I. PENGERTIAN
Titrasi argentometri adalah penambahan tetes demi tetes larutan sekunder AgNO3 (Perak Nitrat)
terhadap laturan standar primer NaCl (Natrium Klorida) yang telah diketahui normalitasnya pada
suasana basa hingga mencapai TAT yang ditandai dengan perubahan warna oleh indikator
K2Cr2O4.
1. Alat
2. Bahan
III. REAGENSIA
Volume×N×BM
𝑤=
V𝑎𝑙𝑒𝑛𝑠𝑖
0,5×0,01×169,83
=
1
0,85
=
0,5 × 169,83
1
= 0,01 N
Cara Pembuatan:
Volume × N × BM
𝑤=
V𝑎𝑙𝑒𝑛𝑠𝑖
= 0,2925 gr (Real)
Cara Pembuatan:
3. Titrasi
IV. PERHITUNGAN
Vp × Np = Vs × Ns
10 × 0,01
𝑁𝑠 =
11,74
= 0,0087 N
V. HASIL PENGAMATAN
Aquadest
VI. KESIMPULAN
Pada titrasi Argentometri untuk mencapai TAT atau titik akhir titrasi yang ditandai
perubahan warna dari yang kuning cerah menjadi merah bata dan terdapat endapan
dibutuhkan 11,47mL larutan sekunder AgNO3 (Perak Nitrat) 0,01N yang ditambahkan
terhadap larutan standar primer NaCl (natrium Klorida) 0,0087N sebanyak 10,0 ml.