Anda di halaman 1dari 9

SURAT KEPUTUSAN

No. 103/07/IV/SK_DIR_KEB/2014

TENTANG
KEBIJAKAN STAF MEDIS

DIREKTUR RUMAH SAKIT BAPTIS BATU

MENIMBANG a. Bahwa dalam upaya pencapaian Visi dan Misi Rumah Sakit Baptis Batu
diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas untuk menunjang
peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien ;
b. Bahwa untuk menunjang peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien,
peran staf medis adalah sangat penting;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b, perlu
ditetapkan Keputusan Direktur mengenai Kebijakan tentang Staf Medis di RS
Baptis Batu.
MENGINGAT 1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 23 tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3. Peraturan Pemerintah No. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
4. Permenkes RI No. 1691/MENKES/Per/VIII/2011Tentang Keselamatan pasien
rumah sakit
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
755/Menkes/Per/Iv/2011 Tentang Penyelenggaraan Komite Medik Di Rumah
Sakit
6. Keputusan Ketua Badan Pengurus Yayasan Baptis Indonesia Nomor
014/SK/YBI/VIII/2009 tentang Penunjukan Direktur Rumah Sakit Baptis Batu
7. Kebijakan Direktur tentang Sumber Daya Manusia.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :
PERTAMA Keputusan Direktur RS. Baptis Batu tentang Kebijakan Staf Medis RS Baptis
KEDUA Batu.
KETIGA Lampiran 1 Kebijakan tentang Staf Medis.
KEEMPAT Lampiran 2 Gaji Dokter
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila di kemudian hari
ternyata diperlukan perbaikan maka akan dilakukan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di : Batu
Pada tanggal : 07 April 2014
Direktur Rumah Sakit Baptis Batu,

dr. Arhwinda PA., SpKFR, MARS.


Lampiran 1 : SK Direktur RS. Baptis Batu
Nomor : 103/07/IV/SK_DIR_KEB/2014 Tertanggal 07 April 2014

KEBIJAKAN DIREKTUR TENTANG STAF MEDIS SEBAGAI PEGAWAI

A. Kebijakan Umum :
1. Staf medis ialah Dokter dan dokter gigi adalah dokter, dokter spesialis, dokter gigi, dan
dokter gigi spesialis lulusan pendidikan kedokteran atau kedokteran gigi baik di dalam
maupun di luar negeri yang diakui oleh Pemerintah Republik Indonesia sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
2. Pengadaan staf medis sesuai dengan jumlah dan kualifikasi pasien yang ada di RS
Baptis Batu.
3. Secara status kepegawaian staf medis terdiri atas sbb :
a. Dokter Kontrak
b. Dokter Calon Pegawai
c. Dokter Pegawai Tetap
d. Dokter Pensiun Kontrak
e. Dokter Tamu atau Dokter Konsultan.

B. Kebijakan Khusus :
1. Dokter Kontrak adalah
a. Dokter yang bekerja di RSBB setelah melalui prosedur penerimaan tenaga medis
untuk dokter kontrak.
b. Masa kontrak selama 1 (satu ) tahun dengan menandatangani PKWT.
c. Mendapatkan gaji tetap bulanan sesuai dengan ketentuan gaji dokter kontrak dan
mendapatkan honor pelayanan (fee for service).
d. Mendapatkan hak cuti selama 15 hari kerja dalam setahun.

2. Dokter Calon Pegawai.


a. Dokter yang bekerja di RSBB telah melalui prosedur penerimaan tenaga medis
untuk Dokter Pegawai Tetap.
b. Sudah melalui masa kerja sebagai Dokter Kontrak minimal 1 tahun.
c. Masa Kerja sebagfai calon pegawai selama 1 tahun dengan mendapatkan SK
sebagai Calon Pegawai.
d. Mendapatkan gaji tetap bulanan sesuai dengan ketentuan gaji dokter kontrak dan
mendapatkan honor pelayanan (fee for service).
e. Mendapatkan hak cuti selama 15 hari kerja dalam setahun.

3. Dokter Pegawai Tetap


a. Dokter yang bekerja di RSBB telah melalui prosedur penerimaan tenaga medis untuk
Dokter Pegawai Tetap.
b. Sudah melalui masa sebagai Dokter Calon Pegawai atau telah bekerja di RSBB
minimal selama 2 tahun.
c. Pengalaman kerja di Rumah Sakit di bawah YRSBI akan dihargai penuh sedangkan
di luar YRSBI dihargai setengah masa kerja. Masa kerja akan diperhitungkan pada
penentuan masa kerja sesuai dengan Sistem Golongan Pegawai RSBB.
d. Mendapatkan hak cuti 15 hari kerja dalam setahun.
e. Mendapatkan Gaji Pokok sesuai dengan Sistem Kepegawaian RS Baptis Batu dan
jasa Medis Tetap bulanan sesuai dengan ketentuan Gaji Dokter, demikian juga
mendapatkan honor pelayanan (Fee for Service).
f. Diikutkan dalam program dana pensiun, Jamsostek, serta Asuransi Kesehatan.

4. Dokter Pensiun Kontrak


a. Dokter Pegawai Tetap yang sudah Pensiun tetapi dikontrak untuk bekerja di RSBB
setelah melalui prosedur yang berlaku.
b. Ketentuan kepegawaian sama dengan Dokter Pegawai Kontrak kecuali gaji
ditetapkan sesuai dengan perjanjian kontrak.
c. Mendapatkan hak cuti 15 hari kerja dalam satu tahun.

5. Dokter Tamu atau Dokter Konsultan


a. Adalah Dokter yang bekerja di RS Baptis Batu tetapi bukan pegawai tetap rumah
sakit dengan menandatangani PKWT.
b. masa Kerja selama 1 tahun dan dapat diperpanjang tahunan setelah melalui
prosedur yang ada.
c. Bekerja secara paruh waktu.
d. Tidak mendapatkan gaji tetapi hanya mendapatkan fee for service sesuai ketentuan
RS Baptis Batu yang berlaku dan disepakati oleh yang bersangkutan.
e. Tidak ada tunjangan apapun.

6. Jam kerja dokter


Jam kerja dokter pada umumnya sesuai jam pelayanan rumah sakit, tidak dibatasi oleh
waktu; bila ada panggilan karena pasien yang memburuk kondisi klinisnya wajib
datang, bila tidak bisa datang karena tidak bisa bertugas wajib memberitahukan
sebelumnya untuk melimpahkan tanggung jawab kepada dokter yang lain sebagaimana
SPO tentang pelimpahan tanggung jawab dari dokter kepada dokter yang lain.

7. Dokter kontrak dan dokter calon pegawai belum diikutkan program dana pensiun,
asuransi kesehatan maupun Jamsostek. Tunjangan kesehatan diterimakan dalam bentuk
plafon sebagaimana peraturan yang berlaku dalam Kebijakan tentang Tunjangan
Kesehatan Pegawai.

8. Dokter pegawai berhak atas tunjangan – tunjangan kesehatan, kamar, makan / cuci,
dengan rincian sbb
Tabel :
Tunjangan Dokter Pegawai Rumah Sakit Baptis Batu.

Kesehatan
Rumah Beras
Istri, Makan, Beras Jamsostek
Priba Kamar Dinas Kelu
Ana Cuci Pribadi , Pensiun
di arga
k
Umum + - - - - + - -
Gigi + - - - - + - -
Kontrak
Spesiali + - - - + + - -
s

Umum + - + + - + - -
Calon Gigi + - - - - + - -
Pegawai Spesiali + - - - + + - -
s

Umum + + - - + + + +
Pegawai Gigi + + - - + + +
Tetap Spesiali + + - - + + + +
s

Umum + + - - + + - -
Pensiun Gigi + + - - - + - -
Kontrak Spesiali + + - - + + - -
s

Umum - - - - - - - -
Tamu /
Gigi - - - - - - - -
Konsulta
Spesiali - - - - - - - -
n
s
Lampiran 2 : SK Direktur RS. Baptis Batu
Nomor : 103/07/IV/SK_DIR_KEB/2014 Tertanggal 07 April 2014

GAJI DOKTER

Gaji Dokter terdiri atas gaji tetap dan honor.


A. Gaji Tetap
Gaji tetap terdiri atas gaji pokok dan tunjangan medis tetap. Besar gaji pokok sesuai dengan table
grade, golongan ,serta tingkat kompetensi dalam Sistem Kepegawaian RS Baptis Batu.
Sedangkan tunjangan medis tetap adalah gaji tetap dokter dikurangi gaji pokok pada sistem
kepegawaian. Dokter Pegawai Paruh Waktu (DPPaW) dan Dokter yang sedang tugas belajar (PPDS)
tidak mendapatkan Tunjangan Medis Tetap melainkan hanya Gaji Pokok sesuai Sistem
Kepegawaian.
Berikut ini table kosong (dummy table) untuk gaji tetap dokter
TK. TK. TK.
KETERANGAN KONTRAK CAPEG TK. I TK. V TK. VI
II III IV
Dokter Ahli
Dokter Umum
Dokter Gigi
Ahli
Dokter Gigi
Keterangan : Keterangan :
1. Interval 1 tahun 1. Interval 4 tahun
2. Tiap Kenaikan dengan evaluasi sesuai
prosedur 2. Tiap Kenaikan dengan evaluasi sesuai prosedur
Keterangan : Jumlah nominal gaji tetap dokter ditetapkan tersendiri setiap tahun oleh Direktur.
B. HONOR
Honor diterimakan kepada dokter baik untuk jasa pelayanan mereka.
Untuk dokter tetap paruh waktu honor yang diterimakan adalah 80% dari tarif rumah sakit yang
diberlakukan kepada pasien meliputi : tarif visite dokter dan tindakan medis yang dilakukan.
Berikut ini rincian honor dokter :
Dokter Ahli
Dokter Ahli : Radiologi :
1. Periksa : Jumlah px / bln 1. Konsul 10%
a. Klinik Pagi 2. Foto dengan Kontras + Scan
20% s/d jumlah Px ke 200 10% s/d Rp. 15jt
30% s/d jumlah px ke 201 – 400 15% > 15jt - 25jt
40% s/d jumlah px ke 401 dst 20% > Rp. 25jt
USG ; Visite ; Konsul Px luar 5% (untuk semua
b. 10% 3. pemeriksaan) : tarif
c. Klinik Sore : 40%
Lanjutan untuk Dokter Ahli : Dokter Umum
2. Tindakan : Jumlah Rp/bln 1. Periksa : Jumlah Px/bln
Khusus THT &
a. Bedah + Obgyn Mata a. IGD (Patokan tarif hari biasa)
10% s/d Rp. 100jt 10% s/d Rp. 50jt 5% s/d jumlah px ke 200
10% s/d jumlah px ke 201 -
15% > 100jt - 200jt 15% > 50jt - 100jt 400
20% > Rp. 200jt 25% > Rp. 100jt 15% s/d jumlah px ke 401 dst
b. IGD + Klinik + Ruang : 15% b. Klinik
c. Dokter Anak untuk back up Partus : 4% 20% s/d jumlah px ke 200
30% s/d jumlah px ke 201 -
400
Dokter Ahli Anestesi : 40% s/d jumlah px ke 401 dst
1. Periksa : Jumlah px / bln 2. Tindakan : Jumlah Rp/bln
a. Klinik Pagi IGD + Klinik + Ruang : 15%
20% s/d jumlah Px ke 200
Dokter Gigi + Dokter Gigi
30% s/d jumlah px ke 201 - 400 Spesialis
40% s/d jumlah px ke 401 dst 1. Tindakan : Jumlah Rp/bln
b. USG ; Visite ; Konsul 10% a. Dokter Gigi Pagi
2. Tindakan : Jumlah Rp/bln 10% s/d Rp. 10jt
Anestesi 15% > 10jt - 20jt
4% s/d Rp. 300jt 20% > Rp. 20jt
5% > 300jt - 600jt b. Dokter Gigi Sore : 35%
6% > Rp. 600jt dst c. Gigi Palsu 20%
Dokter Ahli Patologi Klinik
1. Konsul 10%
2. Tindakan bacaan spesialistik
10% s/d Rp. 5jt
15% > 5jt - 15jt
20% > Rp. 15jt

Catatan :
1. Untuk masa transisi dokter yang sudah ada :
a. Tetap berlaku aturan lama, sampai dengan masa berlaku aturan gaji yang baru.
b. Kenaikan Golongan Tingkat, maka berlaku aturan gaji yang baru.
2. Dokter yang telah pensiun dari RS Baptis apabila dilanjutkan dengan kontrak, maka gaji -
honor setingkat dengan golongan Tingkat I (satu), dan tetap menerima tunjangan pensiun
sesuai dengan haknya.

Ditetapkan di : Batu
Pada tanggal : 07 April 2014
Direktur Rumah Sakit Baptis Batu,

dr. Arhwinda PA., SpKFR, MARS.

Anda mungkin juga menyukai