Anda di halaman 1dari 5

TUGAS AKHIR MODUL 4

STUDI KASUS KECERDASAN MAJEMUK SISWA

Nama : Sudarsih
No Peserta PPG : 19022210010026
NUPTK : 6536760661300112
Mata Pelajaran : IPS
Asal Sekolah : SMPN 3 Cibitung

TUGAS AKHIR MODUL 4


Di suatu kelas terdapat 30 siswa dengan rincian :
1. Jumlah laki-laki 20 orang, jumlah perempuan 10 orang
2. Status sosial 60% adalah anak dari pekerja buruh pabrik, 20 % PNS, dan 10 % adalah
pedagang, 20% adalah pegawai swasta/BUMN
3. Minat siswa 50% pada kegiatan olahraga, 10% pada aspek akademis, 20% pada kegiatan
seni, dan 20% pada aspek ketrampilan
4. Kemampuan siswa 40% pada batas bawah, 40% pada batas menengah, dan 20% pada
batas tinggi
5. Preferensi belajar 40% kinestetik, 30% visual, 30% auditory
Pertanyaan
1. Bagaimana cara mengelola kelas dan mengakomodasi pembelajaran dengan karakteristik
tersebut diatas (ambil 1sub tema pembelajaran/ 1 mapel)
2. Bagaimana mengembangkan kecerdasan majemuk dengan karakteristik diatas (ambil
1sub tema pembelajaran/ 1 mapel)

Kerjakan soal-soal tersebut dalam MS. Word. dan submit pada tempat yang disediakan.
Ukuran file yang diunggah maksimal 10 MB.

PENYELESAIAN

Cara Mengelola kelas dan mengakomodasi pembelajaran karakteristik

Berdasarkan data tersebut maka dalam mengelola kelas pada proses pembelelajaran saya
melakukan:

a. Gender

Dengan jumlah laki-laki sebanyak 20 orang, jumlah perempuan 10 orang, jika akan
membentuk kelompok diskusi maka lebih efektif penyebaran gender dengan jumlah yang
sama, misal untuk kelompok disusun jumlah perempuan yang sama atau jumlah laki-
lakinya sama. Contoh kelompok terbagi menjadi 5 kelompok dengan masing-masing
anggota kelompok 6 orang terdiri dari 4 orang laki-laki dan 2 orang perempuan.
b. Status Sosial

Dengan data yang ada terlihat bahwa dominan adalah anak dari pekerja buruh pabrik. Pada
proses pembelajaran biasanya masalah yang timbul adalah sarana belajar bagi siswa yang
kurang beruntung yakni dari keluarga yang ekonominya kurang.

Pada kasus pada mata pelajaran IPS materi PETA, dibutuhkan atlas, sebagai media belajar
yang harus dimiliki siswa. Dalam hal ini yang saya lakukan adalah mengidentifikasi berapa
orang yang memiliki atlas di kelas tersebut (jika atlas di perpustakaan kurang) lalu saya
membentuk kelompok belajar yang variatif sehingga siswa yang berasal dari keluarga tidak
mampu dapat belajar dengan temannya yang memiliki atlas.

c. Minat

Pada studi kasus tersebut diatas, terlihat bahwa minat pada kegiatan olah raga lebih dominan.
Kemudian seni, keterampilan dan yang paling rendah adalah akademis.

Dalam hal ini yang saya lakukan untuk mengakomodir karakteristik minat dengan cara
memberikan pembelajaran yang menarik, misalnya pada saat materi Perubahan masyarakat
Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya semangat kebangsaan maka saya
menggunakan media video agar siswa yang memiliki kecenderungan kecerdasan visual dapat
terakomodir. Saya pun masih memberikan penjelasan dengan penekanan intonasi yang baik
agar siswa dengan minat seni dan keterampilan (kecerdasan auditory) dapat juga
terakomodasi. Tentunya juga meminta siswa untuk mengerjakan tugas sosiodrama “Indonesia
dimasa penjajahan” agar siswa yang kecerdasaan kinestetik dapat berkembang. Dan pada
waktu bermain peran diperbolehkan diiringi musik dengan catatan voleme disesuaikan agar
tidak mengganggu teman yang lain, agar siswa yang memiliki minat seni dapat mengikuti
pembelajaran.

Cara mengembangkan kecerdasan majemuk

Dari data tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa kelas tersebut kecenderungan
perkembangan siswanya mengacu kepada kecerdasan Kinestetik hal ini dapat terlihat dari
minat siswa dan prereferensi. Untuk itu guru hendaknya dalam proses pembelajaran
membantu mengembangakan kecerdasan kinestetik ini.

Kecerdasan Kinestetik meliputi kemampuan fisik, baik itu kecepatan, kelenturan dan lain-
lainnya. Karakteristik kecerdasan ini adalah :
a. belajar dengan langsung terlibat
b. sensitive dan responsiv terhadap lingkungan dan sistem secara fisik
c. mendemonstrasikan keseimbangan, keterampilan dan ketelitian dalam tugas
fisik
d. mempunyai kemampuan untuk memperbaiki segala sesuatu dan sempurna secara
pementasan fisik.
e. Mengekspresikan ketertarikan pada karir atlit, penari, ahli bedah atau
pembuat gedung
Untuk dapat mengembangkan kecerdasan majemuk dapat dilakukan dengan :

 Lingkungan fisik : daerah ruang kela, dalam merencanakan ruang kelas, para pengajar
membuat ruangan yang bisa membuat perasaan siswa menjadi senang.
 Drama teater, permainan peran, drama kreatif, simulasi (keadaan yang meniru)
keadaan sebenarnya.
 Gerak kreatif : memahami pengetahuan jasmaniah, memperkenalkan aktifitas gerak
kreatif, menerapkan gerak kreatif keahlian dasar, menciptakan isi yang lebih terarah
dari aktivitas gerakan.
 Tari : bagian-bagian tari, rangkaian pembelajaran melalui tari
 Memainkan alat-alat : kartu-kartu tugas, teka-teki kartu tugas, menggambara alat-alat
tambahan, membuat tanda-tanda bagi ruang kelas
 Permainan ruangan kelas : permainan-permainan lantai besar, permainan yang
merespon gerak fisik secara menyeluruh, permainan yang mengulang hal yang umum.
 Permainan fisik : Karakteristik dari seorang pengajar (tentang) fissik, pendidikan
petualang, jaring laba-laba dll
 Perjalanan ke alam bebas.
Dari data yang dipaparkan juga terdapat siswa yang kecenderungan pada kecerdasan visual
(30%). Untuk mengembangkan kecerdasan visual ini dapat dilakukan dengan cara :
 Guru sebaiknya banyak/dititikberatkan pada peragaan/ media.
 Menggunakan gambar-gambar di otak mereka dan belajar lebih cepat dengan
menggunakan tampilan-tampilan visual seperti diagram, buku pelajaran bergambar
 Gunakan warna untuk menghilite hal-hal penting
 Mengajak membaca buku berilustrasi
 Gunakan multi media (komputer dan video)
 Mengilustrasikan ide-idenya ke dalam gambar.

Sedangkan anak yang memiliki kecerdasan auditory dapat belajar lebih mudah dengan
menggunakan diskusi verbal dan mendengarkan apa yangdikatakan guru. Siswa tipe ini dapat
mencerna makna yang disampaikan melalui tone suara, pitch (tinggi rendah), kecepatan
berbicara dan hal-hal auditory lainya.

Untuk dapat mengembangkan kecerdasan auditory dapat dilakukan dengan :


Mengajak siswa untuk berpartisipasi dalam diskusi
Meminta siswa membaca lebih keras
Gunakan musik untuk mengajarkan anak
Diskusikan ide dengan siswa secara verbal
Diperbolehkan merekam materi ke dalam kaset atau yang lainnya.
Dari uraian tersebut dalam saya terapkan sesuai dengan mata pelajaran yang saya ampu
adalah :
Contoh di kelas VIII IPS Terpadu

Mapel : IPS Terpadu


Materi : Perubahan masyarakat Indonesia pada masa penjajahan
dan tumbuhnya semangat kebangsaan
Waktu : 2 Jam Pelajaran
Tempat : Ruang Kelas

Yang saya lakukan untuk anak anak dengan kecerdasan kinestetik lebih dominan adalah:
Siswa di ruang kelas mempersiapkan in focus untuk menayangkan video dan
menyiapkan latar untuk Sosiodrama
Setiap meja gambar diberi jarak teratur sehingga siswa mudah dalam pergerakannya

1. Guru memberikan tayangan Video materi masyarakat Indonesia pada masa penjajahan
2. Lalu guru memberikan penjelasan ulang dari tayangan video tersebut dengan intonasi dan
penekanan yang baik agar siswa dengan kecerdasan auditory dapat berkembang dan
melakukan tanya jawab mengenai isi video
3. Guru membentuk kelompok yang berjumlah 5 yang didalamnya terdiri atas 6 orang anak
untuk menampilkan sosiodrama “Indonesia dimasa penjajahan” dengan naskah drama
yang sudah dibagikan. dengan pembagian menurut Gender, Status, Minat, kemampuan
dan preferensi sebagai berikut:
# Gender
Setiap kelompok terdiri atas 4 orang siswa laki-laki dari >>20 : 5 (Jumlah Kelompok)
dan 2 orang siswa perempuan dari >>10 : 5
#Status sosial yang berbeda;
a. Setiap kelompok terdiri atas 3 orang siswa anak buruh pabrik dari >>(50% x 30) : 5
b. 4 kelompok terdiri atas 1 orang anak PNS, 1 kelompok lagi terdiri atas 2 orang dari
>>(20% x 30) : 5
c. Hanya ada 3 kelompok yang terdiri atas 1 anak pedagang, 2 kelompok lagi tidak
dari >> (10% x 30) : 5
d. 4 kelompok terdiri atas 1 orang anak Pegawai BUMN, 1 kelompok lagi terdiri atas
2 orang dari >>(20% x 30) : 5
#Minat yang berbeda;
a. Setiap kelompok terdiri atas 3 orang siswa yang minat terhadap Olah Raga dari
>>(50% x 30) : 5
b. Hanya ada 3 kelompok yang terdiri atas 1 siswa yang minat pada akademis,
2 kelompok lagi tidak dari >>(10% x 30) : 5
c. 4 kelompok terdiri atas 1 orang yang minat kegiatan seni, 1 kelompok lagi terdiri
2 orang dari >> (20% x 30) : 5
d. 4 kelompok terdiri atas 1 orang yang minat keterampilan, 1 kelompok lagi terdiri
2 orang dari >>(20% x 30) : 5
#Kemampuan Siswa;
kemampuan siswa batas bawah dari >> (40% x 30) :5
3 kelompok terdiri atas 2 anak
2 kelompok lainnya terdiri atas 3 anak
kemampuan siswa batas menengah >> (40% x 30) :5
3 kelompok terdiri atas 2 anak
2 kelompok lainnya terdiri atas 3 anak
kemampuan siswa batas tinggi >> (20% x 30) :5
4 kelompok terdiri atas 1 anak
1 kelompok lagi terdiri 2 orang
# Preferensi belajar
Preferensi belajar kinestetik dari >> ( 40% x 30) : 5
3 kelompok terdiri atas 2 anak
2 kelompok lainnya terdiri atas 3 anak
Preferensi belajar visual dari >> (30% x 30) : 5
4 kelompok terdiri atas 2 anak
1 kelompok terdiri atas 1 anak
Preferensi belajar auditori dari >> (30% x 30) : 5
4 kelompok terdiri atas 2 anak
1 kelompok terdiri atas 1 anak

Dari kegiatan ini diharapkan :

 Siswa dengan kecenderungan kecerdasan kinestetik dapat terlibat langsung pada proses
pembelajaran masyarakat Indonesia pada masa penjajahan
 Siswa dengan kecenderungan kecerdasan visual dapat melihat tayangan video perjuangan
meraih kemerdekaan
 Dan siswa dengan kecenderungan auditory juga dapat mengikuti dengan mendengar (
dengan tone suara) dari video yang ditayangkan dan membantu mengisi backsound pada
saat temannya tampil dalam sosiodrama
 Siswa dengan kemampuan batas tinggi (20%) membantu guru sebagai tutor sebaya dalam
proses pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai