Abstrak. Percobaan spektrum garis berbagai jenis atom dengan prinsip teori atom Bohr yang bertujuan untuk
menunjukkan adanya spektrum diskrit/garis atom hidrogen/gas mulia dan logam lainnya, menentukan panjang
gelombang spektrum garis atom gas mulia dan logam lainnya, serta menentukan konstanta Rydberg dengan
menggunakan rumus Balmer. Dengan menggunakan gas helium sebagai bahan yang akan diamati spektrumnya,
pengambilan data dilakukan dengan cara menghimpitkan garis vertikal pada spektrometer dengan garis warna yang
terbentuk kemudian mengukur sudut yang dibentuk melalui skala pada spektrometer. Sesuai dengan hasil pengamatan
diperoleh bahwa setiap atom memancarkan spektrum warna yang berupa garis diskrit yang terdiri atas deretan warna
yaitu ungu, biru, hijau tua,hijau muda, jingga, dan merah. Hasil analisis data menunjukkan bahwa panjang gelombang
spektrum warna tersebut berturut-turut untuk orde n=1 adalah 0,1460 m; 0,1750 m; 0,1832 m; 0,1872 m; 0,2172 m;
0,2475 m. Untuk orde n=2 panjang gelombang spektrum warna tersebut berturut-turut 0,1664 m; 0,1712 m; 0,1827
m; 0,1881 m; 0,2198 m;0,2520 m. Dari nilai Panjang gelombang tersebut dapat dikatakan bahwa warna spektrum
ungu yang memiliki panjang gelombang paling kecil dan warna spektrum merah yang panjang gelombangnya paling
besar.
Kata Kunci : Panjang gelombang, spektrum garis atom, sudut angular, teori atom Bohr