Anda di halaman 1dari 3

PENGENDALIAN BAHAYA DAN RESIKO CEDERA KAKI DAN JARI KAKI

YANG DISEBABKAN OLEH BENDA JATUH, PERALATAN MEDIS

“Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kesehatan Kerja”

Disusun Oleh :

Rina Dayanti

4002140006

PROGRAM STUDI STRATA-1 ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

DHARMA HUSADA BANDUNG

2017
Mengidentifikasi Bahaya dan Resiko Cedera Kaki dan jari kaki yang disebabkan
oleh benda yang jatuh, peralatan medis
Resiko dan bahaya cedera kaki dan jari kaki yang disebakan oleh peralatan medis
di ruang OK, dapat kita kendalikan dengan pengendalian melalui 5 hirarki sebagai
berikut :
1. Eliminasi
Pada saat membersihkan alat / peralatan medis yang sudah terpakai diletakan
pada tempat yang benar-benar aman dan tidak diletakan di ujung meja
2. Subtitusi
Pengendalian ini bersifat mengganti bahan, tetapi karena berada di ruang
operasi tidak mungkin peralatan yang ada diganti dengan bahan lain, selain
petugas kesehatannya berhati- hati ketika membawa atau memindahkan alat
tersebut.
3. Rekayasa / Enginering
Untuk mengurangi adanya benda jatuh (peralatan medis) pada saat setelah
pemakaian dibungkus menggunakan kain dan di simpan pada baki instrument
serta di bawa dengan hati-hati
4. Administratif
Pada pengendalian ini perawat yang ada didalam ruang OK haruslah perawat
yang berkompeten yang menngetahui standara operasional (SOP) yang
berlaku di ruang operasi tersebut.
5. Alat pelindung diri (APD)
Pada hakikatnya semua petugas medis termasuk perawat di haruskan
menggunakan APD lengkap pada saat menangani pasien termasuk pada saat di
ruang operasi. Termasuk saat akan membawa atau memindahkan peralatan
bekas operasi haruslah di bawa menggunakan APD mengurangi resiko jatuh.
(DepKes RI,2008).

REFERENSI
Depkes. RI Pedoman pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit.
Jakarta : Depkes RI cetakan kedua, 2008

Anda mungkin juga menyukai