Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN STROKE

Bidang Studi : Gangguan Sistem Persarafan


Topik : Stroke
Sasaran : Pasien
Tempat : Ruang Saraf RSUD Jayapura
Hari/Tanggal : Sabtu , 16 Februari 2019
Waktu : 20-25 menit

a. Latar Belakang
Penyakit yang berhubungan dengan saraf sangat banyak terjadi zaman sekarang ini, seperti
stroke. Stroke sudah di kenal sejak lama, penyakit ini terjadi bisa diakibatkan karena
hipertensi,DM,Diabetes sehinga menyebabkan tubuh menjadi lumpuh baik sebagian
maupun semuanya, Stroke hemoragik menyerang otak sehingga terjadi perdarahan di otak.

b. Tujuan Instruksional
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 20-25 menit diharapkan pasien dan keluarga
mampu memahami tentang penyakit stroke.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 20-25 menit, diharapkan pasien maupun keluarga
mampu :
- Memahami tentang penyakit stoke
- Mengenali gejala stroke
- Mengetahui penyebab stroke
- Mengetahui pencegahan stroke
- Menjawab pertanyaan dari penyuluh
3. Karakteristik Sasaran
- Pasien di Ruang
- Keluarga pasien
4. Organisasi
Moderator : Riki Mariyanto
Penyaji : 1. Usman
2. Hana Ceyna
3. Sarah Citra
Notulen : Verawati
Anggota : 1. Hendro Cahyono
2. Fitri Nia
3. Junita
4. Hardiyanto
5. Irsul
6. Aplena
7. Aplian
8. Supratikno
5. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
6. Media
Leaflet

c. Materi Pendidikan Kesehatan

WAKTU TAHAP K E G I A T AN
KEGIATAN
5 menit Pendahuluan Penyuluh Sasaran
1. Membuka acara dengan 1. Menjawab salam
mengucapkan salam
kepada pasien &
keluarga 2. Memperhatikan penyuluh
2. Memperkenalkan diri
kepada keluarga 3. Mendengarkan penyuluh
3. Menyampaikan topik, menyampaikan topik dan
maksud dan tujuan tujuan.
penkes kepada keluarga. 4. Menyetujui kesepakatan
4. Kontrak waktu untuk waktu pelaksanaan penkes
kesepakatan pelaksanaan
penkes dengan pasien
dan keluarga

5 menit Penutup 1. Menyimpulkan dan 1. Mendengarkan penyuluh


mengklarifikasi materi
penyuluhan yang telah
disampaikan kepada
pasien dan keluarga.
2. Membuat perencanaan 2. Menyepakati perencanaan
dari materi yang telah tindak lanjut.
disampaikan.

d. Evaluasi
1. Jenis :
- Ruangan dan tersedia sesuai dengan perencanan.
- Peran pasien dan keluarga sesuai dengan perencanaan.
- Pasien & keluarga dapat memahami materi yang disampaikan dan menjawab
pertanyaan dari penyuluh.
2. Bentuk
- Pelaksanan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
- Pasien dan keluarga mengikuti penyuluhan dari awal sampe akhir.
- Pasien dan keluarga berperan aktif selama penyuluhan berlangsung.
LAMPIRAN MATERI

1. Pengertian Penyakit Stroke


Stroke adalah suatu keadaan yang timbul karena terjadi gangguan peredaran darah di otak
yang menyebabkan terjadinya kematian jaringan otak sehingga mengakibatkan seseorang
menderita kelumpuhan atau kematian.( Batticaca, Fransisca B.2008hlm:56).

2. Gejala Stroke
Kenali gejala stoke dengan kata “WASPADA” :
- Wajah perot
- Anggota gerak lemah
- Sensibilitas atau rasa raba terganggu separuh
- Pelo atau bicara tidak jelas
- Afasia atau sukar berkomunikasi
- Disorientasi atau bingung mendadak
- Apabila ada salah satu gejala diatas segera ke RS

3. Penyebab Stroke
Dibagi menjadi 2
1. faktor yang bisa dirubah
- Faktor resiko medis : hipertensi (tekanan darah tinggi), Kolesterol, Gangguan
Jantung, Diabetes, Riwayat stroke dalam keluarga
- faktor Perilaku merokok, makanan tidak sehat, alkohol, kurang olah raga
- Pecahnya pembuluh darah di otak karena kerapuhan pembuluh darah otak
- Adanya sumbatan bekuan darah di otak

2. Faktor yg Tidak bisa diubah


- Faktor Jenis kelamin, Usia (makin tinggi usia makin tinggi pula resiko terkena
stroke)
- Keturunan (adanya riwayat keluarga terkena stroke, faktor genetik yang sangat
berperan antara lain adalah Hipertensi, Penyakit jantung, Diabetes Militus, dan cacat
bentuk pembuluh darah)

4. Pencegahan Stroke
- Periksa tekanan darah secara rutin. Riset menunjukkan, rajin kontrol mengurangi 40
persen risiko stroke.
- Singkirkan tembakau. Hasil studi memperlihatkan, menjauhi tembakau mengurangi
risiko stroke sampai 33 persen.
- Lakukan latihan olahraga. Riset menunjukkan, mereka yang mulai latihan pada usia
antara 25-40 tahun, risikonya terserang stroke berkurang 57 persen. Sedangkan yang
mulai latihan saat usianya 40-55 tahun, kesempatannya 37 persen lebih baik untuk
terhindar dari stroke
- Konsumsi makanan yang bergizi
- Kurangi makanan berlemak
- Jauhi alkohol
- Obat – obatan
DAFTAR PERPUSTAKAAN

Nurarif, Amin huda dan Hardi Kusuma.2015


Sustrani, Lanny.,Dkk. 2004. STROKE.
Jakarta: PT. Granmedia Pustaka Utama
Battica, Fransisca B.2008hlm:56

Anda mungkin juga menyukai