Disusun Oleh :
FIRDAUS 402018067
Skenario Klinis
Pasien Tn.M usia 56 tahun demam dengan suhu 38,5oC. Pasien di bawa ke
IGD RS Al-ihsan pada hari kamois tanaggal 01-11-2018 Jam 21.02 dan kemudian
dirawat diruangan Zaitun 1 Pada tanggal 01 November 2018 jam 23.25, pasien
mengeluh sesak napas, nyeri dada dan kaki nya bengkak. KU lemah, kesadaran
compos mentis terpasang IVFD RL ditangan kanan sebelah kanan + dobutamin
Pada saat memeriksa TTV TD :101/65 mmHg, N:80x/menit, R:28 x/menit,
S:36,3oc.
Rumusan Masalah
P : Sesak napas
I : Mengurangi sesak napas pada pasien Chf
C :
O : Hasil yang diharapkan yaitu dapat mengurangi sesak napas
pada pasien CHF
Pertanyaan : Metode manakah yang paling efektif untuk mengurangi
sesak napas pada pasien CHF ?
2
3
dijelaskan secara
terperinci
Kriteria eklusi dalam peneltian Kriteria eklusi dalam
ia eklusi
ini tidak dijelaskan secara peneltian ini tidak
terperinci dijelaskan secara
terperinci
elogi elogi dalam penelitian ini elogi dalam Penelitian ini
menggunakan desain penelitian menggunakan desain
quasy eksperiment dengan quasi eksperimen, dengan
menggunakan pre-post
rancangan pretest-posttest
with control group.
control group design.
Jurnal (1) Jurnal (2)
Usia paling banyak pada responden Hasil uji statistik
berdasarkan usia, mayoritas perbandingan kapasitas
responden berusia >60 tahun yaitu fungsional setelah
pada kelompok kontrol sebanyak perlakukan antara
68,8% dan kelompok intervensi
kelompok kontrol dan
sebanyak 50%. Distribusi
intervensi menunjukkan
responden berdasarkan jenis
kelamin pada sebagian besar adalah p value 0.311 (α=0.05),
perempuan dengan jumlah 18 ini berarti tidak terdapat
responden (56,3%). Penyakit perbedaan yang
penyerta terbanyak pada kedua bermakna kapasitas
kelompok adalah hipertensi dengan fungsional antara
prosentase 43,8% pada kelompok kelompok kontrol dan
intervensi dan 62,5% pada kelompok intervensi
kelompok kontrol. Berdasarkan setelah perlakuan,
klasifikasi CHF menurut NYHA
walaupun kelompok
didapatkan masing-masing 50%
intervensi mempunyai
untuk NYHA II dan NYHA III.
Responden kelompok kontrol dan rerata kapasitas
intervensi mendapatkan intervensi fungsional yang lebih
farmakologi yang sama dengan baik
persentase terbesar pada pemberian
obat diuretik sebanyak 43,7%.
kelompok intervensi sebanyak 50%
dan kelompok kontrol sebanyak
43,8%.
3
4
4
5
ANALISA JURNAL
P : Sesak napas
I : Mengurangi sesak napas pada pasien CHF
C : Hasil yang diharapkan yaitu dapat mengurangi sesak napas
pada pasien CHF
O : Hasil yang diharapkan yaitu dapat mengurangi sesak napas
Pertanyaan : Metode manakah yang paling efektif untuk mengurangi
sesak napas pada pasien CHF ?
5
6
6
7
7
8