Anda di halaman 1dari 26

STRATEGI AIPViKI

dalam mengawal anggota untuk


menyiapkan lulusan memasuki MEA

Oleh
Yupi Supartini, SKp MSc
Ketua Umum ASOSIASI PENDIDIKAN KERAWATAN
INDONESIA (AIPViKI)

Disajikan pada Sosialisasi dan Update Kurikulum DIII Keperawatan, 23-24 Nov 2018
CURRICULUM VITAE

Nama : Yupi Supartini, SKp MSc


Tempat/tgl lahir : Cianjur,`14 September 1962
Alamat : Bojong Gede Bogor
Status : Menikah dengan 3 orang anak
Pendidikan:
1. Lulus Akper Dep Kes Jakarta, tahun 1984
2. Lulus FIKUI Jakarta, tahun 1992
3. Lulus Magister Keperawatan, Liverpool John Mores University, United
Kingdom, 2000
Pekerjaan:
1. Dosen Keperawatan Anak Poltekes Jakarta III, 1985 sd sekarang
2. Ketua Prodi D3 Keperawatan 2003-2006
3. Ketua Jurusan Keperawatan, 2006-2014
4. Pudir I Poltekes Jakarta 3, 2014 sd sekarang
Organisasi
1. Pengurus Pusat PPNI, 2000-2014
2. Ketua Bidang Diklat IPANI , 2010-sekarang
3. Ketua Umum AIPDiKI, 2011-2015
4. Ketua Umum AIPViKI, 2015-sekarang
5. Anggota ICPCN (International Children Palliative Care Nursing)
Pokok Bahasan
PENDAHULUAN

APA YG HARUS DISIAPKAN OLEH


INSTITUSI PENDIDIKAN

PEMBEKALAN PENTING UNTUK


MAHASISWA

PENUTUP
PENDAHULUAN
MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)/
ASEAN ECONOMIC COMMUNITY (AEC)

• Masyarakat Ekonomi ASEAN adalah sebuah bentuk


integrasi ekonomi ASEAN, pasar dengan basis
produksi tunggal guna membentuk kawasan ekonomi
yang berdaya saing tinggi, dengan pembangunan
ekonomi yang merata dan secara penuh terintegrasi
ke dalam ekonomi global.
• Dibentuk berdasarkan komitmen para Kepala
Negara/Pemerintahan ASEAN pada KTT ke-9 ASEAN
di Bali pada tahun 2003.
ELEMEN KESEHATAN
DALAM KERJASAMA ASEAN
• Peningkatan Keamanan dan Ketahanan Pangan (keamanan pangan)
• Akses Pelayanan Kesehatan dan Promosi Perilaku Hidup Sehat (pengendalian
penyakit tidak menular, pengendalian tembakau, peningkatan akses pelayanan
kesehatan dasar, kesehatan migran, kesehatan mental, pengobatan tradisional,
kesehatan ibu dan anak, UHC, farmasi)
ASCC
• Peningkatan Kemampuan Mengendalikan Penyakit Menular (pengendalian
(ASEAN SOCIO CULTURAL
penyakit menular, HIV/AIDS, malaria, kesiapsiagaan penyakit menular yang
COMMUNITY) endemis)
• Pembangunan Bangsa yang Tahan Bencana dan Masyarakat yang Lebih Aman
(kesiapsiagaan penyakit menular yg pandemi)

• Arus bebas jasa kesehatan (dokter, dokter gigi, perawat)


• Arus bebas barang kesehatan (obat, alat kesehatan, obat tradisional,
AEC
suplemen, kosmetik)
(ASEAN ECONOMIC • Arus bebas investasi kesehatan (RS)
COMMUNITY)
MRA GOALS 2015

• facilitate mobility nursing professionals within ASEAN;


1. (informasi 10 negara ASEAN terkait nursing services dapat dilihat di website ASEAN Secretariat)

• Exchange information and expertise on standards and


2. qualifications

• Promote adoption of best practices on professional


3. nursing services ;and

• Provide opportunities for capacity building and training


4. nurses.
MODE UNTUK JASA KESEHATAN

Mode 1: Cross Mode 2:


Consumption
border supply abroad
Pasien berobat
Tele-medicine ke RS di LN

Mode 4 :
Mode 3:
Presence of Commercial
Natural presence
persons
PMA : RS/Klinik
NAKES WNA
Kerangka Kerjasama Jasa Kesehatan dlm AFAS
MODE AKSES PASAR PERLAKUAN NASIONAL

Mode 1 Tidak ada Tidak ada


Mode 2 Tidak ada Tidak ada
Mode 3 Wilayah Indonesia Timur (Kecuali Sebagaimana disebut dalam Komitmen Horisontal dan
Makasar & Manado) usaha patungan Ketentuan Umum
dgn penyertaan modal asing sp 70%. Profesional kesehatan wajib merupakan WNI
Di Medan & Surabaya sp 51%.

Mode 4 Jasa-jasa keperawatan : Profesional Perawat Asing:


a. Wajib disediakan oleh pihak- a. diizinkan hanya sebagai pelatih/ konsultan
pihak dgn ijin keperawata yg dan tidak dapat memberikan jasa-jasa
dikeluarkan Kemenkes & OP. keperawatan scr langsung kepada pasien.
b. Harus menjadi bagian / b. harus memilik izin keperawatan yang masih
subordinat jasa rumah sakit berlaku yg dikeluarkan oleh Kemenkes&OP
c. UTK melanjutkan perawatan c. wajib melakukan alih iptek &kemampuan
di rumah stlh perawatan RS profesional kpd perawat Indonesia
d. telah menerapkan audit mutu d. wajib memiliki pendampingan sekurang-
dari Kemenkes kurangnya 2 perawat WNI slm ms tugasnya.
e. Perawat harus mempunyai e. diizinkan hanya untuk bekerja selama 2
rekomendasi sbg pelatih dari tahun dan dpt diperpanjang.
Kemenkes & memiliki f. lancar berbahasa Indonesia baik lisan dan
sertifikasi dr OP&Kemenkes tertulis dalam pekerjaannya.
TANTANGAN BAGI INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI
KEPERAWATAN ...

Regulasi pddk yg
terus berubah t.u.
Penjamu
(akreditasi&ukom)
Persaingan lebih Standarisasi
ketat (internal dan kompetensi
dengan negara level ASEAN
lain)

Pasar Bebas-
Perkembangan kebut perawat :
IPTEK – ERA 4.0
TANTANGAN
2019=13.100;
2025=15920
(PPSDM)

10
PERAWAT MENUJU PASAR BEBAS
JASA (MEA)

2. Critical 3. Daya
1. Professional Thinkers Kompetitif tinggi

4. Nasionality 5. Penguasaan
Tinggi Bahasa Tinggi

Mulai dari masa pendidikan sampai


masa kerja
PADA era MEA:

STRATEGI YG DILAKUKAN
PENGUATAN PERAN:
Pemerintah
• Kementerian Kesehatan : regulasi pelayanan kesehatan
• Kementerian Ristek&Dikti : penyelenggaraan uji kompetensi & penerbitan sertifikat profesi &
kompetensi – pengkawalan penjaminan mutu pendidikan

Fasyankes (RS, Puskesmas)


• CPD bagi perawat
• Kredensialing perawat

Organisasi Profesi dan AIP


• Penguatan perawat dalam hal peningkatan kapasitas (kompetensi) perawat
• Penyusunan Standar Kompetensi Kerja
• Penyelenggaraan uji kompetensi berkerjasama dengan PT dan lembaga sertifikasi yang
terakreditasi.

Konsil Keperawatan/Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (KTKI)


• Penguatan sistem registrasi , pembinaan TK-WNA bersama dgn Pemerintah.
PENYESUAIAN KOMPETENSI
ASEAN NURSING CORE COMPETENCIES DOMAIN

1. Ethics and Legal Practice

2. Professional Nursing Practice

3. Leadership and Management

4. Education and Research

5. Professional, Personal &Quality Dev’ment

UPDATE KURIKULUM
STRATEGI AIPViKI

1 UPDATE KURIKULUM

2 PERHATIAN PD PROSES PEMBELAJARAN-METODOLOGI PBM

PENINGKATAN PENJAMINAN MUTU: PEMBINAAN AKREDITASI &


3 PENYIAPAN UJI KOMPETENSI

PENINGKATAN MOTIVASI DOSEN UTK MENINGKATKAN KAPASITAS DLM


4 RISET: PEMBERIAN HIBAH RISET

5 FASILITASI PENINGKATAN UPY KERJASAMA PT DALAM NEGERI & LUAR NEGERI


PBM HRS MEMPERHATIKAN FAKTOR UTAMA
PENYOKONG DAYA SAING BANGSA

INOVATION
(45%)

NATURAL GCI
RESOURCES (global comp NETWORKING
(10%) (25%)
Index)

SCIENCE
&TECH (20%)

DIRKEMA
DIKTI, 2016
WUJUDKAN BINA SOFT
DIMENSI SKILL INTRA-
UTAMA EKS
PENDIDIKAN KURIKULER

Pembekalan BINA JIWA


BINA
Mhs utk siap di psr KARAKTER WIRA
global DIRI USAHA

BEKALKAN PUPUK
KETRAMPILA CINTA
N ABAD 21 TANAHAIR
DIMENSI UTAMA PENDIDIKAN

 KEILMUAN, PENGETAHUAN, IPTEK


 KARAKTER
 PATRIOTISME
 INTERNALISASI
BINA SOFT SKILLS (AKADEMIK &NON AKADEMIK)

KOMUNIKASI BERORGANISASI

KOHESIF
KEPEMIMPINAN
(BERKELOMPOK)

ETIK
BINA JIWA WIRA USAHA

INOVATOR

RISK TAKER

OPPORTUNITY CREATOR
PUPUK CINTA TANAH AIR

Berkepribadian secara sosial budaya

Berdaulat secara politik

Berdikari secara ekonomi


BEKALKAN KETRAMPILAN ABAD 21

Adaptasi
Teguh pada
(learning how
keyakinan
to know)

Komunikasi dan Professional


melek media & skills
teknologi (employable)

Problem solver
(nalar, kreatif,
kritis)
BINA KARAKTER DIRI (pembiasaan,
intervensi dan penuansaan)

Knowing the good

Feeling the good

Acting the good


TUGAS KEDEPAN YG HRS
SEGERA DILAKUKAN
BERSAMA

DIGITALISASI DALAM
PROSES
PENDIDIKAN
ERA INDUSTRI 4.0
 E LEARNING
 APLIKASI UTK
MONEV
PEMBELAJARAN
 DAN SISTEM
PENDUKUNG
LAINNYA
 MEA merupakan peluang bagi keperawatan di Indonesia untuk lebih
meningkatkan kualitas pelayanan dan pendidikan yang menyiapkan
lulusan untuk bersaing dalam pasar kerja global
 Keperawatan Indonesia sudah mampu bersaing dalam MEA terutama dari
kesiapan kebijakan (peraturan domestik/dalam negeri) dan penyiapan
mahasiswa dlm PBM
 Pentingnya peran Institusi Pendidikan Tinggi Keperawatan yg tergabung
dlm wadah asosiasi utk bersama2 merespon kebutuhan menghadapi MEA
dengan meningkatkan penjaminan mutu dan update kompetensi
/kurikulum serta pengembangan berbagai strategi dalam proses
pendidikan
 Pentingnya memperhatikan upaya pembekalan terhadap mahasiswa

Anda mungkin juga menyukai