Anda di halaman 1dari 12

Bella Cornelia Tjiptady, Yoto, Widiyanti, Kerjasama SMK Dengan Industri dalam Pelaksanaan… 373

KERJASAMA SMK DENGAN INDUSTRI DALAM PELAKSANAAN


PENYALURAN LULUSAN MEMASUKI DUNIA KERJA MELALUI BURSA
KERJA KHUSUS DI SMK NEGERI 8 MALANG

Oleh:
Bella Cornelia Tjiptady, Yoto, dan Widiyanti
Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang
Jl. Semarang 5 Malang
Email: tj_bella@yahoo.com; yoto.ft@um.ac.id; widi66@yahoo.com

Abstrak. BKK adalah sebuah lembaga yang dibentuk di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri dan
Swasta, sebagai unit pelaksana yang memfasilitasi lulusan atau pencari kerja untuk mendapatkan
pekerjaan termasuk pelayanan informasi lowongan pekerjaan, menjalin dan mengembangkan
hubungan kerjasama dengan dunia usaha dan dunia industri, melaksanakan kegiatan yang
berkaitan dengan rekrutmen, memberikan penyuluhan bimbingan kepada lulusan dan mengurangi
angka pengangguran melalui peningkatan penempatan tenaga kerja. Proses BKK dimulai dari
perencanaan proses kerjasama, pelaksanaan penyaluran tenaga kerja, faktorfaktor pendukung dan
penghambat kerjasama dalam pelaksanaan penyaluran tenaga kerja, serta evaluasi yang dilakukan
setelah pelaksanaan kerjasama di SMK.
Kata Kunci: BKK, industri, kerjasama, penyaluran lulusan, Dunia Usaha/Dunia Industri (DUDI).

Pendidikan memegang peran penting bagi ngah, serta pendidikan tinggi. Terkait deng-
kemajuan suatu bangsa dalam menunjang, an upaya pengembangan pendidikan di In-
membangun, serta memperbaiki bangsa ka- donesia diprogramkan pada salah satu lem-
rena dengan adanya pendidikan dapat meru- baga pendidikan nasional jenjang menengah
bah perilaku individu menjadi lebih terarah. yaitu SMK. Menurut Permen No. 74 tahun
Maju atau mundurnya peradaban suatu ba- 2008 pasal 1 ayat 21 “SMK adalah salah
ngsa ditentukan oleh keberhasilan pemban- satu bentuk satuan pendidikan formal yang
gunannya di bidang pendidikan. Hal ini se- menyelenggarakan pendidikan kejuruan
jalan dengan Undangundang Nomor 20 ta- pada jenjang pendidikan menengah sebagai
hun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasio- lanjutan dari SMP, MTs, atau bentuk lain
nal pasal 1 ayat 1 dijelaskan bahwa “Pen- yang sederajat atau lanjutan dari hasil
didikan adalah usaha sadar dan terencana belajar yang diakui sama atau setara SMP
untuk mewujudkan suasana belajar dan pro- atau MTs”. Misi utama SMK adalah untuk
ses pembelajaran agar peserta didik secara mempersiapkan peserta didik sebagai calon
aktif dapat mengembangkan potensi diri un- tenaga kerja yang memiliki kesiapan untuk
tuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, memasuki dunia kerja. Keberadaan SMK
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, dituntut untuk memenuhi kebutuhan mas-
akhlak mulia, serta keterampilan yang diper- yarakat, yaitu kebutuhan tenaga kerja. Se-
lukan dirinya, masyarakat, bangsa dan ne- hingga peserta didik dituntut untuk memiliki
gara”.Terdapat beberapa jenjang pendidikan keterampilan serta sikap profesional dalam
formal dalam dunia pendidikan di Indonesia, bidangnya. Penyelenggaraan BKK (Bursa
yaitu pendidikan dasar, pendidikan mene- Kerja Khusus) pada SMK dapat membantu
374 JUPEDASMEN, Volume 3, Nomor 3, Desember 2017

sekolah dalam penyaluran secara tepat bagi Berdasarkan rumusan masalah yang muncul,
lulusannya. Menurut Widayanto (2016:4) penelitian ini menuntut aktivitas eksplorasi
“BKK (Bursa Kerja Khusus) adalah sebuah guna menjelaskan dan memahami masalah-
lembaga yang dibentuk di SMK sebagai unit masalah yang menjadi fokus penelitian. La-
pelaksana yang memberikan pelayanan dan tar belakang penggunaan pendekatan ini
informasi lowongan kerja, pelaksana pema- dipilih berdasarkan dua alasan. Pertama,
saran, penyaluran dan penempatan tenaga permasalahan yang dikaji dalam penelitian
kerja”. tentang BKK di SMKN 8 Malang mem-
BKK memiliki peran yang cukup pen- butuhkan sejumlah data lapangan yang
ting untuk mempercepat penempatan lulusan sifatnya aktual dan kontekstual. Kedua, pe-
secara praktis, efisien dan efektif. Serta milihan ini didasarkan pada keterkaitan
membantu para lulusan untuk menemukan masalah yang dikaji dengan sejumlah data
pekerjaan yang sesuai keinginan dan keah- primer dari subjek penelitian yang tidak
liannya. Dengan adanya BKK dapat men- dapat dipisahkan dari latar belakang alami-
jembatani antara sekolah khususnya SMK ahnya. Selanjutnya, pengumpulan data dan
dengan dunia usaha dan dunia industri informasi akan dilakukan menggunakan tek-
(DU/DI) dalam penjalinan kerjasama yang nik wawancara, observasi, dan dokumentasi
lebih baik lagi, sehingga terjalin kerjasama terhadap sumber-sumber data yang diperlu-
secara sinergi dan berkelanjutan. Oleh kare- kan. Hal tersebut memiliki arti bahwa data
na itu, efektivitas dari pengelolaan BKK sa- yang dikumpulkan bukan dalam bentuk no-
ngat diandalkan bagi optimalisasi penyalur- minal atau angka, melainkan berasal dari
an lulusan. Sehingga dapat dikatakan pula hasil wawancara, observasi, dokumentasi,
bahwa BKK adalah point inti dalam pema- serta dokumen lainnya yang mendukung.
saran lulusan ke dunia usaha dan dunia in- Jenis penelitian yang digunakan ada-
dustri (DU/DI). Berdasarkan uraian tersebut lah studi kasus. Menurut Ulfatin (2014:25)
maka penelitian ini bertujuan untuk mendes- penelitian studi kasus bertujuan untuk mem-
kripsikan dan menginterpretasikan halhal se- pertahankan keutuhan dari objek yang dite-
bagai berikut: (1) perencanaan proses kerja- liti dan dikatakan studi kasus karena sasaran
sama antara SMK dengan dunia industri dan fokus kasusnya yang unik. Lokasi pe-
melalui BKK di SMKN 8 Malang, (2) pe- nelitian berada pada SMKN 8 Malang Jl.
laksanaan penyaluran tenaga kerja melalui Teluk Pacitan, Arjosari, Blimbing, Kota Ma-
BKK di SMKN 8 Malang, (3) faktor pendu- lang, Jawa Timur. Nomer telp: (0341) 479-
kung dan penghambat kerjasama SMK dan 148. Alamat Website: http://www.smkn8-
industri dalam pelaksanaan penyaluran tena- malang.sch.id/.
ga kerja melalui BKK di SMKN 8 Malang, Sumber data responden dibagi men-
(4) evaluasi yang dilakukan setelah pelaksa- jadi dua jenis yakni data primer dan data
naan kerjasama BKK SMKN 8 Malang sekunder. Menurut Arikunto (2010:22) “Da-
dengan industri. ta primer adalah data dalam bentuk verbal
atau katakata yang diucapkan secara lisan,
METODE PENELITIAN
gerak-gerik atau perilaku yang dilakukan
Pendekatan yang digunakan dalam pe- oleh subjek yang dapat dipercaya, yakni
nelitian ini adalah pendekatan kualitatif. subjek penelitan atau informan yang berke-
Bella Cornelia Tjiptady, Yoto, Widiyanti, Kerjasama SMK Dengan Industri dalam Pelaksanaan… 375

naan. Sedangkan data sekunder menurut ngan dunia industri melalui BKK di SMKN
Arikunto (2010:22) yaitu “Data yang diper- 8 Malang, pelaksanaan penyaluran tenaga
oleh dari teknik pengumpulan data yang kerja melalui BKK di SMKN 8 Malang,
menunjang data primer. Dalam penelitian ini faktor pendukung dan penghambat kerja-
diperoleh dari hasil observasi yang dilaku- sama SMK dan industri dalam pelaksanaan
kan oleh penulis serta dari studi pustaka, penyaluran tenaga kerja melalui BKK di
dapat dikatakan data sekunder ini bisa SMKN 8 Malang, serta evaluasi yang dila-
berasal dari dokumendokumen grafis seperti kukan setelah pelaksanaan kerjasama BKK
tabel, catatan, SMS, foto dan lain-lain”. SMKN 8 Malang dengan industri.
Teknik pengambilan data yang digu-
Perencanaan proses kerjasama antara
nakan adalah dengan menggunakan teknik: SMK dengan dunia industri melalui BKK
wawancara, observasi, dan dokumentasi. In- di SMKN 8 Malang
forman yang dapat memberikan informasi Langkah awal yang harus dilakukan
tentang objek kajian yang diteliti adalah wa- BKK yaitu melakukan persiapan untuk men-
kil kepala sekolah bidang hubungan masya- dapatkan link industri yang akan dijadikan
rakat, ketua BKK SMK, ketua program mitra kerjasama, namun saat ini dalam pe-
keahlian TKJ, RPL dan Mekatronika, serta laksanaan persiapan kerjasama dengan in-
alumni SMKN 8 Malang yang bekerja di PT dustri melalui BKK di SMKN 8 Malang te-
Indolakto, serta dibuktikan dengan dokumen lah berubah secara perlahan. Pada awalnya
arsip sekolah atau foto. Sedangkan alat pihak BKK yang selalu aktif mencari rekan-
pengumpul data adalah dengan mengguna- an industri serta mencari link melalui forum
kan perlengkapan berupa audio, video, dan BKK Jawa Timur. Kemudian pihak BKK
kamera. SMKN 8 Malang melakukan promosi de-
Analisis data yang digunakan dalam ngan cara mengirim profil sekolah dan
penelitian ini terdiri dari reduksi data, pe- mempromosikan profil sekolah saat kun-
nyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pe- jungan prakerin, namun saat ini industri
ngecekan keabsahan data dilakukan dengan yang datang sendiri untuk menjalin kerja-
teknik triangulasi. Hal tersebut sejalan de- sama. Meskipun begitu BKK SMKN 8 Ma-
ngan Miles dan Huberman (1992) yang lang tetap aktif melakukan promosi dengan
mendefinisikan analisis data dalam peneliti- industri. Hal tersebut bertujuan agar BKK
an kualitatif adalah sebagai proses penela- SMKN 8 Malang memiliki link industri
ahan, pengurutan, dan pengelompokkan data yang semakin banyak dari tahun ke tahun.
dengan tujuan untuk menyusun fokus pene- Pada saat BKK SMKN 8 Malang
litian dan mengangkatnya menjadi teori mencari mitra kerjasama dengan industri,
hasil penelitian. terdapat pertimbangan atau syaratsyarat da-
HASIL DAN PEMBAHASAN lam mencari calon industri. Syarat-syarat
tersebut bertujuan sebagai ketercapaian
Pelaksanaan kerjasama SMK dengan
kompetensi antara sekolah dengan pihak in-
industri dalam penyaluran lulusan memasuki
dustri. SMKN 8 Malang dalam mencari re-
dunia kerja melalui BKK di SMKN 8 Ma-
kanan industri melalui BKK mempunyai
lang memiliki beberapa proses yaitu peren-
pertimbangan, persyaratan atau kriteria yaitu
canaan proses kerjasama antara SMK de-
harus ada kesesuaian antara kebutuhan linier
376 JUPEDASMEN, Volume 3, Nomor 3, Desember 2017

yang ada di perusahan dengan SMK. Harus tenaga kerja menuju dunia industri, karena
ada MOU yang jelas antara pihak industri BKK berfungsi sebagai jembatan bagi siswa
dengan pihak sekolah dalam melakukan atau alumni menuju ke dunia industri.
kerjasama dengan masa waktu yang sudah peran BKK dalam penyaluran tenaga
disepakati bersama, serta perusahaan harus kerja menuju dunia industri sebagai berikut:
mempunyai kompetensi dalam suatu kerja- BKK di SMKN 8 Malang berperan sangat
sama dengan SMK yaitu berupa pembim- besar dan sangat penting, karena BKK me-
bing industri. rupakan badan atau organisasi yang berada
Tahapan kerjasama BKK di SMKN 8 di ruang lingkup sekolah yang dapat me-
Malang dengan industri dimulai dari kun- ningkatkan nama baik sekolah melalui ting-
jungan ke industri, kemudian pihak SMK kat keterserapan siswa yang cukup tinggi.
menunjukkan kompetensi keahlian dari BKK juga merupakan jembatan bagi siswa
siswa. Jika kriteria tersebut sesuai dengan untuk membantu penyaluran lulusan menuju
apa yang dibutuhkan dan dicari oleh industri dunia industri serta mempermudah siswa da-
langkah selanjutnya yaitu MOU. MOU bisa lam mencari informasi mengenai pekerjaan.
dilakukan dengan dua cara yaitu dengan Selain peran dari BKK di SMKN 8
menerima siswa prakerin dan menerima Malang, industri juga memiliki peran yang
alumni. besar dalam penyaluran lulusan memasuki
Umumnya dalam suatu kerjasama ter- dunia kerja. Peran industri adalah sebagai
dapat perjanjian atau MOU. Proses kerja- wadah sehingga siswa atau lulusan mampu
sama SMK dengan industri melalui BKK di terserap ke dunia kerja, karena industri ada-
SMKN 8 Malang merupakan bentuk kerja- lah tempat dimana siswa bekerja setelah lu-
sama yang tidak terikat, karena jangka lus dari sekolah. Pendidikan kejuruan dan
waktunya tidak ditentukan dan jika ada dunia industri merupakan dua sisi yang
ketentuan, ketentuan tersebut tergantung da- saling menguntungkan dan saling bergan-
ri pihak industri. Hal tersebut bertujuan un- tung, secara umum dunia usaha dan dunia
tuk mempermudah industri dalam melaku- industri (DU/DI) membutuhkan lulusan dari
kan kerjasama dengan BKK. Berdasarkan pendidikan kejuruan yang memiliki kete-
temuan penelitian yaitu perjanjian kerjasama rampilan dan sikap profesional sebagai sum-
antara BKK dengan industri terdapat dua ber daya manusia.
macam perjanjian yaitu yang sudah ada kriteria atau syarat-syarat siswa yang
MOU dan yang belum ada MOU. Kerjasa- mengikuti pelaksanaan penyaluran tenaga
ma BKK di SMKN 8 Malang dengan indus- kerja melalui BKK di SMKN 8 Malang ter-
tri yang sudah memiliki MOU misalnya PT gantung industri, karena yang berhak
indolakto, PT Denso Indonesia, dan Panaso- menentukan adalah dari pihak industri. Na-
nic. Industri tersebut rutin mengambil tena- mun dalam prosedural BKK, semua alumni
ga kerja melalui BKK di SMKN 8 Malang. atau siswa yang berkeinginan mendaftar
pekerjaan dapat mengikuti rekrutmen di
Pelaksanaan penyaluran tenaga kerja
melalui BKK di SMKN 8 Malang BKK. Pada dasarnya BKK hanya membantu
untuk menyalurkan alumni ke dunia kerja
BKK memiliki peran yang sangat
dan selalu berusaha untuk menyediakan
penting dan sangat besar dalam penyaluran
Bella Cornelia Tjiptady, Yoto, Widiyanti, Kerjasama SMK Dengan Industri dalam Pelaksanaan… 377

lowongan kerja sebanyak mungkin sesuai optimal. Karena suatu kinerja BKK dapat
kebutuhan alumni. dikatakan berhasil bila lulusannya banyak
Batas maksimal siswa yang mengikuti yang terserap di dunia industri.
pelaksanaan penyaluran tenaga kerja melalui
Faktor-faktor pendukung dan pengham-
BKK di SMKN 8 Malang yaitu tidak ada bat kerjasama SMK dan industri dalam
batas maksimal siswa yang mengikuti pelak- pelaksanaan penyaluran tenaga kerja me-
sanaan penyaluran tenaga kerja melalui lalui BKK di SMKN 8 Malang
BKK. Pada dasarnya batas maksimal siswa Ada beberapa faktor pendukung kerja-
yang menentukan adalah pihak industri ka- sama SMK dan industri dalam pelaksanaan
rena masing-masing industri atau perusaha- penyaluran tenaga kerja. Pertama adanya
an berbeda permintaanya dan berbeda pula manajemen yang baik dari sekolah untuk
jumlah siswa atau lulusan yang dibutuhkan. mendukung kinerja BKK, mobilitas dari tim
Teknis penyaluran lulusan di SMKN 8 BKK sangat kompak, informasi dari forum
Malang yaitu pelaksanaannya berada di BKK Jawa Timur yang dapat memberikan
SMK tersebut dan juga di industri. Lowong- referensi mengenai industri-industri yang
an yang disediakan tidak hanya untuk siswa berkompeten, sarana dan prasarana sekolah
atau lulusan dari SMKN 8 Malang saja, na- yang memadai, dukungan dari alumni yang
mun juga untuk umum yaitu untuk siswa da- sudah bekerja, serta dukungan dari peru-
ri SMK lain. Teknis pelaksanaan awal yaitu sahaan-perusahaan besar yang selalu men-
industri datang ke SMKN 8 Malang untuk dukung dengan cara tiap tahun merekrut
melakukan rekrutmen serta penetapan siswasiswi.
MOU. Setelah itu tim BKK memberikan Faktor penghambat dalam pelaksanaan
informasi kepada siswa dan alumni melalui penyaluran tenaga kerja melalui BKK
sosial media. Selanjutnya diadakan test jika SMKN 8 Malang yang paling mendasar
siswa tersebut lolos maka akan ada training yaitu atittude dari siswa yang bersangkutan
di dalam atau diluar industri, serta penem- seperti siswa yang sudah diterima oleh
patan kerja. industri namun mengundurkan diri, alumni
Sistem kontrak lulusan tiap perusaha- yang sudah diterima di suatu industri namun
an berbeda-beda, ada yang menggunakan tibatiba keluar dari pekerjaan tanpa izin.
sistem kontrak tahunan, training tiga bulan, Kemudian faktor yang lain dari orang tua
kontrak satu tahun, dan ada juga kontrak siswa yang tidak mengizinkan anakanaknya
langsung dua tahun atau bahkan lima sampai bekerja jauh dari pengawasan orang tua,
delapan tahun bagi siswa atau lulusan serta dari sisi produksi industri yang sedang
SMKN 8 Malang yang memiliki kualitas turun yang mengakibatkan pengurangan
baik, namun sistem kontrak tersebut kurang karyawan.
lebih 1 sampai 2 tahun. Cara mengatasi faktor penghambat
Kinerja pelaksanaan BKK di SMKN 8 kerjasama SMK dan industri dalam pelak-
Malang dalam penyaluran tenaga kerja sanaan penyaluran tenaga kerja melalui
sudah cukup baik, namun masih perlu selalu BKK yaitu mengadakan evaluasi dan men-
melakukan perbaikan serta meningkatkan cari siswa yang memang benar-benar ingin
kinerja, dengan begitu terserapnya siswa bekerja. Setelah itu membuat surat pernya-
atau lulusan di dunia kerja bisa lebih taan di atas materai yang harus ditanda
378 JUPEDASMEN, Volume 3, Nomor 3, Desember 2017

tangani oleh orang tua siswa yang bersang- dengan industri, dapat dibuat bagan seperti
kutan. Apabila siswa yang akan mengikuti pada Gambar 1.
rekrutmen kerja tersebut telah lolos namun
Perencanaan proses kerjasama antara
mengundurkan diri siswa tersebut wajib SMK dengan dunia industri melalui BKK
membayar denda. Sedangkan cara untuk di SMKN 8 Malang
mengatasi faktor penghambat dari industri, Waano (2014:66) menyatakan bahwa
yaitu dari pihak BKK mencari link industri persiapan BKK di SMKN 2 Pengasih untuk
lain sehingga saat suatu perusahaan sedang mendapatkan informasi ketenagakerjaan ya-
mengalami penurunan produksi BKK masih itu dengan cara: pihak SMK datang ke
mempunyai link industri yang lain. Dunia Usaha atau Dunia Industri (DU/DI)
Evaluasi yang dilakukan setelah pelak- secara langsung, melalui fax, email dan
sanaan kerjasama BKK SMKN 8 Malang telepon. Selain persiapan juga dibutuhkan
dengan industri pertimbangan atau kriteria industri yang
Evaluasi sangat dibutuhkan dalam pe- akan dijadikan rekan kerjasama. Sukardi dan
laksanaan kerjasama SMK dengan industri, Hargiyarto (2007:157) menyatakan bahwa
karena bertujuan mengetahui apakah layak beberapa kriteria dunia usaha atau dunia
untuk dilakukan kerjasama lagi atau tidak industri (DU/DI) yang akan dijadikan mitra
dan mengetahui hal-hal yang perlu diper- kerjasama antara lain: perusahaan yang
baiki. Setiap akhir periode selalu diadakan mempunyai badan hukum yang jelas yaitu
evaluasi khusus yang dilakukan oleh ma- perusahaan yang legal, memiliki serta mene-
sing-masing personalnya, yaitu dari pihak rapkan peraturan yang melindungi tenaga
industri dan pihak SMK. Kemudian SMK kerja, menerapkan kontrak kerja yang jelas,
mengkomunikasikan ke pihak industri. Ben- dan menjamin keselamatan kerja para
tuk dari evaluasinya adalah evaluasi tenaga kerjanya.
menggunakan standart ISO yang didalam- Setelah adanya persiapan dan pertim-
nya ada tingkat ketercapaian dari masing- bangan langkah selanjutnya yaitu menjalin
masing perusahaan. hubungan kerjasama SMK dengan dunia
Dampak kerjasama BKK dengan in- usaha dan dunia industri (DU/DI). Hal terse-
dustri terhadap SMKN 8 Malang mempu- but perlu dibina secara berkesinambungan
nyai dampak sangat besar dan saling meng- karena sangat diperlukan dalam pelaksanaan
untungkan. dampaknya yaitu membantu me- pembelajaran di tingkat kejuruan dalam upa-
ningkatkan kompetensi siswa, membantu ya menghasilkan lulusan yang kompeten
keterserapan alumni, dan juga hubungan sesuai bidang keahliannya dan tuntutan du-
kerjasama yang baik antara SMK dengan nia kerja (Azizah, dkk., 2015:149). Wena
industri yang menimbulkan kepercayaan (1996:115) menjelaskan urutan dalam mem-
yang baik dari dinas pendidikan, masyara- bangun kerjasama dengan dunia industri
kat, maupun industri. Berdasarkan beberapa sebagai berikut: (1) memilih industri pa-
temuan mengenai perencanaan proses kerja- sangan sebagai mitra kerja, (2) pihak seko-
sama, pelaksanaan penyaluran tenaga kerja, lah harus mendatangi industri yang bersang-
faktorfaktor pendukung dan penghambat kutan, dalam hal ini pihak sekolah menjelas-
serta evaluasi yang dilakukan setelah pelak- kan tujuan kerjasama, bentuk kerjasama,
sanaan kerjasama BKK SMKN 8 Malang waktu pelaksanaan, tugas dan tanggung ja-
Bella Cornelia Tjiptady, Yoto, Widiyanti, Kerjasama SMK Dengan Industri dalam Pelaksanaan… 379

wab masingmasing pihak. (3) setelah pihak kerjasama, pelaksanaan kegiatan, tugas
industri bersedia diajak bekerjasama, maka masingmasing pihak dan halhal lain yang
harus dibuatkan perjanjian kerjasama antara dianggap perlu, (4) kemudian setelah per-
kedua belah pihak. Perjanjian kerjasama itu janjian kerja sama ditandatangani, mulailah
hendaknya memuat halhal seperti: tujuan kedua belah pihak untuk merealisasi kerja-
kerjasama, bentuk kerjasama, pelaksanaan sama tersebut, dalam bentuk kegiatan nyata.

Gambar 1 Model Kerjasama SMK dengan Industri dalam Pelaksanaan Penyaluran Lulusan Memasuki
Dunia Kerja Melalui BKK di SMKN 8 Malang.
380 JUPEDASMEN, Volume 3, Nomor 3, Desember 2017

Selain peran dari BKK di SMKN 8 an tenaga kerja melalui BKK di SMKN 8
Malang, industri juga memiliki peran yang Malang tidak dibatasi, hal tersebut sesuai
besar dalam penyaluran lulusan memasuki dengan pendapat Mawangi (2016:115) yang
dunia kerja. Peran industri adalah sebagai menyatakan bahwa jumlah siswa yang me-
wadah sehingga siswa atau lulusan mampu ngikuti perekrutan tidak ditentukan jumlah-
terserap ke dunia kerja, karena industri ada- nya, namun tergantung kebutuhan dan per-
lah tempat dimana siswa bekerja setelah lu- mintaan industri yang membuka lowongan.
lus dari sekolah. Pendidikan kejuruan dan Teknis pelaksanaan penyaluran lulus-
dunia industri merupakan dua sisi yang sa- an menuju dunia usaha dan dunia industri
ling menguntungkan dan saling bergantung, (DU/DI) melalui BKK menurut Pambayun
secara umum dunia usaha dan dunia industri (2014: 251) yaitu aspek layanan penyaluran
(DU/DI) membutuhkan lulusan dari pendi- tenaga kerja dan rekrutmen terdiri dari
dikan kejuruan yang memiliki keterampilan kegiatan sebagai berikut: (a) BKK memban-
dan sikap profesional sebagai sumber daya tu mengirimkan berkas lamaran pekerjaan
manusia. Menurut (Yoto, dkk., 2013:112) ke perusahaan atau tempat kerja; (b) Terlak-
kerjasama antara sekolah dengan industri sananya job fair setiap tahunnya; (c) Terlak-
harus dilakukan dan dilaksanakan dengan sananya rekrutmen secara rutin. (7) Memba-
sungguh-sungguh untuk mencetak tamatan ngun hubungan yang kuat dengan alumni.
yang kompeten dibidangnya. Kerjasama ter- Sedangkan menurut Nurharjadmo (2008:
sebut harus didasari dengan kesadaran dan 221) kontrak kerjasama dengan institusi pa-
saling membutuhkan sehingga dalam pelak- sangan bervariasi mulai dari satu tahun
sanaannya akan berjalan dengan lancar dan hingga lima tahun.
saling menguntungkan. Apabila pelaksanaan penyaluran lulus-
Dalam pelaksanaan penyaluran tenaga an menuju dunia usaha dan dunia industri
kerja terdapat syarat-syarat atau kriteria (DU/DI) berjalan lancar maka BKK dapat
khusus. Syarat-syarat umum bagi pelamar dikatakan berhasil dalam menyalurkan lu-
menurut Cardoso (2004) yang menyatakan lusannya. Menurut Suwardi (dalam Waano,
bahwa didalam lamaran pekerjaan biasanya 2014:32) beberapa hal yang dapat dijadikan
perusahaan atau industri meminta informasi indikator keberhasilan BKK adalah sebagai
lengkap tentang diri pelamar, yang meliputi: berikut: (1) Pemenuhan kelengkapan per-
(1) data pribadi yang meliputi: nama, ala- izinan dan legalitas. Program ini keberhasil-
mat, status perkawinan, tempat dan tanggal annya dapat diindikasikan dengan adanya
lahir, serta jenis kelamin; (2) riwayat pen- SK dari kepala sekolah dan terbitnya surat
didikan mulai dari TK, SD, SMP, SMA atau ijin dari Depnaker; (2) Kelengkapan fasilitas
SMK, sampai pada pendidikan terakhir: (3) BKK, merupakan program yang bertujuan
pendidikan lain atau pelatihan yang pernah untuk melengkapi fasilitas fisik BKK untuk
diikuti; (4) pengalaman kerja yang pernah memperlancar kegiatannya seperti, keleng-
dimiliki, termasuk jabatan yang pernah dila- kapan ruangan, meja, kursi, alat tulis dan
kukan; (5) keanggotaan dalam organisasi; sebagainya; (3) Pendaftaran alumni lulusan
(6) penghargaan yang pernah diperoleh; (7) SMK. Diindikasikan dengan tersedianya da-
hobi atau kegemaran. Sedangkan jumlah ta tentang nama dan alamat lengkap dari
siswa yang mengikuti pelaksanaan penyalur- lulusan yang dipergunakan untuk perekrutan
Bella Cornelia Tjiptady, Yoto, Widiyanti, Kerjasama SMK Dengan Industri dalam Pelaksanaan… 381

calon tenaga kerja ketika ada lowongan atau juga melakukan peningkatan kerjasama
kesempatan kerja yang ditawarkan melalui dengan stakeholder.
BKK; (4) Kunjungan dan penawaran kerja-
Evaluasi yang dilakukan setelah pelak-
sama ke (DU/DI). Diindikasikan dengan ba- sanaan kerjasama BKK SMKN 8 Malang
nyaknya jumlah industri yang mau bekerja- dengan industri
sama dengan BKK SMK dari seluruh Proses pelaksanaan kerjasama antara
industri yang dikunjungi; (5) Pengiriman/ SMKN 8 Malang dengan industri memiliki
penyaluran lulusan ke dunia kerja, indikasi evaluasi dalam pengelolaannya. Dampak
keberhasilan program ini dapat diketahui dari kerjasama BKK dengan industri ter-
dengan banyaknya lulusan atau alumni hadap SMKN 8 Malang berdasarkan hasil
SMK tersebut yang dapat tersalur ke dunia temuan penelitian yaitu berdampak sangat
kerja melalui BKK. besar dan saling menguntungkan. Dampak-
Faktor-faktor pendukung dan pengham- nya yaitu membantu meningkatkan kompe-
bat kerjasama SMK dan industri dalam tensi siswa, membantu keterserapan alumni,
pelaksanaan penyaluran tenaga kerja dan juga hubungan kerjasama yang baik
melalui BKK di SMKN 8 Malang antara SMK dengan industri yang menim-
Faktor pendukung menurut Aji (2014: bulkan kepercayaan yang baik dari dinas
60) antara lain: kepercayaan yang diberikan pendidikan, masyarakat, maupun industri.
oleh kepala sekolah karena setiap kegiatan Hal tersebut sesuai dengan pernyataan
yang BKK lakukan harus sesuai dengan Sukardi (2007:156) yang menyatakan bahwa
persetujuan dari kepala sekolah, kepercaya- dari berbagai program yang diselenggarakan
an dari pihak perusahaan, dan kerjasama oleh BKK, program penempatan lulusan
dari para pengurus BKK karena tidak semua merupakan program utama dan unggulan,
pengurus hanya bertugas sebagai pengurus karena keberhasilan penempatan lulusan sa-
BKK melainkan mereka adalah guru mata ngat besar pengaruhnya terhadap reputasi
pelajaran, dan juga Guru BK. sekolah di dunia usaha dan dunia industri,
Sedangkan faktor penghambat BKK serta membawa dampak terhadap berbagai
menurut Qomariana (2016: 498) dalam pe- kegiatan sekolah, terutama yang menyang-
nelitiannya menyatakan bahwa BKK terka- kut dengan pihak luar seperti masyarakat,
dang mengalami kesulitan dalam melakukan industri, dll. Adapun data mengenai persen-
penelusuran lulusan, kesulitan dalam mem- tase tingkat keterserapan alumni SMKN 8
buat laporan pertanggung jawaban ke Dep- Malang selama empat tahun terahkhir dije-
naker, kesulitan dalam menyalurkan siswa laskan pada Tabel 1.
atau lulusan ke DU/DI, serta kendala dari
Tabel 1 Persentase Keterserapan Alumni
orang tua lulusan yang tidak memperboleh-
kan anaknya untuk bekerja di luar daerah.
Solusi dalam mengatasi masalah da-
lam pelaksanaan rekrutmen tenaga kerja me-
lalui BKK di SMK menurut Mawangi
Dari data tabel 1, dapat dilihat bahwa
(2016: 121) yaitu memberikan sanksi berupa
tahun 2014 jumlah lulusan SMKN 8 Malang
blacklist selama satu tahun kepada siswa
yang bekerja hanya sedikit karena siswa
yang bermasalah. Selain cara tersebut BKK
382 JUPEDASMEN, Volume 3, Nomor 3, Desember 2017

cenderung lebih banyak memilih untuk dalam atau diluar industri, penempatan ker-
melanjutkan kuliah, namun jumlah lulusan ja, serta sistem kontrak sekitar satu sampai
yang bekerja melalui BKK SMKN 8 Malang dua tahun sesuai ketentuan dari industri.
dari tahun 20142017 selalu meningkat. Terdapat beberapa faktor pendukung
kerjasama SMKN 8 Malang dan industri
PENUTUP
dalam pelaksanaan penyaluran tenaga kerja.
Kesimpulan Pertama adanya manajemen yang baik dari
Persiapan dalam mencari calon indus- sekolah untuk mendukung kinerja BKK,
tri merupakan salah satu cara untuk mem- mobilitas dari tim BKK sangat kompak, in-
peroleh link industri atau rekan kerjasama formasi dari forum BKK Jawa Timur yang
dengan industri. Langkah awal yang dilaku- dapat memberikan referensi mengenai
kan BKK SMKN 8 Malang adalah dengan industri-industri yang berkompeten, sarana
cara pihak BKK selalu aktif mencari rekan- dan prasarana sekolah yang memadai, du-
an industri serta mencari link melalui forum kungan dari alumni yang sudah bekerja, ser-
BKK Jawa Timur. Kemudian pihak BKK ta dukungan dari perusahaan-perusahaan
SMKN 8 Malang melakukan promosi de- besar yang selalu mensupport dengan cara
ngan cara mengirim profil sekolah dan tiap tahun merekrut siswa-siswi. Selain fak-
mempromosikan profil sekolah saat kun- tor pendukung terdapat pula faktor peng-
jungan prakerin. Selain itu BKK SMKN 8 hambat dalam pelaksanaan penyaluran tena-
Malang dalam mencari rekanan industri juga ga kerja. Faktor penghambat yang paling
mempunyai pertimbangan dan persyaratan mendasar yaitu atittude dari siswa yang ber-
yaitu harus ada kesesuaian antara kebutuhan sangkutan seperti siswa yang sudah diterima
linier yang ada di perusahan dengan SMK. oleh industri namun mengundurkan diri,
Harus ada MOU yang jelas antara pihak in- alumni yang sudah diterima di suatu industri
dustri dengan pihak sekolah dalam melaku- namun tibatiba keluar dari pekerjaan tanpa
kan kerjasama dengan masa waktu yang izin. Kemudian faktor yang lain dari orang
sudah disepakati bersama, serta perusahaan tua siswa yang tidak mengizinkan anak-
harus mempunyai kompetensi dalam suatu anaknya bekerja jauh dari pengawasan
kerjasama dengan SMK yaitu berupa pem- orang tua, serta dari sisi produksi industri
bimbing industri. yang sedang turun yang mengakibatkan
Teknis pelaksanaan awal yaitu industri pengurangan karyawan.
melakukan analisis mengenai pekerjaan Cara mengatasi faktor penghambat
yang membutuhkan tenaga kerja baru. Ke- kerjasama SMKN 8 Malang dan industri da-
mudian industri datang ke SMKN 8 Malang lam pelaksanaan penyaluran tenaga kerja
untuk menjalin kerjasama atau MOU. Sete- melalui BKK yaitu mengadakan evaluasi
lah itu pihak BKK memberikan pengumum- dan mencari siswa yang memang benar-
an pelaksanaan penyaluran tenaga kerja benar ingin bekerja. Setelah itu membuat
sesuai dengan permintaan industri kepada surat pernyataan di atas materai yang harus
siswa dan alumni. Pengunguman tersebut ditanda tangani oleh orang tua siswa yang
mencakup syaratsyarat pelamar, macam tes, bersangkutan. Apabila siswa yang akan me-
dan waktu pelaksanaan tes. Jika siswa atau ngikuti rekrutmen kerja tersebut telah lolos
alumni lolos maka akan ada training di namun mengundurkan diri siswa tersebut
Bella Cornelia Tjiptady, Yoto, Widiyanti, Kerjasama SMK Dengan Industri dalam Pelaksanaan… 383

wajib membayar denda. Sedangkan cara un- Saran


tuk mengatasi faktor penghambat dari indus- Berdasarkan simpulan di atas, berikut
tri, yaitu dari pihak BKK mencari link in- saran yang dapat penulis sampaikan. Kepada
dustri lain sehingga saat suatu perusahaan SMKN 8 Malang Agar proses penyaluran
sedang mengalami penurunan produksi tenaga kerja memberikan dampak postitif
BKK masih mempunyai link industri yang terhadap kemajuan sekolah, disarankan agar
lain. kerjasama dengan industri sampai keluar
Evaluasi sangat dibutuhkan dalam pe- negeri.
laksanaan kerjasama SMK dengan industri, Kepada Siswa SMKN 8 Malang agar
karena bertujuan mengetahui apakah layak siswa lebih konsisten dengan pilihannya saat
untuk dilakukan kerjasama lagi atau tidak mengikuti pelaksanaan penyaluran tenaga
serta mengetahui halhal yang perlu diper- kerja melalui BKK. Hal ini bertujuan agar
baiki. Setiap akhir periode selalu diadakan pihak industri dan sekolah tidak dirugikan.
evaluasi khusus yang dilakukan oleh ma- Kepada Universitas Negeri Malang
sing-masing personalnya, yaitu dari pihak Fakultas Teknik agar hasil penelitian ini da-
industri dan pihak SMKN 8 Malang. Bentuk pat dijadikan referensi dalam pengembangan
dari evaluasi adalah evaluasi menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi terkait
standart ISO yang didalamnya ada tingkat dengan penyaluran tenaga kerja lulusan
ketercapaian tiaptiap perusahaan. Dampak SMK di industri.
dari kerjasama BKK dengan industri ter- Kepada peneliti selanjutnya disaran-
hadap SMKN 8 Malang berdampak sangat kan untuk membahas secara lebih men-
besar dan saling menguntungkan. Dampak- dalam, karena masih minimnya referensi
nya yaitu membantu meningkatkan kompe- dari penelitian ini. Hal ini dimaksudkan agar
tensi siswa, membantu keterserapan alumni, mendapatkan informasi yang lebih lengkap
dan juga hubungan kerjasama yang baik serta konkrit terkait kerjasama SMK dengan
antara SMK dengan industri yang menim- industri dalam pelaksanaan penyaluran
bulkan kepercayaan yang baik dari dinas lulusan memasuki dunia kerja melalui BKK.
pendidikan, masyarakat, maupun industri.
DAFTAR RUJUKAN
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian (Du/Di) dalam Meningkatkan Kompe-
Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT tensi Lulusan Pada SMK Negeri 3
Rineka Cipta. Banda Aceh. Jurnal Administrasi Pen-
didikan, (Online), Vol 3, No. 2, hal.
Aji, Ahmad S. 2014. Pelaksanaan Penya-
151, (http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/
luran Lulusan Jurusan Teknik Kenda-
JAP/article/view/2569), diakses tang-
raan Ringan di SMK Negeri 3 Yogya-
gal 15 September 2017.
karta Melalui Bursa Kerja Khusus
(BKK). Skripsi Tidak Diterbitkan. Cardoso, Faustino. 2004. Manajemen Sum-
Fakultas Teknik Universitas Negeri ber Daya Manusia. Yogyakarta: Andi
Yogyakarta. Ofset.
Azizah, Murniati dan Khairuddin. 2015. Mawangi, Puteri A. 2016. Kerjasama SMK
Strategi Kerjasama Sekolah dengan dengan Industri dalam Pelaksanaan
Dunia Usaha dan Dunia Industri Rekrutmen Tenaga Kerja Melalui Bur-
384 JUPEDASMEN, Volume 3, Nomor 3, Desember 2017

sa Kerja Khusus di SMK Negeri 1 Si- (Online). Diakses dari (https://jour-


ngosari. Skripsi Tidak Diterbitkan. nal.uny.ac.id/index.php/jptk/article/
Malang: Fakultas Teknik Universitas view/7629). Pada tanggal 30 Agus-tus
Negeri Malang. 2017.
Miles & Huberman. 1992. Analisis Data Ulfatin, N. 2014. Metode Penelitian Kuali-
Kualitatif. Jakarta. UIPress. tatif di Bidang Pendidikan: Teori dan
Aplikasinya. Malang: Banyupedia
Nurharjadmo, Wahyu. 2008. Evaluasi Im-
Publishing.
plementasi Kebijakan Pendidikan Sis-
tem Ganda di Sekolah Kejuruan. Jur- Waano, Tri. 2014. Peran Bursa Kerja Khu-
nal Spirit Publik. Vol 4, No. 2. Hal sus (BKK) Dalam Penempatan Kerja
215228. Lulusan Studi Kasus di SMK Negeri 2
Pengasih. Skripsi Tidak Diterbitkan.
Pambayun, Nirmala. 2014. Kinerja Bursa
Yogyakarta: Fakultas Teknik Univer-
Kerja Khusus (BKK) SMK Negeri Bi-
sitas Negeri Yogyakarta.
dang Keahlian Teknologi Dan Reka-
yasa Di Kabupaten Sleman. Jurnal Wena, M. 1996. Pendidikan Kejuruan Sis-
Pendidikan Vokasi, (Online), Vol 4, tem Ganda. Malang: Proyek Operasi
No. 2, Diakses dari (https:// jour- dan Perawatan Fasilitas IKIP Malang.
nal.uny.ac.id/index.php/jpv/article/vie Undangundang No. 20 Tahun 2003 tentang
w/2550), diakses tanggal 5 November Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta:
2017. Depdiknas.
Peraturan Pemerintah (Online). Diakses dari Widayanto, E. 2016. Kinerja Bursa Kerja
(http://unnes.ac.id/wpcontent/uploads/ Khusus (BKK) SMK Muhammadiyah 1
PP_74_Tahun2008.pdf). Pada tanggal
Bantul Dalam Menyalurkan Lulusan
29 Agustus 2017. Untuk Bekerja Di Industri. Skripsi Ti-
Qomariana, 2016. Peran Bursa Kerja (BKK) dak Diterbitkan. Yogyakarta: Fakultas
Dalam Membantu Penyaluran Kerja Teknik Universitas Negeri Yogya-
Lulusan Kompetensi Keahlian Perkan- karta.
toran SMK Muhammadiyah 2 Yog- Yoto, dkk. 2013. Partisipasi Masyarakat In-
yakarta. Skripsi tidak diterbitkan. dustri Dalam Rekrutmen Tenaga Ker-
Yogyakarta: Universitas Negeri ja Lulusan SMK Dengan “Sistem
Yogyakarta. Ijon”. Jurnal Teknik Mesin. (Online),
Sukardi dan Hargiyanto. 2007. Peran Bursa Vol 2, No. 3, diakses dari (http:
Kerja Khusus Sebagai Upaya Penem- //www.jurnalpendidikanprofesional.co
patan Lulusan SMK dalam Rangka m/index.php/JPP/article/view/93),
Terwujudnya Link and Match antara pada tanggal 4 November 2017.
Sekolah dengan Dunia Industri.

Anda mungkin juga menyukai