Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Kalkulus adalah ilmu mengenai perubahan. Kalkulus memiliki 2 cabang, yaitu


kalkuus differensial dan kalkulus integral. Integral adalah kebalikan dari proses
diferensiasi. Integral ditemukan menyusul ditemukannya masalah yang berkebalikan
dengan solusi diferensiasi.

Pada kesempatan ini, akan dibahas tentang kalkulus integral dengan materi integral
tak tentu.

2. Permasalahan
 Apa itu integral tak tentu?
 Bagaimana mengerjakan soal integral tak tentu?

3. Tujuan

Untuk memenuhi tugas khusus yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah
Kalkulus Integral serta untuk mengetahui semua yang berkaitan dengan integral tak tentu.

1
BAB II
PEMBAHASAN

1. Defenisi Integral Tak Tentu (Anti Turunan)

Pada buku utama (Kalkulus Edisi 8) didefenisikan bahwa Integral tak tentu
adalah suatu anti turunan pada selang I jika 𝐷𝑥 𝐹 (𝑥) = 𝑓 (𝑥)𝑝𝑎𝑑𝑎 𝐼 yakni jika F’ = f
(x) untuk semua x dalam I. (Jika X suatu titik ujung I, F’ (x) hanya perlu turunan
sepihak.

Pada buku pembanding (Matematika Ekonomi) didefenisikan Integral tidak


tentu adalah limit dari suatu penjumlahan dari suku-suku yang tidak terhingga
banyaknya. Masing-masing penjumlahan itu mendekati nol, dengan tidak memberikan
batas-batas interval dari variable yang diperhatikan (dx). Jadi, yang dicari dari integral
tak tentu adalah fungsi semula, karena tidak adanya interval yang diperhatikan.

∫ 𝑓 (𝑥)𝑑𝑥 = 𝑓(𝑥) + 𝑐

Jadi, f (x) adalah suatu fungsi yang turunan (derrivative) nya adalah F (x).
Sedangkan c disebut konstanta dari integrasi.

2. Rumus-Rumus Integral

Pada buku utama (Kalkulus Edisi 8) disebutkan bahwa terdapat 4 Teorema,


yaitu:

1. Teorema A (Aturan Pangkat)


Jika r adalah sebarang bilangan rasional kecuali -1, maka :

𝑟
𝑥 𝑟+1
∫ 𝑥 𝑑𝑥 = + 𝐶
𝑟+1
Bukti : untuk mengembangkan suatu hasil berbentuk ∫ 𝑓 (𝑥)𝑑𝑥 = 𝐹 (𝑥) + 𝐶
Cukup dengan menggunakan 𝐷𝑥 [𝐹 (𝑥) + 𝐶] = 𝑓 (𝑥)

2. Teorema B

∫ sin 𝑥 𝑑𝑥 = − cos 𝑥 + 𝐶

2
∫ cos 𝑥 𝑑𝑥 = sin 𝑥 + 𝐶

Bukti, 𝐷𝑋 (− cos 𝑥) = sin 𝑥 dan 𝐷𝑥 (sin 𝑥) = cos 𝑥

3. Teorema C
Andaikan f dan g mempunyai anti turunan (integral tak tentu) dan andaikan k
suatu konstanta. Maka :
i. ∫ 𝑘𝑓 (𝑥)𝑑𝑥 = 𝑘 ∫ 𝑓 (𝑥)𝑑𝑥
ii. ∫[𝑓 (𝑥) + 𝑔 (𝑥)𝑑𝑥] = ∫ 𝑓 (𝑥)𝑑𝑥 + ∫ 𝑔 (𝑥)𝑑𝑥
iii. ∫[𝑓 (𝑥) − 𝑔(𝑥)] 𝑑𝑥 = ∫ 𝑓 (𝑥)𝑑𝑥 − ∫ 𝑔 (𝑥)𝑑𝑥

4. Teorema D (Aturan Pangkat yang Diperumum)


Andaikan g suatu fungsi yang dapat dideferensialkan dan r suatu bilangan
rasional yang bukan -1. Maka
[𝑔 (𝑥)]𝑟+1
∫[𝑔 (𝑥)]𝑟 𝑔′ (𝑥)𝑑𝑥 = + 𝐶
𝑟+1

Pada buku pembanding (Matematika Ekonomi) disebutkan bahwa terdapat 6


rumus, yaitu :

1. Rumus Penentuan (power formula)


𝑥 𝑛+1
∫ 𝑥 𝑛 𝑑𝑥 = + 𝐶 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑛 ≠ −1
𝑛+1

2. Rumus Logaritma (logarithmitic formula)


𝑑𝑥
∫ ln 𝑥 + 𝐶 𝑑𝑖 𝑚𝑎𝑛𝑎 𝑥 > 0
𝑥

3. Rumus Konstanta

∫ 𝑘 𝐹 (𝑥)𝑑𝑥 = 𝑘 ∫ 𝐹 (𝑥)𝑑𝑥

4. ∫ 𝑒 𝑥 𝑑𝑥 = 𝑒 𝑥 + 𝑐

3
𝑑𝑦
𝑦 = 𝑒 𝑥 + 𝑐, 𝑚𝑎𝑘𝑎 = 𝑒𝑥
𝑑𝑥

5. Rumus Berantai
𝑑𝑢
Bila 𝑔 (𝑥) = 𝑢, 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑔′ (𝑥) = dan 𝑔′ (𝑥)𝑑𝑥 = 𝑑𝑢 sehingga
𝑑𝑥

∫ 𝐹 (𝑥)𝑑𝑥 = ∫ 𝐺 (𝑢)𝑑𝑢

6. Rumus Penjumlahan
Jika terdapat dua fungsi yaitu F (x) dan G (x), integral penjumlahan
fungsi-fungsi ini adalah :
∫{𝐹 (𝑥) + 𝐺 (𝑥)} 𝑑𝑥 = ∫ 𝐹 (𝑥)𝑑𝑥 = ∫ 𝐺 (𝑥)𝑑𝑥

3. Contoh Soal
Pada buku utama :

∫(3𝑥 2 + 4𝑥) 𝑑𝑥
Penyelesaian :
∫(3𝑥 2 + 4𝑥) 𝑑𝑥
= ∫ 3𝑥 2 𝑑𝑥 + ∫ 4𝑥 𝑑𝑥
𝑥3 𝑥2
= 3 ( 3 + 𝐶1 ) + 4 ( 2 + 𝐶2 )

= 𝑥 3 + 2𝑥 2 + (3𝐶1 + 4𝐶2 )
= 𝑥 3 + 2𝑥 2 + 𝐶

Pada buku pembanding:


1
∫ 𝑥 3 𝑑𝑥 = 4
𝑥4 + 𝐶

4
4. Kelebihan
 Pada defenisi atau konsep di buku utama dengan buku pembanding berisi
pengertian yang sama. Walaupun bahasanya agak berbeda, tetapi maknanya tetap
sama.
 Dari contoh soal yang dijelaskan dibuku, pada buku utama diberikan cara
mengerjakan nya, sehingga pembaca dapat mengetahui bagaimana cara
mengerjakannya.
 Penjelasan materi yang jelas.
 Teorema yang ada sangat lengkap

5. Kelemahan
 Materi yang dipaparkan sedikit
 Beberapa rumus integral tak tentu tidak dijelaskan secara lebih rinci sehingga
pembaca sulit memahami darimana suatu rumus berasal.
 Bahasa yang digunakan tidak mudah dicerna
 Pada contoh soal pada buku pendukung, contoh soal yang diberikan tidak terdapat
cara-cara mengerjakan nya, sehingga menyulitkan pembaca untuk mengerti.

6. Buku yang Mudah Dipahami

Menurut pendapat saya buku yang mudah dipahami adalah buku utama
(Kalkulus dan Geometri Analitis) karena pemaparan materi yang sedikit tetapi mudah
dimengerti, teorema yang ada pun banyak dan ada penjelasannya, serta adanya contoh
soal yang dibuat dari tingkatan yang mudah ke tingkatan yang sulit.

5
BAB III
KESIMPULAN

1. Kesimpulan

Integral adalah kebalikan dari proses differensiasi. Anti turunan dari f (x) adalah
mencari fungsi yang turunannya adalah f (x), dengan symbol ∫ . Integral tak tentu dapat
digunakan untuk menyelesaikan permasalahan persamaan suatu fungsi jika turunan
fungsinya diketahui. Kedua buku yang diriview memuat banyak pengetahuan tentang
integral tak tentu. Walaupun tentu saja terdapat perbedaan dari segi bahasa tetapi sangat
bagus untuk menambah pengetahuan.

2. Saran

Ada baiknya dalam menjelaskan suatu teorema menggunakan kata-kata yang


mudah dipahami, karena sangat disayangkan jika sudah membaca nya berulang kali
tetapi tidak dapa dipahami juga.

Kedua buku yang telah diriview sangat cocok bagi mahasiswa guna menambah
ilmu tentang integral tak tentu. Dan bagi para calon pendidik juga sangat bagus untuk
mengajarkan nya kepada peserta didik yang akan diajarkan.

6
LAMPIRAN

Identitas Buku
Buku Utama
Judul Buku : Kalkulus Edisi 8
Jilid : 1
Pengarang : Edwin J. Purcell, Dale Varberg, Steven E. Rigdon
Tahun Terbit : 2003
Penerbit : PT. Gelora Aksara Pratama
ISBN : 979-741-011-0

Buku Pembanding
Judul Buku : Matematika Ekonomi
Pengarang : Prof. Dr. Sofjan Assauri, S.E., M.B.A
Tahun Terbit : 1979
Penerbit : PT. Rajagrafindo Persada
ISBN : 979-421-070-6

Anda mungkin juga menyukai