Materi Fiqih Jilid 1
Materi Fiqih Jilid 1
Kewajiban dasar yang harus dilakukan oleh seorang muslim disebut Rukun Islam.
Siapa yang menjalankan Rukun Islam dengan sungguh-sungguh maka akan mendapatkan
surganya Allah.
B. Rukun Islam
2. Mendirikan Shalat
Kita Shalat sehari semalam sebanyak 5 Kali : Isya’, Shubuh, Dzuhur, Asyar, Maghrib
3. Mengeluarkan Zakat
Zakat fitrah diberikan kepada fakir miskin dan orang-orang yang berhak menerima zakat
4. Melaksanakan Puasa
Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum serta hal-hal yang membatalkan
puasa
Pada bulan Ramadan kita wajib berpuasa sehari penuh selama satu bulan
Syahadat merupakan syarat pertama yang harus dilakukan oleh seorang muslim.
Seseorang yang ingin masuk islam harus mengucapkan dua kalimat syahadat.
1. Syahadat Tauhid
Allah itu Satu/Tunggal dan tidak ada yang serupa dengan Allah SWT.
Karena Allah yang menciptakan manusia, bumi, langit dan segala isinya.
2. Syahadat Rasul
Syahadat rasul adalah kesaksian bahwa Nabi Muhammad adalah Nabi/ Rasul Allah.
a. Arti bersuci
Bersuci disebut juga thaharah. Bersuci (thaharah) menurut Bahasa, artinya bersih
dan suci. Sedangkan menurut istilah bersuci (Thaharah) adalah menyucikan badan,
pakaian dan tempat dari hadas dan najis dengan cara yg telah ditetapkan oleh
syari’at Islam
Bersih artinya bebas dari kotoran, sedangkan suci artinya bebas dari najis.
Benda-benda yang kelihatan kotor, belum tentu najis, demikian juga sebaliknya
Sebagai contoh, pakaian kita yang terkena tanah kelihatannya kotor tetapi
itu tidak najis, dan tetap sah jika dipakai untuk melakukan salat. Karena pakaian
yang kotor tidak nyaman dilihat, maka sebaiknya pakaian itu harus dibersihkan.
Jangan sampai kita salat memakai pakaian yang kotor, walaupun itu hukumnya tetap
sah. Demkian juga pakaian kita yang terkena air kencing, walaupun kelihatannya
bersih, tetapi hukumnya najis dan tidak sah jika dipakai untuk shalat.
Sebelum menyucikan najis kita harus tahu juga macam-macam najis. Najis
yang dapat mencegah sahnya salat ada kemungkinan melekat pada badan, pakai
atau tempat yang dipergunakan untuk salat. Najis – nais itu terbagi menjadi 3
macam, yaitu:
1) Najis Mukhaffafah (najis yang ringan)
Yang termasuk najis mukhaffafah ialah air kencing anak laki-laki yang belum
berumur dua tahun dan belum makan atau minum kecuali air susu ibunya (ASI).
Cara menyucikan najis mukhaffafah ialah dengan memercikan air pada benda
a) Bangkai
Yang dimaksud bangkai adalah binatang yang mati karena tidak disembelih,
b) Darah
Semua macam darah adalah najis. Jika darah itu sedikit maka dimaafkan
seperti darah nyamuk yang melekat pada badan atau pakaian, darah bisul
c) Nanah
Nanah pada hakikatnya adalah darah yang tidak sehat atau sudah
d) Muntah
Semua benda baik yang padat atau yang cair, yang keluar dari qubul dan
najis itu susah dibasuh, seperti berada di tengah tengah riangan, maka terlebih
dahulu najis itu dibuang, kemudian tempat najis itu digosok dengan benda yang
kasat sampai diyakini tidak ada warna, bau dan rasanya, kemudian tempat najis
Yang termasuk najis ini ialah air liur dan kotoran anjing dan babi. Cara
7 kali dengan air, salah satunya dengan memakai debu yang suci.
b. Hal – hal Yang Harus Dilakukan Dalam Menjaga dan Membiasakan Diri Hidup Bersih
1) Kebersihan Badan
Kebersihan badan ini meliputi kulit, rambut, kuku, mulut, gigi, dan telinga.
2) Kebersihan Pakaian
melekat pada tubuh kita maka kebersihan pakaian harus kita jaga baik dari najis
maupun kotoran lainnya dengan cara dicuci dengan air yang suci dan
mensucikan. Apalagi pakaian yang dipakai untuk beribadah kepada Allah SWT
3) Kebersihan Makanan
Makan dan minumlah, makanan dan minuman yang halalan dan thayyiban. Halal
(halalan) artinya secara hukum islam boleh dimakan dan thayyiban artinya
makanan dan minuman tersebut mengandung nilai gizi yang cukup dan tidak
Rumah atau tempat tinggal merupakan kebutuhan pokok bagi setiap orang. Agar
kita merasa nyaman dan kerasan tinggal di dalamnya maka rumah harus dijaga
a) Setiap pagi hari pintu dan jendela hendaknya dibuka, agar terjadi sirkulasi
udara.
b) Kaca-kaca pada jendela dibersihkan agar terbebas dari debu dan kotoran
lainnya.
c) Perkakas rumah tangga seperti meja, kursi, lemari, bufet dan perkakas
rapi.
d) Lantai dan teras rumah selalu disapu dan dipel sehingga terbebas dari kuman
penyakit.
e) Kamar tidur, ruang makan, kamar mandi dan ruang-ruang lain termasuk
f) Agar rumah terlihat rindang dan alami maka dapat ditanami pohon peneduh
5) Tempat Ibadah
Masjid atau musholla yang kita gunakan untuk beribadah harus dijaga
6) Tempat Belajar
Suci adalah keadaan dimana seseorang atau benda tidak terkena kotoran atau najis.
Najis dalam Bahasa Arab diartikan sesuatu yang kotor atau tidak bersih.
3) Membuang kotoran kita pada lubang kakus, bukan di dinding atau di lantai toilet.
Ada kalanya dengan berdehem-dehem, atau dengan mengelus alat kelamin atau
ِ بِس ِْم هللاِ اللَّهُ َّم إنِّي أَ ُعى ُذ بِك من ْال ُخ ْب
ِ ِث َو ْال َخبَائ
ث
Bismillâhi Allâhumma innî a’ûdzu bika minal khubutsi wal khabâitsi
Artinya : “Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari godaan iblis jantan dan betina.”
2) Dengan menggunakan tiga buah batu atau bisa diganti dengan tiga lembar tisu.
Namun apabila masih belum bersih, maka ditambah lagi hingga ganjil, lima atau
3) Ini dilakukan apabila tidak ada air, atau ada air yang tersedia, namun disediakan
untuk minum.
menggunakan air. Cara istinja yang ketiga ini adalah yang terbaik.
WUDHU
Shalat merupakan ibadah menghadap kepada Allah sang pencipta yang maha suci.
Ketika menghadap kepada Allah yang maha suci maka pakaian, tempat dan badan kita
TEPUK WUDHU
(irama lagu suka hati)
Wudhu adalah membersihkan sebagian anggota badan dengan cara tertentu seperti yang
a. beragama islam
2. Rukun wudhu
a. niat
b. membasuh muka
d. mengusap kepala
3. Sunah wudhu
c. berkumur-kumur
e. bersiwak/menggosok gigi
f. mengusap telinga
Artinya :
"aku niat wudu untuk menghilangkan hadas kecil fardu karena allah taala".
artinya
"aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah yang satu dan tidak bersekutu baginya
dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-nya dan utusan-nya. ya allah jadikanlah
aku orang yang bertaubat dan jadikanlah aku orang yang suci."
c. hilang ingatan/gila
d. mabuk
e. tidur
Tayamum adalah bersuci dari hadas dengan menggunakan debu sesuai dengan cara dan syarat-
syarat tertentu.
a. Sakit
2. Rukun tayamum
a. Niat
Artinya :
“Aku niat bertayamum untuk melaksanakan shalat fardhu karena Allah ta’ala”
b. Mengusap wajah
d. Tertib
3. Sunnah tayamum
a. Membaca basmalah
4. Cara bertayamum
b. Dalam keadaan menghadap kiblat, ucapkan basmalah dan bacaan niat lalu letakkan
kedua telapak tangan pada debu dengan posisi jari-jari tangan dirapatkan.
c. Lalu usapkan kedua telapak tangan pada seluruh wajah disertai dengan niat dalam hati.
f. Dari situ usapkan telapak tangan kiri ke punggung lengan kanan sampai ke bagian siku.
Lalu, balikkan telapak tangan kiri tersebut ke bagian dalam lengan kanan, kemudan
Shalat yang wajib dilakasanakan oleh umat islam disebut dengan Shalat Fardhu.
Shalat fardhu yang wajib kita lakukan sehari semalam ada 5 macam:
a. Shubuh : 2 Rakaat
b. Dzhuhur : 4 Rakaat
c. Ashar : 4 Rakaat
d. Maghrib : 3 Rakaat
e. Isya’ : 4 Rakaat
Jadi jumlah rakaat shalat fardhu yang kita lakukan dalam sehari semalam sebanyak 17
rakaat.
a. Shubuh : Pagi hari (Kurang lebih sekitar jam 04.00 sampai dengan 05.30)
b. Dzhuhur : Siang Hari (Kurang lebih sekitar jam 12.00 sampai dengan jam 15.00)
c. Ashar : Sore hari (Kurang lebih sekitar jam 15.00 sampai dengan jam 17.30)
d. Maghrib : Petang hari (Kurang lebih sekitar jam 17.30 sampai dengan 18.30)
e. Isya’ : Malam hari (kurang lebih sekitar jam 19.00 sampai dengan masuknya
waktu shubuh)
4. Bacaan niat shalat fardhu
Artinya :
"Aku berniat shalat fardhu Shubuh dua raka'at menghadap kiblat karena Allah Ta'ala"
Artinya :
"Aku berniat shalat fardhu Dzuhur empat raka'at menghadap kiblat karena Allah
Ta'ala"
Artinya :
"Aku berniat shalat fardhu Ashar empat raka'at menghadap kiblat karena Allah Ta'ala"
Artinya :
"Aku berniat shalat fardhu Maghrib tiga raka'at menghadap kiblat karena Allah
Ta'ala"
Artinya :
"Aku berniat shalat fardhu Isya’ empat raka'at menghadap kiblat karena Allah Ta'ala"
Apabila kita shalat sebagai makmum
5. Gerakan shalat
10. Salam
- Mengucap salam sambil menoleh ke
kanan
- Mengucap salam sambil menoleh ke
kiri
6. Pakaian shalat
Laki – laki :
a. Menutup aurat
Tertutup antara pusar sampai lutut dan apabila digunakan untuk bergerak dalam shalat,
d. Menggunakan penutup kepala, agar rambut tidak menutupi dahi ketika sujud
Perempuan :
a. Menutup aurat
Tertutup semua anggota badan kecuali wajah dan telapak tangan, apabila digunakan