1 keluarga mengikuti Program KB 65 12.5 2 Ibu melakukan persalinan di faskes 100 100 3 bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 100 100 4 bayi mendapat asi eksklusif selama 6 bulan 100 50 5 pertumbuhan balita di pantau tiap bulan 100 100 6 penderita tb paru berobat sesuai standar 100 N 7 penderita hipertensi berobat teratur 100 23.5 8 gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan 100 100 9 tidak ada anggota keluarga yang merokok 70 11.7 10 keluarga mempunyai akses terhadap air bersih 100 73.5 11 keluarga mempunya akses atau menggunakan jamban sehat 100 23.5 12 sekeluarga menjadi anggota JKn/askes 100 38.2 masalah u s g f 52,5 tidak ber KB 2
50 % tidak Asi Eksklusif
58,2 % Masih Merokok
26,4 Tidak mendapat air bersih 76,4 tidak menggunakan jamban sehat 61,7 Tidak menjadi anggota tabel identifikasi masalah
no indikator target pencapaian
1 keluarga mengikuti Program KB 65 12.5 2 Ibu melakukan persalinan di faskes 100 100 3 bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 100 100 4 bayi mendapat asi eksklusif selama 6 bulan 100 50 5 pertumbuhan balita di pantau tiap bulan 100 100 6 penderita tb paru berobat sesuai standar 100 N 7 penderita hipertensi berobat teratur 100 23.5 8 gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan 100 100 9 tidak ada anggota keluarga yang merokok 70 11.7 10 keluarga mempunyai akses terhadap air bersih 100 73.5 11 keluarga mempunya akses atau menggunakan jamban sehat 100 23.5 12 sekeluarga menjadi anggota JKn/askes 100 38.2 masalah u s g f 52,5 tidak ber KB 2 3 5 4 14
50 % tidak Asi Eksklusif 4 4 4 3 15
76,4 tidak berobat hipertensi secara teratur 5 4 4 3 16
58,2 % Masih Merokok 3 3 3 1 10
26,4 Tidak mendapat air bersih 4 4 3 2 13 76,4 tidak menggunakan jamban sehat 4 4 3 1 12 61,7 Tidak menjadi anggota 4 3 3 2 12 no sasaran perilaku saat ini perilaku yang diharapakan 1 petugas kesehatan kurang melakukan penyuluhan melakukan penyuluhan
tentang hipertensi secara berkala
2 kader kader kurang melakukan aktif dalam melakukan memantauan kesehatan pada pemantauan pada penderita penderita hipertensi di keluarga hipertensi 3 pemegang program PTM kurang sosialisasi tentang pemegang program PTM hipertensi oleh pemegang pkm lebih fokus dalam melaksanakan kegiataan program PTM PKM ptm terutama tentang motivasi hambatan melakukan tanggung jawab dan apabila dilakukan penyuluhan banyak yang tidak hadir karena melakukan penyuluhan kesibukan sehari hari kader mempunyai tanggung jawab kader sibuk terhadap kesehataan keluarga kurang paham tugasnya dibinanya pemegang program lebih pekerjaan kurang maksimal bertanggung jawab pada keluarga karena petugas banyak tanggung binaan pada kasus hipertensi jawab rangkap tugas ada SK pelimpahan dari pimpinan untuk melaksanakn program PTM Puskesmas lembar kerja penyusunan strategi Kpp
tujuan no sasaran umum Penderita HT Penderita mau berobat rutin 1
anggota keluarga meningkatkan kesadaran keluarga
2 tentang bahaya tidak rutin minum obat hipertensi
Nakes mengigatkan konseling tentang
3 hipertensi
kader kader mampu melakukan
4 pemeriksaan tensi darah memberikan
pemegang menentukan pemegang program
5 program nakes PTM tujuan jenis kegiataan media kkp khusus mengetahui bahaya hipertensi leaflet konseling memliki kemauan untuk obat teratur
memotivasi untuk rutin minum obat komunikasi interpersonal dan leaflet
menu sehat untuk hipertensi
mengigatkan akan bahaya hipertensi
memiliki pengetahuan tentang diet pada
penderita hipertensi modul pelatihan nakes agar penyakit hipertensi dapat terkendali
mendeteksi secara dini penyakit hipertensi
memotivasi keluarga hipertensi mengontrol data, factseet, power
tekanan darah secara teratur pelatihan kader point
agar dapat membentukposbindu/PTM Power point
Pelatihan program PTM Pasien hipertensi dapat di tangani