BAB III

METODOLOGI PERCOBAAN

3.1 Jenis Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, karena penelitian bertujuan
untuk mengamati sesuatu atau seseorang dengan cermat untuk mendapatkan informasi atau
membuktikan kebenaran suatu penelitian tentang pengaruh penggunaan garam terhadap resiko
hipertensi.

3.2 Rancangan Penelitian

Dalam penelitian tentang hipertensi ini, desain atau rancangan penelitian yang diigunakan
yaitu:

a. Control Group Post test only design atau post tes kelompok kontrol

Desain ini subjek ditempatkan secara random kedalam kelompok-kelompok dan diekspose
sebagai variabel independen diberi post test. Nilai-nilai post test kemudian dibandingkan untuk
menentukan keefektifan tretment.

Desain ini cocok untuk digunakan bila pre test tidak mungkin dilaksanakan atau pre tes
mempunyai kemungkinan untuk berpengaruh pada perlakuan eksperimen. Desain ini akan lebih
cocok dalam eksperimen yang berkaitan dengan pembentukan sikap karena dalam eksperimen
demikian akan berpengaruh pada perlakuan.

b. Pre test post test control group design atau pre tes post tes kelompok kontrol

Desain ini melibatkan dua kelompok subjek, satu diberi perlakuan eksperimental (kelompok
eksperimen) dan yang lain tidak diberi apa-apa (kelompok kontrol). Dari desain ini efek dari
suatu perlakuan terhadap variabel dependen akan di uji dengan cara membandingkan keadaan
variabel dependen pada kelompok eksperimen setelah dikenai perlakuan dengan kelompok
kontrol yang tidak dikenai perlakuan.

3.3 populasi dan Sampel Penelitian

3.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian adalah sejumlah besar subyek wanita yang berusia 40 thn ke atas
menderita hipertensi. Pada populasi ini lebih ditekankan pada hipertensi yang disebabkan oleh
garam NaCl atau garam lainnya dan pada pemahaman masyarakat mengenai resiko penggunaan
garam.

3.3.2 sampel penelitian

Sampel penelitian pada kasus ini yaitu masyarakat desa.................... yang wanita berusia 40
thun keatas karena wanita berusia 40 tahun keatas akan sangat mudah terkena penyakit
hipertensi. Dan wanita atau ibu-ibu lebih sering memasak menggunakan garam sehingga kami
menggunakan atau mengutamakan pada sampel wanita 40 tahun.

3.4 Instrumen Penelitian dan Teknik

3.4.1 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian atau alat yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut:

3.4.2 Rekam Medik Pasien Hipertensi

Digunakan untuk mendapatkan informasi tentang identitas responden, waktu kunjungan, dan
tekanan darahnya. Kuesioner merupakan daftar pertanyaan yang sudah tersusun dengan baik,
sudah matang, dimana responden (dalam hal angket) dan interviewer (dalam hal wawancara)
tinggal memberikan atau dengan memberikan tanda-tanda tertentu (Notoatmodjo, 2010).
Kuesioner dalam penelitian ini berisi daftar pertanyaan mengenai faktor-faktor yang
berhubungan dengan kejadian hipertensi tidak terkendali dan bagaimana pengaruh penggunaan
garam pada ibu-ibu rumah tangga.
3.4.3 Face To Face

Face to face dimana instrumen ini dilakukan dengan cara bertatap muka secara langsung. Dalam
hal ini peneliti harus mendatangi rumah warga satu persatu, bertanya dari warga satu ke warga
lain hal ini bertujuan agar peneliti mendapatkan informasi yang akurat sesuai dengan informasi
atau data yang kita harapkan.