DASAR HUKUM

○ PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK

INDONESIA NOMOR 88 TAHUN 2014 TENTANG
STANDAR TABLET TAMBAH DARAH BAGI WAITA USIA
SUBUR DAN IBU HAMIL
○ PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 75 TAHUN
2013 TENTANG ANGKA KECUKUPAN GIZI YANG
DIANJURKAN BAGIBANGSA INDONESIA
○ PERMENKES NO. 45 TAHUN 2014 TENTANG
PENYELENGGARAAN SURVEILANS KESEHATAN
○ KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN RI NOMOR
HK.02.02/Menkes/52/2015 TENTANG RENCA STRATEGIS
KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2015-2019
○ PETUNJUK PELAKSANAAN SURVEILANS GIZI
KEMENKES RI TAHUN 2015
 BESARAN MASALAH GIZI DI INDONESIA

Juta
4 ta
-2 juta bumil anemia gizi besi 9 ju
-1 juta Kurang Energi Kronis
5 juta lansia
anemi gizi besi

ut a
4J
350 ribu BBLR Asuhan gizi keluarga,
setiap tahun Ketersediaan pangan tingkat
rumah tangga, Status kesehatan 118 juta
(penyakit infeksi,
kecacingan)

ta
10 ju
uta
31 J
a
8 jut
1 - 3,5 juta remaja putri (15-19 th)
dan WUS anemia gizi besi
- 5 juta balita Gizi Kurang - 30 juta kelompok usia
- 8,1 juta anak anemia gizi besi - 11 juta anak pendek
produktif (Laki &perempuan)
- 10 juta anak KVA sub klinis - 10 juta anemia gizi besi
Kurang Energi Kronis
- 3,4 juta risiko GAKY
PADA REMAJA PUTRI
Suatu keadaan tubuh manusia,
dimana kadar Haemoglobin (Hb)
dalam sel darah merah kurang dari
normal. Hb memberi warna merah
pada sel darah merah. Sebagian
besar (70%) dari haemoglobin adalah
zat besi.
● Suatu unsur zat gizi mikro
yang penting. Disebut zat gizi
mikro karena hanya
diperlukan tubuh dalam
jumlah yang sedikit, yaitu
hanya dalam ukuran miligram
(mg) atau perseribu gram saja.
Dalam tubuh manusia dewasa
Referensi Depkes RI, dalam 100 cc darah
sebagai berikut :
● Anak Sekolah > 12 mg
● Wanita Dewasa > 12 mg
● Wanita Hamil > 11 mg
● Ibu Menyusui > 12 mg
● Pria Dewasa > 13 mg
Pengukuran kadar Hbdilakukan di
Laboratorium
● Zat besi merupakan unsur utama untuk
pembentukan sel darah merah. Di dalam sel darah
merah, zat besi berfungsi mengikat oksigen dari
udara yang dihirup paru-paru. Selanjutnya oksigen
dibawa ke seluruh bagian tubuh untuk proses
pembakaran sehingga menghasilkan panas tubuh.
Panas tubuh ini diubah menjadi energi untuk
menjalankan kerja berbagai organ seperti jantung,
paru-paru dan lain-lainnya. Disamping itu zat besi
juga diperlukan untuk pembentukan enzim yang
berfungsi untuk pengaturan berbagai proses dalam
tubuh manusia.
Bagaimana tanda-tanda anemia gizi besi?

●5L (Letih, Lelah, Lesu, Lemah

dan Lalai) Pucat pada wajah,
kelopak mata dan telapak
tangan, Pusing, Penglihatan
berkunang-kunang
Siapa Yang Dapat Terkena
Anemia Gizi Besi
● Anak-anak
● Remaja
● Wanita hamil
● Dewasa perempuan
● Dewasa laki-laki
● Usia lanjut
● Paling sering : anak perempuan dan wanita
dewasa, terutama pada waktu menstruasikarena
banyak mengeluarkan darah.
Bahan Makanan Yang Banyak
Mengandung Zat Besi
❑ Hewani
● Daging berwarna merah
● Daging unggas dan telur
● Ikan (mujair, bandeng, emas, udang, karang,
hati, ikan tongkol, tenggiri, dan lain-lain.
❑ Nabati
❑ Sayuran hijau
● Kacang-kacangan
 APA YANG PERLU DIKETAHUI
TENTANG ANEMIA GIZI

1. Anemia Gizi adalah suatu keadaan dimana kadar

haemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal
2. Anemia di masyarakat dikenal juga sebagai
tekanan darah rendah. Anemia berbeda dengan
tekanan darah rendah. Tekanan darah rendah
adalah kurangnya kemampuan otot jantung untuk
memompa darah ke seluruh tubuh sehingga
menyebabkan kurangnya aliran darah yang
sampai ke otak dan bagian tubuh lainnya.
3. Batasan anemia menurut WHO dan SE
Menkes Nomor 736 a/Menkes/XI/1989,
apabila kadar Hb :
Anak usia sekolah : < 12 gram %
Wanita dewasa : < 12 gram %
Ibu hamil : < 11 gram %
Ibu Menyusui : < 12 gram %
 APA PENYEBAB ANEMIA GIZI

Penyebab anemia gizi adalah

ketidakseimbangan antara
konsumsi bahan makanan, sumber
zat besi yang masuk dalam tubuh
dengan meningkatnya kebutuhan
tubuh akan zat besi terutama pada
wanita hamil serta perdarahan
akibat penyakit tertentu.
 Penyebab anemia gizi adalah salah satu atau lebih dari
keadaan berikut ini :
➢ Zat besi yang masuk melalui makanan tidak mencukupi
kebutuhan. Makanan yang kaya kandungan zat
besinya adalah makanan sumber hewani dengan
penyerapan zat besi kedalam tubuh > 15 %, sedangkan
sumber nabati walaupun kaya akan zat besi tetapi tidak
dapat diserap dengan baik dalam tubuh sehingga hanya
sedikit sekali yang dapat digunakan dalam tubuh dengan
penyerapan zat besi ke dalam tubuh hanya < 3 %.
➢ Meningkatnya kebutuhan tubuh akan zat besi terutama
pada ibu hamil, masa tumbuh kembang pada remaja akibat
penyakit kronis seperti TBC, infeksi, dll)
➢ Perdarahan yang disebabkan oleh infeksi cacing tambang,
malaria, haid yang berlebihan, melahirkan dan lain-lain.
Apa penyebab anemia gizi besi?
● Makanan sehari-hari kurang mengandung zat besi
● Meningkatnya kebutuhan zat gizi besi karena
pertumbuhan cepatpada usia 6 – 18 tahun
● Keadaan menstruasi. Wanita yang sedang
menstruasi mengeluarkan banyak darah
● Adanya penyakit infeksi, seperti TBC, malaria dan
lainnya. Infeksi adalah masuknya kuman penyakit
kedalam tubuh sehingga orang menjadi sakit.
● Kecacingan, seperti cacing gelang dan dan
terutama cacing tambang.
● Daya tahan fisik rendah, mudah capai sehingga
kemampuan fisik menurun. Akibatnya prestasi
kerja rendah.
● Tidak mudah berkonsentrasi, daya tangkap
menurun, akibatnya prestasi belajar rendah
● Daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit
rendah sehingga mudah sakit. Akibatnya jarang
masuk sekolah atau bekerja.
•Menghambat Tumbuh Kembang Anak
•Menurunnya kebugaran Tubuh yang Berpengaruh Terhadap aktifitas sehari

•Menurunnya kemampuan
•dan konsentrasi belajar/
•daya tangkap
APA AKIBAT
•Menurunnya daya tahan
•sehingga mudah sakit ANEMIA
•dan produktifitas rendah PADA
SIKLUS
• Pendarahan sebelum atau saat KEHIDUPAN
persalinan
• Resiko melahirkan BBLR
• Meningkatnya resiko kematian ibu & bayi
• Cadangan besi bayi rendah

•Sebagai calon ibu dapat

•Membahayakan kehamilannya
 Setiap tablet tambah darah mengandung 200 mg Sulfas
APA KANDUNGAN Ferosus (yang setara dengan 60 mg besi elemental) dan
TTD ? 0,25 mg Asam Folat. Besarnya kandungan besi ini telah
mendapatkan kesepakatan dari kalangan ahli

BERAPA KEBUTUHAN
Wanita dewasa 1,5 mg/hari, wanita hamil 4,0 mg/hari dan
ZAT BESI SESEORANG
laki-laki dewasa 1,0 mg/hari.
?

▪ Remaja putri dan Calon Pengantin Wanita

Minumlah secara teratur 1 tablet/mggu dan pada masa
haid/menstruasi minum 1 TTD/hari
▪ Ibu Hamil
KAPAN SEBAIKNYA Segera mulai minum begitu tahu hamil, 1 tablet/hr paling
MULAI DAN sedikit 90 tablet selama masa kehamilannya. Lebih baik
BAGAIMANA CARA > 90 hari sampai melahirkan.
MINUM TTD ?
▪ Ibu Nifas
Lanjutkan minum TTD segera stlh melahirkan 1 tablet/hr
paling sedikit selama 40 hari. Lebih baik bila > 40 hari
selama 4 bulan (masa pemberian ASI Eksklusif)
Bagaimana mencegah anemia gizi
besi?
• Selalu makan hidangan seimbang
bervariasi yang kaya zat besi
• Minum tablet besi (Fe) terutama saat
menstruasi
• Selalu mencuci tangan dengan sabun
sebelum makan
• Selalu memakai alas kaki terutama pada
tempat kotor dan becek agar tidak
kecacingan, khususnya cacing tambang.
 Sehari ½ tablet (30 mg elemental iron)
Anak 2 kali seminggu selama 3 bulan. Untuk
Usia siswi yang sudah mengalami
Sekolah menstruasi dosis TTD diberikan sesuai
( > 10 dengan remaja putri
Tahun )

Remaja
BAGAIMANA Putri Sehari 1 tablet ( 60 mg elemental iron
CARA WUSdan
MENCEGAH 15 – 49 0,25 mg asam folat ) selama haid.
ANEMIA GIZI ? Tahun

BUMIL Sehari 1 tablet ( 60 mg elemental iron &

sampai 0,25 mg asam folat ) selama sedikitnya
masa 90 hari masa kehamilan sampai 42 hari
nifas Setelah melahirkan
 Anak
Bila kadar Hb < 12 gram % pemberian
Usia
1 x 1 tablet per hari selama 1 bulan. Bila
Sekolah
belum mencapai > 12 gr % dirujuk untuk
( > 10
pemeriksaan lebih lanjut.
Tahun )

Bila kadar Hb <12 gr % pemberian 1 x 1

Remaja
BAGAIMANA tablet per hari sampai dgn Hb mencapai
Putri
CARA >12 gr %. Pemeriksaan Hb dilakukan stlh
WUS
PENGOBATAN 1 bln. Bila kadar Hb masih < normal,
15 – 49
ANEMIA GIZI ? pengobatan diteruskan sambil mencari
Tahun
penyakit yang menyertainya.

BUMIL Bila kadar Hb < 11 gr % pemberian 3

sampai tablet sehari selama 90 hari masa ke
masa hamilan sampai 42 hari stlh melahirkan
nifas
 SPESIFIKASI TEKNIS TABLET
TAMBAH DARAH
■ Tablet Tambah ■ Spesifikasi Produk
darah berbentuk ■ Warna : MerahTua
bulat/lonjong ■ Bentuk : Bulat/lonjong
■ Tablet salut gula
■ Komposisi :
■ Kemasan : sachet,
■ Zat besi setara 60
blister, strip, botol
mg besi elemental
(Ferro Sulfat, Ferro dengan dimensi
Fumarat atau ferro proporsional dengan
gluconat) isi tablet
■ Asam folat 0,400mg
 ATURAN PEMBERIAN TABLET TAMBAH
DARAH BAGI REMAJA PUTRI

■ Jenis TTD yang diberikan ■ Adalah TTD atau

adalah TTD program yang multivitamin dan
mengandung 60 mg dan
mineral, minimal
0,25 mg asam folat
■ Jumlah TTD : minimal 13
mengandung
butir setiap bulan dengan elemental besi
rincian 1 tablet setiap minggu dan asam folat
dan 1 tablet setiap hari sesuai anjuran
selama 10 hari masa haid
dan diberikan minimal
selama 4 bulan per tahun
 ATURAN PEMBERIAN TABLET TAMBAH
DARAH BAGI REMAJA PUTRI

■ TTD dikelola dan diberikan ■ Pencatatan pelaporan :

melalui UKS dibawah
bimbingan Guru UKS atau
guru yang ditunjuk oleh Pihak
Sekolah sebagai penanggung
jawab dengan mengacu pada
aturan yang telah disepakati
oleh pihak sekolah dan
Puskemas
■ Pemberian dan konsumsi
dilakukan di sekolah dan
tidak di bawa pulang ke
rumah
dilaksanakan setiap
bulan dengan merekap
hasil pemberian tablet
tambah darah pada
semua siswi yang ada
di sekolah tersebut dan
dilaporkan ke
puskesmas dengan
menggunakan format
pelaporan yang telah
disepakati.
 •Selamat
•TERIMA belajar
KASIH
•Semoga sukses