BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ingatan dan berpikir termasuk salah satu faktor yang erat hubungannya dengan proses
belajar. Jika proses belajar berjalan dengan baik maka hasil belajar juga akan baik. Mengingat
adalah salah satu perbuatan menyimpan hal-hal yang sudah pernah diketahui untuk
dikeluarkan dan pada saat lain digunakan kembali. Mengingat sering diasosiakan dengan
aktivitas mental dalam memperoleh pengetahuan dan memecahkan masalah. Ingatan atau
memori adalah sebuah fungsi dari kognisi yang melibatkan otak dalam pengambilan informasi.
Jika kita tidak dapat mengingat apa pun mengenai pengalaman kita maka tidak ada satu hal
pun yang dapat dipelajari.
Kemampuan mengingat peserta didik erat kaitannya dengan kegiatan belajar. Pada saat
belajar peserta didik menggunakan kemampuan mengingat untuk memahami pengetahuan
dan memecahkan masalah yang dihadapinya. Tanpa ingatan, sulit bagi kita untuk
merefleksikan diri karena pemahaman diri tergantung dari kesadaran dan hanya dapat
terlaksana dengan adanya ingatan.
Pengolahan informasi yang terjadi di dalam sistem koordinasi disimpan dalam memori
berupa sebuah pengalaman belajar. Informasi terus memasuki pikiran melalui panca indera
kita, sebagian ada yang di simpan dalam ingatan kita dalam waktu yang singkat dan kemudian
dilupakan. Pentingnya pengorganisasian informasi dalam ingatan manusia agar
mempermudah kegiatan belajar dan tetap konsisten dalam sistem penyelesaian masalah tiap
individu. Tanpa adanya pengolahan informasi dari pengalaman yang ada maka sulit bagi
setiap orang untuk melaksanakan kegiatan belajar sebab tidak semua informasi yang kita
peroleh dapat tersimpan dalam waktu lama di dalam ingatan.
Dalam makalah ini penulis bermaksud menjabarkan tentang pentingnya
pengorganisasian informasi atau pengetahuan dalam ingatan manusia.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah:
1. Bagaimana pengorganisasian informasi/ pengetahuan dalam ingatan manusia?
2. Bagaimana hubungan antara belajar terhadap pentingnya pengorganisasian informasi/
pengetahuan dalam ingatan manusia?
C. Tujuan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui dan memahami tentang:
1. Pengorganisasian informasi/ pengetahuan dalam ingatan manusia
2. Hubungan antara belajar terhadap pentingnya pengorganisasian informasi/ pengetahuan
dalam ingatan manusia
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Dari pembahasan yang telah dijabarkan maka dapat disimpulkan:
1. Penggolahan informasi dapat dikatakan sebagai bagaimana respon individu terhadap
informasi yang diberikan oleh lingkungan di sekitarnya.
2. Tahap pemahaman dalam pemrosesan informasi dalam memori kerja berfokus pada
bagaimana pengetahuan baru dimodifikasi.
3. Dalam pembelajaran terjadi proses penerimaan informasi, untuk kemudian diolah
sehingga menghasilkan keluaran dalam bentuk hasil belajar.
4. Dengan adanya pengorganisasian informasi atau pengetahuan akan memudahkan
individu untuk menjalani proses pembelajaran secara maksimal.