
sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan jasa delivery terbesar di Indonesia. Cukup
masukkan informasi ukuran produk dan daerah tujuan pengiriman, maka Tokopedia segera
membantu proses penghitungan ongkos kirim dengan cepat dan akurat.
Proses transaksi pembayaran juga akan berlangsung aman melalui escrow account resmi
milik Tokopedia. Tim Tokopedia akan mengirimkan jumlah pembayaran kepada penjual setelah
mendapatkan konfirmasi penerimaan barang dari pihak pembeli. Panduan lebih lanjut mengenai
proses tersebut bisa anda lihat di website Tokopedia.
Sementara bagi Anda yang ingin membeli produk dari Tokopedia, Anda tinggal mengetik
nama produk di kolom pencarian atau menelusuri masing-masing kategori produk pada website
Tokopedia. Melalui fitur komunikasi Tokopedia yang diberi nama “Talk About It”, Anda juga dapat
berinteraksi secara komunikatif untuk membicarakan produk yang ingin anda beli.
Tokopedia punya kelebihan dan kekurangan, memang tak ada gading yang tak retak,
setidaknya inovasi lah yang membuah segala sesuatu menjadi lebih baik.
KELEBIHAN TOKOPEDIA DARI SISI PENJUAL
1. Penampilan website adalah yang paling utama, dengan dominasi warna hijau yang terkesan
segar dan simpel.
2. Gratis, Gratis, Gratisss…!!
3. Loading website cukup ringan, terutama di bagian halaman toko dan produk yang sangat
minimalis tapi informatif.
4. Bagian penambahan daftar produk juga sangat jelas, pilihan kategori lebih bervariasi dan
fitur harga grosir.
5. Fitur Preorder, untuk produk yang butuh pemrosesan lebih lama, misalnya barang impor.
6. Pilihan pengiriman beserta biaya tambahan yang dikenakan.
7. Transfer saldo ke rekening sangat cepat, rata-rata 2 – 3 jam, maksimal 4 jam ke empat bank
besar.
8. Waktu proses pesanan bisa mencapai 5 – 7 hari semenjak invoice masuk, jadi bisa lebih
leluasa.
9. Walaupun banyak bug, tapi keamanan akun cukup bagus, penggunaan kode OTP sangat
diapreasiasi.
KEKURANGAN TOKOPEDIA DARI SEGI PENJUAL
1. Baik itu website maupun aplikasinya sering Error, mulai dari notifikasi nyangkut, notifikasi
telat hingga lemot.
2. Maintenance… Maintenance… Maintenance…
3. Setelah maintenance walaupun hanya beberapa jam, tapi problem nya menyusul hingga 1
– 2 hari, mulai dari foto yang hilang, lemot dan ketidaksesuaian data toko.
4. Tidak tersedia pilihan untuk mem-blacklist pembeli.
5. Terkadang bisa direpotkan oleh pembeli yang merupakan dropshipper.
6. Perang harga terlalu kejam, banting harga hingga hancur-hancuran dan sekaligus memberi
peluang kecil untuk laku dengan harga lebih mahal, walaupun cuma selisih beberapa ribu
Rupiah saja.
7. Mau jadi Gold Merchant? boleh saja… kami rekomendasikan,,, tapi sebenernya hanya
terkesan lebih eksklusif dan punya tampilan sedikit lebih baik saja, selebihnya peluang
barang untuk lebih laku tidak berubah.
8. Poin ini untuk pembeli, Setinggi apapun reputasi dan statistik transaksi yang dimiliki, bakal
selalu ada pertanyaan “Ready gak barangnya?”
9. Fitur pengelolaan stok barang yang kurang canggih, ketika ada pembeli yang menunggu
pembayaran maka stok tidak otomatis berkurang (Ada kemungkinan sistem ini Error
karena belum Siap)
10. Tidak tersedia fitur diskon berbatas waktu.

KELEBIHAN DAN KEUNGGULAN TOKOPEDIA UNTUK PEMBELI

1. Loading website cepat ketika memang dalam kondisi normal.


2. Tampilan antarmuka baik itu website dan aplikasi begitu simpel, sederhana dan jelas.
3. Sering promo gratis ongkir, biasanya selama sebulan.
4. Bisa juga beli Tiket kereta, pulsa, paket data dan token listrik.
5. Bisa top up saldo tokopedia (telah berganti menjadi OVO) untuk metode pembayaran lebih
cepat dan instan.
6. Pilihan metode pembayaran instan sangat lengkap.
7. Dengan adanya fitur preorder, kesempatan pembeli bisa mendapatkan barang yang
memang lama diprosesnya menjadi lebih tinggi.
8. Perang harga di Tokopedia secara gak langsung membuat harga produk semakin murah.
9. Fitur retur gratis ketika barang tidak sesuai, memang berguna terutama untuk produk yang
rawan, misalnya fashion, sepatu, helm dll
10. Katalog di Tokopedia, sangat membantu terutama untuk produk gadget, walaupun sangat
tidak lengkap, Kedepannya semoga lebih lengkap dan jelas.

KEKURANGAN DAN KELEMAHAN TOKOPEDIA UNTUK PEMBELI

1. Terlalu banyak produk SPAM, produk yang harganya hanya 100 Rupiah, bukan bonus dan
bukan harga asli, tapi hanya berisi info atau basa-basi saja, sehingga sangat menyusahkan
pembeli ketika mencari barang dengan urutan termurah
2. Dalam pencarian produk, penjual yang tidak aktif pun diikutsertakan.
3. Verifikasi pembayaran untuk transfer manual termasuk lama, apalagi saat maintenance.
4. Petunjuk cara pembelian yang terlalu simpel, cenderung kurang jelas, terutama bagi
pembeli pemula.
5. Customer Service yang susah ditelpon ketika ada masalah, sibuk dan lambat dalam
membalas, bahkan di facebook malah terkesan ribet.
6. Untuk toko yang reputasi dan statistik transaksi dibawah 90%, pembeli tidak bisa begitu
saja percaya bahwa barang yang dijual berstatus ready stok.
7. Tidak tersedia pengaturan alamat default untuk pembeli.
8. Ukuran gambar produk, baik itu di aplikasi maupun di website termasuk kecil ketika di
klik.
9. Baik pembeli maupun penjual tidak bisa mengirim kan foto atau link, baik itu melalui
diskusi maupun pesan pribadi.
DAFTAR PUSTAKA

Intan. 2018. Apa Itu Tokopedia : Sejarah Profil Pendirinya. Tersedai di:
https://www.intanblog.com/apa-itu-tokopedia/
Marikxon. 2016. Tokopedia ~ eCommerce Lokal Berkonsep Mall Online. Tersedia di:
https://www.maxmanroe.com/tokopedia-ecommerce-lokal-berkonsep-mall-online.html
NetJurnal. 2016. Kelebihan dan Kekurangan Tokopedia Untuk Jualan dan Belanja. Tersedia di:
http://netjurnal.com/2016/08/kelebihan-dan-kekurangan-tokopedia-untuk-jualan-dan-
belanja.html
Ridwan, Ahmad. 2018. Hal Mengejutkan tentang Tokopedia. Tersedia di :
https://medium.com/@ahmadridwan.biz/hal-mengejutkan-tentang-tokopedia-
784b3150eeb9

Anda mungkin juga menyukai