Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

ISPA

INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT

Oleh

Reza Dwi Wahyuningtyas


SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Pokok Pembahasan : ISPA

Sub pokok pembahasan : Pencegahan ISPA

Sasaran :

Hari/tanggal :

Tempat :

Pukul :

Penyuluh : Reza Dwi Wahyuningtyas

A. Tujuan
 Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit tentang penyakit ispa diharapkan
keluarga pasien mengetahui tentang cara pencegahan Penyakit ISPA.
 Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit diharapkan keluarga pasien
mampu :
1. Menjelaskan pengertian ISPA
2. Mengetahui penyebab ISPA
3. Mengetahui cara pencegahan ISPA
B. Materi (terlampir)
Materi penyuluhan yang akan disampaikan meliputi :
1. Pengertian ISPA
2. Penyebab ISPA
3. Cara pencegahan ISPA
C. Media
 Leaflet
D. Metode Penyuluhan
 Konseling
 Tanya jawab
E. Kegiatan Penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Respon Peserta

1 Pembukaan 1. Memberi salam 1. Menjawab salam


(5 menit) 2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan dan
3. Menggali memperhatikan
pengetahuan 3. Menjawab pertanyaan
keluarga pasien
tentang ISPA
4. Menjelaskan tujuan 4. Mendengarkan dan
Penyuluhan memperhatikan
5. Membuat kontrak 5. Menyetujui kontrak
waktu waktu

2 Kegiatan Inti 1. Menjelaskan tentang 1. Mendengarkan dan


(25 menit)  Pengertian ISPA memperhatikan
 Penyebab ISPA penjelasan Penyuluh
2. Cara Pencegahan 2. Aktif bertanya
ISPA
3. Memberikan 3. Mendengarkan
kesempatan untuk
bertanya
4. Menjawab
pertanyaan peserta
3 Penutup 1. Menyimpulkan 1. Mendengarkan dan
(15 menit) materi yang Memperhatikan
disampaikan oleh
penyuluh
2. Mengevaluasi 2. Menjawab pertanyaan
peserta atas yang diberikan
penjelasan yang
disampaikan dan
penyuluh
menanyakan kembali 3. Menjawab salam
mengenai materi
penyuluhan
3. Salam Penutup

F. Evaluasi Lisan
1. Apa pengertian ISPA?
2. Apa saja yang bisa menyebabkan terjadinyaISPA?
3. Bagaimana cara pencegahan ISPA?

G. Materi
ISPA INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT

A. Pengertian

ISPA adalah infeksi saluran pernapasan yang menyerang bagian atas, seperti hidung,
tenggorokan, faring, laring, dan bronkus. Pilek termasuk salah satu penyakit ISPA yang
sering terjadi pada anak. Beberapa penyakit ISPA lainnya
adalah sinusitis, laringitis, faringitis, tonsilitis, dan epiglotitis.

B. Penyebab (Etiologi)

ISPA disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri.

 Virus yang menyebabkan ISPA: rhinovirus, adenovirus, virus coxsackie, human


metapneumovirus, dan virus parainfluenza.
 Bakteri yang menyebabkan ISPA: kelompok A beta-hemolytic streptococci,
corynebacterium diphtheriae (diptheria), neisseria gonorrhoeae (gonore), klamidia
pneumoniae (klamidia), dan kelompok C beta-hemolytic streptococci.

Virus dan bakteri yang menyebabkan ISPA pada anak ini dapat menginfeksi anak
dengan cara:

 Anak dekat dengan seseorang yang terinfeksi ISPA. Saat seseorang dengan virus yang
menyebabkan ISPA bersin dan batuk tanpa menutup hidung dan mulutnya.
 Anak berada di ruangan tertutup dan penuh sesak, dan ada orang yang terinfeksi virus
ISPA di dekat anak.
 Saat orang yang terinfeksi virus menyentuh hidung dan mata anak. Infeksi dapat
ditularkan saat cairan yang terinfeksi bersentuhan dengan hidung dan mata.
 Udara di sekitar anak sangat lembab. Virus yang menyebabkan ISPA sangat senang
berada di lingkungan lembab.
 Saat kekebalan tubuh anak sedang lemah, anak lebih mudah tertular ISPA

C. Cara pencegahan ISPA

Bagaimana cara mencegah agar tidak tertular infeksi saluran pernapasan atas?

Ada beberapa hal yang sederhana yang dapat Anda lakukan untuk menghindari
penularan infeksi saluran pernafasan atau menyebarkan infeksi kepada orang lain jika
Anda memilikinya.

Hal-hal ini mungkin terdengar sederhana, tetapi penelitian menunjukkan mereka sangat
efektif untuk mengurangi penyebaran infeksi, bahkan infeksi yang serius

1. Tetap di rumah jika Anda tidak sehat

Di musim hujan, jika Anda terkena pilek atau flu (influenza) atau infeksi saluran
pernapasan lainnya, segera temui dokter. Jika perlu, tetap di rumah sampai Anda
sembuh dan merasa lebih baik.
Istirahat di rumah dapat membantu Anda mengatasi infeksi saluran pernapasan lebih
lebih cepat, Ini juga sebagai cara untuk tidak menularkan dan menyebarkan infeksi virus
ke orang lain.

2. Vaksin flu

Melakukan vaksin flu terbilang penting bagi Anda yang rentan terkena flu atau
memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Pasalnya, dengan rutin melakukan
vaksin flu tiap beberapa tahun sekali dapat mencegah Anda dari serangan flu. Setiap
tahun vaksin flu akan berbeda, dan akan mengandung strain virus flu paling umum yang
menyebabkan infeksi.

Divaksinasi tidak hanya melindungi Anda dari infeksi (yaitu membuat Anda kebal
terhadap penyakit), tetapi juga melindungi semua orang secara keseluruhan, dengan
mengurangi jumlah orang yang dapat menangkap infeksi dan menularkannya kepada
orang lain.

Hal tersebut disebut sebagai ‘imunitas kelompok’. Ini sangat penting bagi siapa saja
yang berisiko mengalami komplikasi infeksi flu, infeksi saluran pernapasan lain jika
Anda berhubungan dengan orang yang mungkin menjadi sakit parah jika mereka
terkena flu (misalnya anak-anak yang sangat muda atau orang yang lebih tua).

3. Jaga kebersihan

Obat ISPA atau pencegahan utama penyebab ISPA adalah menjaga kebersihan diri
sendir. Ikuti beberapa langkah di bawah ini untuk mencegah Anda terkena atau tertular
virus yang dapat menganggu sistem pernapasan Anda:

 Seringlah mencuci tangan, terutama setelah Anda berada di tempat umum.


 Bila hendak bersin atau batuk, jangan gunakan kedua telapak tangan. Ada baiknya
gunakan engan pakaian Anda atau ke tisu. Meskipun ini tidak akan meringankan gejala
Anda sendiri, ini akan mencegah Anda menularkan penyakit infeksi.
 Hindari menyentuh wajah, terutama mata dan mulut Anda, untuk mencegah masuknya
kuman ke dalam sistem Anda.

Anda mungkin juga menyukai