ANGGARAN SEKOLAH
SMP N 19 KERINCI
2016/2017
DISUSUN OLEH:
ASNAINI,S.Pd
NIP: 196801041994121003
BESERTA TIM PENYUSUN
2
Untuk meningkatkan nilai rata-rata Ujian Nasional diprogramkan
Tes Pendalaman Materi yang mengacu SKL secara periodik baik dengan
soal-soal dari kalangan sendiri, dari MKKS tingkat kabupaten, dari MKKS
tingkat provinsi, dari Dinas Dikpora, dan dari lembaga-lembaga lain yang
terkait dengan pendidikan, misalnya bimbingan belajar Primagama dan
Smartgama Yogyakarta. Program-program di atas dilakukan sebagai upaya
sekolah untuk membentuk anak didik SMP Negeri 19 Kerinci sebagai insan
kamil yang cerdas spiritual, intelektual, emosional, dan sosial yang
diidamkan dalam dunia pendidikan kita, yang diharapkan dapat mendukung
peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
3
yang kondusif. Antara lain berupa penambahan ruangan AVA, laboratorium
matematika, dan laboratorium SIM- PAS.
4
Tabel 6: Identifikasi tantangan nyata satu tahun.
Besarnya
No Kondisi Pendidikan Saat Ini Kondisi pendidikan masa datang Tantangan
Nyata
1. Standar kelulusan
A Bidang akademik: Bidang akademik
Bidang Akademik Bidang Akademik
- Rata2 pencapaian KKM beberapa - Rata2 pencapaian KKM semua 3
mapel 75,ada yg diatas 75. mapel 78
- Rata2 pencapaian NUN 7,42 - Rata2 pencapaian NUN 7,50 0,08
- Nilai rata-rata UN matematika - Nilai rata-rata UN matematika 0,39
mencapai 7,11. mencapai 7,50
- Nilai rata-rata UN IPA mencapai 7,27
- Nilai rata-rata UN IPA mencapai
7,50 0,23
- Mencapai peringkat 10 besar - Mencapai peringkat 3 besar
olimpiade (OSN) bidang biologi olimpiade (OSN) bidang biologi 7 peringkat
tingkat Kabupaten tingkat Kabupaten.
- Memperoleh peringkat 16 OSN tk - Memperoleh peringkat 10 juara OSN
Kabupaten bidang Fisika tk Kabupaten bidang Fisika 6 tingkat
D Melanjutkan studi: -
- Jumlah lulusan yang melanjutkan Jumlah lulusan yang melanjutkan 0%
studi ke jenjang lebih tinggi 100 studi ke jenjang lebih tinggi 100%
%
2 Standar Isi Standar Isi
A Buku KTSP (Buku/Dokumen-1):
Tersusun 1 Buku KTSP sudah Tersusun 1 Buku KTSP lengkap 0%
sempurna 100% dengan lampiran – lampiran 100%.
B Silabus: Silabus:
- Tersusun silabus 9 mapel - Tersusun silabus 10 mapel Silabus 1
kelas 7, 8, 9 buatan sendiri. kelas 7, 8 dan 9 buatan sendiri mapel
buatan
sendiri.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
C (RPP):
5
Standar Tenaga Pendidik dan
4
Tenaga Kependidikan:
- Tersusun RPP : 100% dari semua - Tersusun RPP : 100% dari semua 0%
mapel mapel
- Tersusun RPP semua mapel kelas - Tersusun RPP semua mapel kelas -
7, 8, 9. 7,8 dan 9 buatan sendiri
3. Standar Proses
a Persiapan pembelajaran: Persiapan pembelajaran:
- Kepemilikan prota, prosem dan - Kepemilikan silabus yang dibuat 5%
silabus yang dibuat sendiri oleh sendiri oleh guru: 100% memiliki
guru: 95 % memiliki
- Kepemilikan RPP yang dibuat - Kepemilikan RPP yang dibuat 0%
sendiri oleh guru: 100% memiliki sendiri oleh guru: 100% memiliki
- Kepemilikan buku presensi 100% - Kepemilikan buku presensi 0%
- Kepemilikan buku agenda guru 100% 100% 0%
- Kepemilikan buku hambatan - Kepemilikan buku agenda guru
siswa 100% 100% 0%
- Kepemilikan buku hambatan
- siswa 100%
b Persyaratan Pembelajaran
- Beban mengajar guru: 24 - Beban mengajar guru: ≥ 24 0
jam/minggu jam/minggu jam/minggu
- Pengelolaan kelas: 100% - Pengelolaan kelas: 100% 5%
c Pelaksanaan pembelajaran: Pelaksanaan pembelajaran:
- Cakupan pendahuluan dalam - Cakupan pendahuluan dalam 5%
pembelajaran oleh guru di kelas: 95% pembelajaran oleh guru di kelas:100%
- Penguasaan materi 100% - Penguasaan materi 100% 0%
- Cakupan pelaksanaan penutup - Cakupan pelaksanaan penutup
dalam pembelajaran: 100% dalam pembelajaran: 100% 0%
6
A Kepala sekolah:
- Pelatihan bahasa Inggris atau - TOEFL = 425 -
TOEFL = 425
- Pernah mengikuti pelatihan TIK - pelatihan TIK min. 3 -
: 3x kali -
- Pernah mengikuti pelatihan
kepemimpinan : 3x - pelatihan
- Pernah mengikuti pelatihan kepemimpinan min. 3 -
manajerial sekolah (MBS) : 3x kali
- Pernah pelatihan kewirausahaan - pelatihan manajerial
: 1x sekolah (MBS) min. 3 1 kali
- pelatihan supervisi, monitoring, kali
dan evaluasi sekolah 1 kali 1 kali
- pelatihan
- Pelatihan administrasi kewirausahaan min. 2
persekolahan 2 x kali 1 kali
- Pernah mengikuti pelatihan - pelatihan supervisi,
KTSP : 2x monitoring, dan
evaluasi sekolah min 2 -
kali
- pelatihan administrasi
persekolahan min. 3
kali
- Pelatihan KTSP:
100%
- Pelatihan KTSP: 100% - Pelatihan penelitian 5%
- Pelatihan penelitian pendidikan: pendidikan: 80%
7
50% - Pelatihan kepribadian:
80% 30%
- Pengabdian
- Pelatihan kepribadian: 50% masyarakat: 100% 30%
- Pengabdian masyarakat: 50%
- Pelatihan 50%
PAIKEM/PAKEM:
- Pelatihan PAIKEM/PAKEM: 100% 25%
75%
- Jumlah guru S1/D4:
- Jumlah guru S1/D4: 99% 100% 1%
- Jumlah guru
- bersertifikasi
- Jumlah guru bersertifikasi profesi:100% 1%
profesi: 100% - Jumlah guru yang
- memiliki
- Jumlah guru yang memiliki komputer/laptop: 10%
komputer/laptop: 90% 100%
9. Mushola ada
10%
9
16. Sarana Pembelajaran
15. Sarana Pembelajaran Bhs. Bhs, Indonesia 100 % 10. Sarana IPS 20
Inggris 80 % 17. Sarana Pembelajaran % lengkap
16. Sarana Pembelajaran Bhs, Bahasa Jawa 100%
Indonesia 80 % 18. Sarana Buku-buku 11. Sarana
17. Sarana Pembelajaran Mata Pembelajaran
Bahasa Jawa 70 % Pelajaran 100 % Membatik 40%
19. Sarana Perlengkapan lengkap
18. Sarana Buku-buku Mata Upacara 100 %
Pelajaran 100 %
19. Sarana Perlengkapan 12. LCD : 6 Unit
Upacara 90% 13. Sarana
Pembelajaran
Matematika
20%
14. Sarana
Pembelajaran
Agama 10 %
15. Sarana
Pembelajaran
Bhs. Inggris 20
%
16. Sarana
Pembelajaran
Bhs, Indonesia
20 %
17. Sarana
Pembelajaran
Bahasa Jawa 30
%
10
guru: 100%
- Dokumen administrasi
sekolah 100 %
B Struktur organisasi dan mekanisme Struktur organisasi dan
kerja: mekanisme kerja:
- Struktur organisasi: 100% - Struktur organisasi: 0%
lengkap 100% lengkap
- Dokumen pembagian - Dokumen pembagian 0%
tugas/kewenangan/tupoksi: tugas/kewenangan/tup
100% oksi: 100%
- Dokumen mekanisme sekolah - Dokumen mekanisme 0%
lainnya 100 % sekolah lainnya 100 %
C Supervisi, monitoring, evaluasi, dan Supervisi, monitoring,
akreditasi sekolah: evaluasi, dan akreditasi:
- Ada tim khusus lengkap (100 - Ada tim khusus: 100% 0%
%)
- Ada instrumen suvervisi (100 - Ada instrumen 0%
%) supervisi: 100%
- Adainstrumenmonitoring(100%) - Ada instrumen
- Ada instrumen evaluasi (90%) monitoring: 100% 0%
- Ada instrumen akreditasi(90%) - 10%
- - Ada instrumen
- Ada pelaporan supervisi (100%) evaluasi: 90% 0%
- Ada pelaporan monitoring 0%
(100%) - Ada instrumen
- akreditasi: 90% 0%
- Ada pelaporan evaluasi (90%) - Ada pelaporan
- supervisi: 100% 10%
- Ada pelaporan akreditasi - Ada pelaporan
internal(100%) monitoring: 100% 0%
- Pendokumentasian ( 90%) -
- Tindak lanjut: 90% - 0%
- Ada pelaporan 0%
evaluasi: 100%
- Ada pelaporan
akreditasi internal:
100%
- Pendokumentasian :
90%
- Tindak lanjut: 90%
11
E SIM sekolah: SIM sekolah:
- Terpasang PAS (Paket Aplikasi - Terpasang PAS (Paket
Sekolah): 0% Aplikasi Sekolah): 55%
- Terpasang jaringan SIM : 60 % 55%
- Terpasang jaringan 10%
SIM: 70%
12
Pengembangan Budaya dan Pengembangan Budaya
9
lingkungan sekolah dan lingkungan sekolah
Menciptakan budaya jabat tangan Menciptakan budaya jabat 20 %
A
80% tangan 100 %
Menciptakan budaya 0%
B Menciptakan budaya salam, senyum salam, senyum dan sapa
dan sapa 100% 100 %
Menciptakan suasana 0%
C Menciptakan suasana lingkungan lingkungan yang aman 100
yang aman 100 % %
Menciptakan lingkungan 0%
D Menciptakan lingkungan yang bersih yang bersih dan sehat 100
dan sehat 100% %
Menciptakan lingkungan 0%
E Menciptakan lingkungan yang indah yang indah dan rindang
dan rindang 100% 100 %
Menciptakan siwa yg. 10 %
F Menciptakan siwa yg. Sehat jasmani sehat jasmani dan rohan
dan rohani 90% 100 %
Menciptakan budaya yang agamis Menciptakan budaya yang 10 %
G
90% agamis 100 %
Menciptakan budaya 10 %
H Menciptakan budaya Tatakrama Tatakrama
sekolah 90 % Sekolah 100 %
Pemenuhan Kamar Kecil 10%
I
Pemenuhan Kamar Kecil 90% 100 %
Pemenuhan sistim sanitasi/ drainasi Pemenuhan sistim sanitasi/ 0%
J
100% drainasi 100 %
Pemenuhan sistim pembuangan Pemenuhan sistim 10 %
K
Sampah 90% pembuangan 100 %
Peningkatan kerja sama 10 %
L Peningkatan kerja sama dengan dengan lembaga lain yang
lembaga lain yang relevan 90% relevan 100 %
Peningkatan zona selamat sekolah Peningkatan zona selamat 20 %
M
80% sekolah 100 %
Peningkatan kerjasama dng. Alumni Peningkatan kerjasama 50 %
N
50% dng. Alumni 100 %
Peningkatan kerjasama 30 %
Peningkatan kerjasama dengan dengan masyarakat sekitar,
O
masyarakat sekitar, orangtua siswa orangtua siswa dan stake
dan stake holder 70% holder 100 %
Pengembangan lomba 0%
Pengembangan lomba sekolah sehat sekolah sehat tingkat
P
tingkat Kecamatan, Kab, Prov Kecamatan, Kab, Prov
sampai Nasional 100% sampai Nasional 100 %
13
- Meningkatkan rata2 pencapaian KKM semua mapel sebesar
3, dari KKM 75 menjadi 78
- Meningkatkan rata-rata Nilai Ujian Nasional sebesar 0,8.
Hasil UN tahun pel 2013/2014 telah mencapai 7,42 menjadi
7,50.
- Mengikutkan lomba untuk memperoleh 10 besar tk Kab
bidang IPA
- Memperoleh nilai rata-rata UNAS bidang studi matematika
8,0
- Memperoleh nilai rata-rata UNAS bidang studi IPA 8,0
- Memperoleh nilai rata-rata UNAS bidang studi Bahasa
Inggris 8,0
- Memperoleh nilai rata-rata UNAS bidang studi Bahasa
Indonesia 9,5
14
b. Sekolah mampu menyusun silabus KTSP SMP Negeri 19 Berbah
dengan sasaran utama
Tersusun silabus 12 mapel
Tersusun silabus semua mapel kelas 7, 8 dan 9 buatan sendiri
c. Sekolah mampu menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) dengan sasaran utama
Tersusun RPP : 100% dari semua mapel
Tersusun RPP semua mapel kelas 7,8 dan 9 buatan sendiri
3. Standar Proses
a. Sekolah mampu meningkatkan perangkat-perangkat yang
diperlukan dalam persiapan pembelajaran
dengan sasaran utama
Kepemilikan silabus yang dibuat sendiri oleh guru: 100%
memiliki
Kepemilikan RPP yang dibuat sendiri oleh guru: 100%
memiliki
Kepemilikan buku presensi : 100% memiliki
Kepemilikan buku agenda guru : 100% memiliki
Kepemilikan buku hambatan siswa : 100% memiliki
b. Sekolah mengupayakan seluruh tenaga pendidik memenuhi jam
persyaratan pembelajaran yang sesuai dengan aturan yang berlaku
dengan sasaran utama
Beban mengajar guru: ≥ 24 jam/minggu
Pengelolaan kelas: 100% kondusif
c. Sekolah mampu meningkatkan proses pelaksanaan pembelajaran
dengan sasaran utama
Cakupan pendahuluan dalam pembelajaran oleh guru di kelas:
100%
Penguasaan materi 100%
Cakupan pelaksanaan penutup dalam pembelajaran: 100%
4. Standar Tenaga Kependidikan
a. Sekolah mampu meningkatkan kompetensi Kepala sekolah dengan
sasaran utama
TOEFL = 500
pelatihan TIK min. 5 kali
pelatihan kepemimpinan min. 3 kali
pelatihan manajerial sekolah (MBS) min. 5 kali
pelatihan kewirausahaan min. 3 kali
pelatihan supervisi, monitoring, dan evaluasi sekolah min. 3
kali
pelatihan administrasi persekolahan min. 3 kali
Pelatihan KTSP min 4 kali
b. Sekolah mampu mengupayakan kualifikasi Guru sesuai dengan
bidangnya dengan sasaran utama
Jumlah guru keseluruhan sesuai kebutuhan mapel: 100%
Jumlah guru IPA: 3 orang
15
Jumlah guru TIK: 4 orang
Pelatihan CTL: 100%
Pelatihan pembelajaran tuntas: 100%
Pelatihan penilaian dan evaluasi pembelajaran: 100%
Pelatihan bahasa Inggris: 100%
Pelatihan TIK: 100%
Pelatihan KTSP: 100%
Pelatihan penelitian pendidikan: 100%
Pelatihan kepribadian: 100%
Pengabdian masyarakat: 100%
Pelatihan PAIKEM/PAKEM: 100%
Jumlah guru S1/D4: 100%
umlah guru bersertifikasi profesi: 100%
Jumlah guru yang memiliki komputer/laptop: 100%
c. Sekolah mampu mengupayakan Tenaga TU, Laboran, Pustakawan,
sesuai dengan kualifikasi pada bidangnya dengan sasaran utama.
Jumlah petugas lab bahasa : 2 orang.
Pelatihan TIK: 100%
Pelatihan bahasa Inggris: 100%
Pelatihan bidangnya: 100%
Pelatihan manajemen sesuai bidangnya: 100%
Jumlah laboran IPA: 2 orang.
Laboran Bahasa: 2 orang
Jumlah tenaga TU: 10 orang.
4. Dapur Sekolah : 63 M2
5. Kamar Mandi Siswa : 3 M2 : 20 Kamar Mandi
6. Kamar Mandi Guru : 3 M2, 4 KM
7. Pos Satpam : 6 M2
8. Ruang Jaga/Piket : 8 M2
9. Mushola 180 M2
10. Ruang Penjaga Sekolah : 33 M2
6. Standar Pengelolaan
a. Sekolah mampu memiliki Perangkat dokumen pedoman
pelaksanaan rencana kerja/kegiatan:1 tahun dengan sasaran utama
Dokumen RKS (RKAS-1 dan RKAS-2): 100%
Dokumen PSB: 100%
Dokumen Pedoman pembinaan kesiswaan: 100%
Dokumen tata tertib sekolah: 100%
Dokumen kode etik sekolah: 100%
Dokumen penugasan guru: 100%
Dokumen administrasi sekolah 100 %
b. Sekolah mampu menyusun Struktur organisasi dan mekanisme
kerja dengan sasaran utama
Struktur organisasi: 100% lengkap
Dokumen pembagian tugas/kewenangan/tupoksi: 90%
Dokumen mekanisme sekolah lainnya 100 %
c. Sekolah mampu melaksanakan kegiatan Supervisi, monitoring,
evaluasi, dan akreditasi sesuai dengan standan Badan Akreditasi
dengan sasaran utama
- Ada tim khusus: 100%
- Ada instrumen supervisi: 100%
- Ada instrumen monitoring: 100%
- Ada instrumen evaluasi: 100%
- Ada instrumen akreditasi: 100%
- Ada pelaporan supervisi: 100%
- Ada pelaporan monitoring: 100%
- Ada pelaporan evaluasi: 100%
17
- Ada pelaporan akreditasi internal: 100%
- Pendokumentasian : 100%
- Tindak lanjut: 100%
2. Pengembangan
Standar Isi:
3. Standar Proses
20
b. Sekolah mampu a. Guru a. Dana
membuat RPP b. Fasilitas komputer b. Komite
yang dibuat sendiri c. Tinta sekolah
oleh guru: 75% d. ATK
e. Dana
8. Standar Penilaian
Pendidikan
25
dilakukan oleh c. Kurikulum c. Staf TU
guru: 100% d. Ruangan dan Sarana lainnya d. Lembaga-lembaga terkait
e. Dana (MKKS, PEMDA)
f. Siswa
g. ATK
c. .Cakupan materi a. Kepala Sekolah a. Dana
ulangan akhir b. Guru b. Komite sekolah
semester yang c. Kurikulum c. Staf TU
dilakukan sekolah: d. Ruangan dan Sarana lainnya d. Lembaga-lembaga terkait
100% e. Dana (MKKS, PEMDA)
f. Siswa
g. ATK
d. Cakupan materi a. Kepala Sekolah a. Dana
ulangan kenaikan b. Guru b. Komite sekolah
kelas oleh sekolah: c. Kurikulum c. Staf TU
100% d. Ruangan dan Sarana lainnya d. Lembaga-lembaga terkait
e. Dana (MKKS, PEMDA)
f. Siswa
g. ATK
e. Teknik-teknik a. Kepala Sekolah a. Dana
penilaian yang b. Guru b. Komite sekolah
dipergunakan guru c. Kurikulum c. Staf TU
dalam d. Ruangan dan Sarana lainnya d. Lembaga-lembaga terkait
pembelajaran: e. Dana (MKKS, PEMDA)
100% f. Siswa
g. ATK
f. Instrumen yang a. Kepala Sekolah a. Dana
dikembangkan b. Guru b. Komite sekolah
guru untuk ulangan c. Kurikulum c. Staf TU
harian: 100% d. Dana d. Lembaga-lembaga terkait
e. ATK (MKKS, PEMDA)
f. Ruangan dan Sarana lainnya
g. Variasi instrumen a. Kepala Sekolah a. Dana
yang b. Guru b. Komite sekolah
dikembangkan c. Kurikulum c. Staf TU
sekolah untuk d. Ruangan dan Sarana lainnya d. Lembaga-lembaga terkait
ulangan kenikan e. Dana (MKKS, PEMDA)
kelas: 100% f. Siswa
g. ATK
h. :Mekanisme dan a. Kepala Sekolah a. Dana
prosedur penilaian b. Guru b. Komite sekolah
pendidikan oleh c. Kurikulum c. Staf TU
guru: 100% d. Ruangan dan Sarana lainnya d. Lembaga-lembaga terkait
terpenuhi e. Dana (MKKS, PEMDA)
f. Siswa
g. ATK
i. Ulangan harian a. Kepala Sekolah a. Dana
bersama tiap b. Guru b. Komite sekolah
minggu 100% c. Kurikulum c. Staf TU
d. Ruangan dan Sarana lainnya d. Lembaga-lembaga terkait
e. Dana (MKKS, PEMDA)
f. Siswa
g. ATK
26
G. ANALISIS TINGKAT KESIAPAN FUNGSI.
Tabel 8: Perbandingan tingkat kesiapan kondisi ideal dan kondisi
nyata.
1. Standar Kelulusan : KKM
Kriteria Tingkat Kesiapan Faktor
Komponen/Fungsi Kondisi
Kesiapan
dan Faktornya nyata Siap Tidak Siap
(Kondisi Ideal)
(1) (2) (3) (5) (5)
A. INTERNAL
a. Guru Kualifikasi 100% Kualifikasi 90 V
b. Sarana pra sarana Kualifikasi 100% % V
c. Siswa Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
d. Kepala sekolah Kualifikasi 100% Kualifikasi 90% V
e. Kurikulum Kualifikasi 100% Kualifikasi 90% V
f. Dana Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
g. ATK Kualifikasi 100% Kualifikasi 60% V
h. Tenaga administrasi Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
Kualifikasi 70%
B. EKSTERNAL
B. EKSTERNAL
27
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi Kondisi Faktor
Kesiapan
dan Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
2.
3. Standar Proses
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi Kondisi Faktor
Kesiapan
dan Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
A. INTERNAL
a. Guru Kualifikasi 100% Kualifikasi 100 V
b. Sarana pra sarana Kualifikasi 100% % V
c. Siswa Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
d. Kepala sekolah Kualifikasi 100% Kualifikasi 100% V
e. Kurikulum Kualifikasi 100% Kualifikasi 100% V
f. Dana Kualifikasi 100% Kualifikasi 100% V
g. ATK Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
h. Tenaga administrasi Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
Kualifikasi 80%
B. EKSTERNAL
3.
28
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi Kondisi Faktor
Kesiapan
dan Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
B. EKSTERNAL
a. Dana Kualifikasi 100% 30 % V
b. Komite sekolah Kualifikasi 100% 80 % V
c. Dinas pendidikan Kualifikasi 100% 100 % V
d. Nara sumber Kualifikasi 100% 80% V
4.
29
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi dan Kondisi Faktor
Kesiapan
Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (4) (5)
A. INTERNAL
1. Tersedianya Kualifikasi 100% Kualifikasi 50% V
tenaga/tukang
Membangun Kualifikasi 100% Belum Ada V
2. Tersedianya bahan
material bangunan Kualifikasi 100% 75 % Ada V
3. Lahan tempat
membangun/bangunan
didirikan Kualifikasi 100% Kualifikasi 100% V
4. Rencana gambar
bangunan
5. Dana Pembangunan Kualifikasi 100% Belum Ada V
B. EKSTERNAL
1. Sumber Dana Kualifikasi 100% Belum Ada V
2. Komite sekolah Kualifikasi 100% 80 % V
3. Dinas pendidikan Kualifikasi 100% 75 % V
B. EKSTERNAL
1. Sumber Dana Kualifikasi 100% Belum Ada V
1. 2. Komite sekolah Kualifikasi 100% Belum ada V
2. 3. Dinas pendidikan Kualifikasi 100% Belum ada V
6. Standar Pengelolaan
30
(Kondisi Ideal) Tidak
Siap
Siap
(1) (2) (3) (4) (5)
A. INTERNAL
5. Guru Mata Pelajaran Kualifikasi 100% Kualifikasi V
6. Jenis fasilitas Kualifikasi 100% 100% V
pembelajaran Belum Ada
7. Siswa Kualifikasi 100% V
8. Dana pengadaan Kualifikasi 100% Kualifikasi V
100%
Belum Ada
B. EKSTERNAL
1. Sumber Dana Kualifikasi 100% Belum Ada V
3. 2. Komite sekolah Kualifikasi 100% 80 % V
4. 3. Dinas pendidikan Kualifikasi 100% 75 % V
b. Sasaran ke-3: dalam 1 tahun (2016/2017) sekolah mampu memenuhi
Fasilitas Pembelajaran dan Penilaian
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi dan Kondisi Faktor
Kesiapan
Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (4) (5)
A. INTERNAL
9. Guru Mata Pelajaran Kualifikasi 100% Kualifikasi V
10. Jenis fasilitas Kualifikasi 100% 100% V
pembelajaran Kualifikasi 80%
11. Siswa Kualifikasi 100% V
12. Dana pengadaan Kualifikasi 100% Kualifikasi V
100%
Kualifikasi 80%
B. EKSTERNAL
1. Sumber Dana Kualifikasi 100% Belum Ada V
5. 2. Komite sekolah Kualifikasi 100% 80 % V
6. 3. Dinas pendidikan Kualifikasi 100% 75 % V
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi dan Kondisi Faktor
Kesiapan
Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
A. INTERNAL
Diklat Diklat
1. Kepala Sekolah Pengelolaan Pengelolaan
V
Keuangan min. 3 Keuangan 1
kali kali
Diklat
Diklat
2 Tenaga Administrasi Pengelolaan
Pengelolaan V
Keuangan min. 3
Keuangan 1X
kali
31
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi dan Kondisi Faktor
Kesiapan
Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
Diklat Diklat
Bendahara Sekolah Pengelolaan Pengelolaan
3 V
Keuangan min. 3 Keuangan
kali 1kali
Pendanaan
Dana Pendanaan
4 kurang √
memadai
memadai
Keberadaan
ATK Keberadaan
5 ATK cukup V
ATK memadai
memadai
B. EKSTERNAL
Pendanaan
Pendanaan
1 Dana kurang √
memadai
memadai
Kurangnya
Menguasai
pemahaman
2 Komite sekolah manajemen √
manajemen
Keuangan
Keuangan
Monitoring
Monitoring
3 Dinas pendidikan kurang √
secara berkala
maksimal
32
Tingkat Kesiapan
Kriteria Faktor
Komponen/Fungsi dan
Kesiapan Kondisi Nyata
Faktornya Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi Kondisi Faktor
Kesiapan
dan Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
A. INTERNAL
a. Guru Kualifikasi 100% Kualifikasi 100 V
b. Sarana pra sarana Kualifikasi 100% % V
c. Siswa Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
d. Kepala sekolah Kualifikasi 100% Kualifikasi 100% V
e. Kurikulum Kualifikasi 100% Kualifikasi 100% V
f. Dana Kualifikasi 100% Kualifikasi 100% V
g. ATK Kualifikasi 100% Kualifikasi 80%
Kualifikasi 80% V
B. EKSTERNAL
4.
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi Kondisi Faktor
Kesiapan
dan Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
33
Tingkat Kesiapan
Kriteria
Komponen/Fungsi Kondisi Faktor
Kesiapan
dan Faktornya nyata Tidak
(Kondisi Ideal) Siap
Siap
(1) (2) (3) (5) (5)
A. INTERNAL
a. Guru Kualifikasi 100% Kualifikasi 99 % V
b. Sarana pra sarana Kualifikasi 100% Kualifikasi 80% V
c. Siswa Kualifikasi 100% Kualifikasi 90% V
d. Kepala sekolah Kualifikasi 100% Kualifikasi 95% V
e. Kurikulum Kualifikasi 100% Kualifikasi 90% V
f. Dana Kualifikasi 100% Kualifikasi 60% V
g. ATK Kualifikasi 100% Kualifikasi 80%
h. TU Kualifikasi 100% 80% V V
B. EKSTERNAL
5.
34
Komponen/ Masalah pada
Alternatif Pemecahan Masalah
Faktor yang TIDAK SIAP komponen/faktor
b. Siswa masih terbatas dan prasarana
Motivasi belajar masih Memberi motivasi dengan
kurang: 80% Pembelajaran PAIKEM
c. Tenaga administrasi Pelayanan yang belum Pemberian Penyuluhan tentang
maksimal langkah kerja yang efisien
3. Standar Proses
Komponen/ Masalah pada
Alternatif Pemecahan Masalah
Faktor yang TIDAK SIAP komponen/faktor
a. Sarana dan pra sarana Sarana dan prasarana Mengupayakan pengadaan sarana
masih terbatas dan prasarana
b. Siswa Motivasi belajar masih Memberi motivasi dengan
kurang: 75% Pembelajaran PAKEM
Pelayanan sudah Pemberian Penyuluhan tentang
c. Tenaga administrasi maksimal langkah kerja yang efisien
35
Sasaran ke-2: dalam 1 tahun (2016/2017) sekolah mampu memenuhi Sarana dan
Prasarana Lainnya yaitu Ruang kantin: standar (2x9 m2)
Komponen/ Masalah pada Alternatif Pemecahan
Faktor yang TIDAK SIAP komponen/faktor Masalah
1. Bahan material bangunan Ketersediaan dana belum ada 1. Mengajukan dana ke
2. Lahan tempat Komite
membangun/bangunan didirikan 75 % Ada
6. Standar Pengelolaan
Komponen/
Masalah pada komponen/faktor Alternatif Pemecahan Masalah
Faktor yang TIDAK SIAP
a. Sarana pra sarana Sarana prasarana penunjang proses Mengajukan proposal dana ke
pembelajaran belum memadai pihak-pihak terkait
b. Dana Dana untuk mengelola sekolah yang Penggalian dana dari Dewan
kondusif belum memadai Sekolah, APBN, APBD I, APBD II,
c. Tenaga administrasi Kondisi SDM belum memenuhi Sponsor
kualitas yang diharapkan Memberikan kesempatan diklat,
dll
36
Komponen/
Masalah pada komponen/faktor Alternatif Pemecahan Masalah
Faktor yang TIDAK SIAP
Eksternal
Penggalian dana dari Dewan
Sekolah, APBN, APBD I, APBD
Dana Pendanaan kurang memadai
II, Sponsor
Tabulasi hasil analisis SWOT untuk Peningkatan dokumen pendukung pelaporan penggunaan
dana
Komponen/
Masalah pada komponen/faktor Alternatif Pemecahan Masalah
Faktor yang TIDAK SIAP
Internal
Mengadakan Diklat pengeloaan
Tenaga Administrasi keuangan di tingkat sekolah
Diklat Pengelolaan Keuangan 1X
37
8. Standar Penialaian Pendidikan.
Komponen/
Masalah pada komponen/faktor Alternatif Pemecahan Masalah
Faktor yang TIDAK SIAP
No Program Kegiatan
38
2.2. Workshop : Workshop a. Pembentukan Tim
Peningkatan kompetensi guru b. Koordinasi tentang pelaksanaan workshop dan nara sumber
tentang beban belajar, tugas c. Penyiapan bahan-bahan
terstruktur dan tidak terstruktur d. Penggandaan bahan workshop
e. Pembuatan silabus semua mata pelajaran
f. Pelaporan
5. Pemenuhan Standar Sarana Pengembangan Peralatan multi media untuk kelas : Pengadaan
dan Prasarana Pendidikan. LCD Projector sebanyak 1 buah setiap kelas
- LCD untuk kelas.
6. Pemenuhan Standar
Pengelolaan Pendidikan
6.1. Workshop: Workshop a. Pembentukan Tim
Peningkatan Budaya dan b. Koordinasi tentang pelaksanaan workshop dan nara sumber
lingkungan bagi guru dan c. Penyiapan bahan-bahan
karyawan d. Penggandaan bahan workshop
e. Pelaksanaan workshop
39
f. Pembuatan RKS
g. Pelaporan
8. Pemenuhan Standar
Penilaian Pendidikan
8.1. Workshop : Workshop a. Pembentukan Tim
Peningkatan jumlah guru dalam b. Koordinasi tentang pelaksanaan workshop dan nara sumber
pengolahan hasil penilaian c. Penyiapan bahan-bahan
untuk mengetahui kemajuan d. Penggandaan bahan workshop
dan kesulitan belajar siswa e. Pelaksanaan workshop
f. Pembuatan model-model penialaian pembelajaran
g. Pelaporan
40
Hasil monitoring digunakan untuk menyempurnakan pelaksanaan
program sekolah.
Evaluasi bertujuan untuk mengetahui apakah program sekolah
yang telah ditetapkan telah mencapai sasaran yang diharapkan. Hasil
evaluasi digunakan untuk mengambil keputusan tentang program
sekolah secara utuh, mulai dari kesesuaian dengan kebutuhan, tuntutan
kebutuhan, tuntutan masa depan, input, proses dan output yang
diharapkan.
3. Komponen, Aspek dan Indikator Evaluasi serta Pembobotannya.
41
Kepemimpinan (2)
3 Output (30) Prestasi Siswa (15) Akademik (7)
Non akademik (4)
Kepribadian (4)
Akademik (5)
Prestasi Sekolah (8) Non akademik (3)
42
K. JADWAL MONITORING DAN EVALUASI.
BULAN
NO KEGIATAN
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6
1 Pemenuhan SKL SMP:
a. Peningkatan standar kelulusan * V
b. Peningkatan standar pencapaian * * V
ketuntasan kompetensi tiap tahun atau
semester
c. Peningkatan siswa yang mendapat *
Nilai Ujian Nasional
d. Peningkatan kejuaraan lomba * * V
akademik maupun non akademik
e. Peningkatan rata-rata KKM * V
f. Rangking kelulusan tingkat kabupaten * V
dan propinsi semakin naik
2 Pemenuhan Standar Isi:
a. Penyusunan kalender pendidikan * V
secara benar dan lengkap
b. Pengembangan pemetaan semua * V
mata pelajaran
c. Pengembangan silabus untuk semua * V
mata pelajaran
d. Pengembangan RPP untuk semua * V
mata pelajaran
e.Penyusunan kalender pendidikan secara * V
benar dan lengkap
3 Pemenuhan Standar Proses:
a. Pengembangan dan inovasi metode * v
pengajaran pada semua mata pelajaran
khususnya penerapan CTL
b. Pengembangan bahan pembelajaran * v
c. Pengembangan sumber pembelajaran * v
d. Pengembangan dan inovasi model- * v
model pengelolaan kelas
4 Pemenuhan Standar Tenaga Pendidik
dan Kependidikan:
a. Peningkatan kompetensi pendidik * V
pada aspek profesionalisme, pedagogik,
sosial dan kepribadian
b. Peningkatan kompetensi tenaga tata * V
usaha
c. Peningkatan kompetensi Kepala * V
sekolah
5 Pemenuhan Standar Sarana dan
Prasarana:
a. Pengembangan dan inovasi media * V
pembelajaran untuk semua mata
pelajaran
b. Pengembangan peralatan * V
43
laboratorium komputer
c. Pengembangan peralatan * V
laboratorium IPA
d. Pengembangan peralatan * V
laboratorium Bahasa
e. Pengembangan peralatan * V
keterampilan
f. Pengembangan dan inovasi pusat- * V
pusat sumber belajar
g. Pengembangan sarana dan prasarana * V
Bimbingan dan Konseling
h. Pengembangan ruang kelas * V
6 Pemenuhan Standar Pengelolaan:
a. Pembuatan RKAS tiap tahun * v
dengan benar dan lengkap
b. Penyelenggaraan administrasi * v
pelaksanaan kegiatan dalam RKAS
c. Pembuatan RAPBS tiap tahun * v
dengan benar dan lengkap
d. Pembuatan pembagian tugas bagi * v * V
sumber daya manusia sekolah dengan
benar dan jelas
e. Pengembangan struktur dan * v * V
keorganisasian sekolah sesuai kebutuhan
sekolah
f. Pengembangan dan melengkapi * v * V
administrasi sekolah
g. Pengembangan dan melengkapi * v * V
administrasi guru
h. Pengembangan SIM-PAS * v * V
7 Pemenuhan Standar Keuangan dan
Pembiayaan Pendidikan:
a. Mengoptimalkan sumber dana * V V
pemerintah
b. Bekerja sama dengan alumni dalam * v v
penggalangan dana pendidikan
8 Pemenuhan Standar Penilaian
Pendidikan:
a. Pengembangan perangkat model- * v * v
model penilaian pembelajaran
b. Pengembangan perangkat penilaian * v * v
/ soal untuk berbagai model penilaian
c. Pengembangan pedoman penilaian * v * v
sesuai dengan pedoman BSNP
d. Pengembangan lomba, uji coba dan * v * v
sejenisnya dalam upaya meningkatkan
ketuntasan kompetensi
e. Bekerja sama dengan pihak lain * v * v
untuk uji coba mengetahui prestasi
peserta didik secara periodic
Keterangan: * = monitoring
x = evaluasi
44
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Demi perbaikan dan perkembangan pendidikan di Kabupaten
Kerinci khususnya di SMP N 19 Kabupaten Kerinci, kami memberikan
saran kepada:
1. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga supaya:
a. Memberikan arahan kebijakan pendidikan yang konsisten dan
berpihak pada kepentingan peningkatan mutu.
b. Membantu mengatasi kesulitan di berbagai sektor yang
45
dihadapi sekolah.
2. Pengawas Pendidikan Kab. Kerinci supaya:
a. Memberikan pembimbingan dan pendampingan pelaksanaan
program sekolah.
b. Mengawal pelaksanaan program sekolah.
3. Kepala Sekolah supaya:
a. Berani menyusun analisis yang jujur dan bertanggung jawab.
b. Konsisten melaksanakan program yang telah dibuat.
4. Para Guru supaya:
a. Selalu meningkatkan kompetensi agar mampu mencapai
standar proses sesuai SNP.
b. Memiliki etos kerja tinggi dengan membudayakan mutu dalam
melaksanakan tugas profesionalnya.
5. Masyarakat pelanggan supaya:
a. Memanfaatkan fasilitas pelayanan yang diberikan sekolah
semaksimal mungkin.
b. Meningkatkan partisipasi dan peran sertanya untuk
peningkatan mutu pendidikan di sekolah.
6. Masyarakat pemerhati pendidikan supaya:
a. Mendukung terjadinya lingkungan sekolah yang kondusif.
b. Menjalin komunikasi yang baik dengan sekolah.
7. Lembaga Sosial Masyarakat ( LSM ) supaya:
a. Memberikan dukungan penyebaran informasi, bantuan
pembiayaan kepada sekolah maupun siswa tidak mampu.
b. Memberikan ruang/tempat untuk Guru dan peserta didik untuk
berkompetisi adu kreatifitas dan teknologi inovasi di bidang
pendidikan.
8.Musyawarah Kerja Kepala Sekolah ( MKKS ) supaya:
a. Menyerahkan semua tugas penilaian peserta didik kepada Guru
b. Tidak merampas hak-hak hakiki Guru sebagai pekerja
profesional.
46
c. Memberikan ruang/tempat kepada Guru untuk mengembangkan
karier dan inovasinya semaksimal mungkin.
47