SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Topik : Cara Merawat Pasien Halusinasi

Sasaran : Keluarga Tn. H

Hari/tanggal : Jum’at, 03 April 2019

Waktu : Pukul 11.30 – 11.50 (20 menit)

Tempat : Ruang Belibis RSJ. Atma Husada Samarinda

Penyuluh : Nur Panca Septiani

Diagnosa Kep : Kurang pengetahuan sasaran tentang Cara Merawat Pasien

Halusinasi

A. Tujuan Intruksional Umum (TIU)

Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 20 menit mengikuti penkes Keluarga Tn.
akan dapat menjelaskan Cara Merawat Pasien Halusinasi dengan tepat

B. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)

Setelah diberikan penkes selama 20 menit, sasaran diharapkan akan dapat :

1. Menyebutkan pengertian Halusinasi dengan tepat

2. Menyebutkan macam – macam Halusinasidengan tepat

3. Menyebutkan tanda dan gejala Halusinasi dengan tepat

4. Menjelaskan cara merawat pasien Halusinasi

5. Menyebutkan cara yang harus dilakukan apabila halusinasi muncul lagi

C. Materi/Pokok Bahasan

a. Pokok bahasan :Cara Merawat Pasien Halusinasi

b. Sub Pokok Bahasan :

1. Pengertian Halusinasi
2. Macam – macam Halusinasi
3. Tanda dan Gejala Halusinasi
4. Cara Merawat Pasien Halusinasi
5. Cara yang harus dilakukan apabila Halusinasi muncul lagi

D. Metode

1. Ceramah
2. Tanya Jawab

E. Media

1. Lembar Balik
2. Leaflet

F. Kegiatan belajar mengajar (KBM)

Waktu Tahap Kegiatan Pengajar Sasaran

5 PEMBUKAAN 1. Membuka acara dengan 1. Menjawab salam dan
MENIT mengucapkan salam dan mendengarkan perkenalan.
perkenalan 2. Mendengarkan
2. Menyampaikan topik 3. Menyetujui kesepakatan
dan tujuan Penyuluhan pelaksanaan Penkes
kepada sasaran
3. Kontrak waktu
dengan sasaran

15 Kegiatan inti 4. Menjelaskan 4. Memperhatikan

MENIT
Pengertian Halusinasi, 5. Bertanya
macam – macam 6. Memperhatikan
Halusinasi dan tanda 7. Memperhatikan
gejala pasien Halusinasi 8. Merespon
9. Bertanya
 5. Memberi kesempatan 10. Memperhatikan
pada sasaran untuk
bertanya

6. Menjawab
pertanyaan

7.Menjelaskan cara
merawat pasien Halusinasi
dan Cara yang harus
dilakukan apabila
Halusinasi muncul lagi

8. . Menanyakan
pemahaman sasaran
9. Memberi kesempatan
bertanya
10. Menjawab pertanyaan

10 Penutup 11. Mengajukan 11. Menjawab pertanyaan

MENIT pertanyaan (evaluasi) 12. Memperhatikan
pada sasaran tentang 13. Memperhatikan dan menjawab
materi yang sedang di salam
lakukan dan yang sudah
diajarkan
12. Memberi kesimpulan
tentang Cara merawat
pasien Halusinasi
13. Menutup pertemuan
dan memberi salam
penutup
G. Rencana Evaluasi

1. Evaluasi Struktur

Klien menyepakati kontrak yang telah disepakati dan tersedianya media penkes

2. Evaluasi Proses

Klien berpartisipasi selama kegiatan dan pelaksanaan sesuai dengan rencana.

3. Evaluasi Hasil (Lisan)

Klien mampu :

1. Menyebutkan pengertian Halusinasi dengan bahasanya sendiri

2. Menyebutkan macam – macam halusinasi serta tanda dan gejala dari Halusinasi
dengan bahasanya sendiri

3. Menjelaskan kembali cara merawat pasien Halusinasi dengan bahasanya sendiri

4. Menyebutkan cara yang harus dilakukan apabila halusinasi muncul lagi dengan
bahasanya sendiri
LAMPIRAN MATERI

CARA MERAWAT PASIEN HALUSINASI

A. Pengertian Halusinasi
Adalah salah satu gejala gangguan jiwa dimana seseorang mengalami perubahan
dalam merasakan rangsangan palus berupa suara, penglihatan, pengecapan, perabaan
dan penciuman.

B. Macam – macam Halusinasi

1. Halusinasi Pendengaran
Bicara atau tertawa sendiri, marah – marah tanpa sebab, memerengkan telinga
kearah tertentu, menutup telinga, mendengar suara yang mengajak bercakap –
cakap, mendengar suara yang menyuruh melakukan sesuatu yang membahayakan
2. Halusinasi Penglihatan
Menunjuk – nunjuk kearah tertentu, ketakutan dengan sesuatu yang tidak jelas.
Melihat bayangan, sinar, bentuk geometris, bentuk karton, melihat hantu atau
monster
3. Halusinasi Penciuman
Mengisap – isap seperti membaui bau – bauan tertentu, menutup hidung, membaui
bau bauan seperti bau darah,urin,feses, kadang – kadang bau itu menyenangkan
4. Halusinasi Pengecapan
Sering meludah, muntah merasakan rasa seperti darah, urin atau feses
5. Halusinasi Perabaan
Mengatakan ada serangga dipermukaan kulit, merasa seperti tersengat listrik.
C. Tanda dan Gejalanya
1. Mendengar atau melihat sesuatu yang sebetulnya tidak ada bendanya
2. Tanda – tanda : bicara dan tertawa sendiri, marah – marah tanpa sebab
3. Mengatakan mendengar suara – suara, sebenarnya suara itu tidak ada.
4. Mengatakan melihat bayangan – bayangan yang sebenarnya itu tidak ada
5. Mengatakan badannya terasa gatal semua karena ada semut dibadannya padahal
tidak ada
6. Mengatakan mencium bau – bauan padahal orang lain tidak menciumnya
7. Merasakan mengecap sesuatu padahal tidak, sehingga sering meludah, bahkan
muntah

D. Cara Merawat Pasien Halusinasi

1. Membantu pasien mengenali halusinasinya dengan cara :
Jangan menyetujui atau menyanggah apa yang diceritakan oleh pasien. Dengarkan
saja dan katakan bahwa Bapak/Ibu tidak mendengar suara atau melihat bayangan
itu.
 2. Menerapkan 4 cara untuk mengatasi halusinasi yaitu :
Menghardik, bercakap – cakap dengan orang lain, melakukan kegiatan terjadwal.
Sehingga tidak ada kesempatan anak, ibu, bapak/ibu untuk melamun. Karena
kalau melamun maka Halusinasi akan muncul lagi. Kemudian minum obat secara
teratur dan tidak boleh putus obat tanpa anjuran Dokter. Berikan pujian atau
dorangan untuk melaksanakan cara – cara tersebut : jika tidak bisa mengatasi
masalah halusinasi yang dialami anakn, maka segera bawa ke Puskesma atau
Rumah Sakit.

E. Cara yang harus dilakukan apabila halusinasi itu muncul lagi

1. Ingatkan untuk Menghardik dan Menolak Halusinasi, baik dalam bentuk
Halusinasi Dengar, Liat, Raba, Pengecapan dan Penciuman.
2. Mengajak bercakap – cakap kalau Halusinasi Muncul
3. Mengingatkan kembali untuk melakukan kegiatan sesuai jadwal kegiatan yang
telah disusun
4. Mengingatkan kembali untuk meminum obat secara teratur sesuai dengan waktu
minum obatnya
5. Jika tidak berhasil atau tidak mau minum obat secara teratur, bawa kembali ke
Rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.