(kemensos.go.id)
Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak sekali gunung berapi. Tercatat,
pada tahun 2012, Indonesia memiliki sekitar 127 gunung berapi aktif dengan 5 juta penduduk
berdiam di sekitarnya. Dapat dijelaskan bahwa gunung adalah salah satu tonjolan yang ada di
permukaan bumi. Di dalam tonjolan gunung terdapat saluran lurus berbentuk vertikal semacam
pipa alami. Pipa ini menghubungkan antara perut bumi dengan permukaan Bumi atau kerak
bumi. Perut bumi berisi bermacam- macam cairan panas, seperti bataun cair dan juga magma.
Suatu saat magma dan material yang ada di perut bumi akan mengalami kejenuhan.
Gunung meletus merupakan salah satu bencana alam yang dapat memberikan dampak
yang besar berupa kerusakan fisik dan kematian manusia. Namun, pada kenyataannya,
meskipun masyarakat yang tinggal di sekitar gunung mengetahui bahwa bencana gunung
meletus dapat terjadi sewaktu-waktu, mereka betah hidup di sekitar lereng gunung, mengingat
tanah disekitar gunung amat subur, dan lingkungan nya menyejukkan. Untuk itu, masyarakat
harus tanggap dan belajar mengenai apa yang menjadi penyebab gunung meletus, bagaimana
tanda-tandanya, dan apa yang harus dilakukan ketika bencana gunung meletus terjadi, agar
ketika bencana terjadi dapat mengurangi korban yang berjatuhan.
Beberapa yang menjadi penyebab gunung meletus adalah :
Dampak Positif
Selain dampak negatif, ternyata gunung meletus juga memiliki dampak positif. Apa
dampak positif gunung meletus? Yakni kesuburan tanah menjadi semakin meningkat.
Material yang dikeluarkan gunung berapi mempunyai sifat sangat subur, sehingga
ketika mterial tersebut menutupi permukaan bumi, maka tanahnya juga subur