435 1500 1 PB
435 1500 1 PB
oleh
Hastiani, M.Pd dan Rustam, M.Pd. Kons
IKIP PGRI PONTIANAK
dedekhasty@yahoo.com
ABSTRAK
Masalah umum adalah “ Bagaimanakah kerjasama guru bimbingan dan konseling dengan
guru matematika dalam pengembangan bakat akademik khusus matematika siswa kelas
cerdas istimewa SMA Negeri 3 Pontianak ? Tujuan umum penelitian ini adalah untuk
mendapatkan informasi yang jelas tentang “ Kerjasama Guru Bimbingan dan Konseling
Dengan Guru Matematika Dalam Pengembangan Bakat Akademik Khusus Matematika
Siswa Kelas Cerdas Istimewa SMA Negeri 3 Pontianak”. Variabel penelitian ini adalah
kerjasama guru bimbingan dan konseling dengan guru matematika dalam pengembangan
bakat akademik khusus matematika siswa kelas cerdas istimewa. Metode dalam
penelitian ini adalah metode deskriptif bentuk studi survei. Teknik pengumpulan data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik komunikasi tidak langsung dan teknik
komunikasi langsung. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan
wawancara menggunakan panduan wawancara. Analisis data dengan teknik perhitungan
persentase, secara umum disimpulkan kerjasama guru bimbingan dan konseling dengan
guru matematika dalam pengembangan bakat akademik khusus matematika siswa kelas
cerdas istimewa SMA Negeri 3 Pontianak terlaksana sangat baik. Saran yang diberikan
bagi: (1) Siswa, meningkatkan keaktifan untuk mencari literatur materi matematika,
mengikuti les di luar sekolah. (2) Guru bimbingan dan konseling, aktif memberikan
layanan informasi yang berkaitan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi
pengembangan bakat akademik khusus matematika.(3) Guru matematika mengikuti
pembinaan kompetensi melalui pelatihan, memahami perbedaan kepribadian siswa
sehingga dapat melayani sesuai kebutuhan siswa kelas cerdas istimewa. (4) Kepala
Sekolah, mengalokasikan dana sebagai upaya melengkapi sarana dan prasarana untuk
pengembangan bakat akademik khusus matematika siswa kelas cerdas istimewa di
sekolah.
Kata kunci : Kerjasama, Bakat Akademik Khusus Matematika, Siswa Cerdas Istimewa
ABSTRACT
A common problem is " How can cooperation with teacher guidance and counseling
teacher of mathematics in the development of specific academic aptitude math smart
grade students of SMA Negeri 3 Pontianak special ? The general objective of this
research is to obtain clear information about the " Cooperation Guidance and Counseling
Teacher With Math Teacher In Special Academic Talent Development Math Smart Class
Outstanding Students of SMA Negeri 3 Pontianak " . The variables of this research is
collaboration with teacher guidance and counseling teacher of mathematics in the
development of specific academic aptitude math smart grade students special. The
method in this study is descriptive survey study form . Data collection techniques used in
this study is the technique of indirect communication and direct communication
techniques . Data collection tool used was a questionnaire and interviews using an
interview guide . Analysis of the data with the percentage calculation technique , the
general concluded cooperation with teacher guidance and counseling teacher of
mathematics in the development of specific academic aptitude math smart grade students
of SMA Negeri 3 Pontianak privileged done very well . Suggestions are given for :( 1 )
Students , increase liveliness to find literature math materials , follow lessons outside of
school.( 2 ) The teacher guidance and counseling , actively provide information relating
to the factors that influence the development of specific academic aptitude mathematics .
( 3 ) The teacher of mathematics follow the coaching competencies through training , so
that students understand the differences in personality can serve as needed intelligent
privileged class students. (4) Principal, allocate funds as a complementary effort to the
development of infrastructure specific academic aptitude math smart grade students in
special schools
Key words : Cooperation, SpecialAcademicMathematicsTalent, Special Intelligence
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi,Abu dan Joko Tri Prasetyo. (2005). Strategi belajar mengajar untuk fakultas
tarbiyah, Bandung : Pustaka setia.
Agustiani, H. (2006). Psikologi Perkembangan, Bandung: Rafika Aditama.
Ali, M .( 1998). Penelitian Kependidikan Prosedur dan Strategi. Bandung : Angkasa.
Aqib, zainal .(2002). Profesionalisme guru dalam pembelajaran. Jakarta: Insan Cendikia.
Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian dan Pendekatan Praktek, Jakarta : Bina
Aksara.
Asrori, M. (2008). Perkembangan Peserta Didik, Pontianak: Untan Press.
Asmara, Husnah.(2002).Aplikasi Statistik Untuk Penelitian, Pontianak: Romeo Grafika.
Asmani, Jamal Ma’mur. (2009). Mencetak Anak Jenius, Yogyakarta : Diva Press
Dariyo, Agoes. (2004). Psikologi Perkembangan Remaja, Jakarta: Ghalia Indonesia.
Depdikbud. (1996). Petunjuk Pengelolaan Bimbingan dan Konseling, Jakarta.
Depdiknas.(2007). Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Untuk Peserta Didik
Berkecerdasan Istimewa Program Akselerasi, Jakarta.
Djumarah, Syaiful Bahri. (2002). Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif,
Jakarta: Rineka Cipta.
Esti, Sri .W.D .(2008). Psikologi Pendidikan, Jakarta : Gramedia Widya Sarana
Fatimah, Enung. (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik, Bandung :Pustaka
Setia.
Hornby as, et al. (2000). The Advance Learnes Dictionary of Current Eagh, London :
Export Univercity.
Munandar, Utami dkk. (1992). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat, Jakarta :
Rineka Cipta.
Semiawan, Conny. (2008). Perspektif Pendidikan Anak Berbakat, Jakarta: Grasindo