Anda di halaman 1dari 3

Kasus 2

Disiang hari yang cerah, di apotek simulasi farma tenaga teknis kefarmasian sedang beraktifitas
seperti biasa. Kemudian datang seorang ibu membeli obat

TTK : “Selamat siang bu, ada yang bisa saya bantu?”

Pasien : “Iya, Selamat siang. Saya mau cari obat buat anak saya mbak.”

TTK : “Iya, kenapa anaknya bu?”

Pasien : “Ini mbak, anak saya itu sudah dua hari ini sering sekali buang air besar, sehari itu ya bisa
sampai 5-6 kali, terus fesesnya itu bentuknya cair, bahkan kadang yang keluar cuma air saja mbak,
itu kenapa ya mbak?

TTK : “Hmm, begitu ya bu, anaknya umurnya berapa bu?

Pasien : “Anak saya umur 5 tahun mbak”

TTK : “Oh iya ibu, tadi kan ibu bilang anaknya bab nya cair, terus fesesnya itu bentuknya gimana
bu?ada yang aneh gak bu di fesesnya?misal ada darah, lendir atau busa gitu nggak bu?”

Pasien :“Kalo itu sih kayaknya gak ada mbak, cuuma ya tadi, kadang tuh yang keluar cuma air saja
mbak, terus karena keseringan BAB, anak saya itu jadi sangat rewel dan suka nangis mbak, karena
duburnya itu merah dan katanya perih kalau saya cebokin”

TTK : “hm begitu ya bu, Itu anaknya pas nangis bagaimana bu? ada gak air matanya?

Pasien : “Ada kok mbak air matanya”

TTK :”Oh begitu ya, terus selain yang ibu jelaskan tadi, ada lagi gak bu gejala sakit yang dirasakan
anaknya?”

Pasien : “Maksudnya mbak?”

TTK : “Iya, apakah anak ibu juga mengalami gejala lain seperti matanya cekung, mulut dan
kulitnya kering, sering kehausan, atau bahkan sampai jadi tidak sadar mungkin?

Pasien : “Hm, kalo yang begitu sih, untungnya gak ada mbak”

TTK :” Baiklah bu, kalau dari cerita ibu, sepertinya benar anaknya ibu kena diare, dan untungnya
gak kena dehidrasi juga anaknya ”

Pasien : “Oh begitu ya mbak? Terus bagaimana mbak?”

TTK : “Itu kemarin pas anaknya mulai diare, ibu kasih apa anaknya?”

Pasien : “Kemarin itu saya diajarin sama tetangga mbak, katanya kasih oralit, jadi saya kasih mbak
setiap dia habis BAB”

TTK : “Oh begitu ya bu? jadi ibu sudah tau ya cara buat melarutkan oralit yang benar?”

Pasien : “Iya mbak sudah tau, satu bungkus oralit dilarutkan dengan satu gelas air (200 ml) kan?”

TTK :”Iya sudah benar bu, dan untuk anak ibu itu sehari minum oralitnya baiknya 4-5 gelas bu,
tapi disamping itu sebenarnya ibu tahu nggak kalo sebenarnya fungsi oralit itu bukan untuk
mengobati diarenya, tapi sebagai cairan elektrolit untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang
akibat diare (rehidrasi)”
Pasien :“Oh begitu ya mbak? Jadi saya harus kasih obat apa lagi mbak?”

TTK : “Iya bu, hmm sebentar ya bu,(mengambil obat). Ini bu ada obat Zidiar syrup, ini obatnya
berisi zinc sulfate yang fungsinya untuk mencegah/mengobati dehidrasi dan untuk mencegah
kekurangan nutrisi. “

Pasien : “Oh begitu ya, ini cara pakainya gimana mbak? terus ini ada efek sampingnya gak mbak
obatnya?”

TTK : “Ini obatnya dikasih ke anaknya setiap hari 10 ml sesudah makan selama 10 hari berturut-
turut ya bu, kalo bisa waktu minumnya itu di jam yang sama setiap hari bu, jika terjadi muntah
dalam waktu 1/2 jam setelah pemberian obat, berikan lagi obat yang masih baru. Untuk efek
sampingnya itu, kalau dosis nya tepat itu tidak akan mucul efek yang serius kok bu tenang saja,”

Pasien : “Oke mbak, tapi kenapa obatnya harus diminum sampai 10 hari mbak?bukan sampai
diarenya sembuh saja?”

TTK :”Jadi ya bu, zink itu suplemen untuk mempercepat penyembuhan diare, Pemberian Zinc
bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat mencegah risiko terulangnya diare
selama 2-3 bulan setelah anak sembuh dari diare”

Pasien : Oh, gitu mbak ya, terus mbak untuk dubur anak saya yang merah itu dikasih apa mbak?

TTK : “hmm,,kalo itu kasih ini aja mbak, Purebaby Rash Cream ,ini tuh cream yang mengandung
Dexpanthenol dan zink oxyd yang berguna untuk mengatasi ruam dan iritasi kulit serta menjaga
kelembaban dan mempercepat proses penyembuhan kulit.”

Pasien :”oh begitu ya mbak, kalo creamnya ini pakainya gimana mbak?”

TTK :”Pakainya cukup dioleskan ke dubur anak ibu, dalam keadaan duburnya bersih ya bu, nanti
kalo lecet dan kemerahannya sudah sembuh pemakaiannya harus dihentikan”

Pasien : ”Oke mbak, oh iya mbak, ini obatnya cara penyimpanannya bagaimana?”

TTK :”Ini obatnya cukup disimpan disuhu ruangan biasa aja bu, jauhkan dari sinar matahari
langsung dan jauhkan dari jangkauan anak-anak”

Pasien : “Baiklah mbak, jadi ini semuanya berapa harga obatnya mbak?

TTK :”Semuanya jadi Rp 70.000 bu, oh iya bu, anaknya nanti kalo mau makan jangan lupa disuruh
cuci tangan dulu ya bu, terus kalau bisa itu, ibu perbanyak kasih makan anaknya sayuran dan buah-
buahan”

Pasien : “Oh oke deh mbak, ini uangnya”

TTK : “Terima kasih bu, semoga lekas sembuh ya anaknya”

Pasien : “Sama-sama mbak”

Anda mungkin juga menyukai