Anda di halaman 1dari 6

4 Langkah Buka Usaha Sendiri Terbaru

2017 dengan Modal Kecil


Menguntungkan & Menjanjikan
ADMINLAST UPDATED FEB 28, 2017052213
Langkah buka usaha sendiri terbaru 2017 dengan menguntungkan & menjanjikan. Jika direnungkan, kata bijak dari
almarhumpengusaha senior yang akrab disapa Om Bob tersebut tentu ada benarnya. Bernada satir tapi cukup
menohok. Terlebih jika selanjutnya, merenungkan kata bijaknya di bawah ini.

Senada dengan gagasan almarhum Om Bob, Valentino Dinsi, Presiden Let’s Go Indonesia, penulis buku best seller
“JANGAN MAU SEUMUR HIDUP JADI ORANG GAJIAN” dalam bukunya mengatakan bahwa, “Suatu saat Anda
pasti kehilangan pekerjaanAnda. Apakah karena PENSIUN, DIPECAT, atau PERUSAHAAN tempat
Anda bekerja BANGKRUT. Saya mengajak Anda untuk berfikir kemudian bertindak sebelum masa itu tiba….”
Di dalam bukunya juga, Valentino mengataan, “Saya bertanya, bagaimana seorang pegawai negeri dengan gaji yang
pas-pasan atau karyawan swasta dengan kedudukan yang menengah dapat menjadi kaya? Mungkin jawabannya
sebagai berikut:

1. Menikah dengan orang kaya


2. Mendapat warisan
3. Menang undian
4. Punya bisnis sampingan
5. KO……….. (Anda pasti tau huruf selanjutnya kan? RUPSI)

Anda dapat menebak sendiri kira-kira jawaban mana yang paling dominan.
Itulah sebabnya mengapa Valentino mengajak Anda untuk tidak menjadi orang gajian seumur hidup.
Di dalam bagian isi bukunya, Valentino juga bertanya kepada para karyawan, ”Pernahkah Anda menghitung berapa
penghasilan Anda pertahun, perminggu dan perjam dari gaji yang Anda terima sebagai seorang karyawan?” Ia
meyakini, pasti umumnya yang dihitung dan paling diingat adalah jumlah penghasilan perbulan.
Misalkan karena bekerja terpaksa dengan gaji Rp.1.000.000/bulan atau dengan jabatan yang hebat digaji besar, tapi
sisanya cuma Rp.1.000.000,- berapa lama dibutuhkan waktu untuk memiliki simpanan 1 MILYAR ?1.000/bulan!
Itupun kalau uangnya hanya disimpan dan tidak dipergunakan sama sekali.

Velentino bercerita, pernah bertanya kepada pedagang bakso di dekat rumahnya di Cibubur, Bakso Danau, berapa
omsetnya perhari. Pedagang bakso tersebut menjawab antara 5 s/d 7 juta. Itu artinya penghasilannya 150 juta hingga
210 juta perbulan. Kalau keuntungannya 50 % dari omset, berapa puluh juta yang diterimanya setiap bulan? Tukang
bakso saja bisa lebih sukses dan kaya dari pegawai, padahal mungkin tidak berpendidikan tinggi atau memiliki gelar
yang mentereng seperti pegawai yang lulusan perguruan tinggi. Lalu bagaimana bisa? Itulah kehebatan pengusaha.
Jadi, bagi Anda yang belum memulai usaha, apakah sudah tertarik untuk menjadi pengusaha?

Menjadi Pegawai yang Pengusaha


Mungkin saja turut terlintas dalam pikiran Anda, apakah menjadi karyawan bisa menjadi kaya?
Umumnya sering dikatakan, jika nasib menjadi karyawan sejati seperti meme di bawah ini.

Jadi, apakah menjadi karyawan bisa menjadi kaya?


Seorang Motivator No.1 IndonesiaAndrie Wongso dengan tegas mengatakan, “Kalau ada yang bertanya apakah orang
gajian bisa kaya, jawaban saya adalah bisa dan pasti!”
Pendapat dari Andri tersebut juga dikuatkan oleh Pakar Keuangan Safir Senduk dengan bukunya berjudul, “Siapa
Bilang Jadi Karyawan Nggak Bisa Kaya?” terbitan Elex Media. Di dalam buku tersebut Safir menjelaskan bahwa,
sangat logis bahwa orang gajian juga bisa kaya. Karena back ground dia adalah seorang pakar keuangan, menurutnya
seorang karyawan bisa kaya dengan gajinya, yaitu dengan menerapkan manajemen keuangan yang baik.
Tapi, di samping itu ada juga cara lain agar bisa menjadi pegawai yang kaya, yaitu menjadi pegawai yang pengusaha.
Jadi, di samping bekerja sebagai pegawai, juga buka usaha sendiri sebagai pintu penghasilan yang lain. Ada pun gaji
sebagai pegawai adalah untuk perputaran keuangan harian atau bulanan. Sedangkan hasil dari usaha adalah untuk
kekayaan atau aset.
Namun, apakah konsep menjadi pegawai yang pengusaha itu bisa diterapkan? Jawabannya jelas, bisa. Itu sudah
dibuktikan oleh banyak pegawai saat ini di berbagai kota di Indonesia dan bahkan di dunia.
Buka Usaha Sendiri
Ada banyak alasan yang mendorong orang memutuskan buka usaha sendiri, secara umum alasannya adalah:

1. Ingin Memiliki Masa Depan yang Lebih Baik


Karena terdorong ingin memiliki masa depan yang lebih baik. Pasalnya, menjadi karyawan memang aman
secara penghasilan, namun tidak mudah untuk bisa mendapatkan penghasilan besar dari gaji. Seperti kata
Valentino Dinsi, kalau mau kaya jangan hanya mengandalkan gajian, karena sekaya-kayanya orang gajian,
masih lebih kaya orang yang memberi gaji.
2. Tidak Ingin Kerja di Bawah Tekanan Orang Lain
Umumnya menjadi karyawan bekerja di bawah kendali orang lain dan penuh tekanan. Pasalnya mindset
pemilikkantor atau atasan tentu menginginkan omset besar dan untuk itu harus menggenjot kinerja
karyawan untuk bisa mencapai omsetnya. Dengan usaha sendiri, bisa bebas mengatur kerja sendiri, tidak di
bawah tekanan orang lain.
3. Penghasilan Tidak Terbatas
Karyawan mendapatkan penghasilan dari gaji saja. Kalaupun ada tambahan tentu tidak besar dari bonus.
Berbeda dengan menjadi wirausaha. Peluangnya besar untuk mendapatkan penghasilan besar, dan bahkan
tidak terbatas. Namun, harus benar-benar totalitas menjalankannya dan sepenuh hati.
4. Mandiri
Tidak sedikit juga orang buka usaha karena alasan kemandirian. Dengan usaha sendiri tentunya
lebih mandiri dalam menentukan keputusan dan kebijakan. Termasuk konsekuensi resiko keputusan pun
juga akan ditanggung sendiri. Berikut juga keberhasilannya akan bisa dirasakan jerih payahnya sendiri.
Karena itulah, berwirausaha memang lebih mandiri dalam semua hal.
5. Kebanggaan dan Kepuasan
Banyak juga yang buka usaha karena alasan kebangaan dan kepuasan. Secara umum jika itu usaha sendiri
dan berkembang hingga memiliki cabang di mana-mana, jumlah karyawan banyak, dan penghasilan
banyak, pemilik usaha lebih bangga dan puas dibandingkan mendapatkan gaji di perusahaan besar.
6. Kepepet
Tidak sedikit juga orang memutuskan berwirausaha karena kepepet keadaan. Misalnya karena terkena PHK
dan harus memenuhi kebutuhan sehari-hari, mau tidak mau pasti akan segera berpikir untuk membuat
usaha sendiri, karena mencari lowongan baru lagi seringkali lebih lama bisa dapat dibandingkan dengan
sendiri.

Langkah Buka Usaha Sendiri

Bagi sebagian orang buka usaha sendiri mudah, namun tidak sedikit juga yang kesulitan karena tidak tahu langkah-
langkah apa saja yang harus dilakukan. Salah satu yang menjadi kendala utama adalah modal. Seringkali calon
pengusaha tidak mempunyai modal atau modal pas-pasan. Ada banyak cara mencari modal usaha yang biasanya
dilakukan saat baru memulai usaha yaitu:

1. Dana sendiri
Bisa dari tabungan sendiri untuk membiayai bisnis yang akan dimulai. Atau bisa juga dari aset berharga
yang bisa dimanfaatkan.
2. Dana hibah
Ada banyak dana CSR perusahaan, terutama perusahaan besar, baik milik swasta atau pemerintah, yang
disalurkan untuk usaha kecil dan menengah. Anda bisa mengambil peluang itu.
3. Kerja sama
Satu jalan lain untuk bisa mendapatkan modal bisa juga dengan sistem kerja sama dengan kolega, teman,
atau orang yang memiliki modal besar dengan sistem bagi hasil.
4. Pinjaman bank
Pinjaman dari bank bisa juga menjadi solusi untuk modal usaha. Umumnya semua bank ada fasilitas
pinjaman untuk usaha. Namun memang ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Dalam hal ini setiap
bank memiliki aturan berbeda-beda.
Langkah pertama dalam buka usaha lebih baik buka usaha kecil-kecilan terlebih dahulu dibanding langsung buka
usaha besar. Soalnya, tidak banyak pengusaha baru yang langsung berhasil. Probabilitasnya bisa dikatakan kecil.
Kecuali usaha baru yang dikembangkan dengan pendampingan. Di samping itu juga menimbang kalau pun gagal,
tentu jika usaha yang dibuka kecil-kecilan tidak akan rugi besar.
Faktor yang sangat mempengaruhi besar kemungkinan berhasil atau tidaknya sebuah usaha baru ada banyak. Di
antaranya yaitu kualitas produk atau jasa yang dijual, manajemen SDM dan juga keuangan yang diterapkan, ketepatan
dalam strategimarketing, hingga faktor pelayanan. Idealnya, seorang pengusaha baru atau wirausaha pemula,
menjalankan usahanya dengan berkonsultasi kepada yang sudah sukses, atau dengan sistem coaching. Karena di
lapangan dalam menjalankan usaha antara teori dan praktek, yang menunjang keberhasilan lebih banyak ilmu yang
sifatnya didapatkan dari pengalaman praktek dari pada teori.

Anda mungkin juga menyukai