Anda di halaman 1dari 2

Diskusi 4

Jelaskan pasal-pasal di UU Perseroan Terbatas yang memastikan perlakuan yang adil terhadap
pemegang saham

1. Pasal 57 ayat 1: Dalam anggaran dasar dapat diatur persyaratan mengenai pemindahan hak atas
saham, yaitu keharusan menawarkan terlebih dahulu kepada pemegang saham dengan klasifikasi
tertentu atau pemegang saham lainnya.
2. Pasal 61 ayat 1: Setiap pemegang saham berhak mengajukan gugatan terhadap Perseroan ke
pengadilan negeri, apabila dirugikan karena tindakan Perseroan yang dianggap tidak adil dan tanpa
alasan yang wajar sebagai akibat keputusan RUPS, Direksi, dan/atau Dewan Komisaris.
3. Pasal 62 ayat 1: Setiap pemegang saham berhak meminta kepada Perseroan agar sahamnya dibeli
dengan harga yang wajar, apabila yang bersangkutan tidak menyetujui tindakan Perseroan yang
merugikan pemegang saham atau Perseroan, berupa:
a. Perubahan anggaran dasar;
b. Pengalihan atau penjaminan kekayaan Perseroan yang mempunyai nilai lebih dari 50% (lima
puluh persen) kekayaan bersih PerseroanPenjualan, penjaminan, pertukaran sebagian besar
atau seluruh kekayaan perseroan, atau
c. Penggabungan, peleburan, pengambilalihan atau pemisahan.
4. Pasal 79 dan 80 : Pemegang saham yang mewakili 1/10 (satu persepuluh)bagian dari jumlah seluruh
saham dengan hak suara yang sah, atau suatu jumlah yang lebih kecil sebagaimana ditentukan
dalam anggaran dasar perseroan yang bersangkutan dapat :
a. Meminta RUPS tahunan dan untuk kepentingan perseroan meminta RUPS lainnya yang
berkaitan dengan alasan untuk apa RUPS itu diminta.
b. Melakukan sendiri pemanggilan RUPS tahunan atas seizin ketua pengadilan negeri apabila
direksi atau komisaris tidak menyelenggarakan RUPS Tahunan pada waktu yang telah
ditentukan, atau RUPS lainnya, apabila direksi atau komisaris setelah lewat 30 (tiga puluh) hari
terhitung sejak permintaan pemegang saham tidak melakukan pemanggilan.
5. Pasal 97 ayat 6 : Atas nama Perseroan, pemegang saham yang mewakili paling sedikit 1/10 (satu
persepuluh) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara dapat mengajukan gugatan melalui
pengadilan negeri terhadap anggota Direksi yang karena kesalahan atau kelalaiannya menimbulkan
kerugian pada Perseroan.
6. Pasal 138 dan 139 : Pemegang saham atas nama diri sendiri atau atas nama perseroan apabila
mewakili paling sedikit 1/10 (satu persepuluh) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara
yang sah dapat mengajukan kepada ketua pengadilan negeri untuk diadakan pemeriksaan terhadap
perseroan dengan tujuan untuk mendapatkan data atau keterangan dalam hal terdapat dugaan
bahwa :
a. Perseroan melakukan perbuatan melawan hukum yang merugikan pemegang saham atau piak
ketiga, atau
b. Anggota direksi atau komisaris melakukan perbuatan hukum yang merugikan perseroan atau
pemegang saham atau pihak ketiga. Apabila ketua pengadilan negeri mengabulkan,
pemeriksaan dilakukan oleh ahli yang ditunjuk oleh ketua pengadilan negeri.
7. Pasal 146 ayat 1 huruf c : Pemegang saham dapat mengajukan permohonan kepada Pengadilan
Negeri untuk membubarkan perseroan berdasarkan alasan Perseroan tidak mungkin untuk
dilanjutkan.

Anda mungkin juga menyukai