Anda di halaman 1dari 4

BANTUAN HIDUP DASAR (BHD)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RS AR-ROYYAN /SPO-…./RSAR/…/2018 0 /

Ditetapkan
SPO Direktur Rumah Sakit AR-ROYYAN
(Standar Tanggal Terbit
Prosedur …………………. 2018
Operasional) Dr.H.A.Restu Iman,MKR,Sp.PD,KKV,Finasim
NIK. 140570.110.115
Langkah - langkah petugas dalam memberikan bantuan hidup dasar
melalui tindakan resusitasi jantung paru yaitu suatu bentuk usaha medis
Pengertian
yang dapat dilakukan oleh siapapun yang telah mendapatkan pelatihan
terhadap pasien / orang yang berada dalam kegawatan.
Sebagai acuan petugas dalam memberikan bantuan hidup dasar untuk
Tujuan memberi oksigen pada otak, jantung dan organ - organ vital lainnya
sampai datangnya suatu pengobatan medik yang definitif dan tepat.

1. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit AR-ROYYAN tentang


kebijakan ……………… nomor : /SK/RSAR/…/2018
2. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit AR-ROYYAN tentang
Kebijakan
kebijakan……………… nomor : /SK/RSAR/…/2018
3. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit AR-ROYYAN tentang
panduan …………….. nomor : /SK/RSAR/…/2018
A. BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) UNTUK PASIEN DEWASA
Langkah – langkah dalam memberikan Bantuan Hidup Dasar (BHD)
melalui tindakan Resusitasi jantung Paru (RJP) pada pasien dewasa
adalah sebagai berikut :

 R (Responsiveness) :
Mendapatkan respon pasien dengan cara memanggil nama pasien
sambil menepuk bahu sebanyak 3 kali
 A (Activated) :
Prosedur
Apabila pasien tidak ada respon, aktifkan sistem emergency /
memanggil bantuan
 P (Position on Back) :
Posisikan pasien terlentang pada tempat yang datar dan keras

C (Circulation & Compression ) :

1. Cek denyut nadi karotis ada denyutan atau tidak


2. Bila denyut nadi karotis tidak teraba lakukan kompresi dada/
pijat jantung luar dengan cara :
BANTUAN HIDUP DASAR (BHD)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RS AR-ROYYAN /SPO-…./RSAR/…/2018 0 /

Ditetapkan
SPO Direktur Rumah Sakit AR-ROYYAN
(Standar Tanggal Terbit
Prosedur …………………. 2018
Operasional) Dr.H.A.Restu Iman,MKR,Sp.PD,KKV,Finasim
NIK. 140570.110.115
Tempatkan ujung pangkal telapak tangan 2 jari di atas prosesus xipoideus

- Lakukan penekanan ke bawah menggunakan 1 tangan


dengan kedalaman minimal 2 inci / + 5 cm atau sepertiga
ketebalan dada anak
- Kecepatan kompresi dada adalah 100 x per menit
A (Airway Control) :

Penguasaan jalan nafas, membuka jalan nafas dengan cara :

- Menengadahkan kepala dan topang dagu


- Memasang bantal kecil di bawah bahu pasien agar kepala
ekstensi
- Memasang mouthtube
- Melakukan isap lendir / suction
B (Breathing Support) : Bantuan pernafasan

- Berikan bantuan pernafasan menggunakan ambubag dengan


tiupan yang lembut sebanyak 2x sambil memperhatikan
pengembangan dada pasien
- Selanjutnya lakukan tindakan resusitasi jantung paru dengan
perbandingan 30x kompresi dada dan 2x tiupan nafas
- Lakukan sebanyak 5 siklus atau selama 2 menit sampai
bantuan tiba

B. BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) UNTUK PASIEN BAYI


Langkah – langkah dalam memberikan Bantuan Hidup Dasar (BHD)
melalui tindakan Resusitasi jantung Paru (RJP) pada pasien bayi (usia
0 – 2 bulan ) adalah sebagai berikut :

 R (Responsiveness) :
Mendapatkan respon bayi dengan cara menggosok atau menepuk
BANTUAN HIDUP DASAR (BHD)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RS AR-ROYYAN /SPO-…./RSAR/…/2018 0 /

Ditetapkan
SPO Direktur Rumah Sakit AR-ROYYAN
(Standar Tanggal Terbit
Prosedur …………………. 2018
Operasional) Dr.H.A.Restu Iman,MKR,Sp.PD,KKV,Finasim
NIK. 140570.110.115
dengan lembut telapak kaki bayi, panggil namanya dengan keras
 A (Activated) :
Apabila bayi tidak merespon, aktifkan sistem emergency /
memanggil bantuan
 P (Position on Back) :
Posisikan bayi terlentang pada tempat yang datar dan keras
 A (Airway Control) :
Penguasaan jalan nafas, membuka jalan nafas dengan cara :

- Menengadahkan kepala dan topang dagu


- Memasang gulungan kain di bawah bahu pasien agar kepala
sedikit ekstensi
- Melakukan isap lendir / suctioning
-
B (Breathing Support) : Bantuan pernafasan

- Lakukan Look : amati pengembangan dada bayi, Listen :


dengarkan suara nafas bayi dan Feel : rasakan adanya aliran
udara pada hidung bayi
- Apabila bayi tidak bernafas berikan bantuan pernafasan
menggunakan ambubag khusus untuk bayi dengan tiupan
yang lembut sebanyak 2x sambil memperhatikan
pengembangan dada bayi
C (Ciculation & Compression) :

1. Cek denyut nadi aksilaris ada denyutan atau tidak


2. Bila denyut nadi aksilaris tidak teraba, lakukan kompresi dada /
pijat jantung luar dengan cara :
- Tempatkan 2 jari (jari tengah dan jari telunjuk atau jari
tengah dan jari manis ) di tengah dada bayi diantara putting
susu atau tempatkan 2 jempol tangan di tengah dada bayi
dengan posisi kedua telapak tangan melingkar pada kanan
BANTUAN HIDUP DASAR (BHD)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RS AR-ROYYAN /SPO-…./RSAR/…/2018 0 /

Ditetapkan
SPO Direktur Rumah Sakit AR-ROYYAN
(Standar Tanggal Terbit
Prosedur …………………. 2018
Operasional) Dr.H.A.Restu Iman,MKR,Sp.PD,KKV,Finasim
NIK. 140570.110.115
dan kiri dada bayi
- Lakukan penekanan ke bawah dengan kedalaman minimal
1,5 inci atau sepertiga ketebalan dada bayi
- Kecepatan kompresi dada adalah 100x per menit

1. Rawat Inap
Unit Terkait
2. Rawat Jalan
3. Unit Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai