Anda di halaman 1dari 5

TUGAS BIMBINGAN KONSELING

“HARAPAN”

Disusun oleh :
Aditya Wahyu Sulistyanto – K3517003

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2019
1. Pengertian Harapan
Harapan adalah “proses dari pemikiran satu tujuan, dengan motivasi
untuk mendapatkan tujuan-tujuan tersebut, dan cara-cara untuk meraih tujuan-
tujuan tersebut”. Menurut C.R. Snyder, Harapan juga dapat berarti sebagai
bentuk situasi persilangan yang berhubungan secara positif dengan harga diri,
kemampuan menyelesaikan masalah, mengendalikan pikiran, optimism,
kecenderungan positif dan harapan positif.”. Sedangkan menurut Seligman
(Ken, 2005), harapan adalah emosi positif mengenai masa depan. Harapan
memberikan daya tahan yang lebih baik dalam menghadapi depresi tatkala
musibah melanda.

2. Aspek-aspek Harapan

Ada beberapa aspek dalam harapan menurut Snyder (1994), yaitu:

a) Tujuan (goals),

Tujuan adalah hasil yang dibayangkan dalam pikiran suatu individu. Hal tersebut
merupakan sesuatu yang individu inginkan untuk didapatkan atau dicapai, individu
ingin mengalami, mendapatkan, mencipatakan ataupun menjadikan keinginannya
menjadi kenyataan.

b) Keinginan Kuat (Willpower)

Merupakan energy mental yang menggerakan individu untuk berfikir penuh


dengan harapan dan mengarahkan individu menuju tujuan yang ingin dicapai.
Willpower merupakan sesuatu yang menentukan dan mempertahankan serta
membantu individu ketika bergerak menuju arah tujuan yang ingin dicapai.
c) Jalan Keluar (Waypower)

Waypower merupakan rencana mental atau peta jalan yang dapat mengarahkan cara
individu untuk dapat berfikir penuh dengan harapan. Waypower merupakan kapasitas
mental yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan.

Kemudian, menurut Post-White(dalam Kemp 1999), aspek-aspek harapan yaitu:

a) Menemukan makna melalui iman atau spiritual


b) Memiliki hubungan yang menguatkan
c) Mengandalkan sumber dalam diri
d) Menjalani kehidupan setiap hari
e) Mengantisipasi kelangsungan hidup di masa depan

3. Mengembangkan Harapan

Mengembangkan Harapan adalah suatu metode yang dapat mengembangkan


tingkatan harapan yang bisa diperoleh manusia, langkah – langkahnya adalah:

1. Sadari kekuatan diri.


Dengan menyadari kekuatan diri, anda tidak akan merasakan
keputusasaan yang bisa menghilangkan harapan. Buatlah daftar prestasi
apapun yang pernah anda dapat, sekecil apapun. Berikan penghargaan kepada
diri anda sendiri,
2. Buatlah hubungan yang Suportif

Carilah kawan-kawan yang berbakat dan sekiranya bisa dan mau


mendukung usaha anda. Orang-orang tersebut bisa membuat anda menekuni
target anda. Sehingga harpan mudah dicapai.

3. Lakukan aktivitas yang anda anggap menyenangkan.


Hal ini pun bisa membantu anda mengembangkan harapan dalam diri
anda, dengan membuat anda bahagia setiap hari. Jika anda tidak yakin
aktivitas apa yang membuat anda bahagia, daftarlah ke suatu klub atau
komunitas.
4. Libatkan diri dengan sebuah tujuan
Melibatkan diri dengan sebab tertentu bisa menjadi cara yang baik
dalam mengembangkan harapan diri untuk masa depan. Dengan cara
bergabung dan mengikuti kegiatan di komunitas yang memiliki suatu tujuan.
 Point ini cukup terbukti, Sherwin (1994) menyatakan bahwa
anak-anak beragama yahudi menampilkan nilai tinggi dalam
harapan dan juga nilai yang mengatakan mereka merasa
sangat senang dengan keanggotaan mereka di dalam grup
social untuk Agama Yahudi
5. Cobalah keluar dari zona nyaman
Berdiam diri di zona nyaman tidak akan membuat anda berkembang,
hanya membuat anda merasa putus asa dan depresi. Cobalah tempatkan diri
anda di tempat beragam, maksudnya yang beragam tantangannya.
DAFTAR PUSTAKA
Sari, Laily Lolita. 2015. PENGARUH HARAPAN TERHADAP
KECENDERUNGAN RESIDIVIS PADA NARAPIDANA DI LAPAS KLAS I MALANG.
Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Safitri, Anggun Hajar. 2013.STUDI DESKRIPTIF TINGKAT HARAPAN PADA
PENDERITA PENYAKIT GINJAL PROF. DR. MARGONO SOEKARJO
PURWOKERTO. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO.
Elliot, Timothy R..Sherwin, Elisabeth D. 1997. “Developing Hope in the Social
Context: Alternative Perspectives of Motive, Meaning, and Identity”. Group Dynamics
Theory Research and Practice.
Husnar, Anni Zulfiani. Et al. 2017. “Harapan, Tawakal, dan Stres Akademik”.
Psikohumaniora: Jurnal Penelitian Psikologi.

Anda mungkin juga menyukai