Ukuran Lot (Lot sizing) merupakan suatu teknik yang digunakan untuk menentukan
ukuran kuantitas (jumlah) pemesanan. Umumnya permasalahan penentuan ukuran lot
produksi memiliki asumsi bahwa permintaan bersifat kontiniu terhadap waktu padahal
kondisi pasar berubah dengan sangat cepat, sehingga menyebabkan permintaan tidak
sama pada setiap periode, sehingga model persediaan terintegrasi dengan permintaan
sama di semua periode menjadi tidak tepat. Penentuan ukuran lot pada model integrasi
sistem persediaan antara pemanufaktur dan pembeli dengan kondisi permintaan
berfluktuatif bertujuan meminimalisasi total ongkos/biaya.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Kebutuhan kotor 35 30 40 0 10 40 30 0 30 55
Jadwal penerimaan
Persediaan ditangan 35
Kebutuhan bersih
Kedatangan pesanan
Pemesanan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Kebutuhan kotor 35 30 40 0 10 40 30 0 30 55
Jadwal penerimaan
Persediaan ditangan 35 35 0
Kebutuhan bersih 0 30
Kedatangan pesanan 30
Pemesanan 30 40
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Kebutuhan kotor 35 30 40 0 10 40 30 0 30 55
Jadwal penerimaan
Persediaan ditangan 35 35 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebutuhan bersih 0 30 40 0 10 40 30 0 30 55
Kedatangan pesanan 30 40 10 40 30 30 55
Pemesanan 30 40 10 40 30 30 55
Dari tabel tersebut didapatkan bahwa diperlukan 7 kali pemesanan, dan tidak ada
penyimpanan (holding cost) inventori, karena semua selalu habis digunakan.
Sehingga didapat biaya dengan Lot for Lot adalah:
7*$100 = $700