Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nita Widya Rahayu

Nim : 160301149

PENGARUH KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN, STRATEGI ORGANISASIONAL , MULTINASIONALITAS


PADA SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
Ketidakpastian Lingkungan
Ketidakpastian bias berasal dari perubahan dalam kondisi alam, iklim politik dan ekonomi,
tindakan pesaing, pelanggan, pemasok, dan regulator. Dengan demikian, ketidakpastian lebih
tinggi dalam organisasi ketika siklus bisnis terdapat kesenjangan yang alami antara investasi dan
hasil dari investasi tersebut lebih lama. Ketidakpastian membuat tindakan pengendalian sulit
untuk dilakukan. Ketika pengendalian tindakan dianggap tidak layak atau tidak praktis, manajer
umumnya cenderung untuk menempatkan ketergantungan tinggi pada pengendalian hasil.
Strategi Organisasi
1. Strategi perusahaan
Strategi perusahaan menentukan jenis bisnis yang ingin dimasuki dan cara mengalokasikan
sumber di antara bisnis-bisnis. Salah satu cara untuk melihat strategi perusahaan adalah dengan
mengatur rangkaian diversivikasi yang tidak terkait. Karakteristik penting perusahaan yang
melakukan diversifikasi ke bisnis terkait adalah saling ketergantungan yang tinggi antara unit-unit
bisnis mereka.
2. Strategi Bisnis
Strategi literatur membedakan dua strategi kompetitif utama, yaitu kepemimpinan biaya dan
diferensiasi. Strategi kepemimpinan biaya melibatkan penyajian standar relative. Sebuah strategi
diferensiasi melibatkan penciptaan produk atau layanan unik menurut pelanggan yang berbeda dari
yang ditawarkan pesaing.
Multinasionalitas.
1. Budaya nasional
Kebudayaan nasional telah didefinisikan sebagai “pemrograman kolektif pikiran yang
memdakan anggota dalam satu kelompok atau masyarakat dengan yang lain”. Konsep kebudayaan
nasional pada dasarnya mengakui bahwa selera orang, norma-norma, nilai-nilai, sikap social,
prioritas pribadi, dan tanggapan terhadap rangsangan antarpribadi bervariasi diseluruh negara.
2. Institusi local
Peraturan tata kelola perusahaan, hukum ketenagakerjaan dan kontrak, serta system
perbankan dan intervensi pemerintah, hanya untuk beberapa “institusi” ternama saja dan juga
berubah-ubah secara signifikan diseluruh negara.

Kenneth A. Merchant dan Win A. Van der Stede (2014). Sistem pengendalian manajemen pengukuran
kinerja evaluasi dan insentif. Edisi 3. Jakarta: Salemba Empat. Page 1
3. Perbedaan dalam lingkungan bisnis local.
Ketidakpastian = intervensi pemerintah juga memengaruhi resiko bisnis. Pemerintah memiliki
sebagian besar atau kecil kekuatan yang memungkinkan mereka untuk melayani tujuan-tujuan
tertentu. Inflasi = inflasi adalah factor lingkungan lain yang berbeda secara signifikan diseluruh
negara. Inflasi tinggi yang ekstrim memengaruhi kesesuaian system pengukuran keuangan. Bakat =
organisasi yang beroperasi di negara-negara berkembang sering menghadapi terbatasnya
ketersediaan tenaga terampil dan terdidik. Mobilitas personel juga berbeda antarnegara.
Penjabaran mata uang asing = pengendalian hasil atas entitas asing dapat diimplementasikan
dengan menggunakan praktik-praktik sama yang digunakan di sebagian besar perusahaan domestic.

Kenneth A. Merchant dan Win A. Van der Stede (2014). Sistem pengendalian manajemen pengukuran
kinerja evaluasi dan insentif. Edisi 3. Jakarta: Salemba Empat. Page 2

Anda mungkin juga menyukai