Handout Ekonomi Lingkungan
Handout Ekonomi Lingkungan
EKONOMI LINGKUNGAN
A. PENGERTIAN
Ilmu ekonomi adalah Ilmu yang mempelajari tentang tingkah laku manusia
dalam menentukan pilihan atau ilmu tentang memilih diantara beberapa
alternatif.
Ekonomi arti :
Mencari keuntungan maksimum dengan biaya yang sudah ditetapkan
(untung – rugi)
Mencari keuntungan maksimum dengan tujuan tertentu dan biaya yang
sudah ditetapkan, jadi bukan biaya minimum. Biaya minimum = biaya nol
– tak mungkin secara matematik.
B. TUJUAN
Tujuan ekonomi lingkungan : Bagaimana memecahkan masalah
pencemaran kemudian di cost-kan/Rupiahkan
Selain itu :
1. Proses produksi/konsumsi mengalami entropy
2. Sifat manusia yang homoeconomicus
3. Daya dukung lingkungan (carriying capacity) terbatas
Barang publik
Ciri : * NON EXCLUTION PRINCIPLE
* NON RIVALRY IN CONSUMPTION
Barang milik umum
Ciri : COMMON PROPERTY IS NO ONE PROPERTY AND IS
EVERY ONE PROPERTY) ----- terjadi eksploitasi besar-besaran
sehingga akan punah. Inilah yang disebut Law of The Common.
Lahan
Fungsi Sumber Daya Lingkungan Udara
Air
G.CONTOH
Suatu lokasi akan dibangun TPA
Bau
Konsep :
1. Nilai didekati dengan konsep pasar pengganti = masyarakat harus membeli
pewangi ruangan agar tidak bau sampah (biaya = rupiah)
2. Rumah ditutup AC (biaya = rupiah)
3. Kemana-mana bawa tabung O2 (biaya mahal)
4. Penduduk akan pindah di tempat yang jauh dari TPA ---- padahal harga tanah
di lokasi lain mahal (biaya mahal)
Ada 2 kemungkinan :
Penduduk bereaksi ----- dipicu adanya bau sampah
Penduduk diam -------- sudah beradaptasi dengan
bau sampah.
Danau A yang tercemar air limbah Pabrik Kayu Lapis milik PT. X
Fungsi :
1. Mancing
2. Irigasi
3. MCK
4. Renang
5. Keramba
1. Mancing
Akibatnya masyarakat sekitar tidak bisa mancing di danau A tersebut, kemudian
mencari pengganti yaitu dengan memancing di kolam pemancingan dan harus
membayar.
2. Renang
Setelah ada pencemaran di Danau A, masyarakat mencari pengganti kolam
renang umum dengan membayar tarif
3. Keramba
Setelah terjadi pencemaran di Danau A ikan kurus bahkan banyak yang mati.
4. Irigasi
Pencemaran air kualitas air turun produktivitas turun
1 ton = 10 kw = 1000 kg
1 ha = 10.000 m2
1 ha = 0,01 km2
Harga beras 1 kg = Rp. 5500
5. MCK
Nilai Kerusakan didekati dengan nilai pasar pengganti
Masyarakat membuat kamar mandi dan WC --- alat dan
bangunan.
Nilai kerusakan dihitung dari biaya pengganti membangun kamar mandi dan WC.
1. Pengertian Ecolabel
Ekolabel (ecolabel) adalah sebuah tanda pada mata dagangan yang menerangkan
bahwa produksi mata dagangan tersebut memenuhi persyaratan tidak merusak
lingkungan.
Mata dagangan yang tidak mempunyai ekolabel akan ditolak oleh
konsumen,sehingga mata dagangan tersebut tidak laku dipasaran. Ecolabelling
merupakan salah satu alat untuk mengawasi perdagangan sehingga produk yang
diperdagangkan tidak akan merusak lingkungan. Produk yang akan dipasarkan diberi
label atau tanda bahwa dalam keseluruhan proses produksinya, mulai dari
pengambilan bahan mentah, proses produksi, konsumsinya dan setelah produk itu
tidak digunakan lagi tetap bersahabat dengan lingkungan (ramah lingkungan).
Gagasan mengenai ekolabel kini mulai berkembang mencakup bidang yang luas,,
yaitu analisis daur hidup (life-cycle analysis) mata dagangan. Analisis ini dimulai
dari penyelidikan bahan baku sampai pada pembuangan bekas. Istilah yang dipakai
ialah “from cradle to grave” (dari lahir sampai kuburan). Para produsen dituntut
untuk memilih bahan baku yang memenuhi syarat ekolabel, yaitu : produk yang
dihasilkannya harus tidak atau kurang merusak lingkungan, misalnya tidak boros
energi, dan setelah produk itu habis dipakai juga tidak akan merusak lingkungan,
misalnya produknya harus bisa di daur- ulang atau di pakai - ulang. Kriteria ekolabel
tidak mudah untuk dirumuskan, untuk itu International Standarization
Organization (ISO) telah membentuk sebuah komisi teknik yang disebut ISO/TC-
207 Environmental Management (Pengelolaan Lingkungan).