Makalah Kepimpinan
Makalah Kepimpinan
agar mau bekerja sama mencapai tujuan yang telah ditentukan. Fungsi penting
keberhasilan administrasi.
atau tidaknya suatu tujuan organisasi. Dalam menggerakan orang lain kita
1
Instruksi, yaitu perintah atau petunjuk kerja yang jelas, tegas,
B. Tipe kepemimpinan
Kepemimpinan Otoriter
Kepemimpinan Paternalitis/Kebapakan
Kepemimpinan Militer
2
C. Sifat kepemimpinan
Sifat-sifat yang baik selalu ditutut oleh seorang pemimpin agar selalu
Kelebihan jasmani.
dipimpin.
D. Tugas pemimpin
Mengetuai.
Memberi bimbingan.
anggotanya.
Menggerakkan.
3
E. Tanggung jawab pemimpin
Diri sendiri
Keluarga
Masyarakat
4
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Hakikat Kepemimpinan
para bawahannya. Pemimpin yang baik untuk masa kini adalah orang yang
religius, dalam artian menerima kepercayaan etnis dan moral dari berbagai
5
· Menurut Lao Tzu, Pemimpin yang baik adalah seorang yang
mengembangkan segala yang terbaik dalam diri para bawahannya. Dari begitu
Pemimpin adalah orang yang mendapat amanah serta memiliki sifat, sikap, dan
kemampuan untuk mempengaruhi orang lain untuk mau melakukan pap yang
untuk mempengaruhi orang lain untuk mau melakukan apa yang diinginkan
6
yang dijelaskan sebelumnya tersebut memiliki keterikatan yang tak dapat
satu sama lainnya, tetapi banyak faktor. Pemimpin yang berhasil hendaknya
sifat – sifatnya, atau kewenangannya yang dimiliki yang mana nantinya sangat
sesuatu fungsi yang sangat penting bagi keberadaan dan kemajuan organisasi
yaitu :
B. Teori Kepimpinan
secara keseluruhan. Dalam karya tulis ini akan dibahas tentang teori dan gaya
kepemimpinan.
7
Seorang pemimpin harus mengerti tentang teori kepemimpinan agar
perhatian pemimpin itu sendiri. Teori sifat berkembang pertama kali di Yunani
Kuno dan Romawi yang beranggapan bahwa pemimpin itu dilahirkan, bukan
diciptakan yang kemudian teori ini dikenal dengan ”The Greatma Theory”.
seluruhnya dilahirkan akan tetapi juga dapat dicapai melalui pendidikan dan
pengalaman. Sifat – sifat itu antara lain : sifat fisik, mental, dan kepribadian.
o Kecerdasan
yang tinggi di atas kecerdasan rata – rata dari pengikutnya akan mempunyai
kesempatan berhasil yang lebih tinggi pula. Karena pemimpin pada umumnya
pengikutnya.
8
yang matang dan stabil. Hal ini membuat pemimpin tidak mudah panik dan
tinggi serta dorongan untuk berprestasi. Dorongan yang kuat ini kemudian
Contoh gejala yang ada dalam hal ini seperti : membela bawahan, memberi
9
Jadi, berdasarkan teori ini, seorang pemimpin yang baik adalah
sehingga orang tersebut bersedia untuk melakukan apa yang dikehendaki oleh
pemimpin.
kedewasaan bawahan.
Teori Kelompok
yang positif antara pemimpin dengan pengikutnya. Dari adanya berbagai teori
10
beda atas dasar motivasi , kuasa ataupun orientasi terhadap tugas atau orang
positif dan negatif, dimana perbedaan itu didasarkan pada cara dan upaya
Otokratis
dirinya sendiri, dan menata situasi kerja yang rumit bagi pegawai sehingga mau
kurang kompeten.
Partisipasif
11
Lebih banyak mendesentrelisasikan wewenang yang dimilikinya
Demokrasi
Kendali Bebas
masalahnya sendiri.
yang diterapkan, yaitu gaya konsideral dan struktur, atau dikenal juga sebagai
orientasi pegawai dan orientasi tugas. Beberapa hasil penelitian para ahli
para pemimpin yang berorientasi tugas yang terstruktur, percaya bahwa mereka
memperoleh hasil dengan tetap membuat orang – orang sibuk dan mendesak
12
Pemimpin yang positif, partisipatif dan berorientasi konsiderasi,tidak
pengikut, tugas dan organisasi. Ketiga variabel itu adalah hubungan antara
13
kelompok , pengikut dapat menemukan kekuatan pribadi apapun yang dimiliki
pemimpin.
dst), masing – masing gaya kepemimpinan ini hanya memadai dalm situasi
yang tepat meskipun disadari bahwa setiap orang memiliki gaya yang
disukainya sendiri dan sering merasa sulit untuk mengubahnya meskipun perlu.
memberikan perintah, dan sisi lain adalah cara mereka membantu bawahannya.
Directing
Gaya tepat apabila kita dihadapkan dengan tugas yang rumit dan staf
tersebut. Atau apabila anda berada di bawah tekanan waktu penyelesaian. Kita
menjelaskan apa yang perlu dan apa yang harus dikerjakan. Dalam situasi
14
yang detil kepada bawahan. Pelaksanaan di lapangan harus menyesuaikan
Coaching
dari bawahan. Gaya yang tepat apabila staf kita telah lebih termotivasi dan
mereka.
Supporting
berhasil apabila karyawan telah mengenal teknik – teknik yang dituntut dan
telah mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan anda. Dalam hal ini
15
melibatkan mereka dalam penganbilan keputusan kerja, serta mendengarkan
Delegating
berjalan baik apabila staf kita sepenuhnya telah paham dan efisien dalm
Keempat gaya ini tentu saja mempunyai kelemahan dan kelebihan, serta
sangat tergantung dari lingkungan di mana seorang pemimpin berada, dan juga
yang dipimpinnya.
oleh adanya perilaku staf / individu yang berbeda – beda), maka untuk
16
diperhatikan adalah bahwa untuk dapat mengembangkan gaya kepemimpinan
melaksanakan tugas.
sebab seorang pemimpin harus dapat melaksanakan tiga peran utamanya yakni
mengembangkannya
17
Monitior ® Memimpin rapat dengan bawahan, mengawasi
kepanitiaan.
dalam organisasi.
Jika saja Indonesia memiliki pemimpin yang sangat tangguh tentu akan
menjadi luar biasa. Karena jatuh bangun kita tergantung pada pemimpin.
18
memimpin dengan baik, cirinya adalah pengikut tidak mau lagi mengikuti.
Oleh karena itu kualitas kita tergantung kualitas pemimpin kita. Makin kuat
pribadinya. Maka jika ingin menjadi pemimpin yang baik jangan pikirkan
orang lain, pikirkanlah diri sendiri dulu. Tidak akan bisa mengubah orang lain
dengan efektif sebelum merubah diri sendiri. Bangunan akan bagus, kokoh,
tidak diawali dengan diri sendiri. Merubah orang lain tanpa merubah diri
sebuah amanah, namun dalam kenyataannya sedikit sekali atau bisa dikatakan
A. Karakter Kepemimpinan
19
Kepemimpianan yang melayani dimulai dari dalam diri kita.
kursinya.
dipimpinnya.
20
banyak pemimpin dalam kelomponya. Hal ini sejalan dengan
kuat.
anggota organisasinya.
21
Pemimpin yang melayani adalah pemimpin yang mau
B. Metode Kepemimpinan
yang dipimpinnya.
C. Perilaku Kepemimpinan
22
kebiasaan seorang pemimpin. Dalam buku Ken Blanchard
diperbuatnya.
23
solitude (keheningan), prayer (doa), dan scripture
yang terbaik bagi diri mereka sendiri maupun bagi orang lain.
D. Kepemimpinan Sejati
dari proses perubahan karakter atau tranformasi internal dalam diri seseorang.
visi dan misi hidupnya, ketika terjadi kedamaian dalam diri (inner peace) dan
24
membentuk bangunan karakter yang kokoh, ketika setiap ucapan dan
seseorang lahir menjadi pemimpin sejati. Jadi pemimpin bukan sekedar gelar
atau jabatan yang diberikan dari luar melainkan sesuatu yang tumbuh dan
jabatan seseorang. Kepemimpinan adalah sesuatu yang muncul dari dalam dan
merupakan buah dari keputusan seseorang untuk mau menjadi pemimpin, baik
bagi dirinya sendiri, bagi keluarga, bagi lingkungan pekerjaan, maupun bagi
lingkungan sosial dan bahkan bagi negerinya. ” I don’t think you have to be
raise his hand can be a leader any time”, dikatakan dengan lugas oleh General
tidak berpikir anda menggunakan bintang di bahu anda atau sebuah gelar
mereka yang dipimpinnya. Bahkan ketika misi atau tugas terselesaikan, maka
25
sendiri. Pemimpin sejati adalah seorang pemberi semangat (encourager),
Konsep pemikiran seperti ini adalah sesuatu yang baru dan mungkin
mengharapkan penghormatan dan pujian (honor & praise) dari mereka yang
dipimpinnya. Semakin dipuji bahkan dikultuskan, semakin tinggi hati dan lupa
peroleh dari kisah hidup Nelson Mandela. Seorang pemimpin besar Afrika
Selatan, yang membawa bangsanya dari negara yang rasialis menjadi negara
menjadi manusia yang rendah hati dan mau memaafkan mereka yang telah
bahwa kepemimpinan dimulai dari dalam hati dan keluar untuk melayani
seorang pemimpin sejati. Tanpa perubahan dari dalam, tanpa kedamaian diri,
tanpa kerendahan hati, tanpa adanya integritas yang kokoh, daya tahan
26
menghadapi kesulitan dan tantangan, dan visi serta misi yang jelas, seseorang
27
Menjadi seorang pemimpin Q berarti menjadi seorang pemimpin yang
selalu belajar dan bertumbuh senantiasa untuk mencapai tingkat atau kadar Q
seorang pemimpin.
Ketiga hal tersebut dilandasi oleh suatu sikap disiplin yang tinggi untuk
yang dikatakan oleh John Maxwell, ” The only way that I can keep leading is
to keep growing. The the day I stop growing, somebody else takes the
leadership baton. That is way it always it.” Satu-satunya cara agar saya tetap
28
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
yang tak dapat dipisahkan. Karena untuk menjadi pemimpin bukan hanya
berdasarkan suka satu sama lainnya, tetapi banyak faktor. Pemimpin yang
sebelum sibuk memperbaiki orang lain. Pemimpin bukan sekedar gelar atau
jabatan yang diberikan dari luar melainkan sesuatu yang tumbuh dan
berkembang dari dalam diri seseorang. Kepemimpinan lahir dari proses internal
29
.
B. Saran
Makalah ini dibuat untuk memberi motivasi pada pembaca agar pembaca
saran dan kritiknya saya harapkan dari pembaca demi penyempurnaan makalah
ini.
30
Daftar Pustaka
https://afidburhanuddin.wordpress.com/2014/01/20/teori-teori-kepemimpinan/
Emperordeva’s. “Kepemimpinan.”
https://emperordeva.wordpress.com/about/makalah-tentang-kepemimpinan/ .
31